JANGAN LUPA LIKE COMENT AND VOTE !!
Selamat membaca😉
🌹🌹🌹🌹
" sekarang buka mata kamu " Ucap Sakira.
perlahan gadis bernama Marni itu membuka matanya lalu iyapun melihat ke arah cermin di lihat nya wajah nya yang sudah terias dengan olesan Make Up tipis hasil karya sahabat nya.
" Woww.. ngak nyangka gue punya temen tukang rias juga " Ucap Marni dengan pandangan yang terus melihat ke arah cermin yang memantulkan penampilan nya dari atas sampai bawah sekali lagi lagi gadis itu merasa asing dengan penampilan nya itu.
" Siapa dulu dong.. Sakira, " Ucap ibu myda itu bangga. lalu semenit kemudian keduanya pun tertawa terbahak2.
" berangkat jam berapa Mar " Tanya Sakira.
" bentar lagi juga ada yang jemput " Ucap Marni sambil tersenyum.
Sakira pun mengangguk karna iya pun sudah tau siapa yang akan menjemput sahabatnya itu karna sebelumnya Marni bercerita kepadanya.
" Ya udah gue tunggu di bawah ya.. sekalian pengen makan laper nih gue gara2 lo dari tadi berisik banyak mintanya jadi tenaga gue habis nya bukan karna Make Up in lo tapi denger permintaan lo yang aneh2 " Ucap Sakira sedikit kesal pasal nya tadi saat mendandani si princes imut dirinya terus menahan emosi nya karna mulut Marni yang tak pernah berhenti meminta.
minta alis nya jangan kegedean lah, pake blas on nya jangan ke merahan lah, apalagi yang terakhir untuk warna lipstik Marni meminta lipstik berwarna pink cerah namun bukan Marni jika tidak berbuat ulah entah sengaja atau tidak sengaja gadis bernama Marni itu tak sengaja menjatuhkan lipcream punya Sakira.
Setelah merasa penampilannya cukup berbeda Marni pun berjalqn menuruni tangga dengan sangat hati2. Aldi dan Nando yang kebetulan sedang duduk di depan Tv melirik gadis yang berjalan angun itu.
lebih tepatnya hanya Aldi sedangkan Nando hanya pokus ke layar Tv yang di tonton nya.
Aldi berusaha keras menelan ludahnya melihat Marni yang nampak berbeda dari hari2 biasanya, iyq tidak menyangka Marni akan secantik itu jika berndandan.
" Hallo abang2 " Ucap Marni sambil tersenyum dengan langkah yang di buat seangun mungkin.
" Brughhhhh...
" Aww.. ringis Marni yang terjatuh karna hils yang tingginya kurang lebih 5cm itu patah hak nya.
" hahahahhahahha...
tawa semua orang pecah termasuk Marni sendiri yang mengutuki kebodohan nya yang percaya pada harga diskon di pasar.
" Astaga Mar.. belum apa2 udah berantakan aja kamu " Ucap Sakira mengeleng tak percaya.
Sedangkan Aldi dan Nando menahan tawa dalam hati karna tak tega apalagi melihat Marni yang menunduk.
" Astaga gadis ini.. sangat ceroboh " Batin Aldi yang tak percaya dengan apa yang iya lihat tadi.
" Yu ikut aku dulu.. " Ajak Sakira yang langsung membawa tangan Marni untuk mengikutinya.
Nando da Aldi hanya mengangkat bahunya tak perduli melihat Sakira yang membawa lari Marni menaiki tangga kembali.
Sesampainya di kamar Sakira langsung mengajak Marni ke room pashion nya lalu iya pun membuka lemari besar yang ada di depan nya.
Seketika mata Marni melotot melihat sepatu2 dan hels berbagai merek dan yang membuat nya semakin melotot ketika melihat sepatu elimited edicion yang harganya bisa untuk membangun rumah 4 tingkat di kampung ada bersama jejeran sepatu yang harganya juga takalah mahal.
Aneh? memang aneh meski Marni orang kampung tapi iya juga mengikuti jaman iya selalu melihat sepatu brandit itu dari akun sosial medianya. dan iya tak menyangka jika sahabatnya juga mempunyai tas dan sepatu yang harganya selangit itu.
" Udah2 jangan melongo terus kelamaan.. buruan pilih yang mana, " Ucap Sakira yang merasa jengah melihat sifat norak teman nya itu. sepertinya Sakira tidak pernah sadar bahwa dulu sifatnya juga sama seperti Marni.
Marni terlihat mengimbang2 iya melihat kesana kemari tapi tetap sama yang ada di pikiran nya hanya sepatu yang harganya selangit itu.
" Emmm.. yang mana ajah boleh kan, " Tanya Marni memastikan.
" Iya pilih aja.. lagian di sebelah sana juga masih ada banyak lagi, " Ucap Sakira sombong.
" Enak ya.. jadi holang kaya mau apa aja kebeli, " Ucap Marni sambil melirik sepatu yang iya suka.
" Iya enak.. makanya buruan nikah.. jangan kelamaan ngejomlo nanti jadi perawan tua lo, hha " Cibir Sakira sambil tertawa membuat gadis bernama Marni itu mendengus kesal dengan ucapan sahabatnya yang seperti mengejek nya karna masih berstatus jomlo.
" Haiss.. berisik lo, " Ucap Marni ketus.
" Udah2 buruan pipih keburu gue berubah pikiran nih, " Ucap Sakira yang mulai jengah.
" Ya udah aku ngambil yang ini aja, " Ucap Marni sambil mengambil sepatu limited edition yang iya impi2kan itu.
lalu Marni pun memakai sepatu bermerek Xxxx itu dan berjalan seangun mungkin membuat Sakira mendengus kesal iya tidak tau kalau sahabatnya akan memilih sepatu kesayangan nya tapi apa boleh buat melihat dari wajah sahabatnya yang memperlihatkan senyuman merekah membuat Sakira menyetujui pilihan teman nya itu.
,,,,,,,,,,,,,,,,
" Assalamualaikum..
" Walaikumsalam.. maaf cari siapa ya ? " Ucap seorang pelayan perempuan.
" Saya mau mencari teman saya bu.. apa benar ini rumah nya Marni, " tanya seorang gadis cantik yang tak lain adalah Asila.
" Oh nona Marni ada non.. silahkan masuk non , " Ucap pelayan sopan lalu pelayan itu pun berjalan hendak memberitahu teman majikan nya.
" maaf Nona.. di depan ada yang mencari nona.. " Ucap pelayan sopan pada teman majikan nya itu.
Marni yang mendengar itu pun langsung berjalan ke hendak menghampiri teman barunya.
" yuk capcus.. kita pergi " ajak Marni pada teman barunya itu dan langsung dianguki oleh Asila karna jam sudah menunjukan pukul 7 malam sedangkan Acaranya diadakan pukul 8 malam.
Asila dan Marni pun masuk ke mobil sport yang tentunya milik Asila, lagi-lagi Marni merasa minder bersahabat dengan holang kaya.
Suasana di mobil itu nampak sunyi seperti kuburan baru.
Asila mengerutkan dahinya tak mengerti karna biasanya teman barunya yang bernama Marni itu biasanya selalu bawel tapi sekarang gadis di sampingnya itu terlihat seperti orang yang sedang memikirkan sesuatu.
setelah menghabiskan 30 menit mobil yang di kendarai Asila pun sampai di halaman kaampus. Marni dan Asila pun turun dari mobil dan langsung berjalan menuju Aula kampus tempat di adakan Acara itu.
Aula yang biasanya di pakai untuk acara tertentu sekarang Terlihat seperti Parti mini hampir tiap sudutnya di penuhi dengan hiasan lampu kerlap kerlip warna warni.
Marni berjalan dengan anggun begitupun dengan Asila yang kini berjalan di samping Marni. keduanya menjadi sorotan bak artis papan atas. bagaimana tidak penampilan Marni yang hari ini sangat berbeda rambutnya yang seperti bule masuk kota di tambah bajunya yang simple namun elegan membuat penampilannya semakin memukau.
tapi upps salah.. semua orang terpukau bukan karna kecantikan Marni melainkan karna Sepatu yang di pakai Marni. ya..semua orang terpukau karna melihat merek sepatu yang di kenakan Marni adalah sepatu yang langka dan hanya ada beberapa biji di dunia.
Disisi lain mahasiswa yang lainya pun terpukau dengan kecantikan Asila apalagi dengan gaya jalan Asila yang bak seperti model internasional membuat semua kaum adam meneguk ludah nya dengan kasar. tapi mereka menyayangkan Asila yang cantik harus bergaul dengan Marni si biang rusuh di kampus ya meski boleh di akui Marni adalah salah satu Mahasiswi yang pintar.
" Itu semuanya pada ngeliatin aku.. emang aku cantik banget ya sampe2 pada ngeliatmya kaya gitu " bisik Marni pada telinga Asila.
" hahaha.. pd kocak kakak.. jelas2 mereka itu bukan liatin kakak tapi liatin sepatu kakak yang bermerek itu " Ucap Asila sambil menunjuk sepatu limited edition yang di pakai Marni membuat gadis di sampingnya mendengus sebal mendengar kejujuran gadis di sampingnya.
🌹🌹🌹🌹
lanjut?
jqngan lupa like coment and vote !!
Mampir ke karyaku yang lainya juga ya 😉
Author imut manja😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
Matheldathelda Kadobo
kocak certanya thor
2021-03-22
0
Bagus Effendik
aseeek
aseeek
aseeek
aku menghayati jadinya
2021-01-23
0
👑
ditunggu feedback nya 😁
yuk saling dukung
2021-01-12
0