"Mahendra jalanilah hukuman ini dengan baik, bila kamu melakukan yang terbaik masa hukumanmu akan berkurang lagi. Ucap ibu Suri dengan bijak.
"Baik ibu suri hamba akan menjalaninya.
Saat mahendra akan naik kuda perangnya, sebelum pergi timbul niat iseng untuk mencium putri anne agar semua orang tahu hubungan dengan istrinya baik baik saja.
Lalu Mahendra mecium bibir putri anne, putri Anne melepaskan ciuman suaminya.
"Heeey kamu telah mencuri ciuman pertamaku ucap putri Anne melotot.
Mahendra tersenyum, bangga istrinya belum pernah berciuman dengan pria lain,
Lalu Mahendra mencium istrinya lagi.
Karena putri Anne jengkel suaminya mencium di depan banyak orang, putri Anne timbul niat iseng membalas mencium mahendra dengan panas.
Tangan putri merangkul leher Mahendra dia tidak melepaskan ciuman Mahendra, putri Anne memainkan ciumannya seperti yang pernah di di lihat di film.
Mahendra terkejut, yang tadinya iseng terhadap istrinya dia menjadi terangsang. ( jaman dulu tidak ada ciuman seperti itu)
Badannya menjadi panas, seakan akan ingin memakan putri Anne.
Putri anne masih melakukan aksinya mencium Mahendra sesekali mengambil napas dan mengeluarkan napas ter engah engah.
"eummhhmm haaah eumm haaah " suara napas putri anne hanya terdengar di telinga suaminya.
Mahendra makin terkejut, tiba tiba di hasrat laki lakinya mulai membara, dia tidak tahan lagi. tangannya mulai mengusap lembut punggung putri Anne.
" cukuuuuuup!!! "
suara itu menghentikan ciuman Mahendra dan istrinya.
"Kalian berciuman di depan umum, bukannya dari kemarin kalian melepas rindu kata ibu suri menghentikan aksi mahendra dan putri anne berciuman.
Ibu suri sebenarnya tampak senang cucunya mulai menyukai putri anne, namun sayang mereka melakukannya di depan umum.
Putri anne tersadar lalu tersenyum malu, terlihat wajahnya memerah.
Mahendra pun tersenyum puas, dan bahagia istrinya telah membalas ciumannya. Lalu Mahendra mengecup kening istrinya.
Tunggu aku, aku akan mengejarmu bisik Mahendra di telinga putri anne.
Putri anne hanya melotot dan cemberut.
" apa kamu mau lagi di cium? Bibirmu sampai runcing seperti itu goda Mahendra. bibir mahendra hampir mencium lagi bibir putri anne
Putri Anne reflek menutup bibirnya dengan tangan lalu kepalanya menggeleng geleng.
"Dasarrr mesum teriak hatinya..
ibu suri yang melihat mulut putri anne di tutup dengan tangannya dia terkekeh
" gadis pintar ucap mahendra sambil mengelus ngelus kepala putri.
"Aku pergi dulu ya ....
Putri anne mengangguk.
Mahendra melangkah menuju ibu suri.
"Hamba pamit, namun sebelum hamba pergi, hamba mau minta ijin"
"Katakan" ucap ibu suri
"Selama hamba menjalani hukuman ini, Tolong berikan pengawal bayangan untuk istri hamba, hamba takut istri hamba banyak yang mecelakainya."
Ibu suri tersenyum, dia senang cucunya khawatir dengan istrinya.
" Baiklah saya akan mengabulkan permintaanmu.
Cepatlah kembali, dan beri saya keturunanmu dengan putri Anne, pesan ibu suri.
Mahendra memberi hormat lalu naik keatas kuda perangnya.
Dia mengendarai kudanya dengan perlahan lahan, sesekali melirik putri Anne, dia tidak mengerti hatinya berat meninggalkan istrinya.
Putri Anne yang di lirik hanya diam mematung karena dia kesal tidurnya di ganggu.
Untuk terakhir kalinya Mahendra membalikkan badan menatap istrinya dari jauh, dia berhenti lama dan tersenyum melihat istrinya masih setia berdiri di sana, menunggu dirinya pergi menjauh sampai menghilang.
jaga dirimu sayang...
aku akan pasti kembali ....
mengejar cintamu yang hilang...
tungggu aku sayang...
berikan kesempatanmu untukku....
Bait bait syair yang dibuat Mahendra untuk istrinya.
Jangan lupa like dan comentnya yaa
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
Dianita Indra
next thor
2022-05-01
0
kagome
woy kemarin2 kemana aja baru nyadar.aq jitak y kamu
2022-04-07
0
Mis Nia
mau mau aja ciuman sama suami tukakang selingkuh...
2022-03-06
0