Mencintai Sepupu Kedua (Tak Bisa Berpaling)

Mencintai Sepupu Kedua (Tak Bisa Berpaling)

Hubungan yang berakhir

Tak pernah terlintas di benak ku sebelumnya, aku dan sepupuku terlibat perasaan yang sukar untuk di jelaskan, bahkan setelah dirinya memutuskan hubungan secara sepihak denganku,  yang bahkan aku tidak mengetahui apa alasan utamanya lebih memilih mengakhiri kisah kami yang bahkan sudah terjalin lima tahun. Marah, sedih dan kecewa itulah yang aku rasakan, aku mulai meraba diri ingin mengetahui dimana letak kesalahanku tapi semuanya nihil aku tidak dapat menemukannya.

Aku mencintainya begitu besar namun dia seakan enggan untuk bertahan denganku, aku tidak bisa terus-terusan seperti ini aku harus mengetahui alasan bang Rega memutuskanku, ini sulit untuku membunuh rasa yang membuncah di hatiku sama saja dengan melenyapkan separuh tubuhku. Namanya Regantara Suhendi dia cinta pertamaku cinta yang begitu manis, dan memberi warna dalam hidupku, aku masih terikat saudara,  ada hubungan kekerabatan dengannya dia putra dari sepupu ibuku, kakeknya dan nenekku adik kakak sama ibu tapi lain ayah.

aku membulatkan tekad dan niat untuk menemuinya, berharap ada yang tersisa dari cintanya menginginkan hubunganku berlanjut dan di selamatkan, padahal hanya tinggal dua semester lagi aku lulus kuliah dan berencana ingin melamarnya,  biar saja aku di katakan agresif karna ingin melamar pria idamannya, toh dia kekasihku karna faktanya memang seperti itu sedalam itu cintaku padanya,  tapi rencana itu hancurlah sudah saat beberapa minggu lalu mas Rega menghubungiku melalui ponsel dan memutuskan hubungan kami, aku terkejut tapi apalah dayaku aku harus menyelesaikan ujian terlebih dahulu sebelum aku mengajukan cuti,  memang hubungan kami RDL aku berada di Swis untuk menyelesaikan pendidikanku, kami bertemu hanya dua bulan sekali, mas Regalah yang mendatangiku atau saat libur semester tiba aku sendiri yang menghampirinya. seperti saat ini aku memberanikan diri untuk mendatanginya untuk memperjelas hubungan kami.

Namun saat aku tiba di rumah kakek Rudi suhendi keadaan nampak ramai seperti sedang ada acara,  yang keketahui setelah tanteku mengatakan bahwa acaranya adalah mengumumkan hubungan baru antara mas Rega dangan seorang wanita yang masih ku kenal,  yang tak lain wanita itu anak dari Kakak ibuku bernama Sarah, seakan di hujam belati kalbu ini begitu perih tersayat-sayat, sebegitu tidak berartikan aku di matanya, sampai hati mas Rega lelakukan ini padaku, hilang sudah pertanyaan yang ku persiapkan sedari tadi semua sudah terjawab dengan jelas di hadapanku.

"Katakan jika apa yang tante Hana katakan itu bohong mas!,  kamu tidak benar-benar menjalin hubungan dengan mbak Sarah kan, bagai mana bisa kau melakukan ini padaku mas? ". mas Rega tidak menjawab satu pertanyaanpun yang aku tanyakan.

"Apa kabar Dhira?" Tiga ka itu dapat memusnahkan keraguan dalam dada ini, ternyata ini bukan mimpi, pria yang ku cintai telah memiliki hubungan baru dengan wanita lain.

"Aku tidak pernah merasa seburuk ini sebelumnya". Jawabku sinis, sedangkan mas Rega hanya tersenyum paksa lalu menundukan kepalanya.

Semua mata menatap kearahku seakan menertawakan aku yang nampak seperti orang bodoh yang tidak mengetahui apa-apa.

Dalam hati aku bertanya-tanya sejak kapan hubungan keduanya terjalin, mungkinkah jika mas Rega menjalin hubungan dengan mbak sarah di saat mas masih terikat hubungan denganku,  dan justru alasan terbesarnya memutuskan hubungan dengaku adalah mba sarah, Ah rasanya kepalaku berdenyut nyeri senyeri hatiku yang hancur,  aku harus pergi dengan segera dari Sini sebelum aku meledakkan tangisan.

"Kau pria paling kejam yang pernah ku temui". Ada alasan mengapa aku mengatakan hal seperti itu.

Aku mengemudikan mobil dengan berderai air mata tak dapat aku sembunyikan luka hati yang semakin dalam setelah mendengar langsung bahwa mas Rega akan menikahi mbak Sarah.

.

.

Saat tiba di rumah mama menghampiriku "Dhira mengapa kamu menangis?".

Tidak kuat rasanya mendengar pertanyaan mama yang mana mengingatkanku kembali pada pria itu pria yang tidak ingin ku sebut namanya dalam doaku.

"Mas Rega akan menikah dengan mba Sarah ma, apa yang harus Dhira lakukan?, sedangkan tujuan ku hidup untuk menikah dengannya, sakit ma,  sungguh Dhira tidak berdusta sama sekali".

"Ya nak mama sangat paham apa yang kamu rasakan, bersabarlah waktu akan menyembuhkan semua luka yang ada dalam hatimu, mama di sini berjanji akan membantumu menyembuhkan semuanya". Aku yakin mama berusa menghiburku,  tapi aku juga melihat luka yang sama di matanya atau bahkan lebih lebar luka seorang ibu yang berperan membawaku ke dunia ini, tapi satu hal yang menjadi pertanyaanku mengapa mama tidak terkejut mendengar hal ini.

"ma, tolong katakan yang sejujurnya pada Dhira apa mama mengetahui hal ini sebelumnya?"

"Ya nak. Mama tau,  Itu sebabnya mama melarangmu pulang beberapa waktu lalu mama tidak ingin melihatmu semakin terluka".

Di peluk lagi tubuh wanita tercintanya, luar biasa sakit tidak dapatkah hubungannya di perbaiki.

"Apa mas Rega menjalin hubungan di belakangku ma? ".

"itu tidak mungkin Dhira,  Rega dulu sangat mencintaimu yang mama ketahui dia menjalin hubungan dengan sarah setelah memutuskan hubungannya denganmu".

"apa mama tau mengapa mas Rega mengakhiri hubungan kami".

"Sungguh mama tidak mengetahuinya Dhira".

"mama Dhira pergi dulu aku ingin mencari jawabannya sendiri".

Nadhira pergi meninggalkan kediaman orang tuanya tujuannya saat ini adalah apartement milik Rega,  Dhira memarkirkan mobilnya dengan sembarang keluar dengan terburu-buru melemparkan kunci mobilnya ke petugas parkir di basmant itu.

Nadhira tertegun saat menekan tombol pintu apartment Rega yang sama sekali sandinya tidak lelaki itu rubah,  masih tetap sama yaitu tanggal jadiaannya ada apa semua ini mungkinkah Rega juga masih mencintainya sama seperti dirinya,  sebentar lagi ia akan menemukan jawabannya.

Tidak sabar menunggu kedatangan Rega, berkali kali Dhira mengubah posisi duduknya berdiri dan sesekali berjalan-jalan tak tentu arah,  cemas gelisah tentu saja, jarum jam seakan enggan untuk berpindah. Dhira enggan mengalihkan pandangan dari pintu, berharap yang di tunggunya cepat kembali.

Setelah beberapa waktu menunggu.

Ceklek, (pintu terbuka).

Menampilkan wajah sayu dan lelah dengan kemeja yang kusut melekat pada tubuhnya, ingin sekali Dhira menjatuhkan tubuhnya kepelukan lelaki kekar yang selalu ia rindukan.

"Mas Rega! " Nadhira bergunam lirih,  nyaris tak terdengar.

Rega terkejut dengan kehadiran mantan kekasihnya. "Apa yang kau lakukan di sini? "

"aku sedang mencari jawaban dari semua pertanyaan yang bersarang di kepalaku mas, tentang apa alasan kau mengakhiri hubungan kita secara sepihak? Dan tentang mas Rega sudah melamar mbak sarah,  bagai mana bisa mas Rega melakukan semua ini kepadaku,  katakan mas jika ini hanya prank, ulang tahunku bahkan sudah terlewat mas,  aku mohon jangan seperti ini". Rega mengutuk dirinya sendiri membenci kelakuannya yang menyakiti wanita di hadapannya.

"Hubungan kita sudah berakhir". Ungkap Rega dengan suara serak menahan tangis sama halnya ia juga terluka dengan keadaan.

.

.

Terpopuler

Comments

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

hadir thor..... dikit dikit semua karyamu tak baca loh...... request y thot yg belum selesai semoga cepet dirampungkan..... sayang ceritay bgs bgs loh......

2023-10-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!