CINTA MEMBUAT KITA BODOH

Istana

Aula Pesta

Daniel Duduk Di Singgasana Bersama Alita Omen (Putri Mahkota Yang Berasal Dari Keluarga Bangsawan Count)

Selama Mereka Duduk, Hanya Saat Pernikahan Berlangsung Daniel Melihat Alita, Setelahnya Sampai Pemasangan Mahkota Pun Daniel Tak Sekalipun Melihat Alita, Pandangan Daniel Terfokus Pada Pintu Masuk Berharap Dione Masuk Ke Dalam Aula

"Huftt" Daniel Berdir Dan Menghampri Sebuah Minuman Lalu Berjalan Pergi Ke Arah Balkon

Semua Melihat Ke Arah Daniel

"Aku Dengar Duchess Herment Menyerahkan Banyak Kekutan Pada Pangeran Mahkota" Bisik Para Bangsawan Baron

"Benar, Karena Itu Hampir Selama Seminggu Pangeran Mahkota Bersama Kedua Saudara Kembarnya Melakukan Pembersiahan Lagi Terhadap Bangsawan" Lanjut Bangsawan Baron Lainya

"Haa, Para Pangeran Sangat Beruntung Memiliki Kakak Perempuan Yang Begitu Kuat" Lanjut Putri Count Iri

Para Bangsawan Baron Mengangguk Ikut Iri

Athena Garnet (Ratu Yang Berasal Dari Keluarga Bangsawan Viscount) Melihat Alita Yang Hanya Duduk Diam Sesekali Tersenyum Melihat Para Bangsawan Yang Sedang Melihat Ke Arahnya

Daniel Minum "Kak, Besok Aku Masih Harus Menikah Lagi Dengan 4 Wanita (Selir) Lagi" (Batin)

Musik Dansa Mulai Bermain

Denio, William Dan Willy Mendekati Daniel Sambil Membawa Minuman

Ting... Ting.. Ting (Melakukan Cirs (Bersulang))

Ketiga Adik Daniel Berdiri Di Sebelahnya, Daniel Menatap Denio

"Apa Yang Kau Minum?" Tanya Daniel

"Jus" Jawab Denio Sambil Mengarahkan Gelasnya Pada Daniel

Daniel Tersenyum "Baiklah"

"Kak, Aku Alkohol" Ujar William Sambil Mendekatkan Gelasnya Pada Daniel

"Aku Tidak Bertanya Padamu" Jawab Daniel

Denio Dan Willy Terkekeh Sedangkan William Memanyunkan Mulutnya

"Kak, Kenapa Kau Malah Memilih Lady Omen Sebagai Putri Mahkota? Kan Bukan Dia Yang Kau Suka" Tanya Willy

Daniel Melihat Gelasnya "Mau Bagaimna Lagi, Wanita Yang Ku Suka Keluarganya Seorang Pemberontak"

"Tapi Yang Pemberontak Ayah Dan Kakaknya, Bukan Dia Kak" Jawab Denio

"Aku Tau, Tapi Bagaimana Pun Dia Adalah Keturunannya" Jawab Daniel

William Menatap Daniel "Tapi Menurut Ku Kakak Sudah Bagus Menjadikannya Sebagai Selir"

"Iya Juga Sih" Jawab Willy

Denio Mengangguk

Daniel Menatap Langit "Apa Menurut Kalian Aku Salah?"

Ketiga Adiknya Menatapnya

"Maksud Kakak?" Tanya Willy

"Aku Sedikit Melihat Aura Buruk Padanya Tapi Karena Rasa Suka Ku Padanya, Aku Menyampingkan Itu"

Ketiga Adiknya Terdiam

"Jangan Melakukan Kesalahan Yang Pernah Ku Lakukan Pangeran Mahkota" Ujar Gevarnest

Mereka Berempat Berbalik

"Ayah!!" Panggil Mereka

"Maksud Kami, Yang Mulia Raja" Lanjut Mereka Sambil Membungkuk

"Putra Ku" Panggil Gevarnest Sambil Memegang Bahu Daniel "Aku Banyak Mendengar Cerita Mu Dengan Wanita Itu, Sampai Kau Harus Bolos Akademi Agar Bisa Bertemu Dengan Nya"

Mereka Berempat Terkejut, William Dan Kedua Adiknya Menatap Daniel

"Di Saat Kau Sudah Salah Nak, Dan Di Saat Itu Juga Bisa Di Bilang Kau Sudah Menjadi Perisai Bagi Mereka Jika Terkena Masalah" Lanjut Gevarnest

Daniel Menunduk "Maafkan Aku Ayah"

Gevarnest Tersenyum "Tidak Nak, Aku Lebih Bodoh Dari Mu"

Keempat Putranya Melihatnya

"Karena Rasa Cinta Dan Suka Ku Pada Seorang Wanita, Membuat Kita Menjadi Bodoh"

Daniel Memegang Tangan Gevarnest "Itu Tidak Akan Terjadi Lagi Ayah, Pilihan Kakak Tidak Pernah Salah"

"Aku Tau Itu, Aku Bilang Ini Untuk Memperingatkan Mu Mengenai Jahatnya Rasa Cinta Itu Jadi.. "

"Aku Mengerti Ayah, Aku Tidak Akan Menempatkan Diriku Di Pinggir Jurang" Jawab Daniel

Gevarnest Tersenyum "Aku Percaya Pada Mu Putra Mahkota"

"Terima Kasih Baginda" Membungkuk

Gevarnest Melihat Ketiga Putranya Yang Sedang Tersenyum "Dan Kalian Para Grand Duke"

William Dan Kedua Adiknya Gevarnest

"Aku Harap, Kalian Juga Cepat Menemukan Pasangan Kalian"

"Kami Mohon Undur Diri Yang Mulia Raja, Pangeran Mahkota" Jawab Willy Membungkuk, Denio Dan William Ikut Membungkuk Dengan Cepat Mereka Pergi

"Haa... Mereka Itu" Gevarnest Menggelengkan Kepala

Daniel Terkekek

Gevarnest Menatap Daniel "Ajaklah Putri Mahkota Untuk Berdansa"

"Baik Yang Mulia" Daniel Pergi

Gevarnest Melihat Langit "Tak Terasa, Sudah Sebulan Kau Pergi Dione" Mengepal Tangan "Apa Sekarang Yang Kau Lakukan Nak? Semoga Kau Selalu Dalam Perlindungan Dewi" Menunduk

Terpopuler

Comments

Nurul April

Nurul April

Lanjut Thor

2024-12-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!