Perjaka yang Ternodai
" WOOY..... Berhenti....... Dasar siluman Kadal berekor kera loe yah
" liat aja nanti... Kalo ketangkap lagi, gue gak bakal lepasin loe, gue jamin Loe bakalan ketagihan dengan goyangan gue ....
Mimpi apa aku semalam Tuhan, aku kira pasien yang kuterapi itu lelaki tulen, ternyata dia Homo. Untung saja aku bisa lolos lewat jendela, meski lecet kulitku karena goresan kayu.
Pagi itu kira kira pukul 10.00, setelah lolos dari cengkraman Rambo yang gemulai, aku pergi berlari ke PTM Garuda yang sudah ku anggap sebagai basecame dan rumah keduaku.
Terlihat dari kejauhan parkiran PTM Garuda banyak motor dan mobil yang terparkir disana, kebetulan tukang parkirnya Adit temanku. Aku berharap hari ini ada kunjungan tamu yang akan bertanding Tenis Meja disana, Aku tambah kecepatan lariku menghampiri adit.
" ehh Purba,, kenapa loe ngos ngos gtu pur?? Abis ngejar maling loe yaa
" bukan ngejar maling lg dit, gue di kejar Rambo!!
" gimana ceritanya loe bisa ketemu, dan dikejar rambo?? Loe maling granat dan senjatanya ya Pur??
" ahahah.. Bukan dit!! gue tadi dapat panggilan terapi massage full body dari orang yang badannya besar berotot mirip Rambo, namun setelah selesai dia minta di TUSBOL dit, ogah gue! Emang gue cowo apaaan.
" dia mau ngasih gue motor N-max dit, asal gue bersedia puasin TUSBOL nya dit.
" dia maksa dan ngerayu rayu gue, lahh gue kabur aja.. Ampe gue lupa, terapi gue belum dibayar.
" TUSBOL apaan tuh?? Baru denger ini istilah!! terus loe kenapa gak terima tuh motor Pur.
" yaelah hari gini loe ga tau TUSBOL!! , tusbol itu TUSUK BOOL adit, dia LGBT, penyuka lobang pantat.
" wkwkwkkwkwkwk. Pantesan aja loe gak terima tuh motor,, gilaa tu orang, merinding gie dengernya!! Tapi gak aneh sih Pur kalo dia ngajak gtu ke loe, secara gtu liat kulit loe yang putih kaya Vampire, brewok mirip kang Pepy the Xplorer, ditambah bulu tangan loe yang mirip rumput sepak bola.. Pasti bagi kaum LGBT loe ikan, apalagi loe seorang tukang pijat, yang mungkin dipikiran mereka, loe bisa gampang tergiur dengan uang atau barang yang mereka tawarkan untuk memuaskan nafsu birahinya.
" ohh ia Pur.. tadi Pa. Haji nanyain loe, katanya mau di Terapi Urut keseleo.
" yaudah nanti kita lanjutin ngobrolnya, gue masuk kedalam dulu yaa dit.
" okrays Pur.. Sampein salam gue ke Neng Rambo kalo ketemu lagi yaa wkwkwkwkwkwkw
Sesampainya diruang PTM Garuda, terlihat banyak orang, sebagian dari mereka sedang melakukan pemanasan tenis meja, dimeja satu terlihat dua orang sedang berlatih backhand, dimeja dua orang yang sedang berlatih smash, dan dimeja tiga orang yang sedang bertanding persahabatan. Lalu kuhampiri Pa. Haji yang sedang mengobrol dengan tamunya.
" Assalamualaikum Pa. Haji, kata Adit tadi Pa. Haji cari Purba yaa??
" ia.. Pa. Haji pegal pegal abis kemarin bertanding Pur, ini juga kaki kayanya terkilir, ngilu kalo jalan Pur.
" baik pa. Haji.. Purba tunggu sambil nonton ya!! ,, ohh ia pa. Haji sekalian promoin Terapi Purba yaa, mumpung banyak orang.
" ia Pur.. Kamu gak ngomong juga p. Haji udah ngerti. Kamu kan anak pa. Haji ahahaahhah
Lalu aku segera pergi ke toilet untuk buang hajat yang dari tadi aku tahan. Di kloset duduk toilet aku melamun, sesekali tertawa menertawakan kejadian ketika mengurut c. Rambo, sampe sampe merinding semua bulu kuduku.
Akupun keluar dan menonton pertandingn persahabatan tenis meja. tim tamu bermain dengan sangat baik dengan serv, spin dan backhand disertai smash yang sangat keras, tim tuan rumah dipaksa untuk menahan dan bertahan.
" Purba... Diurutnya di mushola saja yaa
" baik pa. Haji
Aku bersama pa. Haji masuk mushola, lalu pa. Haji kusuruh tengkurep, lalu ku mulai menggerakan tangan menyasar urat urat kaku dan yang menghambat peredaran darah dari ujung kaki hingga ujung kepala. Setelah semua urat tersasar dan aliran darah normal kembali, aku fokuskan diarea keseleo dibagian engkel kaki. Terdengar suara dengkuran pa. Haji yang ketiduran ketika aku pijat, saking mendalami dan menghayati pijatanku.
" pa. Haji sudah selesai.. Aku tepuk tepuk kakinya
" ohh udah selesai yaa pur!! Alhamdulillaah enak nich badan, keseleonya pun mendingan. Terima kasih ya pur.
Pa. Haji memberi upah pijatanku 150.000 via transfer ATM, ditambah tips 20.000 tunai untuk rokok dan makan siang katanya. Alhamdulillah yaa Allaah atas penjemputan rezeki yang kedua ini semoga barokah, dan yang aku pijat sehat bugar kembali.
Setelah selesai dari memijat pa. Haji di mushola, akupun keluar dan meneruskan menonton tenis meja, kemudian salah seorang tamu memghampiriku. Dia meminta nomer What'sapp dan menyuruhku untuk menerapi saudaranya yang terkena penyakit struk. Dia bilang, pa. Haji yang memberi tahunya bahwa aku adalah seorang terapis, sekaligus tukang pijat urut, kemudian dia juga bilang akan membantu mempromosikan kepada kerabat dan sahabat dekatnya. Akupun bersyukur dan bahagia mendengarnya, tak lupa aku mengucapkan terima kasih kepada beliau.
Akupun beranjak keluar dari ruangan PTM garuda untuk mengisi perutku yang sudah lapar. Sudah terbayang nasi padang dengan rendang dan lalap serta sambalnya, yang membuat cacing diperutku ikut demo. Aku berjalan melewati petokoan, sesekali aku menendang nendang benda yang ada dihadapanku.
Tercium bau yang sangat wangi ketika aku berpapasan dengan seorang wanita cantik yang memakai high heels hitam dikaki putih panjangnya, dia terlihat seperti Angelina Joli di film action Lara Crop. Dia membaluti tubuhnya dengan jumpsuit hitam yang ia kenakan. Bodinya yang menyerupai gitar Spanyol, membuat mataku tak beranjak menoleh kebelakang memperhatikan dia yang terus berjalan lenggak lenggok seperti acara catwalk, Pikiranku traveling dan akupun berdoa, semoga kedepannya dia menjadi pasien langgananku. Aamiin.
Lalu aku berbalik arah yang tadinya mau makan nasi padang menjadi batal, rasa laparpun menjadi hilang. Lalu aku putuskan untuk mengikuti kemana bidadari ini pergi. Dia berjalan melewati pertokoan, sesekali dia berhenti membeli makanan. Disebuah persimpangan jalan dia berhenti, terlihat dia masuk kedalam mobil. Seketika hatiku hancur melihat kenyataan ini! mungkin yang menjemputnya itu pacar atau suaminya. Namun karena penasaran, aku naik ojeg pangkalan untuk membuntutinya.
Betapa kaget dan syoknya ketika mobil itu berhenti dirumah dekat si Rambo LGBT itu. Seketika aku merinding, ketika ingat keperjaanku hampir terenggut oleh si Rambo.
Setelah keluar dari mobil, dia menghampiri dan berdiri disamping pintu mobil, terlihat si pria yang didalam mobil memberikan dia kotak kado dan bucket ditutup dengan ciuman yang mendarat ditangan seksi wanita cantik itu. Seketika darahku terasa panas melihat adegan yang terjadi di depan mataku.
Wanita itupun lantas pergi dan masuk kerumah yang berdekatan dengan si Rambo LGBT. Aku berfikir mungkin itu rumahnya, namun kepenasaranku terlalu besar, sehingga aku memutuskan untuk menunggu dan memastikannya. Sambil berharap harap cemas takut bertemu si Rambo. aku duduk di kursi kayu dibawah pohon pinggir jalan.
Tiba tiba mobil pajero hitam berhenti didepanku, supir tesebut membuka pelan pelan kaca jendela mobil. Lalu turun dua orang berbadan kekar mirip Ade Rai dari belakang kanan kiri pintu mobil.
" kamu kangen yaaaa!! Dasar jodoh gak kan kemana yaa Pur!!
Alangkah kagetnya ketika jendela terbuka semua, ternyata dia adalah Sirambo LGBT dengan ke dua bodyguard nya. Aku tak bisa kabur karena dijaga dan dipegang kedua bodyguardnya. Aku tak bisa begerak, lalu aku berteriak kencang meminta tolong, namun si Rambo mengancamku.
" silahkan teriak dan minta tolong
" gue bakal laporin loe ke polisi atas tuduhan pencurian dirumah gue tadi pagi
" gue yang bakal tuntut loe balik tolol, gue akan laporin loe atas tuduhan pelecehan dan perbuatan tidak menyenangkan.
Bodyguardnya mencengkramku dengan sangat keras, sehingga aku beteriak lebih keras, sehingga teriakanku memancing warga sekitar, sontak warga berdatangan termasuk wanita itu. Seketika aku terpana melihatnya, rasa sakit bekas cengkraman ke dua bodyguard itupun hilang.
" ada apa ini ribut ribut" tanya seorang warga
Lalu aku menceritakan semua yang aku alami tadi pagi dengan sedetail detailnya " gini pak tadi pagi aku mendapat panggilan untuk terapi pijat dan urut sama dia pa, namun sesudahnya dia memaksaku untuk melakukan hal yang sangat menjijikan, dia menyuruhku untuk mempenetrasi lubang pantatnya, lalu aku menolak, terus dia mengiming imingi aku dengan motor N-max supaya aku mau memuaskan hasratnya, akupun menolak kembali, sampai akhirnya dia dengan badannya yang gede mendorong dan menyeredku, setelah ada kesempatan akupun pergi melali jendela kamarnya pa.
si Rambo mengelak dan balik menuduhku mau mencuri. Wargapun kebingungan, sampai akhirnya wanita turun tangan dan melerai kami " sudah sudah, hei lo andre gue tuh sudah lama kenal loe, Loe masih belum berubah yaa, malu maluin!! Mau loe gue laporin ke polosi?? Gue siap jadi saksi dari perbuatan menyimpang loe.
Terlihat sorot matanya yang tajam itu memandang si Rambo dengan penuh kebencian, lalu dia menyruhnya pergi dan membubarkan warga. Tinggal menyisakan kami berdua.
" kamu gak apa apa??
" Alhamdulillah enggak tanteu..
" ohh jadi Profesi kamu terapis ya!! namamu siapa??
" ia tante!!! aku seorang Terapis panggilan, nama aku Mahesa Purbaraksa, orang memanggilku Purba.
" jangan panggil Tante ahh, kedengarannya seperti gimana gtu,, panggil aja Gladis.
" baik tante... Ehh kak Gladis
" hahaba.. ohh ia!!! usia kamu berapa Purba?? kamu tadi bilang kamu terapis panggilan!! Kamu menguasai treatment apa saja Purba??
" Usia aku 23 tahun kak, alhamdulillaah aku mengusasai beberapa treatments, diantaranya body massage, terapi sulbi, kop, bekam, totok wajah serta totok perut.
" wiih hebat kamu Purba..
" ahh biasa aja kak, semua ini titipan Allah
" ohhh ia, usia kak gladis berapa??
" 27 mau jalan ke 28 bulan depan Purba!?
" emhh kamu bilang umurmu baru 23 tahun yaa,, kamu mau gak kerja bareng aku??
" kerja apa kak
" emmmm, kamu santai gak?? Ngobrolnya kita lanjut dirumah mamah yu??
Tak mau kehilangam kesempatan, akupun mengiyakan dan mengikuti ajakan kerumah ibunya. Aku dan gladis berjalan menuju rumah ibunya, terlihat dari kejauhan si Rambo LGBT memperhatikan kami berdua.
Sesampai dirumah ibunya, aku melihat foto foto Gladis yang menempel di dinding, terlihat piala dan piagam penghargaan atas nama Gladis.
Lalu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments