Miss Hanny

Miss Hanny

Bab 1

Pagi hari di salah satu sekolah Yayasan SMA Raden Antasena,tepat pukul 08:00 teng di ruangan pak kepala sekolah.

"Terimakasih pak.Bapak dengan sekolah ini sudah bersedia untuk memberikan saya kesempatan untuk mengabdi di sekolahan ini sebagai guru dan diberi amanah juga untuk mengemban menjadi wali kelas baru."Ucap Miss Hanny yang haru.

"Iya Miss,karena sekolah juga menilai dari segi profile kualifikasi dan saya yakin Miss Hanny bisa untuk menyalurkan ilmu nya kepada anak-anak di SMA Raden Antasena ini."Jawab pak kepala sekolah.

"Sebelum saya mengantar Miss ke kelas XII-IPS 2 untuk introduce,saya akan mengenalkan Miss Hanny dengan Pak Barata Antasena.Kebetulan beliau adalah pemilik Yayasan SMA Raden Antasena."Ujar Pak Seno.

"Baik pak!"

Tok... Tok...

"Silahkan masuk Pak Barata."Ucap Pak Seno dan berdiri menyambut menghampiri orang nomor 1 pemilik yayasan tersebut.

"Selamat pagi Pak Seno!"Sapa Pak Barata ke pada Pak Seno.

"Maaf saya sedikit terlambat.Biasa lah anak tunggal saya itu."Ucap Pak Barata yang terpotong sembari menatap ke arah Miss Hanny yang berdiri di dekat kursi nya.

"Oh ya sampai lupa saya.Pak Barata ini Miss Hanny guru baru serta wali kelas di kelas XII-IPS 2.Beliau yang waktu itu mengirim profile dan CV nya ke sekolah."Ucap Pak Seno yang mengenalkan Pak Barata dengan Miss Hanny

"Perkenalkan pak saya dengan Miss Hanny.Guru mata pelajaran bahasa Inggris."Kenal Miss Hanny sambil mengulurkan tangan yang di balas dengan ramah oleh Pak Barata Antasena.

"Saya Barata Antasena.Oke,Miss salam kenal saya harap Miss bisa betah mengajar di sekolah kami.Saya harap juga Miss bersabar dalam menghadapi tingkah laku siswa-siswi yang kebetulan berbeda-beda dengan kerandoman nya."Kata Pak Barata dengan style nya yang selalu memasuk kan salah satu tangan di saku celana.

"Kalau begitu apa boleh di mulai sekarang Pak?Kebetulan sebentar lagi jam waktu nya mengajar Miss Hanny di IPS 2."Usul Pak Seno sembari melihat jam tangan nya yang melingkar di tangan kanan nya.

Melihat Pak Seno yang melihat jam tangan nya,membuat Pak Barata juga ingin melihat jam di tangan nya.

"Oh... Baik Pak Seno.Kalau begitu saya pamit undur diri karena masih mengerjakan pekerjaan yang lain nya."Ucap Pak Barata.

"Miss selamat mengajar di hari pertama."Kata Pak Barata ke pada Miss Hanny.

"Baik Pak,terimakasih sebelum nya."Jawab Miss Hanny sembari mengulas senyum nya.

Pak Barata pun keluar dari ruang kepala sekolah dengan diikuti dari belakang oleh Pak Seno dan Miss Hanny.

Setelah sampai di dekat lorong UKS,Pak Barata melangkah kan kaki menuju ke area parkir Mobil.Sedangkan Pak Seno dengan Miss Hanny melangkah kan kaki nya ke lantai 2.

Dilorong kelas Pak Seno berpapasan dengan Pak Jacky yang biasa disapa Pak Jack.

"Selamat pagi Pak Seno?"Sapa Pak Jacky sambil melihat ke arah Miss Hanny.

"Selamat pagi Pak Jack.Oh ya Pak Jack,kenalin ini Miss Hanny guru baru mata pelajaran Bahasa Inggris serta wali kelas Xll-IPS 2."Kenal Pak Seno kepada Pak Jacky.

"Hallo salam kenal Miss,saya Jack.Full name nya Jacky Solehudin."Kenal Pak Jacky yang mengulur kan tangan nya ke Miss Hanny.

"Saya guru mata pelajaran PJOK."Tambah nya dan uluran tangan nya di balas oleh Miss Hanny.

"Hanny."Kenal nya dan berusaha melepas tangan nya yang entah dari tadi Jacky menggenggam dengan begitu erat.

"Ehem...."Pak Seno yang mendehem dan membuat Pak Jacky melepas tangan Miss Hanny yang sudah dia genggam.

"Eh,sorry Miss ."Kata Pak Jacky polos dan Miss Hanny yang mengulas senyum.

"Ayo Miss kita ke kelas.Kelas nya tidak jauh dari sini.Mari Pak Jacky."Ucap Pak Seno kepada Pak Jacky yang melangkah kan kaki di ikuti oleh Miss Hanny yang menunduk sembari memeluk beberapa buku nya di dedepan dada.

"I-iya pak."Balas Pak Jacky saat menyadari ternyata Pak Seno dan Miss Hanny sudah menjauh dari nya.

"Miss Hanny....?"

"Hm,she is beatiful.... "Gumam Pak Jacky dan menggelengkan kepala tersenyum sumringah.

Pak Seno dan Miss Hanny akhir nya sampai di kelas Xll-IPS 2.

Keriuhan,keramaian kegaduhan terdiam sejenak di kala Pak Seno mulai memasuki ruang kelas tersebut.

"Astagfirullah hal adzim.... Ini kelas kok gaduh seperti ini thooo.??"Ucap Pak Seno dengan mendengus.

"Selamat pagi anak-anak."Ucap Pak Seno yang berdiri menyapa anak-anak didik nya di depan papan tulis.

"Selamat pagi pak..."Jawab anak-anak yang antusias kecuali satu anak laki-laki yang terlihat ter tidur pulas kepala di atas meja.

Pak Seno yang melihat hanya menggeleng-gelengkan kepala dan tidak mencoba untuk menegur nya.

Hal itu membuat Miss Hanny mengernyitkan dahi nya.

"Kenapa pak Seno tidak mau menegur anak yang tidur itu.?"Batin Miss Hanny.

"Anak-anak pagi ini saya akan mengenalkan kalian kepada Miss Hanny.Beliau adalah guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan wali kelas kalian yang baru."Ucap Pak Seno.

Anak-anak yang riuh gaduh itu pun terhenti sejenak ketika mereka penasaran dengan Miss Hanny .

"Baik lah,silahkan Miss Hanny untuk mengenalkan diri dan menyapa murid saya permisi."Ucap Pak Seno.

"Baik pak Seno terimakasih sudah membantu mengantar saya ke ruang kelas ini."

"Sama-sama Bu."Ucap Pak Seno yang berjalan ke arah pintu keluar.

Tap... Tap... Tap...

Suara sepatu Miss Hanny membuat keheningan ketika dia berjalan menuju ke meja dan meletak kan beberapa buku yang tadi nya dibawa.

"Cantik bangett......"Gumam salah satu siswi yang mengenakan bando berwarna pink.

"Bro... Bro... Bangun!"Kata Arya yang membangun kan tubuh temen sebangku nya yang tengah tertidur.

"Ck,apa sih!"Gerutu anak laki-laki itu dan mengibas tangan Arya lalu kembali tidur.

Miss Hanny pun berdiri dan mulai menyapa murid-murid nya.

"Hallo,good morning student's."Sapa Miss Hanny mengulas senyum nya.

"Good morning...."Sapa balik murid nya.

"Ok,agar kita saling kenal dan saat dalam belajar kita bisa enjoy,perkenan kan dulu My name is Hanny.Can call me with Miss Hanny."Kenal Miss Hanny kepada murid nya.

"Sampai saat ini saya persilahkan kalian untuk bertanya."Ucap nya lagi.

"Miss.... "Kata seorang murid laki-laki yang mengangkat tangan nya.

"Ya... Who is your name?"Tanya Miss Hanny.

"Arya Miss!"Jawab nya antusias.

"Arya?Ok,Arya sebelum nya bisa tolong dibangun kan dulu teman sebangku kamu yang tertidur itu?"Kata Miss Hanny kepada Arya.

Arya pun mengangguk dan mencoba membangun kan teman sebangku nya itu.Hingga berulang kali.Dan membuat teman nya itu kesal dan brontak kepada Arya.

"Arya loe apa an sih!"Bentak temen nya itu kepada Arya.

"Hai... "Lerai Miss Hanny Arya dan teman nya itu pun menoleh ke arah Miss Hanny.

"Stop it!Kamu tolong jangan membuat ke gaduhan di kelas Ok.Arya so thank you so much sudah membantu Miss."Ucap Miss Hanny kepada Arya dan Arya mengangguk.

"Arya,please you sit down on the chair."Titah Miss Hanny dan Arya pun duduk sesuai interupsi Miss Hanny.

Tinggalah salah satu murid cowok yang tidur itu sedang berdiri menatap tajam Miss Hanny.

"Maaf sebelum nya.Kelas ini adalah ruang belajar bersama.Tolong hargai teman-teman yang lain dan saya sebagai guru.Mengingat sebentar lagi kalian akan mengikuti ujian kelulusan.Saya harap kekompakan kalian agar bisa lulus dengan nilai yang memuaskan."Ucap Miss Hanny kepada murid cowok itu dan murid-murid yang lain.

"Boleh saya tau siapa nama kamu?"Tanya Miss Hanny kepada cowok itu.

Cowok itu pun hanya tersenyum smirk lalu mengambil tas nya dan berjalan ke depan dan berhenti di depan Miss Hanny.

"Raden Putra Antasena."Ucap Raden yang mengenal kan diri nya di depan Miss Hanny.

Miss Hanny yang mendengar nama Raden seketika merasa terkaget.Namun dia mencoba untuk bersikap baik-baik saja di depan Raden dan murid-murid yang lain.

"So... What do you still remember Miss Hanny?"Timpal Raden kepada Miss Hanny.

"Hah,benarkah itu Raden Putra Antasena?Kalau benar kenapa dia masih SMA?Seharus nya dia sudah kuliah atau bekerja.Umur ku dan dia hanya beda 1 tahun lebih tua dia.Lalu ada a-pa ini?"Batin Miss Hanny sembari menggigit bibir bawah nya.

Raden yang melihat Miss Hanny terdiam mengalih kan tatapan nya menuju arah pintu keluar.Saat dia hendak melangkah kan kaki nya keluar,Miss Hanny mencoba menarik lengan nya.

"Lepasin tangan gue!"Bentak Raden kepada Miss Hanny dan mengibas kan tangan nya.

Apa yang dilakukan Raden itu membuat Raden dan Miss Hanny menjadi pusat perhatian murid-murid.

Biar pun Raden murid tua yang lawas tidak lulus-lulus sekolah,sejati nya dia tidak pernah kasar terhadap guru apalagi membentak.

"Saya adalah guru dan wali kelas kamu serta orang tua kamu di sekolah.Tolong hormati saya."Ucap Miss Hanny kepada Raden.

Dengan pemikiran yang panjang.Akhir nya Raden membalikkan badan nya dan berjalan menuju ke bangku nya.

Miss Hanny menghela nafas panjang nya dengan menunduk.

"Aku tidak menyangka bisa bertemu Raden disini."Batin Miss Hanny dan menunduk.

Setelah menarik nafas dalam-dalam,Miss Hanny melanjutkan kegiatan nya mengajar.

"Ok,student's.. Miss ingin tau nama-nama murid-murid Miss disini.So,please buat rangkuman di lembaran kertas dan Miss menunjuk Raden untuk mengumpulkan kertas nya."Kata Miss Hanny yang menunjuk.

"CK,kenapa harus gue sih."Protes Raden kepada Miss Hanny.

"Ok,Miss beri kalian waktu 20 menit di mulai dari sekarang."Ucap Miss Hanny dan mengabaikan interupsi dari Raden.

"Brengsek...."Umpat Raden.

"Loe kenapa sih sama Miss Hanny?"Tanya Arya yang mulai kepo.

"Kepo loe..."Sungut Raden.

"Kalian udah pernah saling kenal ya?"Tebak Arya yang tengah asik ngobrol dengan Raden.

"Amit-amit ketemu guru model begitu."Jawab Raden dengan mengerucut kan bibir ke depan nya.

Tanpa mereka sadari orang yang dibicarakan itu berdiri di meja mereka dengan sendakep.Hal itu membuat Arya kaget dan mengulas senyum nya.Berbalik dengan Raden yang menampakan raut wajah kesal nya.

"Eh... Hai Miss .."Sapa Arya.

"Arya sudah selesai?"Tanya Miss Hanny dan Arya pun menggeleng kan kepala.

"Kalau belum selesai kenapa masih menggosip?Kerjakan sekarang."Ucap Miss Hanny kepada Arya.

"Baik Miss!!"Balas Arya dan Miss Hanny pun melangkah kan kaki ke bangku yang lain tanpa menegur Raden.

Begitu juga Raden yang cuek dan acuh memalingkan wajah nya kepada Miss Hanny.

Jam istirahat pun telah berbunyi.Setelah mengumpulkan tugas-tugas nya Miss Hanny berjalan menuju ke ruangan nya.

Entah kenapa dia sangat penasaran dengan tugas yang diberikan untuk murid nya.

Satu per satu Miss Hanny membuka lembaran-lembaran tugas yang di kumpulkan oleh Raden.

Miss Hanny senyum-senyum membaca tugas-tugas yang diselesaikan oleh murid nya itu.

"Raden.....?"Gumam Miss Hanny yang tengah membaca tugas rangkuman bernama Raden Putra Antasena.

Tidak banyak tulisan yang ditulis di lembaran buku tugas nya.Hanya ada tulisan

*I hate you Hanny*

Sebuah kalimat yang sengaja di tulis oleh Raden.

"Sampai saat ini kamu masih marah denganku Raden?"Gumam Miss Hanny.

"Kalau iya kenapa?"Sahut Raden yang tiba-tiba masuk ke ruangan Miss Hanny.

Miss Hanny pun berdiri dari kursi nya.

"Raden... Bisa enggak kamu ketok pintu dulu?"Celetuk Miss Hanny.

"Terserah gue.Toh ini sekolah gue!"Jawab Raden sombong dengan sendekap.

"Bukan!Ini adalah sekolah papa kamu."Jawab Miss Hanny yang tidak mau mengalah dengan Raden.

"CK,kenapa sih loe harus kesini?Masuk lagi di kehidupan gue lagi?Loe belum puas orang tua loe dan loe sudah nyakitin gue?Hah,"Ucap Raden ketus kepada Miss Hanny.

"Setelah 5 tahun yang lalu loe ninggalin gue dan orang tua loe melarang kita untuk dekat!"

"Karena gue anak brengsek!"

"Raden,aku minta maaf atas segala ucapan dari orang tua ku saat itu.Aku juga minta maaf kepada kamu,karena aku harus memilih pindah keluar kota untuk melanjutkan study ku dari pada..."

"Enggak usah dilanjutkan!"Potong Raden lagi.

"Gue ingin loe mulai besok jangan mengajar di sekolah ini lagi."

"Gue benci sama loe."

Mendengar ucapan dari Raden,Miss Hanny mulai menatap Raden dengan tatapan sendu nya.

"Kamu boleh membenci ku seumur hidup kamu Raden.Tapi untuk keluar dari sekolah ini mohon maaf,saya enggak bisa.!"Ucap Miss Hanny dan melangkah kan kaki menuju ke meja kerja nya.

"Kenapa enggak bisa?Ini sekolahan gue!"Raden yang ngeyel.

Miss Hanny pun mengeluarkan file yang sudah di copy nya.Dan diserah kan kepada Raden.

Raden pun menarik kertas itu dengan kasar dan mulai membaca nya lalu merobek nya.

"Kamu sudah membaca kan?Dan yang bertanda tangan itu adalah Barata Antasena yang tak lain adalah pemilik sekolahan ini,bukan kamu."Ucap Miss Hanny dengan menekan nada bicara nya.

Bersambung..........

♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️

Terpopuler

Comments

Atha Diyuta

Atha Diyuta

mampir ka

2024-02-13

1

Jumli

Jumli

hallo kak, semangat dan salam sesama Author 🙏

2024-02-13

1

Adira Azzahra

Adira Azzahra

hai kak..aku udah mampir ya..
😊😊 tetep semangat 🤗

2024-02-13

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!