JANGAN REMEHKAN WANITA GENDUT
Najwa Assyifah gadis desa yg akrab di sapa najwa tampak tersenyum lebar saat menatap pantulan diri nya di cermin. ia merasa pangling dengan penampilan nya saat ini. yah, dia yang saat ini tengah mengenakan baju kebaya dan sedikit polesan make up membuat dia sedikit berbeda dari penampilan nya sehari-hari. kebaya putih melekat sempurna pada tubuh nya yang ideal. teman-teman nya pun tersenyum penuh canda melihat najwa yang akan segera melepas masa lajang nya.
"najwa sudah selesai nak ? ayo kita keluar semua orang sudah menunggu .!" ibu Ani, ibu nya najwa masuk ke kamar najwa.
"sudah Bu, ayo !?" ibu Ani pun membimbing tangan najwa .
Di ruang tengah yang sudah di dekorasi dengan sederhana, dengan nuansa biru putih. Andi, sang mempelai pria yang telah duduk di berhadapan dengan penghulu dan pak Kadir, ayah najwa. menatap takjub sang calon istri. najwa menundukkan wajah nya malu-malu. ibu Ani mendudukkan najwa di sebelah Andi lalu selendang putih di tudung kan ke kepala kedua mempelai.
"Baiklah semua nya sudah hadir. saudara Andi siap ?" tanya penghulu .
"insha Allah siap pak. ! jawab Andi siap
Andi pun di minta menjabat tangan pak Kadir.
"saudara Andi Saputra , saya nikah kan dan kawin engkau dengan putri kandung saya Najwa Assyifah dengan maskawin cincin emas 2 gram dan seperangkat alat sholat di bayar tunai.."
"saya terima nikah dan kawin nya Najwa Assyifah dengan mas kawin tersebut di bayar tunai..
"bagaimana saksi ? sah ??"
"SAH..!" jawab para saksi serempak
"alhamdulilah !!"
sejenak suasana menjadi haru. Najwa di minta untuk mencium tangan Andi, lalu Andi mencium kening Najwa.kemudian acara nya pun di lanjutkan.
Setelah acara nya selesai pengantin di giring ke kamar pengantin untuk beristirahat. Najwa menunduk malu-malu saat Andi mendekati nya. Andi menarik dagu Najwa dan wajah mereka kini berhadap-hadapan. wajah Najwa semakin bersemu. Andi tersenyum menggoda istri nya. dia mencium pelan bibir Najwa. Najwa menahan nafas nya. gugup..merinding.. dan takut itu yang dirasakan Najwa hingga membuat wajah nya semakin panas. degup jantung nya semakin kencang. Andi terkekeh melihat reaksi istri nya.
"Najwa , apa kau mendengar sesuatu ??!" kata Andi
"apa ??" jawab Najwa pelan bahkan seperti berbisik
Andi mendekatkan telinga nya ke dada Najwa.
"dug .? dug?! seperti suara musik DJ ..?! " kata Andi tetap menempelkan telinga nya di dada Najwa. Najwa melototkan mata nya saat sadar kalau Andi tengah menggoda nya
"andiii..!!!" teriak Najwa tertahan.
Andi tertawa lepas lalu memeluk najwa.setelah merasa Najwa cukup tenang, Andi melepas pelukan nya dan menatap wajah sang istri.
"kamu siap ??" kata Andi
"maaf.. ?!!" Najwa kembali menunduk.
"kenapa ..?? kita sudah sah menjadi suami istri..!" kata Andi dengan raut wajah sedikit kecewa
"aku tahu..tapi..!!?" kata Najwa tertahan
"tapi apa ..? kata kan ?!" kata Andi sedikit bersabar
"aku..aku..aku lagi datang bulan ..!!" kata Najwa pelan .
Andi terdiam sesaat. dia terkekeh pelan lalu mengusap lembut rambut Najwa.
"ya sudah kalau begitu, ayo istirahat..?!!" ajak Andi.
mereka pun membersihkan tubuh mereka yang berkeringat. setelah berganti pakaian mereka pun berbaring di kasur dan tak lama mereka pun memasuki alam mimpi masing-masing.
***
adzan subuh berkumandang, membangunkan umat Islam untuk menunaikan kewajiban sebagai muslim. Najwa pun sudah bangun dan sekarang dia sedang sibuk di dapur. saat dia masih gadis dia sudah terbiasa bangun subuh dan membantu ibu nya memasak untuk sarapan . dan sekarang dia tidak canggung lagi saat tinggal di rumah mertua nya. saat Najwa sibuk memasak , Yuni kakak perempuan Andi tampak memperhatikan gerak gerik Najwa dengan tatapan menyelidik. lalu dia pun pergi dari dapur.tak lama Yuni pergi, Bu Imas masuk ke dapur.
" Najwa sudah bangun ??" sapa Bu Imas
"sudah Bu. ibu sudah sholat subuh ??" tanya Najwa
"sudah. kamu masak apa ??" tanya Bu Imas
"masak sayur asam Bu, ini mau bikin sambel terasi, abis itu goreng ikan asin..!?" kata Najwa
"seperti nya kamu sudah terbiasa ya ,bangun subuh terus masak ??" kata Bu Imas. saat itu Yuni dan suami nya Zaki masuk dan duduk di kursi dekat Bu imas
"iya Bu, saya sudah terbiasa dari dulu..ibu mau di bikinin teh atau kopi ?? sekalian sama kak Yuni dan bang Zaki ??" tanya Najwa
"teh aja..!" kata Bu Imas berbarengan dengan Andi masuk ke dapur dan melihat apa yang di masak najwa
"kamu udah masak ?? kamu udah mandi belum ?? kok aku lihat rambut kamu gak basah ?? celetuk Yuni seolah-olah protes
secara serentak mereka yang ada di dapur menoleh ke arah Najwa . Najwa yang tidak mengerti pun menoleh Andi yang ada di samping nya. karena pertanyaan nya tidak di jawab Yuni pun kembali bersuara.
"dasar wanita tak tahu diri . kamu ngasih kami makan dengan tangan kotor mu itu haa ?? apa kamu tidak di ajarin sama orang tua mu ??" bentak Yuni keras membuat Najwa terlonjak kaget.
"maksud kak Yuni apa ??" kata Najwa bergetar karena kaget
"wajah bener-bener. kamu harus tahu ya orang yang sudah berhubungan suami istri harus mandi wajib dulu. ini bangun-bangun langsung masak . kamu mau ngasih kita makanan haram haa ??" cercah Yuni .
"kak Yuni salah paham. Najwa gak keramasan karena kita gak ngapa-ngapain . !!" bela Andi
"maksud kamu Najwa gak mau ngelayanin kamu gitu ?? wah mau jadi istri durhaka kamu Najwa ?? wah minta di aduin ke orang tua nya nih ..!!!?" cerocos Yuni penuh provokasi.
"gak . gak gitu kak.. aku..
"Najwa lagi datang bulan ..!!" Andi memotong ucapan Najwa.
Yuni yang sudah siap dengan kata-kata provokasi nya terdiam mendengar ucapan Andi.
"lagian kenapa sih kak, kak Yuni kayak nya rese' banget sama Najwa ?? emang Najwa ada salah apa sama Kaka k ??" kata Andi tidak suka dengan sikap Yuni.
"Bbu..bukan gitu Andi, kakak cuma mau ngajarin Najwa aja biar dia ngerti tata cara dalam rumah tangga..?!!" jelas Yuni gugup
"tapi bisa dengan cara baik-baik kan , gak usah main bentak-bentak..!!?" jawab Andi sengit
"sudah-sudah, jangan berantem, Andi tujuan kakak kamu baik, cuma penyampaian nya aja yang salah, dan kamu Yuni, kamu jangan main bentak aja sebelum tahu cerita yang sebenar nya..!!?" lerai Bu Imas
"iya Bu..??!!" jawab Yuni ketus
"Najwa , maafin Yuni yah, niat kakak ipar kamu itu baik, cuma cara nya aja yang salah.. maafin Yuni yah ??!" kata Bu Imas gak enak saat melihat mata Najwa yang memerah .
"iya Bu.. gak apa-apa ..!?!" kata Najwa serak menahan tangis.
melihat Najwa yang yang tidak nyaman , Andi lalu mengajak Najwa kembali ke kamar. saat Najwa dan andi melewati Yuni, Najwa melihat kilatan tak suka dari mata yuni, Najwa pun kembali menunduk.
"awas aja kamu ..!!!" gumam Yuni melihat Najwa dan Andi yang sudah pergi
hy Guys mohon saran dan kritik nya..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Dedeh Kuraisin
ini nikah di jodohkan apa nikah krna udah saling cinta sih awalnya.
2023-02-28
2
IndraAsya
👣👣👣 jejak 💪💪💪😘😘😘
2023-02-28
2