akhirnya malam minggu yang ditunggu datang juga, sepulang dari kantor aku dan intan membaringkan tubuh di kamar, untuk menghilangkan rasa lelah sejenak.
"capek banget ya ga? kata intan, karena aku dan intan satu kost,
" banget tan, sampai kapan ya kita begini? kata ku dengan memandang langit langit kamar
"kamu mah enak ga, sudah punya mas dio yang siap kapan saja kamu ajakin nikah,lah aku? kata intan dengan duduk" sekarang kamu ajak nikah mas dio juga sudah siap? lanjut intan"kenapa ndak kamu ajak nikah saja mas dio, jadi kan kamu ndak perlu kerja keras seperti ini? kata intan lagi sambil memegang tangan ku, ku tarik nafas dalam dalam
"kamu lupa tan, ada 3 orang adik ku yang harus aku perjuangkan masa depannya? kata ku pelan
" aku lupa ga, tapi sampai kapan ga?
"ya paling ndak sampai mereka lulus dari sekolahnya tan, sehingga ketika aku menikah nanti ndak akan jadi beban bagi ku tan? kata ku dengan bangkit dan duduk " gaji bapak ku ndak akan cukup untuk membiayai ke tiga adik ku tan, untuk menambah penghasilan saja ibuku rela jadi buruh cuci dari pintu ke pintu tan? intan hanya menatapku tanpa menjawab perkataan ku"aku mandi dulu ya tan, habis itu kita makan di warung depan? kata ku tanpa menunggu jawaban dari intan aku langsung masuk ke kamar mandi, mulai ku guyur rambut ku dengan air untuk menghilangkan rasa penat dan lelah yang menghampiri tubuhku.aku memakai shampoo setelah rambut ku basah seluruhnya, baru aku gosok badanku memakai sabun, setelah itu aku guyur pakai air kembali, segar banget rasanya, hanya butuh waktu 20 menit aku mandi, ku bungkus badanku dengan handuk,Betis ku yang kecil tapi sangat putih, aku memakai baju didepan intan yang menatap ku
"kenapa serius banget melihat ku tan? tanyaku dengan santai memakai baju" kamu ndak mandi tan?
"aku cantik, aku wangi juga ndak ada yang minat ga?katanya dengan membaringkan badannya" aku selama ini ndak menyadari kalau kamu itu ternyata cantik banget? lanjut intan
"kamu bicara apa tan? kata ku mulai memakai bedak
" coba kalau aku secantik kamu ga, pasti aku ndak jomblo sampai sekarang? intan kelihatan sedih
"kamu harus nya bersyukur tan, kamu itu sempurna? kata ku dengan menyisir rambut ku, selesai sudah aku dandan" buruan katanya mau makan diluar, keburu mas dio datang? aku hanya memakai celana panjang model kolor dan baju ku hanya kaos oblong yang pas di badanku
"tin... tin..? suara klakson mobil, kebiasaan mas dio kalau datang ndak pernah turun dulu, hanya memberikan kode klakson menandakan mas dio sudah datang
" mas dio sudah datang, kamu buruan mandi, kita makan, kalau aku cium aroma nya mas dio bawah makanan? kata ku dengan keluar, bener yang datang mas dio, ku buka pintu, mas dio sudah berdiri dan tersenyum melihat ku, mas dio mendekatiku dengan menenteng plastik, kalau feeling ku makanan, berharap banget.
"harum banget kamu ga? kata mas dio dengan mencium rambut ku" aku yakin pasti kamu belum makan?senyum mas dio yang membuat ku semakin cinta, aku jadi teringat mas irwan yang merenggut mahkota ku dengan paksa"kenapa diam? tanya mas dio, aku ambil plastik yang berada di tangan mas dio sambil tersenyum"mana intan kok gak kelihatan?
"ada mas dikamar, tinggal sebentar ya aku kedalam mau ambil piring biar makan bareng, mas dio sudah makan? tanyaku dengan memandang mas dio.
" udah, aku udah makan, kamu berdua aja yang makan? kata mas dio sambil duduk di bangku teras,aku masuk kedalam
"tan,,,? panggil ku" buruan biar kita makan sama sama? intan keluar
"mas dio tau saja ya kalau kita itu sedang lapar? intan mendekati aku yang sedang menyalin makanan,, ternyata burger dan pizza.
intan mengambil pizza sepotong dan menggigit nya
" eehhhmmmm enak ga? kata intan
"yok keluar, mas dio sudah menunggu kita? ajak ku" bawa teko dan gelas? kami keluar bersama, ku letakan semua makanan di atas meja
"makan bareng yuk mas? ajak ku dengan memegang tangan mas dio
" aku udah kenyang,kamu makan aja, aku harus kembali ke kantor ga sekarang? aku memandang mas dio, apakah mas dio sedang berbohong atau jujur"ada pekerjaan yang harus diselesaikan,ntar kalau urusan nya cepat selesai aku akan kemari lagi? kata mas dio cemas menatap ku, takut kalau aku kecewa
"ya sudah ndak papa mas, nanti kalau mas dio sudah malam langsung pulang saja?
" kamu gak marah kan? tanya mas dio khawatir
"iya, aku ndak Marah mas? jawabku, intan dengan santai memakan pizza. "ya sudah mas dio berangkat saja, aku sama intan masih ingin menikmati makanan nya mas? kata ku sambil menikmati pizza
" tumben kamu? kata mas dio dengan menatapku
"ha... tumben,,,tumben kenapa mas? jawabku
"biasanya kamu merajuk kalau aku baru datang langsung pergi karena ada tugas penting,tapi sekarang? mas dio merasa heran dengan perubahan sikap ku, ku tarik nafas dalam dalam, intan
merasa heran memandangku
" iya ne,sekarang kamu ndak lake acara merajuk? sambung intan"jangan jangan? goda intan dengan tersenyum senyum
"jangan jangan apa? kata ku dengan melihat mas dio, yang di lihat merasa bingung dan curiga
" punya pacar baru? tebak mas dio,,
"uhuk.. uhuk.. uhuk?aku langsung terbatuk terasa ada yang mengganjal di leher ku, dengan cepat intan memberikan ku minum,langsung ku teguk,
" kamu beneran punya pacar baru ga? tanya mas dio
"ndak ada mas, intan kalau bicara ngasal saja, tanya ke intan nya ada apa ndak pacar baru aku mas? kata ku dengan memegang pergelangan tangan mas dio" apa mas dio ndak mempercayai aku lagi, kita pacaran bukan satu tahun atau dua tahun mas, kita pacaran sudah lima tahun, apa mas dio masih ndak percaya? ucapku lembut dengan memegang pipinya"percaya mas sama aku dan jangan meragukan kesetiaanku? kata ku lirih, mas dio memegang tanganku
"aku percaya sama kamu, sedikitpun aku tidak meragukan kamu, kalau pun seandainya kamu sudah bosan dengan hubungan ini, kamu jujur saja sama aku, karena aku tidak akan keberatan? mas dio begitu lembut sampai ndak terasa air mataku jatuh" kenapa kamu menangis? tanya mas dio dengan nenghapus air mataku, intan sudah pergi meninggalkan kami berdua"bukankah jujur itu lebih baik? menarik tubuhku kedalam pelukannya"semoga hubungan kita ini sampai ke pernikahan ya ga? kata mas dio sambil tersenyum
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Aisyah Aisyah
seru
2020-11-25
0
Anggun Sariani
😭😭😭😭😭
2020-11-24
0
Irma Pasbar
😭😭😭😭😭😭
2020-02-20
0