Perjalanan tanpa tujuan, bagai seorang pengembara kesepian. Demi menemaniku mencari obat, seorang pangeran kerajaan rela meninggalkan kerajaannya. Namun ditengah perjalanan, tiba- tiba ada seorang pria yang kesakitan. Dia sangat mempesona, memiliki rambut berwarna coklat dan mata biru yang indah.
Liang Pi mencoba mendekat, namun pria itu berbalik menyerang walau dalam keadaan lemah. Aku tidak bisa diam melihat temanku diserang, aku mencoba menenangkan pria itu. Namun diluar dugaanku, dia menusukku dengan pedangnya tepat dilengan. Bukanya mempedulikan luka yang kudapat, aku lebih mengkhawatirkan pria itu. Ku coba menggunakan kekuatan alamku untuk menghentikannya, dengan tujuan bisa mengobatinya.
" tenang lah tuan, aku tidak akan menyakitimu tapi aku ingin membantumu" ucapku dengan samar karena lemah.
"tidak ada yang akan membantu orang lemah" ucapnya marah.
Aku tidak mensia- siakan kesempatan yang ada, aku menotok titik geraknya dan segera memeriksa keadaanya. Dia terkena serangan yang hampir sama dengan Liang Pi, namun aku memiliki obatnya yaitu mawar tujuh warna. Setelah mengobatinya aku membuka totok, dan bertanya siapa sebenarnya dia.
Dia adalah pangeran Zhu chun dari kerajaan Zhuzu, dan dia terluka karena serangan saudaranya sendiri yang ingin menjadi putra mahkota. Dia dituduh membunuh ayahnya untuk naik tahta, dan akhirnya dia diusir dari kerajaan. Aku mengajaknya pulang dan mengakhiri perjalanan sampai disini. Namun perjalanan tak selamanya mulus, para bandit menghalangi jalan yang kami lewati. Dalam keadaan yang lemah, aku tidak bisa membantu bertarung maupun memanggil pingping. Karena pingping pun sudah lelah karena perjalanan yang ada, aku tidak punya pilihan lain selain mengandalkan ketiga pria itu.
Tak berselang lama, mereka bertiga dapat mengalahkan para bandit itu. Keberuntungan berpihak padaku,bunga black rosse tumbuh didekat tempat itu. Bunga itu bisa mengurangi racun yang ada di dalam tubuhku.
"apa kau sedang terkena racun, tuan putri" tanya Zhu Chun.
" benar tuan Zhu, putri Nefertari terkena racun karena diserang pasukan kegelapan" cerita Lie.
"dan kedatanganku ketempat ini hanya mencari tanaman obat yang dapat menyembuhkan atau mengurangi racun ini" lanjutku.
"aku telah berada ditempat ini cukup lama, aku mengetahui bunga pemanjang umur yang mungkin bisa membantumu" ujar Zhu.
Tanpa pikir panjang, Liang Pi mengeluarkan piaraannya dan menyusul Zhu bersama elang merahnya. Sedangkan aku bersama Lie menaiki piaraan milik Lie, singa level tinggi. Zhu tidak berbohong, di tempat yang dia tunjukan memang ada bunga pemanjang umur yang sedang mekar. Dia tidak mengambilnya karena udah putus asa, dia lebih memilih mati kesakita daripada harus terus bertarung dengan saudaranya hanya demi tahta. Zhu bertekad tidak akan kembali ke kerajaannya maupun mengganggu tahta saudaranya.
Sekembalinya ke istana, ayah menyambutku dengan gembira. Dia mengenal Zhu, dan kedekatanku semakin terlihat dari hari ke hari. Aku menyukainya sejak awal pertemuan, ibu menyadari apa yang terjadi pada putrinya. Namun sejak Zhu dekat denganku, pangeran Liang Pi jarang datang menemuiku.
Saat rapat istana, ayah membicarakan pernikahanku dengan pangeran Xiangli. Aku yang mengetahui hal itu menolak dengan keras keputusan ayah. Aku menarik Lie meninggalkan ruang rapat, amarahku semakin meningkat karena penjaga mencoba menghalangiku. Aku tidak berpikir panjang dalam bertindak, alu menyerang pengawalku sendiri dan segera pergi bersama Lie. Dia nampak takut melihat amarahku dan memutuskan tidak bertanya apa- apa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 37 Episodes
Comments
Ayunina Sharlyn
yuk thor semangat
2020-08-25
1
luz is mine
autor saya saranin pake sepasi sama tanda koma biar pembaca gak pusing tulisannya padat semua
2019-12-17
4