Ujian Cinta
Author : Hai balik lagi ke kisah percintaan Nicken dan Satria yang baru dimulai. Walaupun cinta mereka harus dipisahkan oleh jarak, tapi tidak mengurangi keromantisan mereka berdua. Di part inilah kekuatan cinta mereka diuji.
Terimakasih buat yang sudah mampir. Like dan komen kalian sangatlah berarti..
...***...
...PENGENALAN TOKOH...
...Nicken Namiera Bramantyo...
...Satria Rivandra...
...Adam Zaferino...
...Tristan Nathaniel...
...Nicky Adhya Bramantyo...
...Nicholas Diandra Bramantyo...
...Vicky Satya Bramantyo...
...Danise Ayu...
...Deandra Milano Pratama...
...Axelino Nugraha...
...Reno Sastrawijaya...
...Dude Aditya...
...Rania Sastrawijaya...
...Ragil Adhitama...
...Devandra Marcello Pratama...
...***...
JAKARTA.
Mungkin Nicken adalah cewek paling beruntung di dunia, menurut dia dan keluarganya sih dan untuk para cewek yang sirik sama dia, dan tidak terkecuali untuk orang-orang yang sangat mengidolakan dia, karena dia masih dikasih kesempatan hidup yang kedua setelah kecelakaan yang dia alami bersama Maira.
Nicken juga ternyata masih dikasih kesempatan untuk mengaku ke Satria kalau dia sayang banget sama idolanya itu. Bukan sekedar rasa sayang antara fans sama idola. Dan Nicken sangat bersyukur untuk itu.
Biarpun mereka menjalani LDR (Long Distance Relationship) tapi mereka bisa langsung beradaptasi karena tudak setiap waktu bisa bertemu. Untungnya lagi, Satria itu pembalap internasional. Jadi jarak Jakarta – Jogja bisa dia tempuh dalam hitungan beberapa jam saja.
Waktu media memberitakan Satria dan Nicken mengumumkan secara resmi kalau mereka pacaran, ada 2 orang yang beneran galau. Ivan dan Sara. Ivan sih keliatan banget kalau dia berusaha untuk menerima kenyataan, tapi menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya, Ivan sebenarnya masih menyimpan rasa cinta yang besar ke Nicken, tapi kenyataannya dia harus rela melepas Nicken buat Satria.
Nah kalau Sara beda lagi. Dia lebih memilih angkat kaki dari Canopus pas tahun ajaran baru dan dihari setelah dia tahu kalau Nicken beneran jadian sama Satria, dia sudah tidak menunjukkan hidungnya yang mancung itu di sekolah. Kalau kata biang gosip di Canopus sih, dia malu banget tentang insiden ditolak mentah-mentah sama Satria.
Semenjak anak Canopus tahu tentang kejadian itu, mereka langsung menatap sebelah mata ke Sara. Dan dia langsung dikucilkan temen se-genknya, makanya dia lebih milih pindah ke sekolah lain daripada dia mengalami tekanan batin yang teramat sangat.
Tahun ajaran baru pun jadi awal tahun tersibuk Nicken. Selain dia sibuk balapan –karena sekarang dia sudah resmi menjadi pembalapnya Nascar, karena itu dia langsung punya Manajer dan merangkap sebagai pelatih pribadi yang mengurus jadwal latihan dan kejuaraan dia- dia pun dinobatkan jadi Ketua Keamanan Canopus menggantikan kepemimpinan Nicky cs yang sekarang sudah masuk kampus.
Nico menolak tanggung jawab besar itu karena dia mau fokus ke penerimaan atlet basket nasional karena kalau berhasil masuk, dia bakal dapat beasiswa kuliah sampai lulus di New York sekaligus memperdalam skill-nya dalam bermain basket. Jadi dia bakal jadi penasihat pribadi Nicken saja di Keamanan.
Banyak yang tidak yakin atas kemampuan Nicken memegang Ketua Keamanan terlebih dari para Senior di atas angkatannya Nicky biarpun mereka melihat dan menyaksikan sendiri kalau nilai Nicken berada di atas rata-rata dari semua kandidat. Terlebih dia jadi Ketua Keamanan cewek pertama dalam sejarah Keamanan Canopus ataupun sekolah-sekolah lain.
Mungkin itu jadi beban tersendiri buat Nicken cs, selain jadi perisai utama keamanan Canopus tentunya, yang memang lebih banyak pasukan ceweknya. Tapi Nicky cs yakin seyakin-yakinnya kalau Nicken dan timnya bisa menjalani tugasnya dengan baik dan memastikan kalau angkatan mereka memang anak-anak terpilih.
Beberapa hari setelah penobatan mereka, tidak ada yang berubah dari kondisi keamanan Canopus. Mereka anggap siapapun pasukan Keamanannya yang penting mereka bisa menjaga Canopus dengan baik. Biarpun dipegang 3 cewek dan 2 cowok, mereka tetap bisa tegas dan semua masalah bisa mereka atasi.
“Bu Presdir, ini laporan yang lo minta.” Nila -sahabat yang sekarang jadi wakil Nicken dalam bidang kedisiplinan Canopus, menggantikan posisi Vicky- menaruh sebuah map di meja Nicken yang keliatan lagi melamun biarpun matanya menatap laptop warna putih di depannya. "Melamun saja Neng, kenapa?” Nicken tersadar dan melihat Nila duduk di sofa dan masih melihat ke arahnya.
“Kangen Satria, La.”
Nila pun tertawa. Dia pikir sobatnya yang satu ini memikirkan masalah Keamanan yang lebih penting ternyata..
“Ya gitu deh kalau pacaran gaya LDR. Teleponlah suruh kemari.”
“Ya enggak mungkinlah, kan minggu kemarin dia sudah kemari.”
Salah seorang Punggawa cowok Nicken mengetuk pintu Gudang yang terbuka lebar lalu masuk dan menuju Nicken.
“Kak, ada titipan buat Kakak.” Nicken menerima amplop coklat besar. “Tadi yang mengantar kurir.”
“Oke, thanks ya.”
Dia pun keluar. Nila menghampiri Nicken yang lagi membuka amplop tadi. Penasaran. Mereka lalu mendapati sebuah kepingan CD.
“Apaan nih La? Enggak ada pengirimnya.”
“Coba lo cek.”
Nicken memasukan kepingan CD tadi ke laptopnya. Nila berpindah ke samping Nicken. Setelah beberapa menit, mereka pun terkejut.
“La..”
“Gue tahu, Cken.” Nila lalu keluar dan Nicken menutup laptopnya dan terdiam.
“Ini David, Cken.” Sahut Randy waktu melihat isi kepingan CD tadi di laptop Nicken.
Randy ini wakilnya Nicken yang mengurus attitude anak-anak Canopus. Dan dia terkenal sebagai Keamanan paling bijaksana dan baik hati kaya Aca dulu. Tidak hanya itu, dia juga yang setia mendampingi Nicken kalau ada tugas "negara" di luar Canopus. Sama seperti Aca dulu yang selalu setia jadi supir Nicky^^.
“Enggak terlalu jelas sih, tapi gue yakin.” Lanjutnya lagi.
“Kumpulkan semua yang terlibat.” Sahut Lika.
Dia ini anak baru dan juteknya berhasil memikat hati Ryan. Jadi dialah yang menggantikan posisi Ryan yang mengurusi kenakalan anak-anak Canopus.
“You’re right.” Timpal Nila.
“What are you waiting for?" (Terus apa yang kita tunggu?) Marvel –wakil Nicken yang terakhir ini mengurusi keamanan dan ketertiban Canopus meneruskan kerjaan Aril- beranjak dari duduknya lalu diikuti Lika dan Nila yang ingin keluar, tapi Nicken menahan mereka.
“Guys, gue tahu ini masalah yang serius, tapi jangan sampai senior tahu ya.”
“Don’t worry, we can handle this together without them." (Jangan khawatir, kita bisa atasi ini sama-sama tanpa bantuan mereka.) Sahut Marvel yang langsung diiringi anggukan kepala Nila dan Lika.
“Thanks.” Nicken tersenyum dan mereka pun keluar.
Hanya dalam 10 menit, mereka berhasil mengumpulkan anak-anak yang terlibat dalam pengeroyokan David yang terlihat dalam video yang mereka tonton. Marvel berdiri tidak jauh di belakang mereka. Nila dan Lika ada di sisi kanan dan kiri, sedangkan Nicken dan Randy berdiri di depan 7 orang yang sedang menunduk di lapangan.
Nicken sendiri tidak habis pikir, kenapa mereka bisa mengeroyok orang? Canopus emang pernah terlibat tawuran tapi itu sudah lama banget, sebelum adanya Keamanan. Tapi semenjak Keamanan berdiri, jangankan tawuran, kasus berantem antar anak Canopus saja bisa dihitung pakai jari 1 tangan, itupun belum habis.
“Kenapa kalian mengeroyok David?”
Mereka pun masih tertunduk diam.
“Jawab gue!!” Randy pun teriak. Ini menandakan kalau dia beneran marah. Soalnya dia jarang banget mengeluarkan teriakannya kalau untuk urusan Keamanan kalau emang lagi tidak marah banget.
“Ka.. karena dia enggak bisa jaga sikap dan omongannya waktu terakhir dia ke sini.” Jawab salah satu cowok yang berdiri di tengah.
“Kalau emang dia enggak bisa jaga sikap, apa kalian bisa seenaknya mengeroyok anak orang?!” Hardik Nila.
Mereka pun semakin tertunduk.
“Kalian sadarkan siapa yang kalian keroyok?” Nicken akhirnya buka suara yang langsung disambut anggukan kepala semuanya. “Kalian pikirin enggak akibatnya buat Canopus?” Semua terdiam. “Kalian pikirin gak?!”
“Kita minta maaf, Cken.”
“Gue enggak butuh maaf kalian!!”
Bel masuk pun berbunyi.
“Jangan disuruh masuk, Cken.”
“Enggak bakal, Ka. Vel, can you keep an eye to them? (Bisa lo awasin mereka?)”
“Many eyes, Cken.”
“Thanks. Gue mau kalian tetap di sini. Dan selama kalian di sini, gue mau kalian tetap menunduk. Mengerti?”
“Mengerti, Cken.”
Nicken, Randy, Nila dan Lika berbalik pergi.
“Kak Aril tahu masalah ini, Cken.”
“Dia pasti tahu, Ka. Tapi gue yakin, dia enggak bakal kasih tahu yang lain.”
“Don’t need to worry, Girls, we can handle this. (Enggak usah khawatir, kita bisa mengatasi ini).”
To be continued.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
Anni
lanjut
2020-12-03
1
APRILDA
likeee.... main ke novel ak thor.. bantu support biar sukses seperti novel kamu thor. hehehe
2020-12-02
2
Caramelatte
dan ku hadirrr membawa like dan comment
2020-11-30
1