aku baca bab ini lantas menyadari sesuatu. ga da yg sepenuhnya baik dan buruk. ketika manusia merasa dirinya menjadi yang "paling" Dhuha : merasa dirinya lebih baik lebih tampan dan lebih lain. tp hanya dalam sekali hempasan dia berubah menjadi kehilangan semua itu. termasuk nilai yg ditanamkan dlm agamanya dan betapa buruknya dendam. seharusnya dia belajar bagaimana dendam menghancurkan persahabatannya. dan Sindi dia merasa paling dekat dengan Rania. tapi ia menujukkan bahwa dia justru yg paling tidak mengenal Rania. boleh aja dia bilang "aku merasa dikhianati. fajar g pantas untukmu, " tp sejatinya dia lupa. "rania yg aku kenal tidak akan melakukan sesuatu tanpa alasan. jangan2 ada hal yg selama ini tidak aku ketahui."
disini keping mata koin itu berbalik juga untuk Dhuha dan Sindi
Comments
[AIANA]
aku baca bab ini lantas menyadari sesuatu.
ga da yg sepenuhnya baik dan buruk.
ketika manusia merasa dirinya menjadi yang "paling"
Dhuha : merasa dirinya lebih baik lebih tampan dan lebih lain. tp hanya dalam sekali hempasan dia berubah menjadi kehilangan semua itu. termasuk nilai yg ditanamkan dlm agamanya dan betapa buruknya dendam. seharusnya dia belajar bagaimana dendam menghancurkan persahabatannya.
dan Sindi
dia merasa paling dekat dengan Rania. tapi ia menujukkan bahwa dia justru yg paling tidak mengenal Rania. boleh aja dia bilang "aku merasa dikhianati. fajar g pantas untukmu, " tp sejatinya dia lupa. "rania yg aku kenal tidak akan melakukan sesuatu tanpa alasan. jangan2 ada hal yg selama ini tidak aku ketahui."
disini keping mata koin itu berbalik juga untuk Dhuha dan Sindi
2020-12-25
1
🌄💎⃞⃟вѕᷞℕ❍na🐀🦅V⃝💳💉
ummm kasian dhuha eeyyy ,,,
2020-12-09
1
triana 13
lanjut
2020-11-24
0