Dunia Asmara
Selamat membaca🤗
Jangan lupa like, vote, and beri komentar disetiap babnya.
“ Dukungan pembaca adalah semangat untuk penulis “
Delux Royal Hotel
Hotel bintang lima, dengan desainer arsitektur yang mewah nan elegant. Sebuah hotel yang ikonik dan sangat mahal, meski begitu tetap diminati banyak pengunjung. Tak ada kamar biasa— semua adalah kamar suite dengan tarik permalam 20 juta. Pengunjung hotel delux juga bukanlah orang biasa, semuanya rata-rata adalah orang kaya.
Salah satunya adalah Miguel Arrawda— pria tampan dengan sejuta pesona. Miguel adalah CEO disebuah perusahaan tambang terbesar seantero, yaitu perusahaan DX. Kwans. Tak hanya itu, Miguel juga adalah menantu sulung dari Tuan Dave Kwans— seorang presiden.
Tampak kini Miguel yang tengah memperbaiki setelannya didepan cermin meja rias, seraya melihat seorang wanita pada pantulan cermin.
Wajahnya datar, tak ada ekspresi ataupun sebuah kebahagiaan digurat wajah meski sudah berhasil mendapatkan apa yang dinginkannya selama ini.
Selesai urusan dengan setelannya, Miguel lalu berbalik badan, menatap nanar pada wanita cantiknya yang masih terbaring lemah diatas ranjang. Tubuh polos dan hanya dibaluti selimut putih.
Rasa bersalah ada didalam hati, mengingat bagaimana dirinya semalam, berbuat kasar untuk menuntaskan rasa penasarannya dan juga kekesalannya pada wanita cantik itu yang bernama Nixeelin Oliveira.
“ Maafkan aku.” Lirihnya mendekat dan meraih jas diatas nakas. Dia lalu mengecup lembut kening wanita itu, yang mungkin akan menjadi masalah untuk dirinya dimasa mendatang.
Lama mengamati wajah wanita cantik didepannya, Miguel lalu segera pergi setelah melihat jam dipergelangan tangannya yang sudah menunjukkan pukul sepuluh pagi.
⚘️
⚘️
⚘️
Mansion Kwans.
Plak.
Tamparan yang begitu keras, terdengar hingga diluar ruangan. Pria muda dengan setelan khusus dan serba hitam, tampak menundukkan kepala seraya menahan perih dipipi akibat hadiah yang diberikan sang atasan.
“ Kau kehilangan dia dan masih berani datang padaku?” suara bentakan terdengar sangar dari wanita cantik bernama Nauora Kwans.
Wajah Nauora kini merah padam, ada amarah yang sedang membara didalam hati.
“ Maafkan saya Nyonya.” ujar pria muda itu, tak berani menatap wajah atasannya.
“ Maaf? Kau bilang maaf? Suamiku sudah meniduri wanita lain karena kelalaianmu dan kau masih berani meminta maaf untuk pekerjaanmu yang tidak beres?” suara Nauora begitu memekak ditelinga, dan terdengar sampai keluar ruangan.
Bahkan semua pelayan tengah mencuri dengar percakapan sang Nyonya rumah dan orang kepercayaan keluarga Kwans.
“ Sekarang keluar dari sini dan kau cari dimana suamiku sekarang. Dengan wanita mana dia sudah menghabiskan malamnya, kau cari semua.” Nauora memberi titah dengan rasa yang bergejolak dihati.
Tentu saat ini moodnya tidaklah baik. Bagaimana tidak, suaminya sudah menghilang sejak kemarin. Entah kemana pria nya itu, bahkan pengawal yang sering mengikutinya kemana-mana juga tidak tau kemana perginya sang suami.
Namun Nauora bukanlah wanita polos dan lugu, dia tentu tau kebiasaan buruk sang suami— dimana jika tidak menginjakkan kaki dirumah maka sudah pasti akan menghabiskan waktu diluar sana bersama wanita yang
berbeda setiap saat.
Tok. Tok. Tok.
Setelah berlalunya pria muda itu, kini berganti pelayan yang datang membawa nampan berisi air hangat. Semua pelayan tentu sudah paham bagaimana dia harus bekerja dan pandai membaca waktu dan situasi, seperti sekarang. Bila sang Nyonya rumah sudah mengeluarkan amarah dihati, maka salah satu pelayan harus datang membawa segelas air hangat untuk menenangkan hati Nauora.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments