Viki Veronica

"Baiklah untuk mengenang masa masa indah sekolah kita dulu, mungkin para hadirin lupa jika angkatan sekolah kita ini pada masa itu mempunyai video dokumenter. Penasaran kaaan..." ucap Rosie, pendiri EO sekaligus alumni SMA UTAMA yang Viki sewa untuk menangani reuni kali ini.

Riuh gemuruh sorak sorai membuat suasana ruangan menjadi ramai.

Rosie memberi isyarat pada salah satu kru nya untuk memutar video yang sudah diatur untuk ditampilkan pada layar besar melalui proyektor.

Degup jantung Viki mulai berdetak cepat kala satu per satu gambar dan cuplikan video pendek dari rekaman yang pernah mereka kumpulkan semasa SMA dulu di tampilkan.

Para hadirin saling menertawakan tingkah konyol mereka yang tertangkap kamera temannya. Kebahagiaan yang terpancar dari ekspresi semua orang membuat Viki menitikan setetes air mata. Dan Rico menatapnya dengan nanar. Dia merasa menyesal dahulu tak mempunyai keberanian untuk maju melindunginya, menyesal karena tekadnya muncul setelah tragedi terjadi.

Gelak tawa para hadirin perlahan surut kala layar mulai menampilkan cuplikan tentang Viki yang tengah dibully di beberapa tempat di sekolah itu.

"Eh iya, dia kemana ya? kesian juga kalo dipikir pikir"

"Hallah, anak belagu gitu ngapain dikasianin"

"Tapi kasian juga ibunya meninggal kek gitu"

"Salah dia sendiri bersikap murahan. Jijik tau sama orang munafik kek dia"

Gunjingan dan cibiran terdengar sangat jelas di telinga Viki dan Rico.

Rosie pun yang dahulu menikmati pertunjukkan Viki dibully teman temannya merasakan sakit hati kala menyaksikan kekejaman teman temannya dalam mengerjai Viki karena rasa iri. Dia pun merasa menyesal karena pernah ikut menertawakannya.

"Apa kalian ingat dengan teman kita yang satu ini?" Rosie mulai memberikan narasi pada tayangan yang tak beradab itu. Membungkam semua yang hadir.

"Apa kalian ingat dengan yang ini?" lanjut Rosie memberi isyarat pada kru nya untuk mengganti slide pada tayangan yang sangat menyayat hati.

"Hentikan.. hentikan.. jangan sakiti anak ibu.. apa yang kalian lakukan.. hentikaaan.. aaaak.. ughh..

Ibuuuu... jangan sakiti ibukuu.. jangaan.. hentikaaan... ibuuu..." tayangan itu membuat semua orang tercenung, menyaksikan tindakan anarkis yang mereka lakukan terhadap Viki dan ibunya saat itu.

Viki tak kuasa menahan laju air mata yang tertahan sejak tadi. Tenggorokannya turun naik menelan rasa sesak.

"Apa maksud semua ini?" teriak lantang seorang lelaki yang merupakan si perekam kejadian. Dia tak mau disalahkan karena merekam kejadian itu dan menikmati penderitaan salah satu murid seangkatannya. Diapun takut jika hasil rekaman itu menyeretnya kedalam jeruji besi.

"Ini untuk menyadarkan kalian jika kalian bertanggung jawab atas nyawa dari ibu kantin kita. Lihatlah kalian sekarang. Apa diantara kalian ada yang bertanya atau bahkan memikirkan bagaimana nasib teman kita setelah kehilangan ibunya dengan cara seperti itu. Dan itu disebabkan oleh perilaku kalian, perilaku kita. Adakah diantara kalian yang perduli dengannya bahkan melayatnya saat itu?" ucap Rosie.

"Baiklah, saya lupa jika kita sedang reuni. Pastinya semua orang hadir menurut absen daftar kehadiran. Dan itu artinya 'Semua Orang' , tanpa kecuali" Rosie menjeda narasinya membuat riuh para hadirin yang mulai menebak maksud yang disampaikan Rosie.

"Dan apa kalian tahu? reuni kita kali ini, beliaulah yang mendanainya, semuanya" lanjutnya membuat riuh komentar semakin ramai.

"Ya, kalian benar. Kita sambut teman kita yang sangat bermurah hati mendanai dan memfasilitasi acara ini. Inilah dia Viki Veronica"

Terpopuler

Comments

mar

mar

nah kan lom apa apa dh nyesek aja

2023-11-05

1

Husna Husna

Husna Husna

semangat thor

2023-11-05

1

lihat semua
Episodes
1 Reuni
2 Siapa Dia?
3 Viki Veronica
4 Rambut
5 Pororo
6 Berhenti Sampai Sini
7 Mengobati
8 Gratis
9 Seandainya Itu Aku
10 Menghipnotis
11 Sempurna
12 Toilet
13 Provokasi
14 Perjalanan Terakhir
15 Histeria
16 Angkringan
17 Tetangga Baru
18 Sombong
19 Gendut Lagi
20 Mengembalikan Pekerjaan
21 Mengawasi
22 Lamunan
23 Cek 10 Juta Rupiah
24 Syukuran
25 Panggil Saya Saja
26 Abu Abu
27 Merindukanku
28 Batal Meeting
29 Berangkat Bareng
30 Nebeng
31 Kiriman
32 Caper
33 Bertamu
34 Setia Kawan
35 Kelemahan Viki
36 Masih Berteman
37 Gelagat Aslan
38 Bukan Istrinya
39 Trik Basi
40 Ambulan Gratis
41 Wanita Nekat
42 Tega
43 Memberi Pelajaran
44 Neraka Yang Sesungguhnya
45 Keluarga Yang Menyenangkan
46 Siapa Wanita Itu?
47 Mencari Edo
48 Setan Asem
49 Bertemu Mantan
50 Sakit
51 Mengigau
52 Menggigit
53 Ikut Tidur
54 Menyusun Rencana
55 Cemburu?
56 Tak Akan Menuntut Apapun
57 Mana Makan Siangku?
58 Bangkrut
59 Pusaran Air
60 Membuatmu Menjadi Milikku
61 Ke Kantor Rico
62 Obat Perangsang
63 Mengambil Resiko
64 Tak Sepenting Itu Lagi
65 ICCU
66 Show Time
67 Perjaka Tulen
68 Siuman
69 Narsis
70 Sarapan Penuh Gizi
71 Romantis
72 Rumput Yang Bergoyang
73 Terulang Kembali
74 Disita
75 Dingin
76 Dilla Menyergap
77 WHAT IF..
78 Cemburu
79 Tragedi ke-2
80 Terima Kasih
81 Tak Sedekat Itu
82 Seharusnya Kembar
83 Berubah Pikiran
84 Kontrol Kandungan
85 Reflek
86 Ayo Pergi
87 Melamar?
88 Kompensasi
89 Beasiswa
90 Tersihir Senyuman
91 Gelanggang Olah Raga
92 Utang Budi
93 Telekinesis
94 Mainan
95 Disekap
96 Cemburu
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Reuni
2
Siapa Dia?
3
Viki Veronica
4
Rambut
5
Pororo
6
Berhenti Sampai Sini
7
Mengobati
8
Gratis
9
Seandainya Itu Aku
10
Menghipnotis
11
Sempurna
12
Toilet
13
Provokasi
14
Perjalanan Terakhir
15
Histeria
16
Angkringan
17
Tetangga Baru
18
Sombong
19
Gendut Lagi
20
Mengembalikan Pekerjaan
21
Mengawasi
22
Lamunan
23
Cek 10 Juta Rupiah
24
Syukuran
25
Panggil Saya Saja
26
Abu Abu
27
Merindukanku
28
Batal Meeting
29
Berangkat Bareng
30
Nebeng
31
Kiriman
32
Caper
33
Bertamu
34
Setia Kawan
35
Kelemahan Viki
36
Masih Berteman
37
Gelagat Aslan
38
Bukan Istrinya
39
Trik Basi
40
Ambulan Gratis
41
Wanita Nekat
42
Tega
43
Memberi Pelajaran
44
Neraka Yang Sesungguhnya
45
Keluarga Yang Menyenangkan
46
Siapa Wanita Itu?
47
Mencari Edo
48
Setan Asem
49
Bertemu Mantan
50
Sakit
51
Mengigau
52
Menggigit
53
Ikut Tidur
54
Menyusun Rencana
55
Cemburu?
56
Tak Akan Menuntut Apapun
57
Mana Makan Siangku?
58
Bangkrut
59
Pusaran Air
60
Membuatmu Menjadi Milikku
61
Ke Kantor Rico
62
Obat Perangsang
63
Mengambil Resiko
64
Tak Sepenting Itu Lagi
65
ICCU
66
Show Time
67
Perjaka Tulen
68
Siuman
69
Narsis
70
Sarapan Penuh Gizi
71
Romantis
72
Rumput Yang Bergoyang
73
Terulang Kembali
74
Disita
75
Dingin
76
Dilla Menyergap
77
WHAT IF..
78
Cemburu
79
Tragedi ke-2
80
Terima Kasih
81
Tak Sedekat Itu
82
Seharusnya Kembar
83
Berubah Pikiran
84
Kontrol Kandungan
85
Reflek
86
Ayo Pergi
87
Melamar?
88
Kompensasi
89
Beasiswa
90
Tersihir Senyuman
91
Gelanggang Olah Raga
92
Utang Budi
93
Telekinesis
94
Mainan
95
Disekap
96
Cemburu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!