Bintang Samudera
Hari ini cuaca sangat cerah, teriknya matahari tak menyurutkan semangat seorang gadis berparas cantik yang bernama Bintang Kejora.
Bintang, begitulah orang orang memanggilnya. Gadis berparas cantik dan berkulit putih bersih itu terlihat baru saja keluar dari area kampus.
Hari ini jadwal kuliahnya tidak terlalu padat. Setelah selesai dengan segala urusannya di kampus, Bintang memutuskan untuk langsung pulang ke kontrakannya. Jarak antara kampus dengan kontrakannya tidaklah terlalu jauh, hanya beberapa menit saja dengan berjalan kaki.
Ceklek..
Pintu kontrakan terbuka, gegas Bintang melangkah masuk dan tak lupa mengunci kembali pintunya.
Rasa gerah karena cuaca yang panas membuatnya ingin segera mengguyur seluruh tubuhnya dengan air dingin.
Dikontrakkan ini, kamar mandinya tidak berada di dalam kamar, melainkan terletak di belakang bersebelahan dengan mini dapur.
Bintang masuk ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandinya.
Sementara itu di depan kontrakannya, ada seorang pemuda yang sedang mencoba membuka pintu dengan memasukkan kunci yang dipegangnya.
Dia adalah Banyu Samudera, pemuda tampan yang biasa disapa dengan sebutan Sam, baru saja mengontrak di tempat itu. Namun sialnya sang pemilik kontrakan salah memberi kunci rumah. Kunci yang diberikannya adalah kunci cadangan milik Bintang.
Setelah berhasil membuka pintu rumah, Sam langsung saja masuk ke dalam kamar. Melihat ada kasur yang empuk, Sam segera merebahkan badannya.
"Ah.. tubuhku rasanya lelah sekali. Sebaiknya aku istirahat sejenak." ucap Sam seraya memejamkan matanya.
Sam sudah memasuki alam mimpinya. Tidurnya lelap sekali, mungkin efek dari rasa letih.
Sementara Bintang belum menyadari jika ada seseorang yang sedang tertidur di ranjangnya. Karena dirasa sudah cukup lama berada di dalam kamar mandi, Bintang pun akhirnya menyudahi ritual mandinya.
Bintang keluar dari kamar mandi dengan memakai bathrobe dan rambutnya yang basah digelung dengan handuk kecil.
Ceklek..
Pintu kamar terbuka, menampakkan sosok pria yang sedang tertidur dengan pulas. Bintang yang terkejut dengan apa yang yang dilihatnya, seketika itu juga dia menjerit sekuatnya.
"Aahhhh......!!!" jerit Bintang, mengundang perhatian para penghuni kontrakan lainnya.
Mereka pun beramai-ramai menghampiri kontrakan Bintang. Mereka yang penasaran dengan suara jeritan Bintang, langsung saja menerobos masuk untuk melihat lebih jelas ada apa gerangan yang terjadi.
Brakk....
Suara pintu yang di dobrak oleh warga, mereka khawatir terjadi sesuatu dengan Bintang.
"Ada apa Bintang? Kamu gak kenapa-kenapa kan?" tanya buk Reni tetangga sebelah kontrakannya.
Bintang yang masih syok, tampak diam terpaku bahkan sama sekali tak mendengar apa yang di ucapkan oleh buk Reni.
"Ada apa ini, apa terjadi sesuatu dengan Bintang?" tanya warga lain yang ingin tahu.
"Bintang, kamu kenapa? Kog diem aja.."
Bintang seperti orang gagu yang tak dapat berucap, setelah mengerjap beberapa kali, barulah dia tersadar. Perlahan namun pasti dengan tangan gemetar Bintang menunjuk ke arah dalam kamarnya. Sontak semua mata mengikuti arah tangan Bintang.
Dan apa yang terjadi setelahnya, mereka semua kaget dengan penampakan dalam kamar Bintang. Disana sedang terbaring sosok pria lebih tepatnya sedang tertidur pulas tanpa pakaian. Mengapa bisa? Ya, Sam tidur dengan bertelanjang dada. Itu adalah salah satu kebiasaannya bila tidur.
Mereka semua tidak percaya dengan apa yang sedang mereka saksikan ini. Warga yang sedang berkerumun itu pun saling memandang tak percaya. Dan sepertinya sebagian orang sudah menarik kesimpulan dengan apa yang mereka lihat.
"Wah Bintang, ternyata kamu diam diam menyimpan laki laki didalam kamarmu ya..." celetuk salah seorang warga.
"Apa maksud kamu menjerit tadi ingin menunjukkan ini pada kita semua ya..!!" ucap buk Kokom si julid.
"Kamu mau pamer ya, kalau kamu itu udah berbuat mesum.." timpal yang lainnya.
"Astagfirullah, gak seperti itu ibu-ibu. Saya menjerit tadi karena kaget ada orang lain di kamar saya." ucap Bintang.
"Halah ngeles, bilang aja kalau kamu emang sengaja mau nunjukin ke kita semua, kalo kamu punya pasangan mesum yang tampan. Iya kan..!!" ucap si propokator buk Ina.
"Iya bener tuh, gak nyangka ya, kelihatannya aja alim, gak taunya mesum.." sahut ibu-ibu yang lain.
'Ya Allah, mimpi apa aku semalam. Kenapa aku bisa mengalami kejadian seperti ini... Lagian itu cowok siapa sih, kenapa dia bisa ada di kamar ku...' bathin Bintang.
"Bintang, kenapa kamu malah bengong, benarkan yang saya katakan kalau kalian itu pasangan mesum. Pasti kalian baru selesai hoho hehe kan...!!" sarkas buk Kokom.
"Itu tidak benar buk, saya tidak kenal dengan pria itu.." ucap Bintang membela diri.
"Sudah gak usah ngeles lagi, yang jelas kalian harus di sidang sekarang juga di rumah pak kyai. Setujukan ibu-ibu.." tanya buk Kokom pada ibu-ibu yang lain.
"Setuju...." jawab mereka serempak.
Sementara itu si tersangka Sam, tetap tertidur pulas dan sepertinya tak terusik sama sekali dengan keributan yang terjadi. Kebo banget kan si Sam.. Di situasi yang genting seperti ini, dia malah masih betah berada di alam mimpinya. Bener bener ya si Sam..🤭🤭
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments
Yudi Saputra
lanjut thor
2022-12-23
1
Sun~
mampir thor.. 👍
2022-12-06
1
manda_
mampir thor
2022-11-23
1