Di sebuah ruangan khusus yang terdapat di paviliun lanling , tuan muda Feng menemui kaisar weixuan.
" Yang mulia sepertinya begitu berat untuk melupakannya ?". Ujar Feng Qi .
" Bagaimana denganmu ? bukankah kau juga menyukainya ". Kaisar menuntut balik perkataan Feng Qi .
" Itu masa lalu yang mulia , jika takdirnya menikah dengan orang lain maka hamba bisa apa ." Kata Feng Qi .
" Pernikahan itu harus di batalkan jangan sampai terjadi ." Perkataan kaisar sungguh mengejutkan .
" Yang mulia sungguh ingin merusak pernikahannya ? ". Feng Qi mencoba untuk meyakinkan kaisar kembali .
" iya ". Jawab kaisar dengan singkat dan tegas.
" Baiklah , bagaimana jika nanti dia jatuh cinta padaku yang mulia ." menggoda kaisar .
" Jika dia mencintaimu maka aku bisa apa ". Berpura - pura pasrah .
Saat ini kaisar keluar dari ruangan khusus itu dan mencoba untuk berbaur dengan orang lainnya , kaisar menyembunyikan identitasnya agar tidak banyak yang tahu jika kaisar weixuan yang sakit - sakitan ternyata sehat bugar bahkan bisa berkeliling sesuka hati .
*Brakk*
Suara orang sedang mengamuk dan membanting kursi hingga berantakan entah apa sebabnya .
" Yuxuan , Aling ada apa itu ? ". Tanya Aying .
" Tenanglah ". Kata Xian Ling .
Kaisar langsung menghampiri seseorang yang terlihat emosi dan mencoba untuk mengatasi namun malah balik menyerang .
" Mengapa semakin rumit saja ". Kata Aying.
Sedangkan Feng Qi juga keluar dari ruangan khusus paviliun Lanling itu , dia mendapati sosok Xian Ling yang terdapat di paviliun yang sama .
" Mengapa semakin lama semakin tidak asing , siapa sebenarnya wanita itu ". gumam Feng Qi dalam hati .
Xian Ling menangkap basah Feng Qi sedang menatapnya seolah mengetahui jika plakatnya berada padanya saat ini .
" Dia disini ". gumam Xian Ling dalam hati .
Xian Ling mencoba untuk keluar dari paviliun itu namun ternyata sebuah pisau melayang padanya .
Beruntung kaisar menyelamatkan dengan cepat hingga tidak sampai mengenai wajah Xian Ling .
Tubuh Xian Ling berada dalam dekapan kaisar saat ini , saat keduanya saling menatap barulah langsung terkejut .
" Kau !! ". Keduanya sama - sama terkejut .
Xian Ling segera bangkit dari dekapan itu dan langsung pergi begitu saja bahkan tidak sempat mengucapkan terima kasih .
" Dasar wanita sembrono ." Kata kaisar yang begitu geram karena bisa bertemu dengan wanita yang saat itu sempat bertarung di dalam air .
Aying dan Yuxuan kehilangan jejak Xian Ling .
" Ahh nona sangat senang menghilang tanpa jejak , ini ibukota yang begitu luas ". kata Aying .
" Lalu kenapa ? Apakah kau tak sanggup ."
" Kau jangan salah paham padaku , bukan seperti itu maksutku . Kita harus mencari nona kemana lagi ." jelas Aying .
" Kediaman bangsawan Shen ". Tebak yuxuan .
" Hah ? nona disana ya ". Aying tanya balik .
" Kurang pasti ". Jawab yuxuan dengan melangkahkan kaki dengan cepat.
Saat ini Xian Ling memang sedang memerhatikan kediaman Shen yang telah lama di tinggalkan karena pengasingan paksa .
Air mata Xian Ling berderai mencelos begitu saja mengingat dirinya sewaktu kecil di perlakukan bak budak bahkan tidak ada yang mempercayainya kala itu .
" Dendam ini akan selalu berkobar ! Kalian semua harus menanggung semua penderitaanku ". Kata Xian Ling dengan meremas tangannya sendiri .
Yuxuan dan Aying langsung senang bisa mendapati majikannya , namun mereka bisa merasakan bagaimana perasaannya saat ini .
" Nona ? mari kita pergi darisini karena jika tidak , takutnya ketahuan pengawal kediaman itu ". Ajak yuxuan .
" Mereka tidak akan mengenaliku namun ada baiknya juga pergi dari tempat ini ". Ujar Xian Ling .
Aying langsung menggandeng lengan Xian Ling untuk segera pergi dari kediaman bangsawan Shen.
Tuan muda Feng masih memikirkan Xian Ling dan entah mengapa saat menatap matanya begitu lama ada perasaan yang tak asing .
" Tatapan itu seperti saat aku menatapnya dulu , tapi itu tidak mungkin ". Ujar Feng Qi.
" Tuan muda , tuan besar memanggil anda untuk menghadap ". Kata Jiu seng .
" Baiklah ".
Feng Qi menyadari jika plakat miliknya tidak ada dan memastikan plakat itu terjatuh di penginapan kota Jixin .
*
*
*
Hari pertunangan antara nona pertama bangsawan Shen , Shen Ling dengan raja Wei Jin akan segera di laksanakan .
Kaisar begitu gelisah dan pikirannya pun tidak tenang , sejak kecil dia sudah memiliki perasaan pada Shen Ling namun pada kenyataannya malah lebih dekat dengan tuan muda Feng Qi .
Dan hanya tuan muda Feng Qi yang tahu jelas bagaimana Shen Ling .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 124 Episodes
Comments