Lili menceritakan pertemuan gak sengaja dirinya dengan Keenan saat di Bandara dan lorong toilet tadi.
Lili bercerita sambil tak kuasa menahan air matanya.
Liliana Neeson
D-dia sudah menikah, hiks..
Liliana Neeson
Bahkan anak-anaknya sudah besar. Berarti selama aku pergi, dia udah menemukan pengganti aku.
Flora dengan sigap memeluk menenangkan Lili. Ia banyak tau tentang kisah percintaan antara Lili dan Keenan, tentu ia mengetahui dari Lili yang sering bercerita ketika masa kuliahnya dulu.
Flora Austin
Kamu yang sabar ya, Li.
Liliana Neeson
Aku bodoh sekali ya, Flo?
Liliana Neeson
Saat di negara P, aku berusaha mati-matian kerja keras supaya setelah kembali kesini, aku pantas bersanding dengannya lagi.
Liliana Neeson
Eh dia malah sudah menikah dengan wanita lain.
Flora Austin
No, kamu salah besar, Lili!
Flora Austin
Mungkin dia yang nggak pantas bersanding bersama perempuan yang cantik dan hebat seperti kamu.
Flora Austin
Aku yakin diluar sana banyak laki-laki baik yang mengantri untuk mendapatkan hati kamu.
Liliana Neeson
Tapi susah, Flo...
Flora Austin
Bukan susah Lili, tapi kamu yang nggak mau berusaha melupakan Keenan.
Flora Austin
Kamu harus bahagia melebihi dia! Jangan mau kalah, bisa-bisa Keenan tertawa melihat kamu menderita dan belum bisa move on dari dia!
Flora Austin
Kamu juga harus bisa membuka hati untuk dimasuki laki-laki lain.
Liliana Neeson
Aku akan coba, Flo.
Flora tersenyum, jarinya terangkat menghapus air mata Lili. Ia menganggap Lili sudah seperti saudaranya sendiri.
Flora Austin
Good, itu baru sahabat aku. Jangan berlarut-larut dari masa lalu ya, itu tidak baik.
Liliana Neeson
Iya Flo, terima kasih sudah menjadi tempat ternyaman ketika aku bercerita.
Flora Austin
Kamu nggak perlu berterima kasih, aku sudah menganggap mu seperti saudara ku sendiri.
***
Malam harinya di rumah keluarga Louise, Keenan bersama kedua orang tuanya tengah mengobrol santai di ruang keluarga.
Natalie Louise
3 minggu lagi ulang tahun perusahaan kita. Mama berencana ingin membuat pakaian untuk kita kenakan nanti saat pesta.
Keenan Louise
Mama kan bisa beli pakaian langsung yang sudah jadi, ngapain pake repot-repot segala.
Keenan paling malas jika tubuhnya di sentuh-sentuh orang, apalagi jika desainernya itu seorang pria jadi-jadian.
Natalie Louise
Ih pokoknya Mama harus cari desainer yang handal agar kita terlihat mempesona dan cetar di acara nanti.
Karel dan Keenan hanya bisa mengangguk pasrah mengikuti kemauan yang mulia Ratu.
Karel Louise
Terserah Mama saja, yang penting Mama bahagia.
Natalie Louise
Papa memang yang terbaik.
*memeluk dan mencium pipi Karel.
Keenan memasang wajah masam melihat adegan mesra orang tuanya walaupun telah lanjut usia.
Natalie Louise
Jangan lupa ajak juga pasanganmu, Keen.
Keenan Louise
Ck, Mama sedang mengejek ku? Mama kan tau selama 7 tahun belakangan ini aku nggak deket sama siapapun.
Karel Louise
Kamu masih normal kan, Keen?
Keenan Louise
Pa, punyaku masih suka masuk dari lubang depan bukan belakang. Jadi jangan pernah mengetes kelakian aku lagi.
*menatap datar Papanya.
Natalie memukul lengan suaminya, Karel mengelus lengannya yang terasa panas itu.
Karel Louise
Ya ampun sakit, Ma!
Natalie Louise
Papa sih, nanyanya ngawur! Tentu saja anak kita masih normal!
Karel Louise
Ya siapa tau kan. Siapa suruh dia menjomblo selama 7 tahun.
*mengedikan bahunya.
Untung Papanya, kalau tidak sudah Keenan lempar dari atas rooftop rumahnya.
Comments
Ranindia Putri☘️
Apa-apaan ini😭😭
2024-07-30
7
Maharani
lanjut Thor
2024-07-29
2