Episode 2

 

 

 

 

BAB 2

 

 

GADIS DI TENGAH DEMO

 

 

Author POV

 

 

Krisna menghapus peluhnya, bediri sambil membawa spanduk di tengah kerumunan orang banyak bukanlah hal yang mudah seperti yang dikatakan orang-orang. Banyak orang yang meremehkan demo bahkan memandang rendah demo tapi bagi aktivis kampus demo adalah jalan meminta keadilan. Tangan pemerintah tidak akan bergerak jika suara rakyat tidak diperdengarkan, itulah kenapa sebagai seorang mahasiswa kita harus berpikir kritis dan mengamati perkembangan politik di negeri ini, atau kita akan terpedaya oleh kebijakan pemerintah yang menyusahkan rakyat.

 

 

Demo penuntutan penurunan biaya UKT di depan Rektor telah berlangsung satu jam lebih, suasana dipenuhi hingar binger orasi akan penolakan. Tepat saat itu Krisna melihat gadis cantik yang kemarin menarik hatinya. Gadis itu seperti mencari jalan keluar dan tersesat di tengah kerumunan, entahlah Krisna juga tidak tahu kenapa gadis itu keluar dari gedung Rektorat. Tapi hal itu tidak penting, yang terpenting adalah menemui gadis itu. Krisna melepas spanduk yang dibawanya, ia menaruhnya sembarangan.

 

 

Di tengah kerumunan orang-orang, Krisna berusaha menuju ke tempat gadis itu. Ia ingin menggapai gadis itu secepatnya. Dengan napas yang tersenggal, dan peluh akibat desak-desakkan. Krisna berhasil mencapai gadis itu. Gadis itu tidak menyadari kehadiran Krisna, namun disaat Krisna menggenggam tangan gadis itu, barulah gadis itu menyadarinya. Krisna membawa gadis itu keluar, suasana yang begitu menggelegar dan padat membuat Krisna berusaha melindungi gadis itu kedalam pelukannya, walau ia tahu gadis itu menolak kehadirannya, namun Krisna tetap dengan keteguhannya menggenggam erat tangan gadis itu. Jantung Krisna tidak henti bergejolak berada di dekat gadis itu.

 

 

Ketika mereka berhasil keluar dari sana, gadis itu dengan cepat melepaskan diri dari Krisna. Bukan Krisna namanya jika ia tidak bisa mendapatkan apa yang ia inginkan. Krisna menahannya bahkan membawa gadis itu ke dalam pelukannya, tidak peduli dengan keadaan sekitar dan dia tidak peduli dengan statusnya yang masih tercatat sebagai aktivis BEM kampus.

 

 

"Mas, bisa lepaskan." Pinta gadis itu.

 

 

"Oke, tapi kamu jangan pergi." Balas Krisna, gadis itu menganggukan kepala menyetujui ucapan Krisna.

 

 

Krisna melepaskan pelukan gadis itu, tapi tidak dengan tangannya. Tangan krisna menggenggam erat tangan gadis itu membawa gadis itu masuk ke dalam gedung di salah satu Fakultas Teknik. Mereka menaiki anak tangga yang membawa mereka ke lantai 3, Krisna terus berjalan mencari ruangan yang kosong, hingga berada di ujung lorong Krisna menemukannya. Krisna membuka pintu ruangan itu, lalu melepas genggaman tangannya.

 

 

Mereka berdua masuk ke dalam kelas itu, kelas itu, entahlah setan dari mana yang membuat Krisna melakukan hal ini berada di tempat yang tak berpenghuni dengan gadis cantik ini, yang Krisna tahu ia hanya ingin berdua dengan gadis ini. Gadis cantik itu berjalan mendekat ke arah jendela, Krisna mengikutinya ia berdiri di samping gadis itu.

 

 

"Apa yang kamu lakukan di gedung rektorat?" tanya Krisna.

 

 

"Menemui ayahku." ucap gadis itu.

 

 

Krisna berpikir sejenak mencerna ucapan gadis itu, mata Krisna langsung membulat menatap gadis itu tidak percaya. Apa gadis ini anak rektor di kampus ini? seakan bisa membaca raut wajah Krisna gadis itu mengangguk.

 

 

"Kenapa aku tidak pernah tahu?" Pikiran Krisna dipenuhi tanda tanya, jika gadis ini anak rektor kenapa gadis ini kemarin terlihat murung dan menderita, seharusnya gadis ini memiliki wajah ceria. Karena ia anak orang yang paling berpengaruh di kampus ini. memikirkan hal itu membuat Krisna menyadari satu hal bahwa sejak pertemuan pertama mereka hingga sekarang gadis ini tidak pernah tersenyum.

 

 

"Kenapa aku harus memberitahu mas?" gadis itu balik bertanya, Krisna tersenyum mendengar ucapan gadis itu.

 

 

"Sejak bertemu dengan kamu, ada satu hal yang aku pelajari." Ucap Krisna, mata hitam Krisna menatap mata gadis itu dalam. Gadis itu mengernyit bingung atas ucapan Krisna.

 

 

"Kamu tahu itu apa?"

 

 

"Apa?" tanya gadis itu penasaran.

 

 

Krisna diam, tidak menjawab. Ia malah memandang keluar jendela melihat kerumunan orang yang berdemo di depan kantor rektorat. Krisna belum bisa menjawab, ia harus memastikan hal itu nanti.

 

 

"Siapa nama kamu?"

 

 

"Apa arti sebuah nama hingga kamu menanyakan hal itu." gadis itu berbalik sambil berkata dengan nada yang tajam, Krisna terkekeh mendengarnya. Masih dalam posisi yang sama mereka saling memunggungi, Krisna menatap langit biru yang terpancar di angkasa.

 

 

"Karena aku ingin tahu siapa namamu?" balas Krisna.

 

 

"Rasa ingin tahu saja tidak cukup untuk mendapatkan nama seseorang." Ucap gadis itu, Krisna menaikkan alisnya kenapa gadis itu berbeda kepribadian dengan yang kemarin. Jika gadis yang kemarin Krisna temui dipenuhi rasa takut dan air mata. Tapi gadis ini terlihat arogan dan menyeramkan namun masih memperlihatkan kecantikan gadis ini.

 

 

Sebenarnya apa yang terjadi pada gadis ini?

 

 

"Kamu terlihat berbeda dengan kemarin," Krisna tanpa sadar mengucapkan hal itu, Krisna bisa menangkap perubahan gekstur tubuh gadis itu yang kaku ketika mendengar ucapan Krisna.

 

 

"Itu bukan urusanmu," dengan cepat gadis itu meninggalkan Krisna sendirian di ruangan ini. Ada rasa ingin mengetahui sebenarnya apa yang disembunyikan gadis itu, seoalah-olah ia memiliki rahasia yang disembunyikan dan Krisna ingin tahu hal itu.

 

 

 

 

Terpopuler

Comments

Maria Magdalena Indarti

Maria Magdalena Indarti

lanjut

2023-07-10

0

Ekaayulianda

Ekaayulianda

susah baca abis kepanjangan dan tanda baca nya aja gak ada

2021-04-27

0

🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳Simple Hayati

🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳Simple Hayati

lanjuuut

2020-10-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!