Istri Untuk Arga

Istri Untuk Arga

Rencana Perjodohan

Diam seribu bahasa yang dilakukan Darin saat baru saja sampai di rumah mewah seharga 3 milyar milik papanya. Darin adalah anak terakhir dari 4 bersaudara. Kakaknya yang pertama adalah Rian yang berusia 31 tahun 6 tahun lebih tua darinya. Rian sudah menikah dan menjalankan perusahaan papanya yang sekarang sudah diambil alih olehnya. Selia kakak kedua Darin tinggal di Kanda bersama dengan suaminya. Dan kakak yang ketiga adalah Anatasya seorang artis ternama yang usianya hanya berbeda 2 tahun lebih tua darinya.

Dan Darin sendiri 25 tahun adalah putri bungsu di dalam keluarganya yang tidak memiliki pekerjaan apa-apa. Sebenarnya Darin pernah mempunyai sebuah butik terkenal miliknya, namun sudah 2 tahun silam butik miliknya dilelang karena ditipu oleh kekasihnya terdahulu. Keadaan itu membuatnya frustasi dan down, kehilangan satu-satunya berharga di dalam hidupnya. Akhirnya gadis berambut panjang lurus sebahu dengan tinggi 160 cm memutuskan untuk menjadi seorang pelayan di kedai coffe ternama tanpa sepengetahuan keluarganya dan menyamarkan identitasnya selama 1 tahun kepada orang yang baru dikenalnya.

"Kemana saja kamu baru terlihat?" tanya lelaki dengan perawakan tubuh gempal dengan tinggi 170 cm dengan kacamata minusnya dan rambut yang sudah mulai berubah warna menjadi putih.

Pertanyaan lelaki itu membuat Darin sedikit ketakutan, karena Darin sudah satu minggu tidak pulang membuat lelaki yang sering dipanggil 'Papa' olehnya mencari dirinya. Sebenarnya Darin sering tidak dicari oleh papanya, mengingat hubungan mereka berdua tidak begitu dekat sejak kejadian dua tahu lalu. Sejak kecil juga Darin dengan kedua orang tuanya tidak begitu dekat seperti kebanyakan anak dengan kedua orang tuanya. Hanya dengan Rian tempat Nania membagi keluh kesahnya.

"Aku sibuk, Pa." suara Darin terdengar kecil sambil menundukkan kepalanya sedari tadi.

Darin adalah anak yang sedikit susah diatur, sikap mandirinya kadang sulit dikendalikan oleh kedua orang tuanya. Selalu ingin tampil apa adanya di depan orang lain tanpa harus menyembunyikan kepribadiannya.

"Sekarang kamu sudah banyak berubah setelah bertemu dengan Akaz. Kami seperti nggak mengenalimu lagi."

Deg, bagai ditancap pisau belati tepat di bagian jantungnya. Darin mendadak terasa sesak saat papanya menyinggung soal Akaz, lelaki yang sangat dicintainya. Kedua bola matanya mulai berkaca-kaca namun sekuat tenaga ia mencoba menahannya agar tidak jatuh ke pipi.

Mengapa papanya selalu membahas soal Akaz, membuat dirinya semakin sedih dan merasa bersalah. Bibir Darin gemetaran, ingin rasanya ia menangis di depan papanya agar lelaki tua itu tahu bagaimana terluka hatinya saat ini.

"Maafkan aku, Pa." hanya kata maaf yang terucap dari bibir Darin dengan suara masih terdengar parau, meskipun sebenarnya begitu banyak yang ingin dibicarakan.

Darin tidak bisa berbicara banyak kepada papanya karena jika sampai salah bicara, satu kata yang keluar dari mulut papanya akan menjadi kenyataan. Darin selalu menjaga agar dirinya tidak terpancing emosi saat berbicara dengan papanya.

"Maksud papa memanggilmu untuk menjodohkan dengan seseorang," terang papanya tanpa beban.

Reaksi Darin tidak terlalu terkejut dengan apa yang baru saja didengarnya, karena bukan kali ini ia akan dijodohkan oleh kedua orang tuanya. Sudah beberapa kali ia terus menolak perjodohan, dan terakhir saat kedua orang tuanya memberikan kebebasan untuknya memilih pasangan, justru semua tidak sesuai harapannya.

Akaz yang menjadi harapannya atas semua impian indah selama ini, malah mencampakkan dirinya membuat Darin trauma akan sebuah hubungan yang serius dengan lelaki. Tapi bagi papanya perjodohan ini wajib hukumnya, mau tidak mau putri bungsunya tidak bisa menolaknya.

"Siapa dia, Pa?" dengan rasa kecewa Darin bertanya akan seorang laki-laki yang akan menjadi pendampingnya.

Mungkin ini sudah waktunya bagi Darin untuk mengikuti keinginan papanya, setelah janji yang dibuat dengan papanya dua tahun lalu. Kepergian Akaz membuat dirinya berjanji kepada papanya untuk mengikuti semua kemauan papanya. Meski sebenarnya Darin tidak pernah mau menginginkannya, ia menginginkan hidup normal mempunyai pasangan pilihannya sendiri. Tapi di keluarga ini sebagai anak dari Adi Santoso, pemilik Prime Grup. Darin tidak bisa memilih menjadi dirinya sendiri.

"Putra kedua dari keluarga Harun."

Deg, Darin kaget bukan main saat mendengar nama keluarga Harun. Kedua bola matanya membulat sempurna. Mereka adalah keluarga ternama yang memiliki berbagai macam perusahaan besar. Perusahaan mereka sangat berpengaruh dalam perekonomian di negara ini, karena pemasukan dari perusahaan keluarga Harun yaitu yang bernama Lion King adalah salah satu saham terbanyak.

Darin juga dibuat bertanya-tanya antara tujuh putra dari Harun Atmaja Wiguna, siapa yang akan menikah dengannya. Secara Harun memiliki tujuh putra yang sangat tampan dan hebat. Namun ada satu antara mereka yang memiliki sikap dan sifat yang tidak begitu menyenangkan. Terkesan angkuh, cuek, dingin, datar dan sangat sulit untuk bergaul dan dekat dengannya. Semoga saja Darin tidak dijodohkan dengan orang yang dimaksud tadi, itulah doanya.

Siapa putra kedua dari keluarga Harun? Selama ini ia tidak mengenal putra-putra dari keluarga Harun. Gadis berambut panjang yang tadinya tertunduk kini menatap lekat papanya dengan tatapan sendu, seakan ingin tahu nama calon suaminya nanti. Menurut kabar berita Harun sudah bercerai 5 tahun lalu dan telah mempunyai istri baru, ketujuh putranya kini tinggal bersama kakeknya yang bernama Ardhi Bhakti pemilik sekaligus pendiri Lion King.

Perceraian kedua orang tuanya membuat ketujuh putra Harun engga untuk tinggal bersama papa dan istri barunya, karena mereka sangat membenci papa dan istri barunya. Karena mereka berdua mamanya mengalami kecelakaan mobil dan mengakibatkan lumpuh setelah bertengkar hebat bersama papanya. Kini mamanya tinggal bersama ketujuh putra dan kakeknya di Green Hills, perumahan pribadi yang sengaja dibangun oleh Ardi untuk ketujuh cucunya nanti setelah mereka menikah.

"Namanya siapa, Pa?" suara sedih Darin masih terdengar jelas namun ia mencoba menyembunyikannya.

"Arga Rakyan Atmaja Wiguna," jawab papanya dengan lengkap menyebut nama calon suami putri bungsunya.

Yang ada dalam pikiran Darin saat ini adalah bagaimana jadinya jika anak kedua bertemu dengan anak bungsu? Banyak yang bilang akan banyak kekacauan dan perselisihan antara keduanya, apa benar yang dikatakan orang?

"Atur waktu kalian bertemu, papa nggak mau menunggu lama," kata terakhir dari Adi Santoso sambil bangkit dari duduknya dan pergi meninggalkan Darin tanpa pamit.

Setetes air mata jatuh ke pipi Darin, ingin rasanya ia meluapkan rasa sedihnya tapi kepada siapa? Di rumah ini Darin selalu dianggap tidak ada dan selalu dibanding-bandingkan dengan kakak-kakaknya. Kadang Darin merasa malas untuk tinggal bersama dengan keluarganya tapi mau bagaimana lagi, ia tidak terlatih untuk mandiri sejak kecil. Semua bergantung dengan kekayaan papanya, Darin belum berani hidup tanpa menggunakan nama keluarga besarnya.

Tatapannya kosong dan pikirannya melayang entah kemana, yang ada di pikiran Darin saat ini adalah siapa calon suaminya. Sedari tadi ia membiarkan laptop menyala tanpa disentuh sekalipun. Awalnya Darin ingin mencari nama putra kedua keluarga Harun melalui internet atau media sosial. Tapi ia belum siap jika harus bertemu dalam waktu dekat.

Sedih, galau, kacau itulah yang menggambarkan kondisi Darin saat ini. Perasaannya campur aduk tidak bisa dilukiskan, tapi ia tidak bisa mengingkari janjinya. Andai saja Azka tidak berbuat seperti itu kepadanya, pasti saat ini mereka sudah hidup bersama dan Darin tidak perlu direpotkan lagi dengan perjodohan.

Sesaat kemudian Darin menghela napas panjangnya untuk mengembalikan moodnya seperti semula, tangannya mulai menghampiri laptop yang sedari tadi diabaikan olehnya. Sedikit rasa ragu menyelimutinya saat jemari lentiknya menekan papan keyboard dengan halusnya. Dicarinya nama Arga Rakyan Atmaja Wiguna, baru saja Darin mengetik nama yang dicarinya kembali ia menarik napas panjang lalu menghempaskan secara perlahan.

Beberapa kali Darin melihat nama calon suaminya yang baru saja diketik, lalu ia menekan tombol enter seakan sudah siap melihat wajah calon suaminya. Setelah menekan tombol enter munculah beberapa foto lelaki dengan bermacam pose dengan baju yang berbeda-beda. Tapi yang membuatnya sama adalah kulitnya putih serta rambut comma serta tubuh yang berisi. Namun sayang tatapannya terkesan sinis dan dingin seolah terlihat angkuh. Ya, dia adalah Arga Rakyan Atmaja Wiguna putra kedua dari keluarga Harun pemilik Lion King Grup.

Arga yang dikenal sosok lelaki yang dingin datar, angkuh, namu pendiam tidak banyak bicara adalah calon suaminya. Bagaimana bisa papanya menjodohkan es batu kepadanya? Padahal masih banyak putra dari Harun yang memiliki kepribadian yang sangat menyenangkan bahkan lebih tampan. Tapi mengapa harus dia?

Terpopuler

Comments

𝐘𝐮 🇵🇸

𝐘𝐮 🇵🇸

udah terlalu mainstream..... para karekter cowoknya kaya, tampan dsb....🤭🤭🤭 ✌️✌️✌️✌️

2024-05-12

0

ㅤ ᵀᵃˡˡʸ❥⃝⃝⃝⃝ʏ💅🏻

ㅤ ᵀᵃˡˡʸ❥⃝⃝⃝⃝ʏ💅🏻

wow baru baca 1 bab, udah kecantol dengan alur cerita dan tata bahasa serta penulisan yang apik
Next baca kembali kalo ga sibuk 🤭

2024-05-12

0

ʙᵒყ

ʙᵒყ

seru nanti lanjut baca..

2024-05-12

0

lihat semua
Episodes
1 Rencana Perjodohan
2 Tujuh Pangeran Tampan
3 Pertemuan Pertama Darin Dan Arga
4 Bukan Anak Kandung
5 Pertemuan Pertama Darin Dan Alex
6 Malaikat Tak Bersayap
7 Kartu AS Darin
8 Jati Diri Darin
9 Siapa Darin Sebenarnya
10 Perjanjian Antara Arga Dan Darin
11 Keluarga Baru Darin
12 Cemburu
13 Permintaan Maaf Arga
14 Hadiah Untuk Darin
15 Resepsi Pernikahan
16 Berenang Membawa Petaka
17 First Kiss
18 Kecelakaan Kecil
19 Black Card
20 Hari Sial Arga
21 Tamu Tak Diundang
22 Bagai Buah Simalakama
23 Kelakuan Random 7 Pangeran Tampan
24 Kekuatan Adik Bungsu
25 Langit Tak Bisa Digapai
26 Perang Batin
27 Mode Posesif
28 Flashback 11 Tahun Lalu
29 Secret Garden
30 Salah Paham
31 Dua Orang Dengan Luka Yang Sama
32 kejutan Dari Arga
33 Kejahilan Dua Pasangan Aneh
34 Mencari Kebenaran Isi Hati
35 Rahasia Hati
36 Saksi Hidup
37 Dilema
38 Tahu Diri
39 Miss You So Much
40 Like A Queen In A Kingdom.
41 Moment Yang Ditunggu
42 Kekecewaan Arga
43 Belum Bisa Move On
44 Kunci Jawaban
45 Harta Karun Yang Ditemukan
46 Dua Masa Lalu Yang Membuat Darin Bimbang.
47 Kuncup Mulai Berkembang
48 Pagi Yang Akan Selalu Dirindukan Darin
49 Bagaikan Heroin
50 Balas Dendam Terbaik
51 Kebohongan Darin
52 Truble
53 Perisai Bagi Arga
54 Hero Untuk Darin
55 Sumpah Akaz
56 Kecurigaan Arga
57 Perubahan Sikap Arga
58 Hancur Berantakan
59 Bom Waktu Yang Meledak
60 Patah
61 Kehamilan Anak Pertama
62 Permainan Alex (Black Wolf)
63 Benang Kusut
64 Mimpi Buruk
65 Kenyataan Yang Salah
66 Ungkapan Isi Hati
67 Perpisahan Terakhir
68 Dunia Seperti Kiamat
69 Bagaikan Mimpi
70 Suasana Yang Berbeda
71 Pemilik Hati
72 Misi Baru
73 Pemimpin Baru Black Wolf
74 Ungkapan Perasaan Arga
75 Masa Kehamilan Darin
76 Hot And Cool
77 Kehidupan Kedua
78 Tulang Rusukku
79 Keluarga Yang Sempurna
80 Kembalinya Black Wolf
81 Meet You, Papa.
82 Dari Keluarga Kaya Raya
83 Rival Baru Arga
84 Pembalasan Yang Indah
85 Serba Salah
86 Suasana Yang Tidak Diinginkan
87 Masalah Baru
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Rencana Perjodohan
2
Tujuh Pangeran Tampan
3
Pertemuan Pertama Darin Dan Arga
4
Bukan Anak Kandung
5
Pertemuan Pertama Darin Dan Alex
6
Malaikat Tak Bersayap
7
Kartu AS Darin
8
Jati Diri Darin
9
Siapa Darin Sebenarnya
10
Perjanjian Antara Arga Dan Darin
11
Keluarga Baru Darin
12
Cemburu
13
Permintaan Maaf Arga
14
Hadiah Untuk Darin
15
Resepsi Pernikahan
16
Berenang Membawa Petaka
17
First Kiss
18
Kecelakaan Kecil
19
Black Card
20
Hari Sial Arga
21
Tamu Tak Diundang
22
Bagai Buah Simalakama
23
Kelakuan Random 7 Pangeran Tampan
24
Kekuatan Adik Bungsu
25
Langit Tak Bisa Digapai
26
Perang Batin
27
Mode Posesif
28
Flashback 11 Tahun Lalu
29
Secret Garden
30
Salah Paham
31
Dua Orang Dengan Luka Yang Sama
32
kejutan Dari Arga
33
Kejahilan Dua Pasangan Aneh
34
Mencari Kebenaran Isi Hati
35
Rahasia Hati
36
Saksi Hidup
37
Dilema
38
Tahu Diri
39
Miss You So Much
40
Like A Queen In A Kingdom.
41
Moment Yang Ditunggu
42
Kekecewaan Arga
43
Belum Bisa Move On
44
Kunci Jawaban
45
Harta Karun Yang Ditemukan
46
Dua Masa Lalu Yang Membuat Darin Bimbang.
47
Kuncup Mulai Berkembang
48
Pagi Yang Akan Selalu Dirindukan Darin
49
Bagaikan Heroin
50
Balas Dendam Terbaik
51
Kebohongan Darin
52
Truble
53
Perisai Bagi Arga
54
Hero Untuk Darin
55
Sumpah Akaz
56
Kecurigaan Arga
57
Perubahan Sikap Arga
58
Hancur Berantakan
59
Bom Waktu Yang Meledak
60
Patah
61
Kehamilan Anak Pertama
62
Permainan Alex (Black Wolf)
63
Benang Kusut
64
Mimpi Buruk
65
Kenyataan Yang Salah
66
Ungkapan Isi Hati
67
Perpisahan Terakhir
68
Dunia Seperti Kiamat
69
Bagaikan Mimpi
70
Suasana Yang Berbeda
71
Pemilik Hati
72
Misi Baru
73
Pemimpin Baru Black Wolf
74
Ungkapan Perasaan Arga
75
Masa Kehamilan Darin
76
Hot And Cool
77
Kehidupan Kedua
78
Tulang Rusukku
79
Keluarga Yang Sempurna
80
Kembalinya Black Wolf
81
Meet You, Papa.
82
Dari Keluarga Kaya Raya
83
Rival Baru Arga
84
Pembalasan Yang Indah
85
Serba Salah
86
Suasana Yang Tidak Diinginkan
87
Masalah Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!