Boss Pengganti Di Penginapan

Boss Pengganti Di Penginapan

01. Wacana Ganti Boss

Di sebuah rumah besar sekaligus berfungsi sebagai penginapan berlantai dua yang megah dan indah. Berada sangat dekat di kawasan Kepulauan Seribu, Jakarta, Indonesia...

Tiga orang perempuan dengan memakai baju sama yang seragam, telah selesai mengusung beberapa koper ke garasi. Kini mereka telah berkumpul di meja makan, menunggui satu keluarga yang sedang makan dengan wajah yang bertekuk.

"Jadi sudah fix jika kalian memilih tetap bekerja di sini ya? Jika ada apa-apa masalah dengan boss baru kalian, bilang saja pada kami. Apa kalian mengerti, Murniati , Vinola dan Oqtissa?" ucap bos lelaki mereka, Arzaki Azril. Pria dewasa tampan, berkulit putih dan baik.

"Mungkin adik lelakiku nanti akan membuka kembali penginapan kita ini. Harap kalian rela membantu untuk memajukan penginapan kembali," ucap pak Arzaki dengan suara yang serak.

Pak Arzaki nampak berat berkata. Bagaimanapun, tiga orang pembantu rumah dan penginapannya itu sudah seperti keluarga sendiri. Telah bertahun-tahun lamanya mereka bekerja dan tinggal bersama.

"Iya, pak. Kami akan tetap bekerja sebaik mungkin dengan boss penggantinya bapak. Tapi kami tetap berharap, keluarga bapak akan segera kembali ke sini. Menjadi bos kami lagi," sahut salah seorang dari mereka, Oqtissa dengan khidmat.

"Baiklah. Terimakasih. Selama kalian dengan boss baru, meski dia adalah adikku sendiri, jika ada perilakunya yang kalian tidak berkenan, jangan ragu, katakan saja pada kami. Nomor hand phone serta medsos kami tidak akan berubah." Pak Arzaki mengatakan hal penting itu kepada ketiga pembantu rumah.

Ketiga perempuan yang akan ditinggalkan itu tengah mengangguk dengan kompak. Wajah mereka juga tak kalah mendung dari ekspresi sang majikan. Makhlum, Murniati dan Vinola sudah hampir enam tahun lamanya bekerja bersama. Sedang Oqtissa, masih jalan dua tahun. Tapi sudah merasa sangat nyaman bekerja pada keluarga pak Arzaki. Menjadi satu keluarga antara bawahan dan atasan.

Sekarang mereka sedang menghadapi ancaman perpisahan. Keluarga pak Arzaki sedang ada urusan keluarga mendadak dari pihak sang istri yang berasal dari negara Brunei Darussalam.

Jadi untuk sementara, mereka akan berada di negara Brunei Darussalam guna menyelesaikan urusan keluarganya yang mendadak. Dan adik lelaki pak Arzaki sendirilah yang akan datang menggantikan.

🕸🕸🕸

Malam sehabis waktu isya'..

Tiga perempuan beda usia serta beda status, tengan berkumpul ceria di halaman belakang yang lengang. Keluarga pak Arzaki beserta istri, dengan tiga anak yang masih kecil di bawah lima tahun, telah bertolak dari bandara Soekarno-Hatta menuju ke negara Brunei Darussalam.

Ketiga asisten yang sedang nampak ceria itu masing-masing adalah :

Oqtissa, 23 tahun. Gadis lajang muda yang nampak sederhana, dengan rambut panjang dan diikat jadi satu berserabut yang jauh dari kata rapi. Berkulit kuning cerah dan bersih. Namun tertutup dengan penampilan ala kadarnya yang berseragam kebesaran di tubuhnya. Dengan warna seragam abu-abu gelap, membuat penampilannya nampak berantakan. Namun tidak menutupi fisik cantiknya dengan tampilan suram itu.

Rajin bekerja, tangguh dan tidak mengenal lelah. Memiliki dua orang adik kembar perempuan, dan masih bersekolah di taman kanak-kanak. Bukan gadis pemarah dan bukan juga seorang pendendam. Berasal dari keluarga sederhana di pesisir pantai Rembang.

Vinola, berusia 26 tahun dan diam-diam sedang mengandung. Cantik dan berambut cukup panjang. Seorang janda, sehingga tidak diketahui siapakah bapak dari bayi yang tengah dikandungnya.

Dan asisten ketiga adalah Murniati, 36 tahun. Cukup berumur dan sebagai ibu rumah tangga dari seorang suami. Sekaligus pemilik dari dua anak yang bersekolah di SD dan SMP. Sebagai ketua geng pembantu. Jarang marah dan akan berusaha memberi solusi jika ada masalah pekerjaan di antara mereka bertiga.

Sedang satu pembantu rumah yang lain baru saja mengundurkan diri. Lebih memilih pulang kampung dan mendapat pesangon dari pak Arzaki. Tidak ingin meneruskan kerja dengan boss pengganti di penginapan.

"Lihat nih, pak Arzaki sangat baik sekali. Mau ke mana kita dengan uang sebanyak ini?" tanya Murni sambil mengibas-ngibaskan uang yang baru dikeluarkannya dari amplop.

"Berapa, mak?! Yuk hitung,,, mana tahu lebih dari apa yang kita pikir." Vinola sambil mengeluarkan seluruh isi dari amplop coklat pemberian terakhir pak Arzaki, si boss yang lama.

"Habis ini belanja yuk, nak..! Kita harus merasa bebas sesaat dulu, kita seneng-seneng, sebelum bos baru datang untuk menjadi boss penggantinya pak Arzaki," usul Murniati, sebagai ketua geng pembantu.

"Jika boss pengganti galak, kita harus bagaimana, maakk?!" Oqtissa yang nampak amburadul penampilannya, sedang berandai-andai hal negatif. Tidak ada semangat untuk merapikan diri saat tak ada boss yang mengawasi.

"Tenang, nak. Dia itu sendirian. Cuma seorang... Tapi sekali lagi, apalah daya kita sebagai buruh rumahan, dibanding kuasa boss besar sekaya dia, kaaan. Jadi meski satu lawan tiga, kita harus keok saja, nak,," ucap Murniati dengan tertawa.

"Huuu,,huuu,,huuu..Huuu,,hu...!!" Vinola dan Oqtissa spontan meledek menyoraki.

Mereka sedang penasaran bagaimana wujud dari adik lelaki pak Arzaki yang katanya akan datang mengganti. Berharap manusia baik dan bukan dari golongan serigala berbulu wool. Yang pasti akan semena-mena pada pekerja wanita seperti mereka.

🕸🕸🕸🕸🕸

Terpopuler

Comments

siluet

siluet

bagus karya nya, aku mampir dulu 😍

2023-03-22

1

As Lamiah

As Lamiah

baru menyelami dan mencoba meresapi nih tour kisah yg satu ini 💪💪💪 semangat tour semoga sehat selalu 💖

2023-02-07

2

hania putri

hania putri

aku hadir kk.
terimakasih sudah membuat karya baru

2023-02-04

0

lihat semua
Episodes
1 01. Wacana Ganti Boss
2 02. Boss Pengganti Datang
3 03. Interview
4 04. Tulis Namaku
5 05. Tulisan Siapa?
6 06. Tontonan Horor
7 07. Zoan
8 08. Orang Pintar
9 09. Baju Berkerudung
10 10. Pulau Bidadari
11 11. Penjelasan
12 12. Kamar Berantakan
13 13. Tidak Ikut ke Kota
14 14. Dibawa ke Kota
15 15. Victoria's Secret
16 16. Ghibah Semalam
17 17. Dua Puluh Empat Jam
18 18. Nola Sakit
19 19. Jujur Pada Boss
20 20. On The Way Semarang
21 21. On The Way Semarang
22 22. On The Way Semarang
23 23. On The Way Semarang
24 24. Tiba di Semarang
25 25. Tidak Berguna
26 26. Sebagai Harem
27 27. Izin Pulkam
28 28. Sama-sama Pergi
29 29. Teman Karib
30 30. Pulang
31 31. Bapak dan Anak
32 32. Nihil
33 33. Zoan Sakit ?
34 34. Menyusul
35 35. Bantuan Bertubi
36 36. Diskusi
37 37. Rawat Peluk
38 38. Rambut Baru
39 39. Ke Pantai
40 40. Fin
41 41. Back to Semarang
42 42. Penginapan Semarang
43 43. Batal Ikut..
44 44. Ditemani Ayunda
45 45. Mendapat Pelanggan
46 46. Jadilah Tamengku
47 47. Bersepeda di Kota Lama
48 48. Kabar Duka
49 49. Pindah Pesawat
50 50. Tukar Tujuan
51 51. Menjaga
52 52. Paviliun
53 53. Marah dan Canda
54 54. Pulang ke Rumah Penginapan
55 55. Kemas Kamar
56 56. Menjadi Harem
57 57. Kemajuan
58 58. Razia dan Inspeksi Mendadak
59 59. Dibawa Polisi
60 60. Di Mana
61 61. Rawat Total
62 62. Sedia?
63 63. Sah Rawat Total
64 64. Bincang
65 65. Mogok
66 66. Bantuan
67 67. Saling Rindu?
68 68. Dering Bell
69 69. Bukan Harem
70 70. Luka
71 71. Doa Bersama
72 72. Terkuak
73 73. Interogasi Pribadi
74 74. In Good Condition
75 75. Tidak Ramah
76 76. Selingkuh
77 77. Kapan Dicerai...
78 78. Wanita Cantik
79 79. Berpisah
80 80. Tidak Dijemput?
81 81. Diasingkan
82 82. Lunas
83 83. Pahamilah
84 84. Pasangan Serasi
85 85. Melamar
86 86. Mudik
87 87. Sah
88 88. Bermesra
89 89. Otewe Kepulauan
90 90. The End
Episodes

Updated 90 Episodes

1
01. Wacana Ganti Boss
2
02. Boss Pengganti Datang
3
03. Interview
4
04. Tulis Namaku
5
05. Tulisan Siapa?
6
06. Tontonan Horor
7
07. Zoan
8
08. Orang Pintar
9
09. Baju Berkerudung
10
10. Pulau Bidadari
11
11. Penjelasan
12
12. Kamar Berantakan
13
13. Tidak Ikut ke Kota
14
14. Dibawa ke Kota
15
15. Victoria's Secret
16
16. Ghibah Semalam
17
17. Dua Puluh Empat Jam
18
18. Nola Sakit
19
19. Jujur Pada Boss
20
20. On The Way Semarang
21
21. On The Way Semarang
22
22. On The Way Semarang
23
23. On The Way Semarang
24
24. Tiba di Semarang
25
25. Tidak Berguna
26
26. Sebagai Harem
27
27. Izin Pulkam
28
28. Sama-sama Pergi
29
29. Teman Karib
30
30. Pulang
31
31. Bapak dan Anak
32
32. Nihil
33
33. Zoan Sakit ?
34
34. Menyusul
35
35. Bantuan Bertubi
36
36. Diskusi
37
37. Rawat Peluk
38
38. Rambut Baru
39
39. Ke Pantai
40
40. Fin
41
41. Back to Semarang
42
42. Penginapan Semarang
43
43. Batal Ikut..
44
44. Ditemani Ayunda
45
45. Mendapat Pelanggan
46
46. Jadilah Tamengku
47
47. Bersepeda di Kota Lama
48
48. Kabar Duka
49
49. Pindah Pesawat
50
50. Tukar Tujuan
51
51. Menjaga
52
52. Paviliun
53
53. Marah dan Canda
54
54. Pulang ke Rumah Penginapan
55
55. Kemas Kamar
56
56. Menjadi Harem
57
57. Kemajuan
58
58. Razia dan Inspeksi Mendadak
59
59. Dibawa Polisi
60
60. Di Mana
61
61. Rawat Total
62
62. Sedia?
63
63. Sah Rawat Total
64
64. Bincang
65
65. Mogok
66
66. Bantuan
67
67. Saling Rindu?
68
68. Dering Bell
69
69. Bukan Harem
70
70. Luka
71
71. Doa Bersama
72
72. Terkuak
73
73. Interogasi Pribadi
74
74. In Good Condition
75
75. Tidak Ramah
76
76. Selingkuh
77
77. Kapan Dicerai...
78
78. Wanita Cantik
79
79. Berpisah
80
80. Tidak Dijemput?
81
81. Diasingkan
82
82. Lunas
83
83. Pahamilah
84
84. Pasangan Serasi
85
85. Melamar
86
86. Mudik
87
87. Sah
88
88. Bermesra
89
89. Otewe Kepulauan
90
90. The End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!