BAB 13

Keesokan Harinya

Matahari mulai menampakkan dirinya dengan cahaya hangat di pagi hari menembus benda bening yang menggangu tidur nyenyak seseorang terganggu oleh pancarannya yang menyinari wajah yang sedang terlelap dalam mimpi membuatnya terbangun

Seperti biasa Bintang melakukan aktivitasnya mulai dari memasak sarapan untuknya dan Dika, akhir-akhir ini Bintang mulai bisa memasak karena diajari oleh koki Angga di restoran. setelah sarapan barulah ia berangkat bekerja dengan diantar oleh Dika

Sesampai di restoran Bintang hari ini tampak ceria banyak terukir senyum diwajahnya entah apa sebabnya iya merasa bahagia saja hari ini dan baru saja ia menginjakkan kaki di lobby ada seseorang memanggil namanya lalu ia mencari asal suara itu

"Bintang!"Panggil Angga berlari kecil menghampiri Bintang

"Iya? kenapa?"Tanya Bintang

"Nggak cuman mau bareng aja masuknya"Bintang dan Angga kembali melangkah menuju masuk

"Oh..."

"Oya aku tadi malam aku liat kamu loh cantik banget makin suka deh aku"Angga keceplosan,Angga sebenarnya ingin bertanya pada Bintang ada hubungan apa Bintang dengan keluarga bosnya itu tetapi ia urung karena tidak mau ikut campur urusan pribadi Bintang "Eh maksud aku suka rambut kamu yang diurai"Ralatnya memang Bintang selalu mengikat rambutnya saat bekerja

Bintang tertawa kecil "Makasih udah bilang aku cantik,Oya Ngga hari ini hari terakhir aku bekerja"Ucap Bintang,Karena yang selalu dekat dengan Bintang saat ia bekerja Angga lah yang selalu berbicara dan bertegur sapa dengannya dari pada karyawan lainnya

"Loh kenapa?"Kejut Angga menatap Bintang sekilas

"Aku cuma mau cari pekerjaan lain yang gajinya lumayan besar"Jawab Bintang ia tidak mau Angga tahu alasan sebenarnya

"Yah... belum juga satu Minggu kamu kerja disini udah mau keluar aja,pasti gue bakalan kangen lo Bin"Lirih Angga

"Nanti aku sering kesini kok Ngga"

"Iya, tapi gak lama kaya lo kerja"

"Kalau gitu hari Selasa mau jalan sama aku nggak? katanya kemaren bilang mau ajak aku jalan?"

Mata Angga langsung berbinar mendengarnya"Benarkah? kamu mau?"Tanyanya antusias, Bintang menjawabnya dengan anggukan Angga yang kesenangan bergumam 'Yes'

~

~

~

~

14.30

"Kakak! kak Dika kamu dimana?"Panggil Bintang mencari Dika yang masih memakai pakaian kerjannya

"Gue disini!"Teriak Dika yang sedang rebahan dibalik kursi sambil menonton TV

"Kak ayo pergi ke mall"Ajak Bintang antusias sambil duduk di kursi samping Dika

"Kamu tuh ya datang-datang bukannya ucapkan 'Assalamu'alaikum' dulu malah nyosor manggil kakak dan sekarang malah ngajak ke mall lagi"Ucap Dika kesal

"Ya maaf terlalu bersemangat ini"Elak Bintang

"Assalamu'alaikum"Salam seseorang yang masuk kerumah Dika yang membuat mereka berdua tertuju kepada orang tersebut

"Waalaikumsalam"Balas Dika "Andra? tumben lo kesini? ada apa?"Tanyanya

"Gue cuman mau antar berkas ini buat kerjaan lo yang harus selesai besok juga"Andra memberikan map berwarna coklat itu ke Dika

"Ya ampun Ndra ini hari libur lho masa disuruh ngerjain tugas juga"

"Gue tambahin gaji lo dua kali lipat"

"Oke oke"Ucap Dika lalu melihat Bintang "Dengarkan Bintang? gue ada kerjaan jadi gak bisa nemenin lo ke mall"Sebenarnya Dika senang ada alasan untuk menghindari Bintang yang mengajaknya ke mall untuk naik benda yang membuatnya panas dingin

"Ah atau gini aja"Dika berhenti sejenak "Ndra lo habis ini sibuk nggak? atau ada acara gitu?"Tanya Dika pada Andra

"Jangan bilang lo suruh gue nemenin dia ke mall?"Tanya Andra menebak,Dika tersenyum menampakan gigi rapatnya tanda benar apa yang dikatakan Andra "Nggaklah gue gak mau walaupun gue lagi gak sibuk"

"Ayolah Ndra kasian calon istri lo"Goda Dika

mengedip-ngedipkan matanya,Andra yang melihat Dika mendelik geli

"Kalau gak mau bilang aja aku bisa pergi sama Angga"Ucap Bintang berdiri dari duduknya

"Siapa Angga?"Tanya Andra

"Temen Akulah"

"Oke aku temenin"Andra tidak mau Bintang pergi dengan teman cowoknya bukannya cemburu ia tidak mau saja Bintang dilihat orang pergi dengan pria lain,sementara ia dan Bintang sebentar lagi akan menikah "Dan gue tarik kata-kata yang nambahin gaji lo dua jali lipat"

Dika hanya mengangguk "Dari pada gue mati konyol gara-gara naik benda sialan itu"Batin Dika

"Oke ayo pergi"Bintang langsung menarik tangan Andra menuju keluar

"Kamu mau pergi dengan berpakaian seperti itu?"Tanya Andra

"Eh iya lupa, tunggu sebentar ya aku ganti baju dulu"Bintang beranjak pergi naik ke atas

~Mobil~

"Kamu mau ngapain ke mall"Tanya Andra

"Aku mau main"Ucap Bintang

"Main? main apa?"

"Main mobil-mobilan"Jawab Bintang polos

"Oh... gimana kita pergi ke Dufan aja gimana? disana ada wahana permainan juga"Tawar Andra

"Boleh"Jawab Bintang

Sesampai di Dufan Bintang tampak bahagia seperti anak kecil yang baru menemukan permainan sedangkan Andra melirik kiri dan kanan teringat dirinya satu tahun yang lalu menaiki salah satu wahana sehingga membuatnya muntah

"Aku mau naik itu!"Ucap Bintang menunjuk salah satu wahana, Andra yang melihatnya langsung menelan ludahnya terngiang-ngiang akan kejadian satu tahun yang lalu

"Astaga nyesel gue ngajak dia kesini"Batin Andra Bintang yang mendengarnya tidak menghiraukan batin Andra

"I-iya kamu aja yang naik aku nggak"Ucap Andra ragu-ragu

"Kok gitu? kamu temenin akulah"Bintang menarik tangan Andra menuju wahana tersebut dan membeli tiketnya,Andra pun mau tidak mau harus mengikuti kemauan Bintang tidak mungkin juga Andra bilang dia trauma sampai muntah pikirnya apa yang dikatakan Bintang nanti ia akan menganggap Andra lelaki cemen hanya takut menaiki wahana ini pikir Andra

Dan Bintang pun langsung duduk dikursi wahana tersebut ditemani Andra yang di sampingnya yang kelihatan takut tapi ia berusaha tidak kelihatan takut, mesinnya pun mulai menyala

"Bismillah semoga tidak muntah"Batin Andra dengan jantung berdebar, Bintang yang mendengarnya langsung menggenggam tangan Andra seolah memberi kekuatan Andra pun membalasnya menggenggam erat tangan Bintang

Setelah menaiki wahana tersebut Bintang kelihatan biasa saja sedangkan Andra mengatur nafasnya yang terengah-engah sambil duduk di kursi

"Gimana? senang nggak?"Tanya Bintang

"Nggak"Jawab Andra "Kamu nggak capek apa? pulang kerja kesini? muka kamu nggak keliatan capek, sedangkan aku aja capeknya setengah mati"Ucapnya

"Cuman setengah? setengahnya lagi kemana?kenapa gak sepenuh mati biar mati sekalian hahahaha bercanda"Seloroh Bintang tertawa

Andra hanya mendengus kesal

"Hidup itu di nikmati selagi masih bernafas dan tertawalah selagi punya gigi, gak kaya kamu kerjaannya ngantor mulu terus pulang ke rumah mandi,tidur terus kerja lagi gak bosan apa? sesekali hibur diri kek, sekarang aku tanya kamu bahagia gak dengan kehidupan kamu yang sekarang? mungkin pertanyaan aku aneh mana mungkin kamu gak pernah bahagia, tapi sejak aku ketemu kamu selalu mukanya datar,dingin, jarang ketawa senyum pun gak pernah"

L

I

K

E

Bersambung....

Terpopuler

Comments

"SAYANGKU"😘

"SAYANGKU"😘

iya tersenyelmah dan tertawalah selagi masih punya gigi.
menarik juga ompong. hhh

2021-02-12

1

😍N A U K O😍

😍N A U K O😍

aku penasaran loly kemana?

2021-02-07

0

Chiiee Pengagum Hatimoe

Chiiee Pengagum Hatimoe

dia takkan pernah capek karna diakan seorang peri, ndra, kamunya aja yg gak tau

2021-01-14

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24 :Air Suci
25 BAB 25: Kurang Gizi
26 BAB 26:Hadiah
27 BAB 27:Nobita dan Suneo
28 BAB 28:Salim
29 BAB 29 Aku mau kau mati!
30 BAB 30:Sehat Walafiyat
31 BABA 31:Cemburu
32 BAB 32:Sayang?
33 BAB 33:Jangan Jadi Senja
34 BAB 34:Gula gula
35 BAB 35:Gaun Pengantin
36 BAB 36:Jelmaan Buaya
37 BAB 37: Perdebatan
38 BAB 38:Apa ya?
39 BAB 39:Couple-Couple
40 BAB 40:Game 1
41 BAB 41:Game 2 + I Love You
42 BAB 42:Entar Diabetes
43 BAB 43:1 2 3 Jepret...
44 BAB 45:Loly!
45 BAB 46:Garukin!
46 BAB 47: Sertifikat and Nasi Kucing
47 BAB 48:Dunia Dua Tuyul
48 BAB 49:Cacingan
49 BAB 50:Rindu
50 BAB 51:Surat Izin Mencintaimu
51 BAB 52:Izinkan Aku Menghalalkanmu
52 BAB 53:Apa?
53 BAB 54:Sate Buaya
54 BAB 55:Tidak Terhingga
55 BAB 56:Yang!
56 BAB 57: Pernikahan
57 BAB 58:Jam Tangan
58 BAB 59: Terbongkar
59 INFO PENTING! JANGAN DI SKIP!
60 BAB 60: Ngidam
61 BAB 61: ???
62 BAB 62:Ulang Tahun Mendadak
63 BAB 63:Hari Patah Hati Cullen
64 BAB 64:Foto
65 BAB 65: Martabak Bandung
66 BAB 66: Melupakan?
67 BAB 67: Dya
68 BAB 68: Pernikahan Cullen
69 BAB 69: Cemburu....
70 BAB 70: Hanya Bisa Berharap
71 BAB 71: Menghabiskan waktu
72 BAB 72: Aku Kamu
73 BAB 73: Akhir dari sebuah kisah
74 BAB 74 :ISP 2
75 BAB 75: Putus
76 BAB 76: Kenalan
77 BAB 77: Senyum Manis
78 BAB 78: Curhat
79 BAB 79: Weekend
80 BAB 80:Ungkapan
81 BAB 81: Bete
82 BAB 82: Rasa
83 BAB 83: Bingung euy
84 BAB 84 :
85 BAB 85 :Dilema
86 BAB 86:Gue mau lo ??
87 BAB 86: Kecupan singkat bikin keki
88 BAB 88: Tanpa Judul
89 BAB 89 :Sekuntit Cemburu
90 BAB 90 : Boyfriend
91 BAB 91 : Khawatir
92 BAB 92 :Hadiah ultah
93 BAB 93 :Ulat bulu
94 BAB 94 : Menikah
95 Novel Baru !!!
96 I'm Come Back!
97 Lanjut...
Episodes

Updated 97 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24 :Air Suci
25
BAB 25: Kurang Gizi
26
BAB 26:Hadiah
27
BAB 27:Nobita dan Suneo
28
BAB 28:Salim
29
BAB 29 Aku mau kau mati!
30
BAB 30:Sehat Walafiyat
31
BABA 31:Cemburu
32
BAB 32:Sayang?
33
BAB 33:Jangan Jadi Senja
34
BAB 34:Gula gula
35
BAB 35:Gaun Pengantin
36
BAB 36:Jelmaan Buaya
37
BAB 37: Perdebatan
38
BAB 38:Apa ya?
39
BAB 39:Couple-Couple
40
BAB 40:Game 1
41
BAB 41:Game 2 + I Love You
42
BAB 42:Entar Diabetes
43
BAB 43:1 2 3 Jepret...
44
BAB 45:Loly!
45
BAB 46:Garukin!
46
BAB 47: Sertifikat and Nasi Kucing
47
BAB 48:Dunia Dua Tuyul
48
BAB 49:Cacingan
49
BAB 50:Rindu
50
BAB 51:Surat Izin Mencintaimu
51
BAB 52:Izinkan Aku Menghalalkanmu
52
BAB 53:Apa?
53
BAB 54:Sate Buaya
54
BAB 55:Tidak Terhingga
55
BAB 56:Yang!
56
BAB 57: Pernikahan
57
BAB 58:Jam Tangan
58
BAB 59: Terbongkar
59
INFO PENTING! JANGAN DI SKIP!
60
BAB 60: Ngidam
61
BAB 61: ???
62
BAB 62:Ulang Tahun Mendadak
63
BAB 63:Hari Patah Hati Cullen
64
BAB 64:Foto
65
BAB 65: Martabak Bandung
66
BAB 66: Melupakan?
67
BAB 67: Dya
68
BAB 68: Pernikahan Cullen
69
BAB 69: Cemburu....
70
BAB 70: Hanya Bisa Berharap
71
BAB 71: Menghabiskan waktu
72
BAB 72: Aku Kamu
73
BAB 73: Akhir dari sebuah kisah
74
BAB 74 :ISP 2
75
BAB 75: Putus
76
BAB 76: Kenalan
77
BAB 77: Senyum Manis
78
BAB 78: Curhat
79
BAB 79: Weekend
80
BAB 80:Ungkapan
81
BAB 81: Bete
82
BAB 82: Rasa
83
BAB 83: Bingung euy
84
BAB 84 :
85
BAB 85 :Dilema
86
BAB 86:Gue mau lo ??
87
BAB 86: Kecupan singkat bikin keki
88
BAB 88: Tanpa Judul
89
BAB 89 :Sekuntit Cemburu
90
BAB 90 : Boyfriend
91
BAB 91 : Khawatir
92
BAB 92 :Hadiah ultah
93
BAB 93 :Ulat bulu
94
BAB 94 : Menikah
95
Novel Baru !!!
96
I'm Come Back!
97
Lanjut...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!