Si Penakluk Maharani

Si Penakluk Maharani

Kehidupan MahaRani

Seorang gadis yang tengah berjuang dengan kerasnya kehidupan, berjuang untuk mendapatkan perhatian dan kasih dari orang yang menjadi bagian dari hidupnya.

Di sebuah rumah mewah seorang anak tengah di marahi dan di siksa karena tidak sengaja mengotori baju kakaknya.

"Heh Kau tidak punya mata? kedua bola mata besar mu taruh dimana? ucap seorang gadis dengan mencengkeram erat dagu seorang gadi yang terlihat lebih muda dari perempuan itu.

"Maaf kak aku tidak sengaja mengotori baju kakak, a.. aku terpeleset tadi" ucap gadis itu dengan ketakutan.

"Heh Kau pikir saya percaya dengan tipuan muslihat mu itu" ucap gadis yang lebih besar sambil menghempaskan dagu dari sang adik itu.

Gadis muda yang tengah di siksa adalah Maha atau lebih tepatnya Maharani, dan yang menyiksa itu adalah kakak perempuannya.

Maharani adalah anak bungsu dari pasangan Jhon Gerald dan Lisa Windy, Maharani mempunyai dua orang kakak. Gio Gerald dan Wendy Gerald. Kehadiran Maharani mereka tidak terlalu mempedulikan, dia seperti benalu dan hama yang selalu untuk mereka.

Keluarga yang sedang sarapan hanya menonton adegan itu, tidak ada satupun yang berkomentar untuk membela gadis yang tengah di siksa itu, mereka hanya menatap dirinya dengan tatapan datar dan dingin membuat gadis itu diam dan tidak berkomentar lagi membiarkan kakaknya memukul dirinya sampai puas. Dia membela diri? percuma karena tidak ada satupun yang percaya kepadanya.

Semua yang di lakukannya akan selalu salah dimata Keluarganya, kepercayaan tidak akan pernah ada untuknya.

Setelah puas melepaskan kekesalannya di tubuh Maharani, Wendy kembali melanjutkan sarapannya. Maharani bangun dan kembali membersihkan diri ulang karena sangat kusut, setelah mandi dia mengoleskan obat lebam ke wajahnya dulu untuk mengurangi rasa perih.

Kini Maharani sudah turun di lantai bawah. Selera untuk sarapan sudah hilang. Dia melewati Keluarganya yang masih duduk makan di meja makan. Bahkan mereka tidak menghiraukan kepergiannya.

Maharani menggunakan taksi ketika berangkat di sekolahnya. Memang dia tidak di fasilitas dengan kendaraan kadang uang jajan mereka kasih hanya di saat mereka semua dalam mode bahagia, anggap saja mereka bersedekah kepada Maharani.

Maharani adalah murid pintar dan jenius, Dia selalu mendapat penghargaan dari setiap lomba yang dia ikuti selalu meraihi prestasi di bidang manapun. Tapi itu semua sia-sia Maharani lakukan karena tidak sedikitpun orang tuanya melirik keberadaannya. Padahal dia hanya menginginkan Kasih dan Perhatian dari mereka. Kenapa hanya untuk meraihi dua kalimat itu harus susah?

Kadang dia bingung apa yang harus dia lakukan? di bidang pendidikan dia selalu membuat orang tuanya bangga tapi tetap saja kedua kakaknya yang selalu menjadi sempurna di mata orang tuanya. Dia selalu di bandingkan.

Maharani selalu bergumul dengan dirinya. Apakah dia bukan bagian dari mereka? atau memang keberadaannya tidak terlalu di butuhkan?

Lamunannya terhenti ketika taksi yang dia tumpangi telah memasuki halaman sekolah.

Di sekolah Maharani cukup di hargai, tidak banyak orang yang mengetahui identitasnya. Karena memang identitas dirinya dia sembunyikan. Nama keluarganya dia tidak melampirkan hanya nama Maharani saja.

"Non, kita sudah sampai" ucap sopir taksi itu

"Terimakasih pak" ucap Maharani turun dari taksi.

Dia melangkah perlahan menuju kelasnya sudah banyak murid yang juga sudah sampai.

Ruang kelasnya berada di lantai dua paling ujung jadi lumayan jauh dia berjalan. Di ruangan kelas baru beberapa murid yang juga baru saja tiba. Maharani melangkah pelan ke arah mejanya yang berada di pinggiran dekat dengan jendela.

Mengeluarkan bukunya karena seminggu lagi lagi mereka akan menghadapi ujian terakhir.

Semua siswa sibuk dengan urusan mereka masing-masing, ada yang membaca, ada yang berdiskusi kelompok, ada yang memakai sistem mendengar, mereka belajar sesuai gayanya masing-masing.

Kali ini mereka harus benar-benar tekun untuk bisa masuk ke universitas terkenal di negara itu. Guru memberikan mereka tugas menyangkut materi ujian yang akan mereka hadapi nanti.

Tring tring.........

Bel istirahat sudah berbunyi, semua siswa berhamburan keluar dari kelas menuju kantin untuk mengisi perut yang sudah berkeroncongan.

Maharani membuka kotak bekalnya, dia memang selalu mempersiapkan sereal di dalam tasnya kalau dia tidak sarapan dari rumah.

Maharani bukan tipe cewek yang banyak berbicara, dia anaknya tenang dan dingin di luar tapi tidak di rumah. Dia di rumah seperti anak yang bodoh dan ceria hanya semata-mata untuk mendapatkan perhatian dari orang yang di kasihinya.

Orang tuanya adalah pengusaha sukses dan mereka adalah keluarga terpandang. Kakak laki-lakinya adalah CEO muda di salah satu perusahaan papannya dan Kakak perempuannya adalah model terkenal dari salah satu agensi yang tersohor dan tidak di ketahui siapa pemilik atau pendiri dari agensi ini. Ada yang bilang pendirinya itu melanjutkan pendidikan di luar negeri, ada juga yang bilang kalau pendirinya itu sudah tua, semua orang hanya menerka saja tidak ada yang mengetahui pasti.

Sedangkan Maharani? hanya dalam tanda"" Kutip"" .

Tidak ada yang mengetahui kalau Maharani adalah bagian dari keluarga Gerald. Publik hanya mengetahui kalau keluarga Gerald mempunyai dua orang anak 1 Putra dan 1 Putri.

Entah alasan apa yang membuat mereka tidak mengakui keberadaan Maharani? jawaban hanya ada pada keluarga itu.

Hari-hari Maharani selalu lewati dengan banyaknya penyiksaan dari keluarganya. Bukannya dia tidak bisa melawan atau membantah? untuk menghancurkan mereka terlalu mudah untuknya hanya ada satu hal yang membuat dia tidak bisa melawan mereka yaitu kasih dan sayang terlalu besar untuk mereka.

Karena kasih sayang besar itulah yang membuat dia mampu melakukan semua hal, yang membuat dia bertahan untuk hidup lebih lama. Yang membuat dia mempertahankan senyum indah yang dia miliki.

Karena kasih sayang itulah dia bertahan untuk di sakiti. Kalau orang bilang bodoh kepadanya? ya memang dia bodoh karena terlalu memiliki kasih yang besar untuk mereka. Tapi, tidak ada yang mengetahui apa sebabnya? apa yang membuat dia rela di sakiti selain kasih sayang? ada hal tersembunyi yang tidak ada orang mengetahuinya hanya dia sendiri yang mengetahui hal tersembunyi apakah itu?

Biarkanlah dia menjadi orang bodoh untuk orang tua, Saudara-saudarinya. Selagi dia masih bersama mereka selagi masih melihat wajah mereka.

Dia akan terus berjuang untuk mendapatkan kasih dan perhatian dari orang tuanya, saudara, saudarinya sebelum waktunya tiba.

Puncak dari perjuangannya dan awal dari penderitaannya adalah ketika dia harus di jodohkan untuk menebus dan menaikkan saham bisnis keluarganya. Dia harus di jodohkan kepada orang yang bahkan tidak dia kenal, dia bisa menolak perjodohan ini tapi tidak berkuasa melawan perasaan kasih dan sayang yang sangat besar yang dia miliki untuk keluarganya.

Dia dilema? oho pasti

Dia rapuh? diantara keduanya

Jangan lupa dukung dengan cara Like 👍 kritik 📝 dan Vote ❤️

Terpopuler

Comments

Oh Dewi

Oh Dewi

Mampir ah...
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya (Siapa) Aku Tanpamu, searchnya pakek tanda kurung biar gak melenceng yaa

2022-10-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!