" tidak perlu,,, " diam sesaat kemudian dia melanjutkan kalimat nya. " iya,, saya minta maaf om ehh,,, pak. Saya minta maaf karena tidak sengaja menabrak bapak tadi ". Aku Inara.
sebenarnya kata om atau bapak yang di gunakan Inara untuk memanggil nya tadi sedikit mangganggu pendengaran nya. ' apa dia bilang tadi om,,, bapak / pak, apa aku setua itu. Tapi dibandingkan sama cewek tadi sih emang gue lebih tua dari dia, tapi bukan berarti dia harus manggil gue dengan sebutan itu kan ' monolog Zaky dalam hati. sibuk dengan pikirannya sendiri sampai ia tidak menyadari kalau gadis itu sudah tidak ada di hadapannya lagi.
" bos ada apa, apa ada masalah? " tanya Roy menyadarkan Zaky dari lamunannya.
" ah,, tidak ada apa-apa!, oh ya,, kemana gadis itu ? " tanya Zaky kebingungan menoleh ke kiri dan ke kanan.
" sudah masuk ke dalam cafe bos " ucap Roy menjawab rasa kebingungan bos nya itu.
" dasar cewek aneh dia yang nabrak dia juga yang nyalahin orang " gerutu Zaky sambil melangkah menuju mobilnya yang berada di parkiran yang di ikuti Roy yang berjalan di belakang Zaky.
***
Keesokan harinya, Zaky dan asistennya Roy sedang di perjalanan menuju sebuah restoran untuk meeting dengan kliennya. Saat sedang di lampu merah mobil Zaky berhenti, dan tak lama kemudian sebuah motor pun berhenti tepat di samping mobil Zaky dan itu mengalihkan perhatian Zaky untuk melihat keluar jendela meskipun kaca jendela mobilnya tidak Zaky buka.
Deg
Jantung Zaky memompa lebih cepat saat tatapan gadis yang mengendarai motor itu mengarah ke mobil Zaky. ' ya Allah,,,ada apa ini?, siapa sebenarnya perempuan itu, ini kedua kalinya aku melihat wajahnya tapi aku selalu deg-degan dan aku merasakan sebuah rasa yang tidak pernah aku dapatkan ketika aku dekat dengan wanita manapun. Dan mata itu, tatapan itu membuat aku merasa tidak asing dengan tatapan mata gadis itu, seolah aku kenal dekat dengannya ' Zaky sibuk dengan perang batinnya sampai ia tak sadar kalau nya sudah tiba di depan restoran tempat dia dan asistennya untuk melakukan meeting dengan kliennya.
" pak bos " panggil Roy seketika membuat Zaky terkejut.
" ah iya ada apa Roy ? "
" maaf mengagetkan pak bos, tapi kita sudah tiba di restoran pak dan pak sandi pasti sudah menunggu kita pak " jawab Roy merasa tidak enak karena sudah mengagetkan bos nya itu.
" tidak apa-apa, ya udah ayo Roy " sahut Zaky. Roy bergegas keluar dari mobil untuk membukakan pintu untuk bos nya itu.
Mereka masuk ke dalam restoran dan di sambut oleh pelayan restoran tersebut dan membawa mereka ke ruangan VIP yang sudah di booking oleh kliennya. Begitu pintu ruangan itu di buka, Zaky dan Roy melihat ada tiga orang yang sudah duduk menunggu kedatangan mereka. Seorang lelaki setengah baya yang menjadi kliennya, seorang wanita kira-kira berusia tiga puluhan yang sepertinya wanita tersebut adalah sekretaris dari pria itu dan satu lagi wanita dengan pakaian yang seksi dengan belahan dada yang tampak menonjol membuat Zaky jijik dan muak melihatnya, dia hanya sekilas menoleh pada wanita tersebut.
Lelaki yang akan menjadi kliennya berdiri dan diikuti sekretarisnya untuk mempersilahkan Zaky dan asistennya Roy untuk duduk.sementara perempuan yang yang sepertinya masi berumur dua puluhan itu duduk dengan angkuhnya dengan tatapan mata yang tak lepas dari Zaky, membuat bulukuduk Zaky merinding dan ingin segera pergi dari tempat itu ( ohh,,, setan kali ah,,,,,😂 ).
Setelah lama berbincang mengenai kerjasama yang akan mereka bangun, Zaky pun menandatangani kontrak kerja sama setelah dia membaca berkas dan proposal kerjasama mereka.
" mohon maaf pak Zaky, bisa meminta waktunya sebentar? " tanya sandi lelaki yang duduk di hadapannya yang sudah menjadi kliennya.
" kenapa " tanya Zaky dengan aura dinginnya
" perkenalkan ini putri saya Siska, tadi nak Zaky belum berkenalan dengan Siska anak saya " jawab sandi memperkenalkan putrinya dan Zaky hanya menoleh sekilas saja.
" hhmm,,, lalu " tanya Zaky dingin.
" saya mau tanya pada pak Zaky, sebelumnya bapak apa sudah punya pacar atau teman dekat mungkin " tanya sandi tanpa tau malu membuat Zaky memutar bola matanya malas karena ia sudah paham kemana arah pembicaraan ini.
" itu tidak tidak ada dalam kontrak kerja sama kita kan pak sandi " sahut Zaky menekankan kata pak sandi dalam kalimatnya. " kalau sudah tidak ada lagi yang di perlu di bicarakan soal kerjasama ini saya pamit terlebih dahulu " lanjutnya lagi beranjak dari duduk nya langsung melangkah ke pintu. Sementara Roy masih membereskan berkas yang mereka bawa tadi sambil kalimat yang membungkam tiga orang yang masih duduk mematung melihat kepergian Zaky yang tidak menjawab pertanyaan sandi tadi " kalau mau kerjasama ini berlanjut, saya ingatkan kepada anda pak sandi jangan melewati batasan anda " setelah mengucapkan itu Roy pun melangkahkan kakinya keluar dari ruang VIP tersebut setelah bersalaman dengan sandi dan sekretarisnya,tapi tidak dengan Siska bahkan Roy sendiripun tidak suka dengan kehadiran Siska di meeting kali ini apalagi bos nya itu yang terkenal dingin,cuek dan datar terutama pada wanita.
...****************...
Teman-teman semua, readers kuuhh,,,, jangan bosan-bosan ya untuk selalu baca novel karyaku agarrrr author selalu rajin up date nya okeyyyy...
Jangan lupakan,,,,, seperti biasa vote, like and comment yaaaaa
See you again di bab selanjutnya,,,,🤗🤗🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments
Merica Bubuk
murah bgt ya, smpe d tawar²in kek ikan asin
2025-03-08
0
Yani Hendayani
ular keket beraksi, maaf suguhanmu tidak membuat Zaki tergoda 😂😂
2023-10-15
0