Dalam kesibukannya itu , sama sekali khayra tidak pernah mengeluh bahkan dia dengan telaten dan sabar menghadapi pembeli dengan berbagai macam karakter. Khayra memang selalu sabar dan dapat menangani semua pembeli walaupun terkadang ada juga pembeli yang bersikap angkuh dan sombong dan dia bisa mengatasi nya dengan baik sekali.
Dan tak terasa juga kini jam makan siang pun tiba dan khayra kini masih saja meladeni para pembeli di sana karena memang hanya dia dan juga arum saja yang bekerja di kafe sebab dia masih belum bisa membayar karyawan lain lagi karena uang sewa kafe juga tinggi jadi dia harus memprediksi pendapatan nya dulu sebelum menambah karyawan lagi.
“ Rum, aku tinggal sebentar tidak apa-apa kan. Aku mau ke kantor papa sekarang ini “. Kata Khayra
“ Kamu yakin mau pergi ke sana , atau mau aku temani kamu khayra . aku takut sekali jika kamu nanti di jebak oleh mereka semua atau di apa-apakan oleh mereka“. Kata Arum
“ Tidak usah , kamu istirahat saja dulu dan jangan lupa makan siang , aku akan pergi ke sana sendiri saja tidak apa-apa . lagi pula aku juga tidak selemah itu rum jadi kamu jangan khawatir ya “. Kata Khayra tersenyum menatap sahabat nya itu yang selalu saja perjhatian sekali dengan nya.
“ Ya sudah , hati-hati ya dan jika ada apa-apa jangan lupa untuk segera menghubungi aku khayra “. Kata Arum
“ Iya, aku akan menghubungi mu jika aku membutuhkan bantuan mu arum “. Kata Khayra
Kini dia pun keluar dari kafe dan segera menuju kantor papa nya yang jarak nya juga lumayan jauh juga dari kafe milik nya itu. Khayra memang selalu menggunakan angkutan umun jika pergi kemanapun juga sebab papa nya tidak membelikan dia mobil berbeda dengan para saudara tirinya yang mendapat kan mobil dari papa nya sedangkan khayra tidak pernah mendapatkan fasilitas mewah apapun dari Bastian . Meskipun demikian , Khayra tidak pernah mengeluh sama sekali , justru dia selalu bisa melewati semua nya dengan senyuman karea dia yakin jika roda akan terus berputar dan suatu saat dia akan sukses dan bisa menunjukkan semua itu kepada para anggota keluarga yang selalu meremehkan nya. Tidak terasa juga kini dia sudah sampai di Sinar Company saat ini dan Khayra pun segera masuk ke dalam perusahaan
“ Maaf nona , anda mau kemana ?”. Tanya Scurity di sana karena dia memang tidak mengenal Khayra
“ Saya ingin bertemu dengan tuan Bastian dan saya juga sudah membuat janji dengan nya “. Kata Khayra sopan kepada penjaga di sana.
“ Maaf nona saya harus mengecek nya dulu jadi anda bisa menunggu sebentar di sini “. Kata Scurity itu
Khayra pun mengangguk dan dia kini duduk di kursi yang ada sambil menunggu apa dia boleh masuk ke dalam atau tidak karena sekarang ini sang security sedang menuju resepsionis untuk bertanya apa khayra boleh masuk atau tidak .
“ Bagaimana pak , apa saya boleh masuk ?”. Tanya Khayra
“ Bos sedang makan siang nona jadi anda tunggu saja dulu di sini dan itulah yang sekertaris nya tadi katakan “ Jawab security tersebut
“ Jadi saya harus menunggu tuan bastian selesai makan siang dulu baru bisa menemui nya , apa anda sudah menyebutkan nama saya tadi ketika bertanya ?”. Tanya Khayra
Satpan tersebut pun menggelengkan kepala nya dan kini khayra pun hanya tersenyum saja karea dia juga tidak mau menyusahkan pak asatpan di sana maka dari itu dia pun kini berdiri dari duduk nya dan segera pergi dari kantor tersebut
“ Lain kali saja saya akan datang ke sini dan Saya tidak akan datang di jam makan siang nanti nya “. Kata Khayra sambil tersenyum lalu dia keluar dari perusahaan tersebut . khayra hanya bisa menghembuskan nafas kasar nya saja karena papa nya itu sangat lah menjengkel kan sekali bagi nya . Dia yang menyuruh khayra untuk datang di jam makan siang dan dia juga menyuruh nya untuk menunggu , tentu saja khayra tidak akan melakukan nya karena dia merasa itu hanya akan membuang waktu nya saja jadi dia memutuskan untuk pergi Kembali ke kafe , toh nanti juga mereka akan bertemu di rumah jadi khayra tidak perlu juga menunggu di kantor untuk bertemu bukan.
“Kok cepat sekali khayra , apa yang kalian bahas tadi di sana ?”. Tanya Arum ketia melihat khayra baru saja masuk ke dalam kafe
“ Tadi aku tidak jadi menemui papa karena dia masih istirahat di luar jadi aku memutuskan untuk Kembali saja ke sini “. Jawab khayra santai sekali
“ Nah benarkan , mereka hanya mempermainkan kamu saja , kenapa juga kamu ke sana tadi khayra “. Kata Arum kesal sekali dengan papa dan saudara khayra yang sepertinya memang sengaja sekali mengerjai khayra tadi
“ Sudah tidak apa-apa dan anggap saja tadi aku sedang jalan-jalan merefresing otak “. Kata Khayra sambil tersenyum
“ Ya anggap saja begitu dan sekarang kamu makan saja dulu karena aku tahu pasti tadi kamu belum sempat makan bukan jadi sekarang makan saja dulu “. Kata arum
“ Maaf ya arum , aku tinggal makan dulu sekarang ini . kamu sendiri dulu tidak apa-apa kan ?”. tanya khayra
“ Tentu saja tidak apa-apa , kamu ini kenapa berkata seperti itu juga , bukan nya kamu pemilik kafe ini jadi tidak masalah juga jika kamu beristirahat sekarang “. Kata Arum
“ Jangan seperti itu , aku menganggap mu sahabat bukan karyawan jadi jangan berkata seperti itu sebab di antara kita tidak ada yang Namanya bos dan karyawan “. Kata Khayra
Dia dan arum memang sudah bersahabat sejak lama bahkan suka duka khayra selama ini arum pun mengetahuinya dan mereka memang selalu berbagi kebahagiaan dan kesedihan sejak dulu hingga sekarang.
“ Ya aku tahu karena kamu memang selalu saja begitu jadi aku paham sekali dengan perkataan mu itu dan sekarang sana makan saja karena tadi aku juga sudah membelikan kamu makanan juga “. Kata Arum
Khayra pun mengangguk kan kepala nya dan kini dia pun segera makan agar nanti jika kafe rame arum rtidak akan kewalahan menghadapi para pengunjung kafe.
Sementara itu , di perusahan nya kini Bastian terlihat marah karena khayra tidak menemui nya bahkan dia memilih pergi dan tidak mau menunggu dia sebentar saja
“ Dia memang sudah mulai kurang ajar sekali pa , jadi sebaik nya papa percepat saja mengatakan hal tersebut kepada nya agar kita juga bisa segera mendapatkan suntikan dana dari tuan Daniel nanti dan itu juga bisa menjadi pelajaran untuk khayra nanti jika di tangan tuan Daniel dia tidak akan bisa bertindak se enak nya saja “. Kata Roy .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments