High School : Season Of Love

High School : Season Of Love

PROLOG

...****************...

...----------------...

...****************...

Kleneeeng...

Aku keluar dari pintu kaca minimarket sayuran kemudian bergegas berlari menyusuri jalanan trotoar di malam hari yang di penuhi oleh cahaya-cahaya lampu dari deretan toko juga lampu tiang yang menerangi jalanan, Dengan satu tangan ku yang sudah memegangi erat kantong plastik berwarna putih berisikan beberapa bahan masakan yang di butuhkan ibu. Langit malam ini tampak begitu gelap dan angin dingin bertiup menerpa wajah ku secara langsung. Dan sialnya aku tidak membawa payung berjaga-jaga jikalau hujan datang.

"Nak! Tolong belikan beberapa bahan masakan ya, Ibu lupa. Maaf," Ucap ibu sambil tersenyum yang mengarah padaku dan sedang berhadapan dengan sumbu kompor.

Begitulah saat pikiran ku mengingat segelintir perkataan ibu di sepanjang perjalanan langkah kaki ku yang berlari, Menerobos orang-orang juga menyelinap di antara mereka yang sedang berlalu lalang berjalan santai di jalanan trotoar yang semakin lama semakin ramai ini. Kemudian ku lirik ke arah jam tangan yang melingkar pada pergelangan kiri ku, Berwarna hitam. Dan tertera di sana waktu menunjukkan pukul 19. 30 malam. Aku harus cepat, Sepertinya ini bahan terakhir yang di butuhkan ibu untuk masakannya.

Tapi .....,

..... apa ini?

Baru ku sadari, Pemandangan malam ini di jalanan trotoar begitu menarik perhatian ku.

Apa memang sebelumnya seramai ini orang-orang yang tengah berpacaran di jalanan? Atau aku lah di sini yang memang seperti manusia yang baru saja keluar dari goa selama berabad-abad? Banyak sekali pasangan muda mudi seumuran ku tengah bermesraan.

Pemandangan macam apa ini? Bukan kah ini pemandangan menyedihkan bagi kami yang menjomblo terus-terusan? Lagipula apa itu cinta? Apa itu pacaran? Aku tidak tahu dan aku tidak pernah merasakan semua itu. Ah, Sudahlah. Hal-hal yang mustahil terjadi padaku dan aku pun seperti mau tidak mau dengan itu, Aku penasaran tapi aku juga tidak mau di rumit kan dengan hal itu.

Di setiap langkah ku berlari entah kenapa langkah itu selalu berhenti bertepatan dengan setiap orang yang sedang berpacaran juga dari jarak yang cukup dekat dengan ku. Pertama, Mataku melihat pasangan sedang berpelukan. Kedua, Mataku melihat pasangan sedang berpegangan tangan. Ketiga, Mataku melihat pasangan sedang berangkulan. Keempat, Mataku melihat pasangan sedang berlutut memberi sebuket bunga pada perempuannya. Dan kelima—

Aku melihat mereka yang sedang berciuman.

"Ah!"

Gedubrak!

Sungguh sial memang. Dan itu membuat ku kehilangan fokus penuh sehingga kaki ku tersandung dengan kaki ku yang lainnya menyebabkan aku terjatuh. Sementara aku meringis kedua dan mataku terpejam dalam sepersekian detik itu pula aku merasakan sesuatu yang berbeda. Ketika saat kau terjatuh seharusnya merasakan sakit karena tubuh mu menghantam aspal jalanan yang keras, Tetapi yang ku rasakan tidak seperti itu. Yang ku rasakan hanyalah sesuatu yang terasa kokoh, Kuat, Lembut tetapi juga hangat dan nyaman secara bersamaan.

Aku tidak yakin aspal jalanan bisa senyaman ini. Saking nyamannya aku di buat nya sehingga aku terhanyut dan melupakan segalanya. Rasanya aku enggan untuk bangkit dan ingin terus berada di situasi seperti ini, Untuk waktu yang sangat lama. Tanpa sadar kepalaku malah lebih menempel pada sesuatu yang nyaman itu.

Hingga—

"Ehem!"

Hingga aku di sadarkan oleh suara berat tetapi juga lembut yang terdengar sangat asing bagi telingaku. Kepala ku tengadah untuk melihat siapa sang pemilik suara tersebut, Sontak mataku melebar. Ya, Tentu saja aku memang terjatuh tetapi lebih tepatnya aku terjatuh dalam dekapan seorang laki-laki. Si pemilik tubuh yang membuat ku merasa sangat nyaman.

Dan aku tidak tahu bahwa pertemuan itu adalah kisah awal kami di mulai.

...****************...

...----------------...

...****************...

...Note : ...

...Cerita ini hanyalah fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, Tempat kejadian ataupun cerita, Itu adalah kebetulan semata. ...

...Terimakasih sudah mampir ke cerita saya. Selamat membaca dan semoga harimu menyenangkan. ...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!