Setelah Zaky berada di dalam mobil duduk dengan tenang sambil menunggu asistennya Roy, Zaky memejamkan matanya sejenak sambil menenangkan pikirannya. Sebenarnya hal seperti ini terjadi bukan hanya kali ini saja, bahkan sering setiap ia menjalin kerja sama dengan kliennya yang sudah memiliki anak gadis.
" maaf pak bos sudah membuat anda menunggu lama " ucap Roy setelah duduk di kursi kemudinya.
"hhmm,,, "
" setelah ini kita kemana lagi Roy? " tanya Zaky pada asistennya yang sudah mengatur semua jadwal pekerjaannya.
" kita langsung kembali ke perusahaan pak karena sebelum jam makan siang ada meeting dengan karyawan kantor tentang proyek baru yang akan kita buat di Surabaya pak dan setelah makan siang kita ke universitas Z untuk bertemu dengan petinggi kampus tersebut sesuai dengan jadwal yang sudah anda setujui kemarin pak "
" setelah itu masih ada jadwal lainnya Roy? "
" tidak ada pak itu jadwal hari ini, setelah itu bapak bisa untuk beristirahat " jawab Roy, sebenarnya banyak yang masih di kerjakan tapi melihat atasannya yang tampak kelelahan dan sepertinya lagi memiliki beban pikiran membuat ia tak tega. Biarlah dia dan sekretaris bosnya itu nanti yang akan menyelesaikan semuanya,toh juga itu memang sudah menjadi kewajiban dia kan sebagai asisten dari CEO perusahaan tempat ia bekerja.
" ok Roy,,, setelah urusan kampus nanti, antarkan saya pulang dan ingat ,,,, jangan ganggu waktu istirahat saya " sahut Zaky yang langsung di jawab dengan anggukan kepala oleh Roy.
****
Sedikit cerita tentang Roy,sebelum dia jadi asisten Zaky CEO dari perusahaan ternama,terkenal dan di akui oleh pengusaha di mancanegara yaitu Azka Group.
Lima tahun yang lalu tepatnya di kota Lampung saat Zaky sedang berada di perusahaan cabang milik nya. Saat dia akan pulang ke hotel tempat ia menginap, tiba-tiba di tengah perjalanan dia melihat beberapa orang berkerumun di pinggir jalan.sebenarnya dia tidak terlalu perduli tapi saat akan melewati orang-orang tersebut dia tak sengaja melihat pria yang di seluruh wajah nya dipenuhi luka lebam dan entah kenapa ia merasa iba dengan pria itu. Dia pun menghentikan mobilnya di pinggir jalan dan turun dari mobil lalu kemudian berjalan ke tempat orang-orang berkerumun tadi.
" ada apa ini " tanya Zaky.
" ini pak, laki-laki ini mencuri di indoma*et itu " jawab seorang pria sambil menunjuk ke arah indoma*et di seberang jalan.
" lalu kenapa kalian main hakim sendiri " tanya Zaky lagi dengan wajah yang menahan kekesalan
" ya,,, karena dia berusaha untuk kabur pak "
" memangnya apa yang dia curi? duit? " tanya Zaky lagi matanya tertuju ke arah tas kecil milik pria yang dipukuli tadi.
" ayo tunjukkan apa yang kamu curi biar kita semua yang ada di sini melihat nya" sahut bapak-bapak yang ikut memukuli pria tersebut.dan pria itu pun membuka tas kecilnya dan mengeluarkan semua isi tasnya yang mana terdapat satu bungkus roti tawar dan beberapa obat.
" ini pak saya hanya mengambil roti ini saja pak " jawab pria itu dengan memegang roti itu.
" lalu ini, obat ini kamu dapat dari mana? " tanya Zaky.
" obat ini saya beli pak dengan uang saya sendiri, saya tidak mencurinya pak " jawab pria itu,Zaky memperhatikan obat tersebut dan ia tau kalau obat itu bukan obat yang mudah di temukan, ia tau kalau obat itu hanya bisa di beli dari apotik rumah sakit. Tidak mungkinkan kalau pria ini mencuri obat ini di rumah sakit? tanya nya dalam hati.
" kamu bisa membeli obat ini, sementara kamu mencuri roti ini " tanya Zaky yang penasaran.
" saya hanya pekerja serabutan pak, dan duit saya sudah habis untuk menebus obat ini, sementara beras di rumah kami untuk dimasak sudah tidak adalagi pak " jawab pria tersebut berusaha menahan air matanya mengingat ibunya yang pasti sekaran sedang menahan sakit dan lapar menunggu kepulangannya.
" baik, saya minta sekara kalian semua bubar, dan untuk pria ini biar saya yang urus " ujar Zaky dan orang-orang yang tadi berkerumun pun bubar satu persatu. Kemudian Zaky pun membawa laki-laki itu ke indomar*t itu untuk mengganti kerugian tersebut, itu hanya masalah sepele bagi Zaky.
" lalu dimana alamat mu biar saya antarkan " tanya Zaky setelah menyelesaikan semuanya.
" tidak usah pak, saya sudah terlalu banyak merepotkan bapak " jawab lelaki itu dengan membungkukkan badan nya.
" jangan membantah omongan saya, kasih tau saja alamat mu " Zaky yang kebaikannya tidak suka di tolak. mobil yang di kendarai Zaky pun menuju alamat rumah pria tersebut.
Setelah sampai di sebuah rumah yang sangat sederhana.
" assalamualaikum,,, ibu ! " ucap pria itu membuka pintu dan mempersilahkan Zaky masuk ke dalam rumahnya. Zaky memperhatikan rumah itu dan seisinya, jika dibandingkan dengan tempat tinggal Zaky itu bagi Zaky hanyalah gubuk.
" assalamualaikum,,,, " ucap lelaki itu lagi tapi tak ada jawaban dari ibunya. kemudian dia masuk ke dalam kamar ibunya. Melihat ibunya yang tertidur di atas ranjang yang hanya beralaskan tikar membuat ia tersenyum dan berjalan mendekat ke ranjang ibunya untuk membangunkannya untuk makan malam dan meminum obat nya. Beberapa kali ia berusaha menggoyangkan lengan ibu nya tapi tak juga membuat ibunya terbangun.dia pun berlari keluar kamar ke arah Zaky untuk meminta pertolongan.
" ada apa " tanya Zaky saat pria itu berdiri di hadapannya dengan mata yang sudah berkaca-kaca dan wajah yang pucat.
" pak dari tadi saya sudah membangunkan ibu saya tapi tidak ada respon, tolong ibu saya pak !" pintanya dengan memohon membuat Zaky langsung masuk ke kamar ibunya lelaki itu. Kemudian ia memegang pergelangan tangan wanita itu dan seketika ia menatap pria itu juga, dia merasakan sudah tidak ada nadi dari si ibu itu dan bahkan tangannya pun sudah dingin tapi ia mengenyahkan pikirannya itu.
" buka pintu mobil saya kita bawa ibu kamu ke rumah sakit sekarang juga " perintahnya dan pria itu segera berlari ke mobil Zaky dan membukakan pintu mobil di belakang kemudi, Zaky pun menyuruh pria itu masuk terlebih dahulu ke dalam mobil agar bisa memangku kepala ibunya dan Zaky pun melajukan mobilnya di atas kecepatan rata-rata.
Sesampainya di rumah sakit dan di periksa dokter, saat itu juga dokter menyatakan kalau ibu lelaki itu sudah meninggal. Seketika kalimat pernyataan dokter itupun membuat lelaki itu jatuh terduduk di lantai, Zaky yang melihat itu merasa iba.
Singkat cerita, hidup lelaki itu sebatang kara, dan Zaky pun membawanya pulang ke Jakarta bersamanya setelah meminta persetujuan dari mama, papa dan kedua saudara zaky. Lalu Zaky pun menyekolahkan pria itu sampai lulus jadi sarjana.dia memperlakukan lalaki itu seperti adik nya.
Itulah sedikit cerita kisah hidup dari Roy syahil sang asisten dari CEO Azka Group yaitu Zaky galandra pramuja.
...****************...
See you next time gaisssss,,,, 🤗🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments