"Reina apa kamu serius dengan yang kamu katakan?" tanya tuan Marques dengan tatapan terkejut setelah mendengar perkataan putrinya
"Tentu aku serius ayah, karena aku merasa bahwa aku dan putra mahkota tidaklah sebanding," ucap Reina sambil menatap sang ayah dengan tatapan sedih
'Semoga karena kata-kataku barusan dia memutuskan untuk membatalkan pernikahanku dengan putra mahkota itu, karena aku sangat ingin hidup dengan tenang,' ucap Reina di dalam hati sambil tersenyum kecil
"Reina kenapa kamu tersenyum senyum seperti itu? Apa kamu sakit? Apa perlu kakak panggilkan dokter?" ucap Dalbert sambil menatap khawatir
"Ah.... tidak apa-apa kok kak, aku baik-baik saja aku hanya teringat dengan buku yang aku baca kemarin," ucap Reina sambil tersenyum kaku
'Kalau aku bilang aku tau apa yang akan terjadi aku akan di anggap gila, dan juga tidak mungkin aku bilang kalau aku adalah reinkarnasi aku bisa di anggap gila,' ucap Reina di dalam hati sambil memakan makanan yang di berada di meja makan
"Benarkah? Tapi kamu yakinkah ingin membatalkan pertunangan ini, dia adalah orang baik yang bisa membahagiakanmu loh ditambah lagi putra mahkota dan kakak telah lama berteman jadi kakak sangat mengenalnya dia bukan orang yang tidak baik kok," ucap Dalbert sambil tersenyum
"Aku sangat yakin kakak, aku hanya merasa kalau aku bukanlah orang yang pantas untuk putra mahkota, lagi pula aku sudah sangat-sangat senang bisa berada di dalam keluarga ini," ucap Reina dengan tatapan yang sedih
Semua orang di dalam ruang makan terkejut dan hening akan yang di ucapkan oleh Reina, tiba-tiba mereka semua tersenyum.
"Maafkan ayah karena tidak memberi tau mu tentang pertunangan ini sejak awal, ayah pikir kamu akan senang mendengar hal ini," ucap sang ayah dengan lembut sambil tersenyum
"Dan ibu juga meminta maaf kepadamu karena ibu tidak memikirkan perasaanmu, ibu tidak akan memaksamu untuk bertunangan dengan orang yang tidak kamu cintai dan jika ayahmu menjodohkan mu dengan laki-laki yang tidak kamu cintai ibu akan membuatnya menderita," ucap sang ibu sambil tersenyum
'Eh... Aku tidak menyangka kalau kata kataku membuat reaksi ayah dan ibu seperti itu dan juga aku tidak menyangka keluarga ini begitu hangat, padahal sejak aku datang ke keluarga ini rasanya dingin ternyata aku salah karena aku sama sekali tidak bisa memahami perasaan mereka,' ucap Reina di dalam hati sambil tersenyum
"Kakak juga sangat senang berada di keluarga ini karena kakak memiliki adik yang sangat manis, dan jika Reina tidak ingin bertunangan maka kakak tidak akan memarahi mu karena ini adalah keputusanmu, kakak pasti akan melindungi dirimu walaupun harus mempertaruhkan nyawa kakak," ucap Dalbert dengan semangat yang membara
'Apa benar ini keluarga Halmiton yang aku baca di novel rasanya tidak ada yang mirip dengan yang berada di novel ditambah keluarga ini adalah keluarga yang hangat dan sangat menyayangi putri mereka,' ucap Reina di dalam hati dengan perasaan terpaku melihat keadaan yang ada di sekelilingnya
"Kakak, tidak perlu sampai mempertaruhkan nyawa kakak kok," ucap Reina sambil tersenyum kecil menatap kakaknya
'Aku rasa alur novel ini sudah sedikit berubah, dan ada kemungkinan aku bisa hidup dengan tenang,' ucap Reina di dalam hati sambil tersenyum bahagia
Setelah sarapan selesai Reina keluar dari ruang makan dengan perasaan yang bahagia karena bisa membatalkan pertunangannya dengan putra mahkota.
Tidak lama setelah itu putra mahkota dan asisten pribadinya datang ke kediaman Marques Halmiton untuk membicarakan tentang pertunangan dan semua orang di dalam kediaman itu berkumpul untuk menyambut putra mahkota.
"Putra mahkota selamat datang di kediaman Marques," ucap tuan Marques Halmiton sambil tersenyum
"Saya sangat berterima kasih kepada Tuan Marques karena telah menyambut saya," ucap putra mahkota dengan lembut sambil tersenyum dingin
'Aku tidak menyangka dia lumayan tampan tapi, aku tidak boleh tergoda karena dia tampan kalau aku tergoda aku bisa mati dengan tragis nanti,' ucap Reina di dalam hati dengan perasaan muram
'Dia wanita yang lumayan menarik, masa mau membatalkan pertunangan denganku sedangkan semua perempuan berbondong-bondong ingin bersamaku,' ucap putra mahkota di dalam hati sambil tersenyum kecil dan melihat ke arah Reina
'Aduh aku merinding di lihat oleh laki-laki sadis itu,' ucap Reina di dalam hati
Tuan Marques dan putra mahkota berserta asistennya pergi menuju ruang tamu untuk membahas pertunangan sedangkan nyonya Marquees pergi untuk membantu pelayan menyiapkan teh .
Reina dan Dalbert pergi ke ruangan minum teh agar tidak mengganggu pembicaraan tuan Marques dan putra mahkota.
Namun karena mereka berdua penasaran dengan yang dibicarakan mereka pergi untuk menguping pembicaraan tuan Marques dan putra mahkota.
"Putra mahkota,saya berniat untuk membatalkan pertunangan putri saya dengan anda, hal ini dikarenakan putri saya tidaklah cukup baik untuk anda dan juga dia adalah perempuan yang ceroboh saya merasa dia bukanlah orang yang pantas untuk anda," ucap tuan Marques sambil meminum teh yang baru saja di bawakan oleh nyonya Marquees.
"Tuan Marques kenapa begitu tiba-tiba? Tapi saya tidak berniat untuk membatalkan pertunangan dengan putri anda tuan Marques," ucap putra mahkota sambil tersenyum
"Dan bukankah lebih baik, membiarkan putri anda menjalankannya terlebih dahulu daripada menolaknya secara langsung," ucap putra mahkota sambil tersenyum dingin
'Apakah aku akan kembali ke alur novel dan mati dengan mengenaskan?' ucap Reina sambil menatap pembicaraan tuan Marques dan putra mahkota di balik pintu
Apakah Reina bisa membatalkan pertunangan dengan putra mahkota? Apakah yang akan di katakan tuan Marques? Apakah yang akan Reina lakukan dengan pertunangan yang tidak setuju di batalkan?
REINKARNASI REINA
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 233 Episodes
Comments
Rinie Rahayu
Reina semangat ya..
2022-05-27
1
R⃟•Dinaa
reina naomi..semangat jangan menyerah
2022-05-16
1
Sebutir Debu
bikin kepo
2022-05-10
0