Perkemahan Kerajaan Edoril
"Sudah Ku Duga Putri Itu Tidak Ada Di Kerajaan" Ujar Roni (Mentri Kerajaan Edoril)
Para Mentri Lainnya Mengangguk
"Tapi Aku Penasaran, Sebesar Apa Kekuatan Putri Itu?" Ujar Liam Callum (Raja Muda Edoril)
Semua Orang Saling Memandang
Besoknya
Perang Besar Terjadi Antara Dua Kerajaan Yang Mengakibatkan Banyak Korban Dan Peperangan Di Menangkan Oleh Kerajaan Belgium
Malamnya
Perkemahan Kerajaan Belgium
Nax Datang Setelah Memata-matai Perkemahan Edoril "Mereka Meminta Bantuan Dari Kerajaan Ivor Dan Etril (Dua Kerjaan Yang Sudah Menggunakan Senjata Api)
Gevarnest Diam Berfikir
"Apa Kita Juga Harus Meminta Bantuan Dari Kerajaan Lain Ayah?" Tanya Willy
Selama Masa Perang, Kerajaan Belgium Tidak Pernah Meminta Bantuan Dari Kerajaan Mana Pun, Kuil Suci Pun Tidak Ikut Campur Sebelum Raja Sendiri Yang Meminta Bantuan
Gevarnest Melihat Surat Yang Sudah Di Sediakan Untuk Meminta Bantun Pada 5 Kerajaan Besar, Yang Salah Satunya Adalah Kerajaan Vista (Kerajaan Jun)
Gevernest Melihat Ke Arah Meja Di Sebelahnya Yang Terdapat Nama-nama Wilayah Oolstin Dan Di Mana Setiap Wilayah Memiliki Kastria Yang Memiliki Kekutan Tinggi
"Tidak Perlu, Kita Masih Banyak Memiliki Bantuan Dan Belum Lagi, Kekuatan Kuat Dari Belakang Mendukung Kita (Sihir Pelindung Jarak Jauh Yang Di Berikan Bangsa Orc)"
Semua Mengangguk
***
Kastil Naga
Dione Menunduk "Aku Tidak Ingin Memikirkannya" Menatap Para Naga
"Ini Hanya Saranku" Ujar Xien
Semua Melihat Xien
"Naga Hitam Memiliki Kekutan Bayang, Mereka Bisa Bersembunyi Di Bayangan Seseorang, Jika Kau..."
"Tidak Terima Kasih" Potong Dione Cepat
Xien Menatap Dione
"Memelihara Mereka Bertiga Saja Pasti Akan Banyak Menguras Tenagaku"Melirik Para Naga Muda "Apa Lagi Jika Aku Harus Memellihara Beberapa Naga Lagi, Belum Lagi Mereka Naga Hitam, Tidak Terima Kasih" Dione Menggelengkan Kepalanya Menolak Keras
"Phuftt" Tawa Para Teraydees Dan Heartfyre
"Jadi.. " Ujar Telima
"Aku Akan Langsung Kembali Ke Kerajaan Ku" Jawab Dione
Para Naga Muda Terkejut
"Dia Seorang Ratu?" Batin Ethan
"Apa Dia Seorang Putri Raja?" Batin Declan (Naga Muda Hitam)
"Apa Dia Seorang Pewaris?" Batin Scott (Naga Muda Merah)
"Baiklah, Jika Itu Yang Kau Inginkan. Selamat Dione, Kau Menjadi Manusia Terkuat" Jawab Telima
Dione Tersenyum "Terima Kasih, Itu Semua Berkat Latihan Keras Kalian"
Para Naga Saling Memandang Lalu Tersenyum
"Kalau Begitu Aku Permisi, Sampai Jumpa"
Para Naga Tersenyum Sambil Mengangguk
"Ah, Jika Kalian Bertemu Clerico, Katakan Padanya Aku Menentangnya"
Para Naga Terkejut
"Kau Tidak Akan Menang" Jawab Erlian
Dione Mengangkat Kedua Bahunya "Siapa Yang Tau? Bisa Saja Aku Yang Menang" Senyum
Para Naga Menggelengkan Kepala, Dione Menundukkan Kepala Lalu Berbalik Pergi Tak Lupa Dione Melambaikan Tangannya Ke Atas
Para Naga Tersenyum
"Apa Yang Kalian Lihat? Ayo Cepat Ikuti Aku" Ujar Dione Pada Ketiga Naga Muda Yang Usia Mereka 30 Tahun Tapi Wujud Manusia Mereka Seperti 18 Tahun
"Tunggu Sebentar" Ujar Could
Semua Melihat Could
"Bisa-bisa Kita Lupa Penggabungan" Could Melihat Para Nga
"Penggabungan Apa?" Tanya Dione
Semua Naga Tersadar Mengenai Penggabungan Yang Di Maksud Could
Para Terraidess Mendekati Dione Lalu Mengeluarkan Gelas Dari Ruang Sihir Mereka "Kemarilah Naga Muda" Satu Orang Memegang Satu Gelas
Telima Melirik Mist, Mist Ikut Bergabung Sambil Mengeluarkan Gelas Dari Ruang Sihirnya
Dione Memandangi Mereka Satu Persatu "Untuk Apa Gelas Ini?" Bingung
Para Naga Muda Itu Maju Dan Mulai Mengisi Gelas-gelas Itu Dengan Darah Mereka (Satu Gelas Tercampur 3 Darah Naga Muda)
Dione Mengerutkan Keningnya, Dione Mundur
Lengan Dione Di Gandeng Hesterin
Dione Melihat Hesterin "Apa Lagi Yang Ingin Kalian Lakukan?" Cemas Juga Kesal
"Penggabungan Darah, Di Mana Pun Dan Kapan Pun Juga Jika Salah Satu Dari Kalian Terluka, Kalian Akan Merasakannya.. " Jelas Could
"Merasakan Sakitnya?" Potong Dione
Flame Menggelengkan Kepalanya "Tidak, Merasakan Jika Terjadi Sesuatu"
"Oh" Dione Mengangguk
"Kalian Akan Tau, Siapa Dan Dimana Itu Terjadi" Lanjut Flame
Dione Mengangguk Pelan Sedangkan Para Naga Muda Tersenyum Kecil
Para Naga Muda Sudah Mengisi 4 Gelas Dengan Darah Mereka, Giliran Dione
Selesai Mereka Mengisi Gelas Itu Dengan Darah Mereka, Para Naga Tua Menyuruh Mereka Meminumnya
Dione Sontak Berteriak "APA!!!! TIDAK, AKU TIDAK MAU"
Para Naga Terkejut
"Kau Harus Melakukannya" Jawab Hesterin
"KENAPA? MAKSUDKU, INI DARAH WOE" Dione Menatap Para Naga
Para Naga Mengangguk
"Itu Memang Darah, Ini Salah Satu Cara Kamu Untuk Memelihara Mereka" Jawab Xien
"Tapi Xien Itu Darah, Aku.... " Dione Terdiam Melihat Para Naga Muda Yang Sudah Mengosongkan Gelas Mereka "EWWWW" Mengerutkan Keningnya
"Maaf Dione" Ujar Telima
"Ha?" Dione Melihat Telima
Hesterin Menarik Rambut Dione Ke Belakang Lalu Memaksa Dione Untuk Minum
"Gro.. Gro... Gro.. "
Mist Memberikan Air Pada Dione Setelah Dia Meng Habiskan Darah Yanga Ada Di Gelas
"UEKKKK, SIALAN KALIAN SEMUA" Teriak Dione Marah
Mist Dan Hesterin Mundur, Semua Tertawa Kecuali Dione Yang Berusaha Menahan Untuk Tidak Muntah
Beberapa Saat Kemudian
Xien Memberikan Sebuah Kotak Persegi Panjang Pada Dione "Ambil Ini"
Dione Mengerutkan Keningnya "Ini Apa Lagi?"
Para Naga Tersenyum Kecil, Dione Membuka Peti
"Ini?" Menara Para Naga "Apa?"
"Sedikit Hadiah Dari Kami" Jawab Flame
"3 Cincin Berwarna Kuning, Berisi Bermacam-macam Tumbuhan Herbal Dari Yang Tidak Beracun Sampai Yang Beracun" Ujar Could
Mata Dione Terbuka Lebar, Ia Menatap Cicin Kuning
"Yang Merah, Berisi Senjata Yang Kecil Sampai Yang Terbesar, Dari Senjata Zaman Kuno Sampai Sekarang Di Sertai Dengan Aura Kekuatan Dari Masing-masing Senjata" Lanjut Sylven
Dione Menutup Mulutnya
"Lalu Yang Hitam, Emas, Perak, Koin, Mutiara, Berlian, Batu Sihir, Inti Kekuatan Dari Beberapa Hewan Termasuk Naga Dan Masih Banyak Lagi" Lanjut Mist
"WOOW, MY GOD" Seru Dione Senang
Para Naga Mengerutkan Keningnya
Dione Menutup Peti Lalu Memeluk "Kalian" Mata Berkaca-kaca "Kalian, Kalian, Terima Kasih" Memeluk Erat Peti "Tidak Boleh Mengambil Ini Kembali"
"Phuftt" Para Naga Menggelengkan Kepala
"Sifat Alami Manusia" Batin Hesterin Menggelengkan Kepalanya
"Itu Tidak Akan Pernah Terjadi" Jawab Venom
"Pantang Bagi Naga Mengambil Kembali Apa Yang Mereka Berikan" Lanjut Xien
"Ok, Kalian Tenang Saja, Keturunan Kalian Akan Ku Jaga Dengan Baik" Senyum
"Apa-apaan Dia!!!" Para Naga Muda Menggelengkan Kepala Merinding Melihat Perubahan Dione Yang Berubah Drastis
Pamit
Ketiga Naga Muda Itu Berpamitan Pada Para Naga Tertua
Langkah Dione Terhenti Karena Banyaknya Naga Dalam Wujud Manusia Berkumpul Di Depan Kastil, Dione Menyimpan Peti Berharganya Dalam Ruang Sihir
Dione Turun "Ada Apa?" Melihat Yan
"Tidak Ada, Kami Hanya Ingin Mengantar Kau Pergi" Jawab Yang
Dione Seringai "Yang Benar Saja" Menggelengkan Kepalanya
"Jangan Lupakan Kami" Ujar Orion
Dione Melihat Orion Sambil Tersenyum "Tidak Akan Ku Lupakan" Menepuk Pelan Pundak Orion Yang Selalu Menjadi Lawan Dione Dalam Latihan
Dione Berbalik "Bisakah Kau Memberiku Tumpangan?" Menatap Yan
"Dengan Senang Hati"
Dione Menunduk "Phuftt"
Yan Mengerutkan Keningnya
Dione Menatap Yan "Bersikap Biasa Saja, Mengingat Bagaimana Kau Hampir Membunuh Ku Dan Melihat Kau Sekarang (Bersikap Lembut), Membuat Ku Merinding "
Para Naga Yang Mengikuti Dione Dari Belakang Tertawa Kecil
"Manusia Sialan" Yang Menatap Tajam Dione
Dione Tersenyum "Ayo Cepat, Kerajaan Ku Sedang Bermasalah Sekarang"
Ethan Berlari Kecil Ke Arah Dione "Aku Bisa Mengantar Mu"
Semua Melihat Ethan
"Maaf, Lain Kali Saja" Jawab Dione Sambil Tersenyum
Ethan Mengerutkan Keningnya
Yan Berubah Menjadi Naga, Dione Melihat Ke Arah Para Naga
"Semoga Perjalanan Mu Menyenangkan" Ujar Could
"Kalian Semua Juga" Jawab Dione
Dione Pun Naik Ke Atas Punggung Yan Sedangkan Para Naga Muda Masuk Ke Dalam Ruang Sihir Dione (Khusus Untuk Mahkluk Hidup)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments