Terjerat Pernikahan Rahasia With Doctor

Terjerat Pernikahan Rahasia With Doctor

Bagian 001. Awalan

Jika penasaran dengan cerita lengkapnya, kalian bisa mampir dulu dikarya Author yang berjudul Perjuangan Cinta Si Gadis Desa! Karena disana ada potongan-potongan awalan cerita mereka. Ini khusus untuk pembaca baru ya🐹

🍄🍄🍄

-

-

Hidup mandiri sejak usianya masih sangat muda, yaitu usia delapan belas tahun. Dimana saat itu dirinya masih bersekolah dan tentunya remaja sepertinya harus menikmati masa-masa kebebasan dan kesenangan bersama teman-teman sebayanya.

Masa remajanya yang harus ia nikmati itu berakhir, berawal saat ia masih duduk dibangku kelas sebelas, sekolah menengah atas. Dimana kedua orangtuanya mengalami kecelakaan pesawat ketika ingin melakukan perjalanan bisnis di Singapura.

Kedua orangtuanya meninggal dikejadian tersebut, tepatnya saat pesawat yang ditumpangi kedua orangtuanya akan lepas landas. Namun karena roda belakang yang harusnya keluar untuk menjejakkan dipijakan lapangan bandara, roda belakang itu malah mengalami kemacetan sehingga membuat pesawat tersebut lepas landas begitu saja tanpa adanya persiapan.

Tentu hal itu membuat pesawat tersebut mengalami kerusakan saat pesawat itu kehilangan arah dan menubrukan diri didinding penghalang bandara.

Pesawat tersebut meledak tepat diarea bandara, sehingga membuat area bandara tersebut ikut mengalami kerusakan yang sangat dasyat. Tentu orang-orang yang berada disana ikut mengalami musibah tersebut. Dimana ada yang mengalami luka ringan, luka yang sangat parah, hingga sampai meregang nyawa.

Hidup damai seorang gadis yang masih belia itu hilang dalam sekejab, dimana saat ia merasakan kesedihan yang mendalam atas kehilangannya kedua orangtuanya, musibah kembali datang kepadanya. Saat semua aset milik kedua orangtuanya harus disita karena perusahaan keluarganya tersebut mengalami kerugian yang sangat besar. Sebab! Perusahaan tersebut terbengkelalai karena tak adanya pengganti sang penerus perusahaan itu.

Sebenarnya gadis tersebut yang merupakan anak pertama lah, penerus perusahaan itu. Namun karena dirinya yang masih sekolah dan tak tahu apa-apa tentang dunia pembisnisan, akhirnya tak bisa menyelamatkan semua aset peninggalan milik kedua orangtuanya. Bahkan rumah kelahirannya pun tak bisa diselamatkan padahal rumah tersebut banyak meninggalkan kenangan antara dirinya dan kedua orangtua tercintanya.

Bagaimana dengan kerabat jauh maupun kerabat dekat? Apakah mereka membantu saat gadis itu merasakan kesusahan? Jawabannya tidak! Karena mereka semua menutup mata dan tak ingin susah-susah menampung kehidupan seorang gadis yang sudah tak punya apa-apa itu. Padahal semua kerabatnya dulu sungguh sangat baik kepadanya saat kedua orangtuanya masih hidup didunia, namun entah mengapa sifat baik tersebut sekejab hilang bersamaan dengan harta benda milik kedua orangtuanya hangus bak ditelan bumi.

Harta satu-satunya yang tersisa yang dimiliki oleh gadis itu adalah celengan berbentuk ayamnya yang merupakan hadiah pemberian mamanya sewaktu ia berumur sembilan tahun. Celengan tersebut ia gunakan untuk menabung uang jajan yang tersisa, hingga celengan tersebut sangat penuh sehingga ia pecahkan dan tak menyangka jika jumblah uang yang terkumpul selama sepuluh tahun lamanya itu bernilai seratus juta.

Ada pula harta yang tak ternilai bagi gadis tersebut, yang akan ia jaga dan akan ia sayangi sepenuh hati seperti kedua orangtuanya yang menyayanginya dengan segenap jiwa. Harta tak ternilai tersebut adalah sosok adik laki-lakinya yang selamat dari kecelakaan pesawat karena sewaktu itu adiknya ikut pergi bersama orangtuanya. Gadis tersebut merasa bahagia bahwa tuhan masih menyisakan orang tersayangnya untuk menemaninya saat kedua orangtuanya tiada, namun disatu sisi gadis itu juga merasa sedih karena akibat kecelakaan tersebut adiknya mengalami kelumpuhan dan tak bisa mengerakkan kedua kakinya seperti biasa. Hingga adiknya hanya bisa terbaring lemah diatas tikar yang tak berlapisan kasur karena keterbatasan ekonomi yang membuatnya hidup dalam kemiskinan.

Bermula saat itu, gadis tersebut bertekad dengan kegigihannya ia akan bekerja keras dan menjadi orang sukses dengan caranya sendiri, agar bisa membawa adiknya berobat dan melihat kembali sura tawa keceriaan saat adiknya berlari dengan kedua kakinya yang utuh...

°°°°°

“Mino...!! Mino...! Kakak berangkat dulu ya! Nanti kalau kamu mau berangkat ke les musik jangan lupa makan sarapannya ya? Kakak udah bikinin kamu roti isi dimeja makan!”

Teriak Mita saat sudah selesai mengemasi barang-barang yang akan ia bawa kerumah sakit. Karena pagi-pagi sekali ia sudah dijadwalkan untuk mengecek para pasiennya yang akan melahirkan. Itu sebabnya ia terburu-buru hari ini.

Sang adik yang dipanggil itu keluar dari kamar dengan wajah ceberutnya. Lelaki berusia tujuh belas tahun itu tak bisa menghampiri sang kakak dengan cepat karena keterbatasannya, yang hanya bisa menggunakan alat kursi roda untuk pengganti kakinya yang tak bisa digerakkan selama beberapa tahun lamanya.

“Kakak ini! Kan sudah aku katakan berkali-kali kakak... jangan panggil aku Mino... namaku itu Miko kakak! Mi-ko! Miko Rendra!” ucap lelaki muda itu dengan kata terakhir yang ditekan.

Sejenak Mita langsung menghentikan pergerakannya dan menatap sang adik yang memalingkan wajahnya dengan raut yang ditekuk. Mita pun dibuat tersenyum karena melihat wajah sang adik yang menurutnya sangat mengemaskan itu, karena hal faforit bagi Mita adalah melihat wajah adik laki-lakinya yang kusam karena dirinya yang selalu ngasal memanggil nama sang adik. Padahal menurut dirinya nama Mino sangat bagus untuk adiknya, itu sebabnya ia setiap hari memanggil sang adik dengan sebutan Mino! Tapi jika ia sedang marah maka ia akan memanggil nama sang adik dengan benar. Bukankah hal itu malah aneh?

Mita melangkahkan kakinya untuk mendekati adiknya, saat sudah dekat, ia pun segera memeluk leher sang adik dan mengacak-acak rambut lelaki muda itu dengan gemasnya.

Hal itu membuat Miko yang sudah kesal menjadi bertambah kesal, dan membuat lelaki muda itu berteriak histeris sehingga para pelayan yang sedang bekerja tentu dibuat terkejut setengah mati.

“Nona muda dan tuan muda mulai lagi....” ucap seorang pelayan wanita paru baya yang sedang ingin menjemur pakaian.

“Yah biarkan saja mereka Siti... berkat suara-suara kericuhan mereka rumah jadi makin hidup, sebab jika mereka saling bermusuhan maka rumah ini pasti akan jadi horor kayak kuburan!” timpal mang Dadang sang tukang kebun sekaligus penjaga rumah.

“Iya mang! Bahagia sekali melihat mereka berdua rukun sampai sekarang, dulu waktu masih kecil pun suka rusuh begitu. Sekarang kerusuhan mereka dibawa sampai dewasa.” Terang Siti.

“Nah itu Siti! Kita juga harus bersyukur kepada tuhan, karena kesedihan mereka dulu sekarang diganti dengan kebahagiaan kembali. Nyonya dan tuan diatas sana yang melihat mereka tumbuh menjadi orang-orang hebat pasti sangat bangga! Aku saja yang bukan orangtuanya meresa bangga sekali loh Sit!”

“Bener! Bener banget mang! Aku juga senang sekali bisa melihat pertumbuhan mereka yang sangat jauh berbeda sekali!” balas Siti mengebu-gebu.

“Yasudah Sit! Balik lagi kerja, biarkan mereka menghabiskan waktu bersama.”

“Iya mang!”

Kemudian kedua pekerja itu, kembali mengerjakan tugas mereka masing-masing.

“Hais kakak! Rambutku berantakan lagi kan, padahal aku sudah susah-susah merapikannya....” gerutu Miko sebal kepada Mita.

Mita yang tak merasa bersalah itu, hanya menertawakan adiknya tanpa dosa dan merasa sangat terhibur melihat adiknya yang semakin memasamkan wajahnya.

“Abisnya kamu makin gemesin banget sih... kan kakak jadi tega pingin karungin kamu dan bawa kamu ketemen-temen kakak, buat pameran jika adik kakak ini super-super ngegemesin!” ujar Mita kembali merusuhi adiknya dengan menciumi pipi lelaki muda itu.

“Iyuh kakak... jangan cium-cium... aku jijik tauuu....” pekik Miko sambil menjauhkan wajah Mita dari wajahnya.

“Kenapa? Sini kakak masih pengen ciumin kamu....” Mita berusaha meraih wajah sang adik namun Miko terus menghalanginya.

“Cepet nikah saja kau kak! Dari pada nyiumin aku terus, lebih baik kakak nikah! Terus ciumin tuh suami kakak sampai puas!” pekik Miko lagi-lagi.

“Gak ada calonnya sayangku... jadi kamu aja dulu yang kakak ciumin...” ucap Mita terus berusaha meraih wajah sang adik.

“Ada calonnya kok kak! Itu kak Dava yang nungguin kakak sampai lumutan!” terang Miko, dan tepat saat itu sebuah suara langsung menghentikan aktivitas mereka berdua.

“Ada apa nih? Kok namaku disebut-sebut?” celetuk seorang pria yang tengah berjalan menghampiri mereka.

“Noh kak! Udah ada calonnya....” bisik Miko kepada kakanya, kemudian menaik turunkan kedua alisnya untuk menggoda sang kakak.

“Ssst... Mino, jangan bicara sembarangan! Siapa yang ngajarin kamu ngomong begitu ha?” tanya Mita yang ikut berbisik, sambil melempar tatapan tajam kepada adiknya. Namun adiknya hanya membalas mengedikan kedua bahunya dengan acuh tak acuh-acuhnya. Hal itu mampu membuat Mita tersulut kesal.

-

-

🍄🍄🍄

Hai🙆 jumpa lagi dengan othor, sekarang Author kembali dengan kisah Mita dan Fadli ya... terus ikuti cerita mereka sampai akhir. Dan jangan lupa tinggalkan komen kalian biar Author semangat nge up!

Terpopuler

Comments

Indah MB

Indah MB

aku favorit dulu ya kak.. nanti aku baca lagi..

Suci Yang Ternoda mampir

2023-08-25

1

Ninasyifa

Ninasyifa

halo kak aku mampir ya, dan sudah like dan subscribe, semangat

2023-02-28

2

red_rubby

red_rubby

Bidadari Sang Idol dan Little Daddy mampir

2023-02-27

1

lihat semua
Episodes
1 Bagian 001. Awalan
2 Bagian 002. Nenek Sihir
3 Bagian 003. Masih Menunggumu
4 Bagian 004. Menguping
5 Bagian 005. Ajakan
6 Bagian 006. Ke Pesta
7 Bagian 007. Curiga
8 Bagian 008. Kejadian Tak Terduga
9 Bagian 009. Sikap Aneh Fadli
10 Bagian 0010. Hal Yang Seharusnya Tidak Terjadi
11 Bagian 0011. Bercak Diseprai
12 Bagian 0012. Curhat Mita
13 Bagian 0013. Kebingungan Fadli
14 Bagian 0014. Kedatangan Fadli
15 Bagian 0015. Antara Mita Dan Fadli
16 Bagian 0016. Penolakan Miko
17 Bagian 0017. Masih Belum Usai
18 Bagian 0018. Masalalu Yang Belum Terlupa
19 Bagian 0019. Penghinaan
20 Bagian 0020. Menunggunya
21 Bagian 0021. Menegaskan
22 Bagian 0022. Menghindarinya
23 Bagian 0023. Sangat Dekat
24 Bagian 0024. Perubahan Mita
25 Bagian 0025. Membuat Terkejut
26 Bagian 0026. Menjemput
27 Bagian 0027. Kedatangan Tamu
28 Bagian 0028. Sebuah Keputusan
29 Bagian 0029. Menerima
30 Bagian 0030. Mual Lagi
31 Bagian 0031. Kumpul Keluarga
32 Bagian 0032. Akhirnya
33 Bagian 0033. Aksi Miko
34 Bagian 0034. Kebimbangan
35 Bagian 0035. Tinggal Bersama
36 Bagian 0036. Pertemuan
37 Bagian 0037. Mati Lampu
38 Bagian 0038. Ingin Mangga
39 Bagian 0039. Kebimbangan
40 Bagian 0040¦Pindah Rumah
41 Bagian 0041. Rumah Baru
42 Bagian 0042. Bertukar Cerita
43 Bagian 0043. Mulai Curiga
44 Bagian 0044. Masih Dengan Dava
45 Bagian 0045. Pulang Bersama Dava
46 Bagian 0046. Perkembangan
47 Bagian 0047. Ribut Ketika Dipagi Hari
48 Bagian 0048. Topik Pembicaraan
49 Bagian 0049. Minta Traktiran
50 Bagian 0050. Nenek Lampir 2
51 Bagian 0051. Terkejut
52 Bagian 52. Tak Menerima Kenyataan
53 Bagian 0053. Dibuat Baper
54 Bagian 0054. Kedatangan Miko
55 Bagian 0055. Menuntaskan Masalah-masalah Kecil
56 Bagian 0056. Akhirnya
57 Bagian 0057. Inilah Yang Sebenarnya
58 S2–Bagian 0058. Bayi Mungil Dan Bayi Tua
59 S2–Bagian 0059. Keromantisan
60 S2–Bagian 0060. Suami Perhatian
61 S2–Bagian 0061. Rahasia?
62 S2–Bagian 0062. Kericuhan Oleh Dua Anak Manusia
63 S2–Bagian 0063. Sudah Terbiasa
64 S2–Bagian 0064. Tak Pernah Usai
65 S2–Bagian 0065. Terkejut
66 S2–Bagian 0066. Penganggu
67 S2–Bagian 0067. Fadli Tak Suka
68 S2–Bagian 0068. Tingkah Fadli
69 S2–Bagian 0069. Mendapat Gangguan
70 S2–Bagian 0070. Kegelisahan Fadli
71 S2–Bagian 0071. Pesta Ulang Tahun
72 S2–Bagian 0072. Pacar Filda
73 S2–Bagian 0073. Kedatangan Wanita Itu
74 S2–Bagian 0074. Taruhan?
75 S2–Bagian 0075. Perbuatan Miko
76 S2–Bagian 0076. Makan Bersama
77 S2–Bagian 0077. Miko Yang Usil
78 S2–Bagian 0078. Terungkapnya Fakta
79 S2–Bagian 0079. Gosip Dikampus
80 S2–Bagian 0080. Anak Kedua?
81 Novel baru nih
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Bagian 001. Awalan
2
Bagian 002. Nenek Sihir
3
Bagian 003. Masih Menunggumu
4
Bagian 004. Menguping
5
Bagian 005. Ajakan
6
Bagian 006. Ke Pesta
7
Bagian 007. Curiga
8
Bagian 008. Kejadian Tak Terduga
9
Bagian 009. Sikap Aneh Fadli
10
Bagian 0010. Hal Yang Seharusnya Tidak Terjadi
11
Bagian 0011. Bercak Diseprai
12
Bagian 0012. Curhat Mita
13
Bagian 0013. Kebingungan Fadli
14
Bagian 0014. Kedatangan Fadli
15
Bagian 0015. Antara Mita Dan Fadli
16
Bagian 0016. Penolakan Miko
17
Bagian 0017. Masih Belum Usai
18
Bagian 0018. Masalalu Yang Belum Terlupa
19
Bagian 0019. Penghinaan
20
Bagian 0020. Menunggunya
21
Bagian 0021. Menegaskan
22
Bagian 0022. Menghindarinya
23
Bagian 0023. Sangat Dekat
24
Bagian 0024. Perubahan Mita
25
Bagian 0025. Membuat Terkejut
26
Bagian 0026. Menjemput
27
Bagian 0027. Kedatangan Tamu
28
Bagian 0028. Sebuah Keputusan
29
Bagian 0029. Menerima
30
Bagian 0030. Mual Lagi
31
Bagian 0031. Kumpul Keluarga
32
Bagian 0032. Akhirnya
33
Bagian 0033. Aksi Miko
34
Bagian 0034. Kebimbangan
35
Bagian 0035. Tinggal Bersama
36
Bagian 0036. Pertemuan
37
Bagian 0037. Mati Lampu
38
Bagian 0038. Ingin Mangga
39
Bagian 0039. Kebimbangan
40
Bagian 0040¦Pindah Rumah
41
Bagian 0041. Rumah Baru
42
Bagian 0042. Bertukar Cerita
43
Bagian 0043. Mulai Curiga
44
Bagian 0044. Masih Dengan Dava
45
Bagian 0045. Pulang Bersama Dava
46
Bagian 0046. Perkembangan
47
Bagian 0047. Ribut Ketika Dipagi Hari
48
Bagian 0048. Topik Pembicaraan
49
Bagian 0049. Minta Traktiran
50
Bagian 0050. Nenek Lampir 2
51
Bagian 0051. Terkejut
52
Bagian 52. Tak Menerima Kenyataan
53
Bagian 0053. Dibuat Baper
54
Bagian 0054. Kedatangan Miko
55
Bagian 0055. Menuntaskan Masalah-masalah Kecil
56
Bagian 0056. Akhirnya
57
Bagian 0057. Inilah Yang Sebenarnya
58
S2–Bagian 0058. Bayi Mungil Dan Bayi Tua
59
S2–Bagian 0059. Keromantisan
60
S2–Bagian 0060. Suami Perhatian
61
S2–Bagian 0061. Rahasia?
62
S2–Bagian 0062. Kericuhan Oleh Dua Anak Manusia
63
S2–Bagian 0063. Sudah Terbiasa
64
S2–Bagian 0064. Tak Pernah Usai
65
S2–Bagian 0065. Terkejut
66
S2–Bagian 0066. Penganggu
67
S2–Bagian 0067. Fadli Tak Suka
68
S2–Bagian 0068. Tingkah Fadli
69
S2–Bagian 0069. Mendapat Gangguan
70
S2–Bagian 0070. Kegelisahan Fadli
71
S2–Bagian 0071. Pesta Ulang Tahun
72
S2–Bagian 0072. Pacar Filda
73
S2–Bagian 0073. Kedatangan Wanita Itu
74
S2–Bagian 0074. Taruhan?
75
S2–Bagian 0075. Perbuatan Miko
76
S2–Bagian 0076. Makan Bersama
77
S2–Bagian 0077. Miko Yang Usil
78
S2–Bagian 0078. Terungkapnya Fakta
79
S2–Bagian 0079. Gosip Dikampus
80
S2–Bagian 0080. Anak Kedua?
81
Novel baru nih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!