Bertarung

*Kediaman Raja Wei Zu*

" Ling'er ? Akhirnya kau memberanikan diri pergi kemari ". kata raja Wei Zu .

" Kalau tidak maka dendamku tidak akan terbalaskan ." balas Xian Ling .

" Katakan apa masalahnya ."

" Aku datang khusus untuk bertemu paman selain itu ingin bertanya mengapa kemarin paman tidak datang bahkan kak Wei Yun juga". Ujar Xian Ling .

" Ada sedikit urusan ". Alasan raja Wei Zu .

" Paman tidak perlu mencari alasan . Ini pasti berkaitan dengan kak Wei Yun yang menyukai raja Wei jin ." tebak Xian Ling .

Perkataan Xian Ling membuat raja Wei Zu terdiam .

" Paman ? Tolong katakan padaku , apakah kau menemui kesulitan ". Kata Xian Ling .

" Tidak Ling'er , memang ada urusan ". Kata raja Wei Zu .

" Paman tidak perlu berbohong lagi , aku tahu jelas jika kak Wei Yun menyukai raja Wei jin dan itu tidak mungkin , begitu kah ?". Xian Ling semakin membuat raja Wei Zu kewalahan .

" Baiklah , anggap saja semua yang kau katakan itu benar ".

Kedatangan xian Ling kali ini adalah bertanya tentang surat yang di temukan olehnya di kamar mendiang ibunya .

Raja Wei Zu tercengang setelah membaca surat mendiang adiknya .

" Bukan surat rahasia dan ini hanyalah surat menyurat antara ibumu dengan sahabatnya yaitu selir He ibunda raja Wei jin ". jelas raja Wei Zu .

" Namun mengapa isi suratnya begitu bermakna seakan kedua hubungan tidak bisa bersatu , benar - benar membingungkan ". Keluh Xian Ling .

" Bagaimana rencanamu selanjutnya ?". Raja Wei Zu mengalihkan topik .

" Aku menemukan ini ". Xian Ling mengeluarkan sebuah plakat keluarga Feng .

" Plakat keluarga Feng , dimana kau mendapatkannya ? ". tanya raja Wei Zu .

" Kota Jixin ." Jawab Xian Ling .

Raja Wei Zu belum siap untuk mengungkap rahasia yang selama ini tidak di ketahui oleh Xian Ling .

" Ling'er maaf tidak bisa mengatakan hari ini , karena kondisi benar - benar tidak memungkinkan ". Gumam Raja Wei Zu.

Di dalam pikiran Xian Ling saat ini adalah Plakat keluarga Feng yang akan sangat berguna untuknya .

" Dengan plakat ini aku pasti bisa memasuki istana dan memberikan tanaman langka ini pada kaisar ". Gumam Xian Ling .

Yuxuan dan Aying bergantian untuk bertugas mengawasi pergerakan Shen Qing .

Shen Qing sendiri sebenarnya sudah merasa lelah karena terlalu di tekan dan harus mengikuti segala aturan keluarga .

Dia ingin hidup bebas maka dari itu secara diam - diam pergi ke suatu tempat dan beramain dengan para wanita bordil .

" Tidak menyangka jika tuan muda Shen yang terkenal disiplin dan pintar malah berbuat seperti orang menjijikan ". Gumam Aying di dalam hati .

Penjaga pintu istana melaporkan kejadian Xian Ling yang ingin memaksa untuk bertemu dengan kaisar .

Muchen merasa penasaran dengan wanita tersebut , untuk itu ingin menyelidiki lebih lanjut .

Saat ini raja Wei jin juga sedang melakukan penyelidikan terhadap Xian Ling , karena merasa penasaran pada wanita yang membuatnya terpesona .

Xian Ling merasa jika ada yang sedang mengikutinya maka dari itu mencoba untuk mencari cara agar bisa mengetahui siapa orang yang sedang mengikuti nya .

" Mau kemana kau hah ". Kata Xian Ling yang menarik tangan seseorang pria .

Pria itu menatap ke arah Xian Ling dan meminta untuk melepas tangannya .

" Seorang wanita yang tidak tahu berterima kasih sedang menangkapku , luar biasa ". gumam Kaisar .

" Tidak perlu mengeluarkan omong kosong lagi , katakan apa motifmu mengikutiku ". Tuduhnya .

Kaisar menaikkan kedua alisnya mendengar perkataan yang di lontarkan oleh Xian Ling dengan menuduhnya telah mengikuti .

" Katakan sekali lagi ? ". Ucap kaisar .

" Kau mengikutiku diam - diam dasar manusia ikan !!". Oloknya pada Kaisar .

" Kau seorang wanita bahkan mengatai orang sembarangan ". Kata kaisar yang tidak terima .

" Jangan basa - basi lagi , untuk apa kau mengikutiku hah . Jangan - jangan ingin balas dendam ya ". Tuduhnya sekali lagi .

" Benar . Karena wanita bermulut tajam sepertimu seharusnya di habisi saja ". Geram kaisar .

" Hah , menghabisiku . Ayo kita bertanding saja jika seperti itu ". Xian Ling menantang kaisar .

" Yang benar saja , seorang wanita menantang seorang pria . Memalukan , dan kau jangan terlalu sombong ". Kata Kaisar .

" Jangan banyak bicara lagi , dasar manusia ikan !". Xian Ling menyerang kaisar lebih dulu untuk memberi pelajaran karena telah mengikutinya .

Keduanya bertarung dan saling menyerang , kaisar benar - benar tidak menyangka jika wanita yang bertarung dengannya lumayan memiliki ilmu bela diri cukup tinggi.

Namun , kaisar menggunakan cara yang curang hingga Xian Ling tidak bisa melawan lagi .

" Manusia ikan !! Kau curang , bagaimana mungkin seorang pria berbuat curang seperti itu sungguh memalukan !?" . Xian Ling tidak berhenti mengomel .

Episodes
1 Malapetaka
2 Ceroboh
3 Terluka
4 Di bawa pergi
5 Tiba saatnya
6 Kota Wuqin
7 Makan dan makan terus
8 Paviliun lanling
9 Bertemu lagi
10 Pertunangan
11 Pertemuan pertama setelah dewasa
12 Terpesona
13 Bertarung
14 Menjadi patung
15 Kambuh
16 Terkejut
17 Kaisar shock
18 Pria aneh
19 Pangeran Qi Lei
20 Permintaan
21 Menyesal
22 Berdebar
23 Hari pertama
24 Tidak bisa terhindar
25 Memandangmu
26 Bertemu
27 Penari
28 Mencari bukti
29 Diam cinta
30 Perguruan mufeng
31 Harus memilih
32 Silsilah keluarga
33 Masa kecil
34 Pengenalan tokoh
35 Malam lampion
36 Kompetisi
37 Salah tingkah
38 Kasus mu jianci
39 Menjahili kaisar
40 Berkunjung
41 Shen Qing lagi
42 Pernikahan batal
43 Kaisar tahu identitas
44 Saran
45 Pedagang permen
46 Bencana
47 Aying bahaya
48 Wasiat
49 Menyaksikan
50 Menyalahkan
51 Feng Qi galau
52 Baju aneh
53 Malam pengantin
54 Perhitungan Xian ling
55 Kota hubei
56 Tertangkap
57 Bercanda
58 Masuk tempat larangan
59 Kedatangan musuh
60 Malam tragis
61 Putus asa
62 Putus asa
63 Hukuman
64 Tak sengaja bertemu
65 Berdamai
66 Xian Ling bertindak
67 Penyesalan selir fu
68 Mengumpan
69 Maaf
70 Bingung
71 Pemilik hati
72 Terjebak
73 Tertangkap basah
74 Berpura - pura bodoh
75 Terungkap
76 Jika esok
77 Permaisuri baru
78 Buron
79 Berusaha
80 Tidak bisa damai
81 Pergi ke gunung xuanji
82 Pergi berperang
83 Stategi
84 Pertanda
85 Unbox
86 Pemecah stategi
87 Curang
88 Dendam
89 Hanya satu
90 Cemburu
91 Percayalah
92 Kembali ke istana
93 Plakat emas
94 Misterius
95 Munafik
96 Fakta
97 Teror
98 menuduh
99 Kecewa
100 Maaf
101 Pertemuan
102 Mengejutkan
103 Ternyata
104 Malam lampion
105 Panah seribu maut
106 Menjebak
107 Nekat
108 Kecewa berat
109 Ketakutan
110 Menjebak
111 Muchen panik
112 Menjauh lebih baik
113 Bingung
114 Hukuman penggal
115 Putri Wei Yun jatuh cinta
116 Hujan begitu deras
117 Pencarian
118 Pertemuan
119 Melumpuhkan Hua Xin
120 Membujuk
121 Mantra Angin surga
122 Kelahiran pangeran
123 Keajaiban
124 Tamat
Episodes

Updated 124 Episodes

1
Malapetaka
2
Ceroboh
3
Terluka
4
Di bawa pergi
5
Tiba saatnya
6
Kota Wuqin
7
Makan dan makan terus
8
Paviliun lanling
9
Bertemu lagi
10
Pertunangan
11
Pertemuan pertama setelah dewasa
12
Terpesona
13
Bertarung
14
Menjadi patung
15
Kambuh
16
Terkejut
17
Kaisar shock
18
Pria aneh
19
Pangeran Qi Lei
20
Permintaan
21
Menyesal
22
Berdebar
23
Hari pertama
24
Tidak bisa terhindar
25
Memandangmu
26
Bertemu
27
Penari
28
Mencari bukti
29
Diam cinta
30
Perguruan mufeng
31
Harus memilih
32
Silsilah keluarga
33
Masa kecil
34
Pengenalan tokoh
35
Malam lampion
36
Kompetisi
37
Salah tingkah
38
Kasus mu jianci
39
Menjahili kaisar
40
Berkunjung
41
Shen Qing lagi
42
Pernikahan batal
43
Kaisar tahu identitas
44
Saran
45
Pedagang permen
46
Bencana
47
Aying bahaya
48
Wasiat
49
Menyaksikan
50
Menyalahkan
51
Feng Qi galau
52
Baju aneh
53
Malam pengantin
54
Perhitungan Xian ling
55
Kota hubei
56
Tertangkap
57
Bercanda
58
Masuk tempat larangan
59
Kedatangan musuh
60
Malam tragis
61
Putus asa
62
Putus asa
63
Hukuman
64
Tak sengaja bertemu
65
Berdamai
66
Xian Ling bertindak
67
Penyesalan selir fu
68
Mengumpan
69
Maaf
70
Bingung
71
Pemilik hati
72
Terjebak
73
Tertangkap basah
74
Berpura - pura bodoh
75
Terungkap
76
Jika esok
77
Permaisuri baru
78
Buron
79
Berusaha
80
Tidak bisa damai
81
Pergi ke gunung xuanji
82
Pergi berperang
83
Stategi
84
Pertanda
85
Unbox
86
Pemecah stategi
87
Curang
88
Dendam
89
Hanya satu
90
Cemburu
91
Percayalah
92
Kembali ke istana
93
Plakat emas
94
Misterius
95
Munafik
96
Fakta
97
Teror
98
menuduh
99
Kecewa
100
Maaf
101
Pertemuan
102
Mengejutkan
103
Ternyata
104
Malam lampion
105
Panah seribu maut
106
Menjebak
107
Nekat
108
Kecewa berat
109
Ketakutan
110
Menjebak
111
Muchen panik
112
Menjauh lebih baik
113
Bingung
114
Hukuman penggal
115
Putri Wei Yun jatuh cinta
116
Hujan begitu deras
117
Pencarian
118
Pertemuan
119
Melumpuhkan Hua Xin
120
Membujuk
121
Mantra Angin surga
122
Kelahiran pangeran
123
Keajaiban
124
Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!