Nana yang baru selesai mandi langsung membuka kopernya dan melihat baju yang akan di pakai nya
" ehh.. aku hampir lupa bahwa tadi aku mendapat hadiah. isinya apa ya " kata Nana
Nana mengeluarkan hadiah nya dari koper dan tiba-tiba Lili datang membawa kan secangkir coklat panas
" Nana aku bawakan secangkir coklat panas, nih buat kamu, eh... " kata Lili sambil memberikan secangkir coklat panas
Nana meletak kan hadiah nya dan mengambil secangkir coklat panas tersebut, dan meminum nya, Lili melihat ke arah hadiah yang di letakkan di samping Nana
" makasih ya " kata Nana
" iya sama-sama... ehhhh itu hadiah ya... " tanya Lili
" hmmm... ia... " jawab Nana
" ciieeee dari pacar kamu ya... " tanya Lili
" ahhhh bukan kok... ini.... " jawab Nana
" aduuuhhhh buat apa malu-malu... aku jadi iri deh... aku sampai sekarang masih jomblo, belum pernah ada yang kasih aku hadiah... aku cemburu nihh... " kata Lili
" eh... bukan kok, ini hadiah dari sepupu ku yang tadi. dan kamu masih jomblo ? hahahhaha " kata Nana sambil tertawa terbahak-bahak
" eerrrrrrrrtttt.... ngejek aku ya " kata Lili
" ehhhh mana mungkin... aku mana berani ngejek kamu, aku juga jomblo sama kayak kamu, jadi kita senasib " kata Nana
" hmmmh... cepatan buka apa isinya... aku penasaran nih " kata Lili
" oh... iya iya... " kata Nana
Nana meletakkan coklat panas nya di atas meja dan mengambil hadiah nya dan membuka hadiah itu
" ehhh... handphone, ini handphone edisi terbaru lho... ini handphone yang di iklan kan oleh Zhen William si aktor terkenal itu, wahhhh cantik benar, kayak orang yang promosi kan nya... nih handphone 5 bulan gajiku baru bisa beli " kata Lili
" hmmm... ini aku juga jadi gak enak nih... aku gak pantas memakai barang sebagus ini " kata Nana
" sudah... sadah... bulum pernah ada doa menolak rezeki... yang ada doa minta rezeki... jadi kamu pakai aja... kan bagus, buat apa di sia-siakan... " kata Lili
" iya... deh... ohhhh tidak " teriak Nana
Nana tiba-tiba ingat bahwa dia harus segera berangkat ke sekolah
" kenapa " tanya Lili
" aku lupa... aku harus segera pergi ke kampus sebentar lagi " kata Nana
" ahhh... buat apa sih takut banget. gurunya gak makan manusia kok... biasa aja kali... emang kamu jurusan apa.. " tanya Lili
" aku jurusan teknik informatika, katanya dosennya sangat paranoid ya " tanya Nana
" ahhh... siapa bilang... dosen nya baik kok " jawab Lili
Nana segera bersiap-siap ingin berangkat ke sekolah, Lili juga pergi
*****
sesampainya nya di ruang kelas Nana kecapean setelah lama berlari
" ahhh.... aku gak mungkin terlambat kan " kata Nana
Nana langsung membuka pintu, dan melihat kedalam ruangan
" eerrrrrrrrtttt... kosong... apa aku terlalu awal ya... perasaan aku gak awal.. malah aku terlambat lima menit " kata Nana sambil melihat jam
Nana yang sedang melihat jam tiba-tiba datang seseorang dari belakang
" kamu murid baru di jurusan ini ya? " tanya Kenzo
Nana terkejut dan segera berbalik dan melihat siapa yang berbicara
" iya... kenapa ruangan nya kosong ya... perasaan aku terlambat lima menit.... keNapa gak ada orang satu pun ya " tanya Nana
" hmmm... ayo duduk dulu " kata Kenzo
Nana pun duduk. dan sedikit penasaran dengan lelaki itu, kenapa dia bersikap seolah-olah seorang dosen. tapi tampang seperti seorang maha siswa
" ennn... kamu juga masuk jurusan ini ya " tanya Nana
" hmmm... " jawab Kenzo
" apa kamu kenal dengan dosen yang akan mengajarkan kita sebentar lagi " tanya Nana
" hmm... " Kenzo sambil menaikkan kening nya
" aku dengar-dengar kalau dosen Ken itu paranoid, apakah benar " tanya Nana
" eerrrrrrrr... " Kenzo sambil batuk-batuk
" kamu kenapa ? " tanya Nana
" gak... gak apa-apa... cuman kamu jangan terlalu percaya dengan kata orang lain... aku rasa dosen Ken itu sangat elegan, tampan, baik hati " jawab Kenzo
" oh iya... nama kamu siapa.... kenalkan nama ku kirana... kamu juga bisa panggil aku nana " Tanya Nana
" hmmm... saya ini dosen Ken, yang kamu bilang paranoid, mesum.. apa-apa lah itu " jawab Kenzo
Nana yang mendengar nya terkejut dan berdiri membungkukkan badan nya berkali-kali serta meminta maaf
" appppaaaaaaaaahhhhhhhhhhh... dosen... dosen maaf kan saya... saya tidak tau kalau anda ini do.... sen..... kennnnn... " kata Nana
" hmmmm... tidak apa-apa, kita sebaiknya menunggu mereka datang " kata Kenzo
Nana merasa tidak enak dengan Kenzo, suasana nya berubah menjadi canggung
" ennn..... ( entah dosen marah atau tidak, mampus aku hari pertama masuk sudah menyinggung perasaan orang ) soal tadi... dosen tidak usah masukkan dalam hati ya... saya benar-benar minta maaf... saya tidak tau kalau... " kata Nana
belum sempat Nana menyelesaikan perkataannya Kenzo langsung memotong perkataan Nana
" iya... sudah saya maaf kan. yang lalu biarlah berlalu... kita lupakan saja " kata Kenzo
Nana dan Kenzo terus menunggu mereka datang dalam suasana canggung
" kamu tau kenapa mereka belum datang sampai sekarang " tanya Kenzo
" tidak, saya tidak tau,,, kan saya baru disini... " jawab Nana
" hmm... betul juga ya. saya hampir lupa kalau kamu itu orang baru... " kata Kenzo
" jadi dosen Ken. hari ini kenapa mereka terlambat? " tanya Nana
" oh ya, saya lebih senang jika kamu memanggil saya dengan sebutan Kenzo. saya sebenarnya tidak ingin mendengar kamu memanggil ku dengan begitu formal, atau kamu bisa memanggil ku..... kakak Ken... " kata Kenzo
Nana jadi bingung, kenapa ada dosen yang tidak mau di panggil dosen. dan Nana berpikir jika dia memanggil nya Kenzo apa yang di katakan orang-orang satu ruang kepadanya
" eerrrrrrrr.... oke kak... kakak Ken... tapi... " kata Nana
" tapi apa, oh ya kamu hanya boleh memanggil ku begitu saat diluar ruangan " kata Kenzo
" eerrrrrrrrtttt... ( yang ku maksud juga begitu, aku mana berani manggil nama dosen secara langsung dan dengan begitu akrab nya. tapi dosen ini ganteng juga... hehehhehehe... hmm... ) gomong-gomong kenapa ya pak... " tanya Nana
Nana yang belum selesai bicara, Kenzo langsung memotong perkataan Nana
" hmmm.... kenapa apa ya... " tanya Kenzo
" ( ni orang bodoh apa pura-pura bodoh, aku mau nanya sesuatu dia malah memotong nya sebelum aku selesai bertanya, lalu setelah itu dia tanya lagi... makanya dengerin aku dulu baru bicara... ) itu lho pak, maksud saya kak. kenapa mereka belum datang " tanya Nana sambil melihat ke arah pintu
" ohhhhh itu ya... jadi begini ceritanya...
hari ini, yaitu kita keretangan aktor papan atas, jadi para gadis-gadis menunggu kedatangan aktor tersebut, kabarnya aktor itu akan kuliah di universitas ini, dan menjadi maha siswa disini... tapi... " kata Kenzo
" tapi kenapa pak ? " tanya Nana
" tapi.... saya mendengar kalau dia itu... " kata Kenzo
ketika Kenzo ingin memberitahukan nya kepada Nana. segerombolan fans nya tuan muda Zhen berteriak-teriak membuat Kenzo tidak jadi menceritakan nya
aaaaaaaaaaa..... aaaaaaaaa.... tuan muda Zhen... bawa aku bersamamu.... aku mencintaimu...... aaaaaaaaaaa....
suara teriakan para gadis-gadis yang tergila-gila kepada tuan muda Zhen
tuan muda Zhen berjalan dengan angkuh nya dan sedang menuju ke ruangan, dia tidak memperdulikan para gadis-gadis itu
" seperti nya.... " kata Nana
" ya.... mereka sudah datang... " jawab Kenzo
" hmmmm.... " Nana
" kita akan membahas nya lain kali, seperti nya aktor tersebut akan masuk ke dalam ruang ini.... " kata Kenzo
" ( apa-apaan ini, tadi nya dia seolah-olah seperti orang bodoh, dan sekarang seolah-olah dia ini lagi berhadapan dengan seorang musuh besar,,,, raut wajah nya berubah setelah mengetahui kalau Zhen masuk kedalam kelas ini,,, aku jadi merasa ada yang tidak beres dengan nya, kenapa ya... ) hmmmm.... oke,,, " jawab Nana
" kamu duduk lah dengan baik-baik, jangan seperti gadis-gadis di luar sana, aku akan ke luar sebentar " kata Kenzo
" o... oke.... " jawab Nana
Kenzo keluar, dan tuan muda Zhen pun masuk kedalam ruangan. tuan muda Zhen berjalan ke arah Nana membuat Nana berpikir yang aneh-aneh, tapi ternyata tuan muda Zhen melewati nya, dan duduk di belakang nya Nana
" ( aku tidak menyangka kalau dia benar-benar akan masuk kedalam ruangan yang sama denganku,,, hmmm aku sebaiknya duduk saja dan tidak mencari masalah disini... lagi pula aku tidak ingin mencari perhatian dari mereka, kecuali Zhen... ) " dalam hati Nana
tiba-tiba datang dua orang cewek dan memukul meja nya nana. nana yang sedang melamun terkejut dibuat gadis tersebut
phhhhaaaakkkk
" hey.... kamu... " bentak Susan
Nana melihat ke samping dan ke belakang
" a... aku ya... " kata Nana sambil menunjuk diri sendiri
" ciiiihhhhhh.... siapa lagi kalau bukan kamu. anak baru pindah sana, aku mau duduk di sini " bentak Susan
" ahhhh... bukan kah di sini siapa saja bisa duduk ya " tanya Nana
" siapa bilang siapa saja boleh duduk, semua yang ada di sini aku yang punya, aku bebas mau duduk di mana saja... kamu cepat pindah cari tempat lain. kamu kenal siapa aku " tanya Susan
Nana bersikeras ingin duduk di bangku itu, dia tidak ingin pindah kemana-mana lagi
" maaf... saya tidak mengenal anda...
saya yang duluan duduk di sini, dan saya tidak mau pindah... " kata Nana
murid-murid lain yang mendengar dan menyaksikan siaran tersebut pada berbisik-bisik. karna jawaban Nana membuat mereka tertawa, Nana menjawab sesuai yang dia tau
pphhhhuuuffffff.... hhahahhahahaha ( tawaan para maha siswa / siswi )
" beraninya ya kamu... " kata Susan
Susan malu di tertawa kan oleh teman sekelas. Susan sangat marah dan bertekad ingin ingin menampar Nana, Susan mengangkat tangan nya, tuan muda Zhen yang melihat nya segera bangun dan menghentikan Susan yang ingin menampar Nana. Nana terkejut, melihat tuan muda Zhen ikut campur
" hmmm... " Nana
" sebaiknya kamu jaga sikap mu, aku tidak mau di hari pertama aku masuk di universitas ini, aku mempunyai kesan buruk di universitas ini " kata tuan muda Zhen
Susan kesakitan karna tangan nya di genggaman oleh tuan muda Zhen, tuan muda Zhen akhirnya melepaskan tangan nya Susan
" Zhe... Zhen aku... aku tidak bermaksud untuk... " kata Susan sambil memegang tangan nya Zhen
" cukup.... aku tidak ingin mendengar nya lagi " kata tuan muda Zhen
Nana yang melihat kejadian tersebut begitu terharu, dan sedikit tersenyum
" ( hohhohohohohhohohohoh seperti nya aku memang akan ada orang yang selalu menjaga ku...hehehhehehehehhe jadi, aku tidak perlu takut untuk di bully sama cewek-cewek ini, asal kan aku bisa menjaga jarak dengan Zhen, dan fans gilanya itu tidak akan mengerjaiku dan menyakiti ku... dan aku juga sudah sepakat dengan Zhen, kalau semasa berada di kuliah, dia tidak boleh dekat-dekat dengan ku, hehehhehe aku memang jenius... hahahhahaha... ) te... terima kasih " kata Nana
tuan muda Zhen tidak memperdulikan Nana, dan segera duduk kembali
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
Sufi Muda
semangat up Thor!!!
Btw,buat temen temen yg suka baca novel bergenre action/fantasi bisa coba baca novel yg berjudul "Pangeran kegelapan".
2019-12-21
2