Syarat kebebasan

■■■■

Pagi ini keluarga Alterio sarapan dalam diam.

"Zach, ayo sarapan dulu nak. Mau sarapan dengan apa heumm??"

"Tidak perlu mi, Zach minum kopi saja."

"Baiklah, tapi nanti jangan lupa makan ya.."

"Ya mi..."

"Christa mana mi??" Zach dari semalam belum melihat adik perempuannya.

"Ohh...dia pergi berlibur bersama teman-temannya."

Setelahnya tak ada lagi perbincangan.

"Zach, apa papi boleh bicara sesuatu nak."

"Bicara saja pi. Ada apa??" Sebenarnya Zach sudah tau apa yang akan dibicarakan oleh papinya.

"Kau tau kan kami sangat menyanyangimu??"

"Tentu pi."

"Bagini..." Zach melihat papinya tampak ragu untuk bicara.

"Zach tau apa yang akan papi bicarakan. Kemarin Zach gak sengaja dengar semua pembicaraan papi sama mami. Maaf.."

"Tidak apa-apa" mami menggenggam tangannya.

"Jadi bagaimana??" Papi menunggu jawaban darinya.

"Zach akan pikirkan dulu."

Mereka berdua tersenyum, ya walaupun Zach belum setuju setidaknya ia mau memikirkannya.

Zach berpamitan ke orangtuanya. Sebelum jauh melangkah Zach berbalik menatap kedua orang yang paling dicintainya.

"Pi, mi, Zach minta maaf jika selama ini selalu menyusahkan kalian. Maaf jika Zach selalu bersikap egois." Ia mengucapkannya dengan penuh penyesalan dan kesungguhan.

"Zach...tidak nak. Tidak ada satupun orangtua yang merasa disusahkan oleh anak-anaknya." Mami sungguh sangat terharu akan ucapan putranya air mata nampak menggenang disudut matanya.

"Sudah-sudah, seperti kita akan berakhir saja." Papi tersenyum setelah mengucapkan kata-katanya.

"Zach, selesaikan masalahmu dan tentukan pilihanmu sendiri." Tambahnya lagi.

"Thanks pi, mi, Zach jalan dulu." Pamit Zach

"Hati-hati..."

"Putra kita sudah semakin dewasa pi." Imbuh mami sepeninggal putranya.

"Ya..."

°°°°

Dalam perjalanan di mobilnya Zach mendapat panggilan dari nomor tak dikenal.

"...."

"Ya saya sendiri."

"...."

"Kepolisian?" Tiba-tiba Zach teringat akan gadis yang ia penjarakan karena kesalahan kecil yang diperbuat si gadis.

"...."

"Y-ya...saya akan segera kesana. Terimakasih."

Segera setelahnya Zach melaju menuju kantor polisi.

"Selamat pagi pak, saya Zachery Alterio yang kemaren membuat laporan terhadap seorang gadis. Apa saya bisa bicara dengannya sebentar?" Zach bicara dengan salah satu petugas kepolisian yang ditemuinya.

"Ah tuan Alterio. Bisa tuan, tunggu sebentar." Petugas tersebut beranjak hendak menjemput Celo.

"Tuan, sebelum saya membawa nona itu menemui tuan, boleh saya bicara sedikit dengan tuan??"

"Tentu. Silakan pak."

"Begini tuan, maaf sebelumnya, saya kasihan dengan nona itu. Umurnya masih 18 tahun dan ia harus menghidupi nenek dan ayahnya. Jika ia ditahan bagaimana dengan ayah dan neneknya?" Petugas tersebut menyampaikan rasa kasihannya terhadap Celo.

"Akan saya pertimbangkan pak." Tukas Zach.

"Terimakasih tuan. Saya bicara begini karena saya juga memiliki anak perempuan yang tentunya hidupnya lebih baik dari nona itu, Maaf jika itu tidak penting bagi anda, saya hanya menyampaikan isi hati saya. Baiklah saya akan bawa nona itu kesini."

"Ya..." Zach hanya asal mengiyakan.

"Nona Celo, ada yang ingin bertemu dengan anda. Semoga saja ini pertanda baik, dan nona bisa segera keluar dari sini." Petugas yang tadi bicara dengan Zach menghampiri Celo dan membawanya menemui Zach.

"Silakan nona"

"T-tterim-makasih Pa-ppaman." Petugas tersebut lalu tersenyum.

Celo menghampiri Zach yang tengah duduk diruang tungu tentu saja pria itu menunggunya.

"Duduklah." Ucap Zach datar melihat kebingungan diwajah polos gadis kecil tesebut.

"...." tanpa bersuara Celo mengangguk dan duduk berhadapan dengan Zach.

"Apa kau ingin bebas dari sini?" Zach bertanya dengan tatapan tajamnya.

"Yya tu-tua-an." Jawaban Celo penuh dengan ketakutan, itulah yang ditangkap oleh pandangan seorang Zach.

"Lansung saja. Kuberi kau tawaran menarik. Pertama, kau menikah denganku dan ku tanggung semua kebutuhan keluarga mu. Kau akan hidup enak selama aku membutuhkan mu. Kedua, kau harus mengganti kerugianku secepatnya, kuberi waktu tiga hari. Ketiga, kau tetap disini selamanya, sampai aku berniat membebaskan mu." Zach berucap dengan nada yang tak terbantahkan.

"...." Celo masih saja diam, ia seperti masih mencerna semua yang baru saja di ucapkan oleh Zach.

"Heyy..nona..." Celo masih saja tetap diam.

"Kenapa kau masih diam saja?? Kau mau ambil tawaran yang mana??" Dia sedikit kesal akan keterdiaman Celo.

"Mammaaf tuan. Ssay-yya tit-tiddak mengerti." Celo sungguh tergagap, dia sangat takut dengan tatapan mata tajam Zach. Bagaimana tidak Zach sangat marah dan kasar padanya kemarin.

"Asal kau tau nona, saya tidak suka bermain-main. Hanya ada tiga pilihan! Sekarang atau tidak ada kesempatan lainnya!!" Dia bicara dengan penuh tekanan disetiap kata-katanya.

"Maaf ttuan. Boll-lehh sayya minta wakktu untuk bberpikkir??"

"Boleh. Tentu saja boleh tapi..." Dia menggantung ucapannya membuat Celo sangat was was.

"Tapi kau akan tetap disini selama waktu yang kau butuhkan untuk berpikir..." sambungnya lagi. Dia sengaja mempersulit Celo karena tujuannya yang sesungguhnya adalah agar gadis itu memilih untuk menikah dengannya. Jahat memang, ia memanfaatkan kesalahan kecil yang diperbuat gadis polos itu.

Zach melihat pergelangan tangannya yang dibalut jam tangan mewah. Seperti memperingatkan Celo akan waktu yang dimilikinya.

"Cahh...maaf nona saya tidak bisa menunggui anda untuk berpikir So, silakan anda pikirkan sepuasnya." Zach berdiri dari duduknya dan melangkah pergi.

"Saya sarankan anda secepatnya, ingat nenek dan ayah anda dirumah. Bagaimana jika sesuatu terjadi." Tepat selangkah berjalan, Zach mendekat kearah Celo dan membisikkan sesuatu ketelinga gadis itu, yang lebih tepatnya lebih seperti ancaman menurut Celo.

Celo mematung dan bergidik ngeri. Gadis itu meneguk ludahnya sendiri, meski ia tak haus. Perkataan Zach seakan menghantamnya keposisinya yang nyata.

Ya, jika ia terlalu lama berpikir bagaimana dengan tanggung jawabnya. Kenapa ia bisa lupa itu semua??

Celo berlari mengejar Zach yang nyaris saja akan keluar dari pintu gedung itu.

"Hossh...hos...Tuaan...tunggu sebentar."

Celo berteriak sambil terus memanggil Tuan karena ia tak tau namanya. Benar kann.

"Tungguu..."

Zach tersenyum sebelum berbalik dan melepas kaca mata hitam yang tadi sempat dipakainya. Senyum yang sangat mengerikan dalam artian yang sebenarnya.

"Hemm...anda memanggil saya n.o.n.a?? Apa anda sud-"

"Sayya menikkah ttuann.." Celo mengucapkan kata yang sesungguhnya tak ia mengerti.

Zach mengernyit heran akan arah perkataan gadis itu. Apa maksudnya??

"Bicara yang jelas nona!!"

"Ssaya mau pilih menikah tuann." Ia mengucapkannya dengan keyakinan namun tetap saja air matanya mengalir disana.

"Kenapa tak memilih untuk membayarnya??" Dasar Zach br*****k dia sungguh berniat bermain dengan gadis polos itu.

"Saya tidak akan sanggup tuan..sungguh..." ia mengucapkan itu dengan mengatupkan kedua telapak tangannya.

"Baiklah. Kita selesaikan sampai disini. Ayo kita urus kebebasan anda nona."

Zach berjalan mendahului Celo keruangan dimana ia bisa mencabut tuntutannya.

Celo sedikit lega mendengarnya, yang ada dibenaknya sekarang adalah ayah dan neneknya. Sehingga ia tak memikirkan apa yang akan ia jalani kedepannya.

Sungguh malang, gadis kecil yang tak pernah merasakan kasih dan peluk hangat seorang ibu harus berjuang sedemikian rupa demi kebahagiaan orang terkasihnya.

Bagi Celo arti kehidupan sesungguhnya adalah dimana ia bisa bermanfaat bagi orang terkasihnya terlepas dari semua beban yang harus ia tanggung. Kebahagiaan orang terkasih adalah kekuatan terhebat yang dimiliki seseorang untuk mengarungi kerasnya hidup.

■■■■

Terpopuler

Comments

Triiyyaazz Ajuach

Triiyyaazz Ajuach

duh kasian celo di manfaatin zac

2021-05-08

1

Magdalena Lena

Magdalena Lena

mulai menarik

2020-11-27

0

Herlina Mustofa

Herlina Mustofa

mulai nyimak

2020-11-11

1

lihat semua
Episodes
1 Cast & Kemarahan Zachery
2 Syarat kebebasan
3 Memperkenalkan
4 Penolakan
5 Flashback
6 Membandingkan
7 Melamar secara baik dan pantas
8 Diluar dugaan
9 Menceritakan kisah cinta
10 Kenyamanan Dan Kekuatan
11 Sangat Tampan
12 Kenyataan Menghantam
13 Terjatuh lebih dalam lagi
14 bachelor party
15 D-Day
16 Tak Butuh Alasan
17 Tak berhak marah
18 Keputusan
19 Mensyukurinya
20 Jalan hidup
21 Dunianya runtuh
22 Flashback
23 Menahan perasaannya
24 Melupakannya
25 Sedikit merasa trauma
26 Sangat kasihan
27 Akhirnya Maaf Itu Terucap
28 Manusia tak bermoral
29 Senda gurau
30 Tidak disiplin
31 Pertemuan terakhir
32 Selamat jalan
33 Tolong
34 Semuanya berakhir
35 Entah kenapa dan untuk apa
36 Lepaskan Semua Sesak Itu
37 Meski Dia Menolaknya
38 Mengikatmu
39 Janji yang sudah terlambat
40 Sudah kewajibanku
41 Tak akan pernah merenggut kebebasanmu
42 Tidak akan ada pesta
43 Kau milik ku dan aku milik mu
44 Kantor pencatatan sipil
45 Wanita milik Zachery
46 Pesta dan Elish
47 Tekad Melodi
48 Double date
49 Kunang-kunang
50 Inikah akhir kisah?
51 Ganti baju
52 Super Junior
53 I Love You
54 Hal penting
55 Mr. X
56 Hamil?
57 Awal mula kesalah pahaman
58 Jalan-jalan
59 Mau toko bunga
60 Kencan
61 Taman
62 Program kehamilan tepat
63 Pasti kalian kesepian
64 Nyonya Alterio
65 Surprise
66 Sangat suka
67 Kedatangan mu tidak di inginkan
68 Melindungi bukan berarti mengekang
69 Chris sudah benar-benar berubah
70 Ini kah yang dinamakan karma?
71 DNA Test
72 Setangkai red roses
73 I'm back
74 Terpancing
75 Ketakutan tak beralasan
76 Bryan dan Sesyil
77 Bukankah sudah berubah?
78 Cinta yang tak akan pernah tergantikan
79 masa lalu yang tidak akan pernah menjadi masa depan
80 Menunggu
81 Jangan tinggalkan terlebih membenci
82 Test pack
83 Pil pencegah kehamilan
84 Tatapan kecewa
85 Pulanglah
86 Tak mau kau terluka
87 Tinggalkan Zach
88 Istri tapi bukan istri
89 Sampai jumpa
90 Penghianat
91 Aku harus apa?
92 Akan Celo cubit sampai menangis anaknya
93 Tidak boleh ada kata maaf dan terima kasih
94 Janji
95 Penyesalan
96 Flashback
97 Kenapa?
98 Tunggu Daddy
99 Putus asa
100 Malang tak dapat di tolak, untung tak dapat diraih
101 Kami sudah berusaha
102 Apa mungkin ini
103 Cinta tak harus memiliki alasan
104 Jangan membencinya
105 Bye Daddy
106 Bagaimana kondisi anak dan istri saya?
107 Auryn Canary Achazia
108 Kepulangan Chris
109 Disayangkan kami harus memamerkan berlian se mahal dan se berharga itu.
110 Mereka baik-baik saja kan?
111 Mereka ...
112 Aldric dan Archie
113 End of story
114 Extra Part - Bryan
115 Extra part - Seth Kyler Alterio
116 Hanya kilasan
117 Kabar baru
118 Bryan-Sesyil
119 Pernikahan Bryan-Sesyil
120 Kau harus jujur Shane-Chris
121 Tidaklah lagi harmonis
122 Menarik kembali kata-kata
123 Bagai disambar petir
124 Juga ingin mengucapkan selamat tinggal
125 Sebagai, sahabat
126 Karena dirimu
127 Tidak tau harus jujur atau tidak
128 Karena itu memang dirimu
129 Aku mau jujur
130 Bagaimana kau akan jadi Ibu
131 Hancur
132 Demi aku juga anak kita
133 Mengemasi semua pakaian
134 Keras kepala
135 Jujur
136 Apa yang kau lakukan di sini?
137 Jangan membelanya
138 Dimana anak ku?
139 End and see u
140 Not Update! Just Information
141 My Broken Cassey
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Cast & Kemarahan Zachery
2
Syarat kebebasan
3
Memperkenalkan
4
Penolakan
5
Flashback
6
Membandingkan
7
Melamar secara baik dan pantas
8
Diluar dugaan
9
Menceritakan kisah cinta
10
Kenyamanan Dan Kekuatan
11
Sangat Tampan
12
Kenyataan Menghantam
13
Terjatuh lebih dalam lagi
14
bachelor party
15
D-Day
16
Tak Butuh Alasan
17
Tak berhak marah
18
Keputusan
19
Mensyukurinya
20
Jalan hidup
21
Dunianya runtuh
22
Flashback
23
Menahan perasaannya
24
Melupakannya
25
Sedikit merasa trauma
26
Sangat kasihan
27
Akhirnya Maaf Itu Terucap
28
Manusia tak bermoral
29
Senda gurau
30
Tidak disiplin
31
Pertemuan terakhir
32
Selamat jalan
33
Tolong
34
Semuanya berakhir
35
Entah kenapa dan untuk apa
36
Lepaskan Semua Sesak Itu
37
Meski Dia Menolaknya
38
Mengikatmu
39
Janji yang sudah terlambat
40
Sudah kewajibanku
41
Tak akan pernah merenggut kebebasanmu
42
Tidak akan ada pesta
43
Kau milik ku dan aku milik mu
44
Kantor pencatatan sipil
45
Wanita milik Zachery
46
Pesta dan Elish
47
Tekad Melodi
48
Double date
49
Kunang-kunang
50
Inikah akhir kisah?
51
Ganti baju
52
Super Junior
53
I Love You
54
Hal penting
55
Mr. X
56
Hamil?
57
Awal mula kesalah pahaman
58
Jalan-jalan
59
Mau toko bunga
60
Kencan
61
Taman
62
Program kehamilan tepat
63
Pasti kalian kesepian
64
Nyonya Alterio
65
Surprise
66
Sangat suka
67
Kedatangan mu tidak di inginkan
68
Melindungi bukan berarti mengekang
69
Chris sudah benar-benar berubah
70
Ini kah yang dinamakan karma?
71
DNA Test
72
Setangkai red roses
73
I'm back
74
Terpancing
75
Ketakutan tak beralasan
76
Bryan dan Sesyil
77
Bukankah sudah berubah?
78
Cinta yang tak akan pernah tergantikan
79
masa lalu yang tidak akan pernah menjadi masa depan
80
Menunggu
81
Jangan tinggalkan terlebih membenci
82
Test pack
83
Pil pencegah kehamilan
84
Tatapan kecewa
85
Pulanglah
86
Tak mau kau terluka
87
Tinggalkan Zach
88
Istri tapi bukan istri
89
Sampai jumpa
90
Penghianat
91
Aku harus apa?
92
Akan Celo cubit sampai menangis anaknya
93
Tidak boleh ada kata maaf dan terima kasih
94
Janji
95
Penyesalan
96
Flashback
97
Kenapa?
98
Tunggu Daddy
99
Putus asa
100
Malang tak dapat di tolak, untung tak dapat diraih
101
Kami sudah berusaha
102
Apa mungkin ini
103
Cinta tak harus memiliki alasan
104
Jangan membencinya
105
Bye Daddy
106
Bagaimana kondisi anak dan istri saya?
107
Auryn Canary Achazia
108
Kepulangan Chris
109
Disayangkan kami harus memamerkan berlian se mahal dan se berharga itu.
110
Mereka baik-baik saja kan?
111
Mereka ...
112
Aldric dan Archie
113
End of story
114
Extra Part - Bryan
115
Extra part - Seth Kyler Alterio
116
Hanya kilasan
117
Kabar baru
118
Bryan-Sesyil
119
Pernikahan Bryan-Sesyil
120
Kau harus jujur Shane-Chris
121
Tidaklah lagi harmonis
122
Menarik kembali kata-kata
123
Bagai disambar petir
124
Juga ingin mengucapkan selamat tinggal
125
Sebagai, sahabat
126
Karena dirimu
127
Tidak tau harus jujur atau tidak
128
Karena itu memang dirimu
129
Aku mau jujur
130
Bagaimana kau akan jadi Ibu
131
Hancur
132
Demi aku juga anak kita
133
Mengemasi semua pakaian
134
Keras kepala
135
Jujur
136
Apa yang kau lakukan di sini?
137
Jangan membelanya
138
Dimana anak ku?
139
End and see u
140
Not Update! Just Information
141
My Broken Cassey

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!