Contrac wedding 30 day's with CEO
"Emin plesss hanya kamu satu-satunya yang bisa menyelamatkan reputasi Keluarga ini. "Menikah lah dengan Abelano" mohon Nyonya Agatha ibu kandung Abelano. Setelah Kekasih Abelano dikabarkan melarikan diri di hari pernikahan yang sudah ditentukan oleh keluarga. Padahal undangan sudah disebar ke kolega bisnis keluarga Basten.
Hal itu membuat Tuan Basten dan Nyonya Agatha merasa kwatir akan reputasi keluarga Mereka. Jika pernikahan Abelano gagal melangsungkan pernikahan hari itu. Yang mana para tamu undangan sudah banyak yang berdatangan ke lokasi yang sudah ditentukan sebelumnya.
"Tapi bagaimana mungkin saya menikah dengan Tuan muda nyonya? Tuan muda tidak mencintai saya. Pernikahan itu bukanlah mainan tetapi sakral."sahut Emin kepada Nyonya Agatha yang terus memohon kepada Emin agar bersedia menikah dengan Abilano.
Tuan Basten datang menghampiri Emin. "Menikahlah dengan Putra saya. Saya akan memberikan imbalan Apapun yang kamu inginkan." Mohon tuan Basten kepada Emin yang sedari tadi menatap Nyonya Agatha dengan Tatapan yang sulit diartikan.
"Tapi Tuan! Emin tidak melanjutkan perkataannya. Karena tiba-tiba Abelano datang menghampiri ketiganya. Terlihat wajah kusut dan stress di wajah Abelano karena ia khawatir akan menanggung malu jika pernikahannya gagal ditinggalkan sang kekasih.
Sakit hati, kecewa, dan malu Itu sudah pasti dirasakan oleh Abelano. Tetapi nasi sudah menjadi bubur. Sang kekasih Clarissa memilih meninggalkan dirinya dihari pernikahan mereka. Sulit bagi Abelano menerima sang kekasih meninggalkan dirinya begitu saja, di hari pernikahannya.
"Menikahlah dengan Emin ! pekik Nyonya Agatha dan Tuan Basten kepada Abelano membuat Abelano langsung mendongakkan kepalanya.
"Bagaimana mungkin Mami memintaku menikahi seorang pembantu? Aku tidak pernah Sudi menikahi wanita sampah seperti dia." ucap Abelano menolak keras usulan dari Nyonya Agatha yang meminta Abelano menikahi Emin saat itu juga.
"Ini hanya sementara waktu. Kamu bisa menggugat cerai Emin setelah 30 hari. Jika kamu sama sekali tidak memiliki rasa cinta terhadapnya. Dan Reputasi keluarga kita terselamatkan. Apa kamu mau reputasi keluarga besar kita hancur dengan kegagalan pernikahanmu? Ini semua karena kekasihmu yang tidak tahu di untung itu. Emosi Nyonya Agatha sudah semakin memuncak ketika Abelano berani menolak menikah dengan Emin.
"Jika kamu tidak menikah dengan Emin Siapa wanita yang bersedia menggantikan Clarissa menikah denganmu saat ini ? Apa kamu ingin mempermalukan keluarga kita? Tuan Basten angkat bicara. Membuat Abelano kecewa akan keputusan Tuan Basten dan juga Nyonya Agatha. Tetapi ia tidak dapat memungkiri, jika pernikahannya gagal maka reputasi keluarga mereka akan terancam.
Abelano akhirnya setuju menikah hari itu juga kepada Emin. Karena permohonan sang majikan dan membalas Budi baik sang majikan terhadap keluarga Emin, Membuat dirinya pun terpaksa menerima pernikahan dadakan ini.
Tampak Pak penghulu dan para kerabat lainnya sudah berkumpul di rumah utama keluarga Basten untuk menyaksikan akad nikah Abelano dengan Clarissa, sesuai dengan yang dibicarakan sebelumnya. Kalau akad nikah dilaksanakan di rumah utama keluarga Basten.
Serasa mimpi di siang bolong. Dengan sekejap Emin berubah status menjadi nyonya Abelano Basten. Tetapi ia sedikit ragu akan keputusan yang ia ambil. Emin mengetahui kalau Abelano sangat membencinya. Tetapi ia tidak dapat menolak permohonan dari Nyonya Agatha dan Tuan Basten. Hingga akhirnya Emin dan Abelano harus bersatu dalam ikatan pernikahan.
Pak Erdana terbanyak ketika salah satu asisten Tuan Abelano bin Basten datang menghampiri mereka di rumah gubuk yang selama ini menemani hari-hari mereka.
"Maaf Nak Haidar ada apa ya datang ke rumah kami?" tanya Pak Erdana kepada Haider asisten dari Abelano.
"Tolong ikut saya Pak, bersama ibu." ujar Haidar ada Pak Erdana.
"Memangnya ada apa? apa putri saya mencari masalah di rumah Tuan Basten?" tanya Pak Erdana merasa khawatir jika Emin melakukan kesalahan besar di sana. Sehingga Pak Erdana diminta oleh Haidar untuk mengikutinya ke rumah utama keluarga Basten.
"Sebelumnya saya sudah mengirimkan undangan pesta pernikahan Tuan Abelano kepada Pak Erdana. Apakah Pak Erdana tidak mengingatnya? tanya Haidar kepada Pak Erdana. Terlihat Pak Erdana menepuk jidatnya. Karena memang benar sebelumnya Haidar pernah memberikan sebuah undangan kepada Pak Erdana.
"Masya Allah, saya hampir lupa. Untung saja Nak Haidar datang ke sini. Kalau tidak saya akan melupakan pesta pernikahan Tuan Abelano. Padahal selama ini keluarga Basten sudah sangat baik kepada kita.
Mereka sudah banyak membantu keluarga kami. Nak Haider bisa menunggu sebentar? tanya Erdana kepada Haider. Haidar menganggukkan kepalanya, lalu Pak Haidar meminta kepada Ibu Elnara agar segera mempersiapkan diri untuk pergi ke rumah utama keluarga Basten. Yang mana acara akad nikah dilangsungkan di sana. dilanjutkan dengan resepsi pernikahan di salah satu hotel berbintang yang ada di kota ini.
Terlihat Pak Erdana mempersiapkan diri bersama sang istri. Dengan berpakaian seadanya, Pak Erdana dan ibu Elnara mengikuti Haidar masuk ke mobil yang dikendarai oleh Haider.
"Ada apa ya pak kok Tuan Basten sampai meminta nak Haidar menjemput kita?" tanya ibu Elnara penasaran.
"Entahlah bu, tapi seperti yang dikatakan oleh nak Haidar,Kalau hari ini merupakan pesta pernikahan Tuan muda Abelano." sahut Pak Erdana kepada Ibu Elnara.
Setelah melakukan perjalanan kurang lebih 10 menit, tampak Haidar menghentikan mobilnya di sebuah butik ternama langganan Nyonya Agatha. "Nak Haidar kita ngapain berhenti di sini? tanya ibu Elnara penasaran. Haidar mengembangkan senyumnya lalu meminta Pak Erdana dan ibu Elnara turun dari mobil yang mereka tumpangi.
"Ayo bu, kita pilih pakaian yang cocok untuk ibu dan bapak. Tidak mungkin kan menghadiri pesta pernikahan berkelas seperti Tuan Abelano, Bapak dan Ibu menggunakan pakaian biasa seperti ini? ucap Haidar sambil mengembangkan senyumnya.
Ibu Elnara terdiam seketika. Menelaah bahasa Haider. Dan ia pun membenarkan Apa yang diucapkan Haidar. Sungguh tidak mungkin menghadiri pesta pernikahan berkelas seperti Tuan Muda menggunakan pakaian seperti yang ia gunakan saat ini.
Ketika ibu Elnara dan Tuan Erdana berada di butik, tampak Haidar meminta kepada salah satu pegawai yang bekerja di butik itu untuk mempersiapkan pakaian yang cocok digunakan oleh ibu Elnara dan Pak Erdana.
"Waduh nak Haidar di sini pakaiannya Pasti sangat mahal sekali. Kita pindah ke tempat lain saja ya." ucap Ibu Elnara ketika melihat bandrol gaun kebaya yang dipilihnya sebelumnya.
"Tidak apa-apa Bu, pilih saja. Semua biaya ditanggung oleh Tuan Basten. Ibu jangan khawatir, yang penting ibu menyukai pakaiannya." sahut Haidar sambil mengembangkan senyumnya menatap ibu Elnara dan Pak Erdana.
Ketika ibu Elnara sudah memakai gaun yang ia pilih sebelumnya, terlihat penampilan Ibu Elnara sangat cantik dan anggun walaupun usianya sudah tidak muda lagi. Begitu juga dengan Pak Erdana tampak menjadi lebih tampan, setelah menggunakan setelan jas yang dipilihkan oleh pegawai toko yang bekerja di bukit langganan Nyonya Agatha.
"Cantik dan tampan." ucap Haidar sambil mengembangkan senyumnya dan memberikan black card untuk membayar pakaian yang sudah digunakan oleh ibu Elnara dan Pak Erdana.
Bersambung......
hai hai redears dukung terus karya author agar outhor lebih semangat untuk berkarya trimakasih 🙏💓🙏🙏🙏
JANGAN LUPA TEKAN, FAVORIT, LIKE, COMMENT, VOTE DAN HADIAHNYA YA TRIMAKASIH 🙏💓💓
JANGAN LUPA FOLLOW OUTHOR MORATA KARNA AKAN ADA GIVEAWAY DI SANA AKHIR BULAN
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Widia Aja
menyimak ya Author
2023-01-26
0
💦
q mampir kak...salam kenal
2022-11-24
5
Ridho
lanjut ding thor
2022-11-01
3