*Tinggal bersama Tania

Mereka pulang menggunakan sepeda motor milik Tania, yang ia beli menggunakan uangnya sendiri dri hasil kerja di toko bunga bu Ambar, kontrakan Tania tak jauh dari toko bunga tempatnya bekerja sekitar 15 menit jika sedang tidak macet,jika macet bisa lebih dari 30 manit karena jalan kota dan kebetulan jam pulang karyawan disini hampir bersamaan,jadi lebih baik menghindari pulang jam kantor dan menunggu lebih lama sedikit pulangnya dari pada capek-capek di tengah jalan yang macet.

memasuki rumah dengan halaman yang luas dan terlihat asri dengan rumah bergaya eropa bukan seperti kontrakan pikir Anjani,

saat motor yang di Kendarai Tania benar- benar berhenti dirumah itu Anjani turun dengan mulut yang masih menganga,

kalau di desanya rumah seperti ini bisa di bilang adalah rumah orang kaya pastinya,

Anjani dan Tania mulai memasuki rumah yang katanya kontrakan menurut temannya itu, Anjani lebih di buat melongo lagi saat melihat isi dalam rumah Kontrakannya,

benar- benar kontrakan sultan pikirnya,

yang menbuat ia harus berpikir keras adalah berapa yang harus ia bayar kalau harus tinggal di kontrakan seperti ini hufttt.

Tania mengajak Anjani melihat-lihat rumahnya,

ada dua kamar yang besar-besar sudah lengkap dengan furniturnya dan 1 kamar kecil seperti kamar di desaku pikir Anjani,

ia akan memilih kamar kecil saja agar lebih murah untuk membayar kontrakan nya pikirnya,semua perabotan lengkap dan sepertinya bukan barang murah,ada lemari pendingin dan juga mesin cuci,

lagi-lagi Anjani harus berpikir keras berapa biaya yang harus ia keluarkan hanya untuk tempat tinggal jika kontrakannya sebagus ini, sedangkan ia juga harus menyisihkan uang gajinya untuk ibu dan adiknya di desa.

setelah usai berkeliling mereka duduk di ruang tamu sambil membawa cemilan dan minuman yang sudah di siapkan Tania,

"Tan kayaknya aku gk bisa deh tinggal di sini"

Anjani memulai percakapan

"kenapa?"

"dari tadi pas kita sampai aku pikir kontrakannya di belakang rumah ini,gak taunya kamu benar-benar masuk rumah ini,

ini bukan seperti kontrakan Tan,ini seperti rumah orang kaya kalau di desaku, kira-kira berapa tiap bulannya aku harus bayar kontrakan ini Tan?

belum untuk makan dan kebutuhanku yang lain,dan lagi tiap bulan aku harus mengirimkan sebagian gajiku untuk ibu dan adiku,lebih baik aku cari kontrakan yang kecil aja deh yang harganya terjangkau Tan,aku gak bisa kayaknya kalau harus disini" jelas Anjani mengeluarkan kegelisahannya sedari tadi,

Tania hanya tertawa terbahak-bahak mendengar semua penjelasan Anjani,

dia pikir kenapa, ternyata masalah biaya

"kamu tenang aja Jani di sini gak mahal ko uang sewanya, semampunya kamu aja

kalaupun kamu gak bayar uang sewa gak ada yang marah,udah kamu gak usah khawatirkan masalah itu, serahkan semuanya sama Tania" jawab Tania sambil menepuk dadanya pertanda bahwa ia yang akan bertanggung jawab

"gak bisa gitu dong Tan,kita tinggal disini berdua jadi kita juga harus bayar semuanya berdua,tapi kayaknya aku beneran gak sanggup deh beneran kalau kontrakannya sebagus dan semewah ini,

aku mah yang penting bisa tidur dengan nyenyak dan air yang bersih dan lingkungan yang nyaman udah cukup Tan" ujar Anjani masih dengan raut wajah khawatirnya

"kami tenang aja Jani, rumah ini punya tante aku, tanteku pindah ikut anaknya ke Batam,jadi rumah ini kosong Jan

daripada gak di huni nanti yang ad jadi sasaran empuk maling lagi,jadi aku minta sama tanteku buat nemapatin rumah ini dan tanteku ngijinin yang penting jangan berbuat macam-macam dan bisa jaga diri aja disini katanya, soalnya tanteku tau aku bakalan tinggal sendiri di sini,jadi kamu gak usah khawatir lagi masalah uang sewa Jan,

kamu bebas mau tinggal disini semua kamu,

aku juga jadi senang ada teman tinggal disini soalnya aku jarang keluar rumah tan,paling ke swalayan atau ke ketempat kerja, selebihnya ya di dalam rumah aja" jelas Tania yang melihat raut wajah Anjani yang khawatir

Anjani sedikit lega mendengar jawaban Tania

"oh gitu Tan, syukur lah kalau begitu jadi aku bisa sedikit menyisihkan uangku untuk di tabung" jawab Anjani memamerkan giginya yang putih

lalu mereka tertawa bersama.

Terpopuler

Comments

auliasiamatir

auliasiamatir

Alhamdulillah tania baik banget ya

2023-08-01

0

lihat semua
Episodes
1 *AWAL
2 *Pekerjaan Baru
3 *Tinggal bersama Tania
4 *Semangat Baru
5 *Bu Ambar pindah,aku gelisah
6 *Mulai dari nol
7 * Mendapatkan Pekerjaan baru
8 * Kita saudara
9 *Kerumah bu Rina
10 *Mulai kerjaan baru
11 *Anak majikan
12 *Pertemuan pertama
13 *Bagus saja
14 *Kejadian tak terduga
15 *Dilema
16 *Jadian
17 *Menikmati hari bersama
18 *Akhirnya....
19 *Ujian cinta
20 *
21 *Syarat bu Rina
22 *Keputusan berat
23 *Keputusan Akhir
24 23.flashback
25 *Akhirnya menjadi suami istri
26 *Firasat istri
27 *Bertemu bi Siti and the genk.
28 *Menutupi kebohongan
29 *Pernikahan kedua
30 *Tujuh bulanan
31 *Mulai berbohong
32 *Kecurigaan Satya
33 *Menemukan bukti
34 *Ternyata benar (Mendapat Bukti akurat)
35 *Anjani tahu
36 *Tragedi Melahirkan
37 *Lahirnya putri Anjani
38 *Anjani sadar
39 * Putri yang berharga (Nadira Putri)
40 *Kedatangan bu Rina
41 *Luapan kemarahan Satya
42 *Aku Ridha mas
43 *Kepergian Anjani
44 *Hidup segan mati tak mau
45 *Semangat hidup untuk Putriku
46 *Kedatangan tamu tak di undang
47 *Firasat seorang Ayah
48 *Mulai membaik
49 *Kemakan Jebakan
50 *Cucu Lain?
51 *Kabar baik yang tak di inginkan
52 *
53 *flashback
54 *
55 *Devi melahirkan
56 *Lahirnya anak Devi
57 *
58 *Tuduhan
59 *Tertuduh
60 *Kenapa?
61 *Pilihan sulit
62 *Pulang
63 *Apa ini pah?
64 "Gadis dingin
65 * DIRA
66 *Aku Nadira Putri
67 *Pak Satya
68 *Bertemu big boss
69 *Om Satya?
70 ucapan terimakasih
71 *Flash back 1
72 *Flashback 2
73 Flashback 3
74 *Kita keluarga
75 *Terlambat pulang
76 *Aku bukan perempuan murahan
77 *Kritis
78 *Senyuman teduh
79 *Dia cucuku
80 *Minta Tolong
81 *Handphone dari kakek
82 *Kehilangan
83 *Om akan Datang Sayang
84 *Meminjam Bahu
85 *Transfer Energi
86 *Perdebatan Papah dan tante Devi
87 *Mau papah antar nak?
88 *Rumah singgah
89 *Kenapa dengan nama Dira?
90 *Menikmati hari bersama papah
91 *Papah sungguh menyayangimu nak
92 *Kedatangan pak Bos
93 *Muka dua
94 * Ingin tenang
95 Selamat hari kemerdekaan republik Indonesia
96 *Tiga Tahun Kemudian
97 *Bertemu Casanova kadal
98 *Casanova kadal 2
99 *Berbagi lebih baik
100 *Serangan Pria bertopeng
101 *Akting Dira
102 *Kanebo kering versi wanita
103 *Flashback Ema
104 *Menangislah,kan kau juga manusia
105 Permohonan maaf
106 *Luka di balik pesta
107 *Kadal Di Tembak Langsung
108 *Menyendiri
109 *Langkah pertama
110 *sepertinya say pernah melihatmu
111 *Tetap Menjadi Nona Kecil Ema
112 *Dara Putih
113 *Dara Putih 2
114 *Dara Putih 3
115 *Rumah Kita
116 *Kegaduhan di Markas The Don
117 *Rapat
118 *Kepemilikan saham perusahaan
119 *CEO baru perusahaan Hamzah
120 *
121 *Nadira Putri, CEO baru
122 *Ulah Bagas
123 *Ungkapan Hati Bagas
124 *Dua manusia tak tahu diri
125 *Titik Lemah sang Lady
126 *Dunia Ini Terlalu Keras, Bawa Dira Bu!
127 *Memasak makanan favorit Ema
128 *Tiga Orang??
129 *Ngapain Dia??
130 *Pesona Dira
131 *Apakah ini tandanya???
132 *Markas di Serang ( Ada apa dengan Dira?)
133 *Mohon maaf
134 *Aura Sang Lady
135 *Ternyata Pengintai itu kamu
136 *Siapa Kita??
137 *FLASHBACK
138 *Pertempuran 1
139 *Pertempuran II
140 MAULID NABI MUHAMMAD SAW
141 *Ibunya Ema??
142 *Percayalah Nak!
143 *Kita bukan Pilihan
144 *Kode Dari Dira
145 *Jebakan Ranjau
146 *Sosok Tak Asing di ujung pertempuran
147 *Terimakasih sudah bertahan
148 *Tentang Dira
149 *Maafkan saya nona
150 *Berteman
151 *Memasak Bersama
152 *Flashback (POV EMA)
153 *Waktu berlalu
154 * Maafkan kami (Apakah ini akhirnya?))
155 *Pengecut (Apakah ini akhir II ??)
156 *Kalian Harus Di Hukum
157 * Akhir Yang Indah
158 *Ekstra Part 1
159 *Ekstra Part II
160 UCAPAN TERIMA KASIH
Episodes

Updated 160 Episodes

1
*AWAL
2
*Pekerjaan Baru
3
*Tinggal bersama Tania
4
*Semangat Baru
5
*Bu Ambar pindah,aku gelisah
6
*Mulai dari nol
7
* Mendapatkan Pekerjaan baru
8
* Kita saudara
9
*Kerumah bu Rina
10
*Mulai kerjaan baru
11
*Anak majikan
12
*Pertemuan pertama
13
*Bagus saja
14
*Kejadian tak terduga
15
*Dilema
16
*Jadian
17
*Menikmati hari bersama
18
*Akhirnya....
19
*Ujian cinta
20
*
21
*Syarat bu Rina
22
*Keputusan berat
23
*Keputusan Akhir
24
23.flashback
25
*Akhirnya menjadi suami istri
26
*Firasat istri
27
*Bertemu bi Siti and the genk.
28
*Menutupi kebohongan
29
*Pernikahan kedua
30
*Tujuh bulanan
31
*Mulai berbohong
32
*Kecurigaan Satya
33
*Menemukan bukti
34
*Ternyata benar (Mendapat Bukti akurat)
35
*Anjani tahu
36
*Tragedi Melahirkan
37
*Lahirnya putri Anjani
38
*Anjani sadar
39
* Putri yang berharga (Nadira Putri)
40
*Kedatangan bu Rina
41
*Luapan kemarahan Satya
42
*Aku Ridha mas
43
*Kepergian Anjani
44
*Hidup segan mati tak mau
45
*Semangat hidup untuk Putriku
46
*Kedatangan tamu tak di undang
47
*Firasat seorang Ayah
48
*Mulai membaik
49
*Kemakan Jebakan
50
*Cucu Lain?
51
*Kabar baik yang tak di inginkan
52
*
53
*flashback
54
*
55
*Devi melahirkan
56
*Lahirnya anak Devi
57
*
58
*Tuduhan
59
*Tertuduh
60
*Kenapa?
61
*Pilihan sulit
62
*Pulang
63
*Apa ini pah?
64
"Gadis dingin
65
* DIRA
66
*Aku Nadira Putri
67
*Pak Satya
68
*Bertemu big boss
69
*Om Satya?
70
ucapan terimakasih
71
*Flash back 1
72
*Flashback 2
73
Flashback 3
74
*Kita keluarga
75
*Terlambat pulang
76
*Aku bukan perempuan murahan
77
*Kritis
78
*Senyuman teduh
79
*Dia cucuku
80
*Minta Tolong
81
*Handphone dari kakek
82
*Kehilangan
83
*Om akan Datang Sayang
84
*Meminjam Bahu
85
*Transfer Energi
86
*Perdebatan Papah dan tante Devi
87
*Mau papah antar nak?
88
*Rumah singgah
89
*Kenapa dengan nama Dira?
90
*Menikmati hari bersama papah
91
*Papah sungguh menyayangimu nak
92
*Kedatangan pak Bos
93
*Muka dua
94
* Ingin tenang
95
Selamat hari kemerdekaan republik Indonesia
96
*Tiga Tahun Kemudian
97
*Bertemu Casanova kadal
98
*Casanova kadal 2
99
*Berbagi lebih baik
100
*Serangan Pria bertopeng
101
*Akting Dira
102
*Kanebo kering versi wanita
103
*Flashback Ema
104
*Menangislah,kan kau juga manusia
105
Permohonan maaf
106
*Luka di balik pesta
107
*Kadal Di Tembak Langsung
108
*Menyendiri
109
*Langkah pertama
110
*sepertinya say pernah melihatmu
111
*Tetap Menjadi Nona Kecil Ema
112
*Dara Putih
113
*Dara Putih 2
114
*Dara Putih 3
115
*Rumah Kita
116
*Kegaduhan di Markas The Don
117
*Rapat
118
*Kepemilikan saham perusahaan
119
*CEO baru perusahaan Hamzah
120
*
121
*Nadira Putri, CEO baru
122
*Ulah Bagas
123
*Ungkapan Hati Bagas
124
*Dua manusia tak tahu diri
125
*Titik Lemah sang Lady
126
*Dunia Ini Terlalu Keras, Bawa Dira Bu!
127
*Memasak makanan favorit Ema
128
*Tiga Orang??
129
*Ngapain Dia??
130
*Pesona Dira
131
*Apakah ini tandanya???
132
*Markas di Serang ( Ada apa dengan Dira?)
133
*Mohon maaf
134
*Aura Sang Lady
135
*Ternyata Pengintai itu kamu
136
*Siapa Kita??
137
*FLASHBACK
138
*Pertempuran 1
139
*Pertempuran II
140
MAULID NABI MUHAMMAD SAW
141
*Ibunya Ema??
142
*Percayalah Nak!
143
*Kita bukan Pilihan
144
*Kode Dari Dira
145
*Jebakan Ranjau
146
*Sosok Tak Asing di ujung pertempuran
147
*Terimakasih sudah bertahan
148
*Tentang Dira
149
*Maafkan saya nona
150
*Berteman
151
*Memasak Bersama
152
*Flashback (POV EMA)
153
*Waktu berlalu
154
* Maafkan kami (Apakah ini akhirnya?))
155
*Pengecut (Apakah ini akhir II ??)
156
*Kalian Harus Di Hukum
157
* Akhir Yang Indah
158
*Ekstra Part 1
159
*Ekstra Part II
160
UCAPAN TERIMA KASIH

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!