FM Bab 20 - Bagaimana?

Jika tentang Arkan, Aleia masih mampu menahan air matanya agar tidak jatuh sembarangan. Tapi jika tentang baby Bryan dia tidak mampu menahannya meski hanya sedikit.

Aleia menangis, mengemudikan mobilnya sendiri mengikuti mobil Arkan di depan sana.

Dia sangat cemas, sangat ingin memeluk baby Bryan untuk memberikan ketenangan. Terlebih Aleia ingat dengan jelas, bayi mungil itu menangis saat berada di gendongan Arkan.

Ya Tuhan, aku mohon, jangan beri sakit pada anakku. Batin Aleia. Begitu pilu hatinya.

Sampai akhirnya setelah beberapa menit di perjalanan, mereka tiba di rumah sakit terdekat, Rumah Sakit Terra Charitas.

Arkan turun dengan menggendong sang anak, membawanya ke ruang IGD. Aleia mengikuti, terus berada di samping pria itu meski tidak dianggap keberadaannya.

Selesai pemeriksaan, tidak ada hal serius yang terjadi. Baby Bryan hanya kelelahan karena sedang aktif-aktifnya bergerak, coba untuk tengkurap.

Hanya cukup diberi obat penurun demam maka panas baby Bryan akan turun.

Mendengar penjelasan sang dokter Arkan dan Aleia sama-sama membuang nafasnya lega. Tapi baby Bryan yang terus menangis tetap menimbulkan kecemasan tersendiri bagi keduanya.

Baby Bryan bahkan terus menangis saat sudah berada di dalam gendongan sang ayah.

"Dok, apa benar jika anak saya hanya demam? tidak merasakan sakit apapun di tubuhnya? tapi kenapa dia menangis terus?" tanya Arkan bertubi, nampak sekali kecemasan di raut wajahnya.

Arkan tidak ingin ada hal buruk sekecil apapun terjadi pada sang anak. Apapun akan dia lakukan untuk baby Bryan.

"Benar Tuan, baby Bryan memang hanya demam biasa. Hanya karena kelelahan, tentang dia yang terus menangis, bagaimana jika nyonya Aleia saja yang menggendongnya," jawab dokter wanita itu, dokter spesialis anak di rumah sakit ini. Sejak tadi dia melihat betapa Aleia ingin mendekat, namun Arkan tidak pernah memberikan ruang.

Dan mendengar ucapan sang dokter, Arkan pun terdiam. Sampai terdengar suara Aleia yang berucap ...

"Berikan padaku," pinta Aleia pula, tanpa perlu izin Arkan, Aleia langsung mengambil baby Bryan di gendongan sang suami.

Arkan tak berkutik, tak mempermasalahkan hal itu disini.

Dan tak butuh waktu lama setelah berada di gendongan Aleia, baby Bryan akhirnya tenang.

Sang dokter tersenyum, Aleia menangis dan menciumi anaknya. Sementara Arkan tergugu.

"Mommy disini sayang, tidurlah," ucap Aleia pada sang anak. Pelukannya terasa begitu hangat bagi baby Bryan, bayi mungil itu pun mulai memejamkan matanya.

Karena masih merasa cemas, malam itu mereka memutuskan untuk menginap di rumah sakit. Ruang VIP mereka ambil untuk kenyamanan sang anak.

Aleia tidur di ranjang yang sama dengan baby Bryan.

Sementara Arkan terus terjaga, duduk di sofa ruangan itu.

Masih menatap tidak percaya jika anaknya akan tenang di dalam dekapan Aleia. Dan dia sangat terganggu saat mendengar Aleia menyebut dirinya sendiri sebagai mommy, karena itu adalah panggilan baby Bryan untuk mendiang istrinya, Diora.

Tepat jam 12 malam Aleia bangun, dia merasa sangat haus. Cukup terkejut saat melihat Arkan masih terjaga dan menatap kearahnya tajam.

Aleia tidak peduli itu, tetep berjalan semaunya dan meminum segelas air putih.

"Baby Bryan adalah anakku dan Diora, seberapa pun kamu berusaha untuk dekat dengannya, kamu tidak akan pernah bisa menggantikan Diora, selamanya hanya Diora lah mommy nya baby Bryan," ucap Arkan tanpa perasaan.

Aleia tersentak. Sesaat berdenyut hatinya terasa nyeri. Tidak puas-puas Arkan terus menyakiti dia.

Seolah Arkan tidak lagi menganggap jika dulu mereka memiliki hubungan yang dekat. Tentang persahabatan yang pernah terjalin, seolah hilang begitu saja dari ingatakan pria itu.

Dia, Arkan dan Diora. Tapi sekarang Aleia seperti dibuang.

Dan setelah kembali meletakkan gelas itu di atas meja, Aleia menghampiri Arkan, berdiri di hadapan pria itu berjarak 4 langkah.

Entah bagaimana jadinya nanti, tapi kini akan dia ungkap.

Aleia melontarkan sebuah pertanyaan yang kembali menyulut amarah pria itu ...

"Bagaimana ... jika baby Bryan bukanlah anak mu?"

Terpopuler

Comments

adning iza

adning iza

jack aja tau klo dora wanita iblis arkan bner² udh buta akut

2024-04-27

1

Tuti Tyastuti

Tuti Tyastuti

nah loh

2024-01-17

1

Yus Warkop

Yus Warkop

masukin kertas hasi tes DNA nya ke mulut pedas s arkan benci aku

2023-12-15

0

lihat semua
Episodes
1 FM Bab 1 - Kecelakaan Dahsyat
2 FM Bab 2 - Paksaan Terbalik
3 FM Bab 3 - Tujuan Hidup Yang Berbeda
4 FM Bab 4 - Jadi Istrimu Yang Baik
5 FM Bab 5 - Hukuman Tidak Sarapan di Rumah
6 FM Bab 6 - Memiliki Keduanya
7 FM Bab 7 - Satu Syarat
8 FM Bab 8 - Butuh Latihan?
9 FM Bab 9 - Pura-pura Polos
10 FM Bab 10 - Akhirnya Jatuh Juga
11 FM Bab 11 - Aku Akan Melihatnya
12 FM Bab 12 - Kita Impas
13 FM Bab 13 - Kembali Pulih
14 FM Bab 14 - Bocah Berusia 5 Tahun
15 FM Bab 15 - Penuh Maksud
16 FM Bab 16 - Tidak Ada Lain Kali
17 FM Bab 17 - Membalasnya Dengan Setimpal
18 FM Bab 18 - Serba Tidak Peduli
19 FM Bab 19 - Kalimat Menyakitkan
20 FM Bab 20 - Bagaimana?
21 FM Bab 21 - Peraturan
22 FM Bab 22 - Lebih Mengerikan
23 FM Bab 23 - Garis Lurus
24 FM Bab 24 - Mempermalukan
25 FM Bab 25 - Keadaan Yang Sulit
26 FM Bab 26 - Akting
27 FM Bab 27 - Kesepakatan
28 FM Bab 28 - Mendadak Takut
29 FM Bab 29 - Keputusan Aleia
30 FM Bab 30 - Sebuah Fakta
31 FM Bab 31 - Iya Kan?
32 FM Bab 32 - Gamang
33 The Marriage Business by Dhevis Juwita
34 FM Bab 33 - Lambang Pengkhianatan
35 FM Bab 34 - Menyadari 1 Hal
36 FM Bab 35 - Tidak Bisa Gegabah
37 FM Bab 36 - Ceraikan Saja Aku
38 FM Bab 37 - Kata Orang
39 FM Bab 38 - Tidak Bisa Dibantah
40 FM Bab 39 - Pukulan Keras
41 FM Bab 40 - Di Luar Rencana
42 FM Bab 41 - Membuat Perhitungan
43 FM Bab 42 - Berat Sekali
44 FM Bab 43 - Perasaan Yang Berubah
45 FM Bab 44 - Surat Perceraian
46 FM Bab 45 - Andai
47 FM Bab 46 - Sendirian
48 FM Bab 47 - Semakin Menggebu
49 FM Bab 48 - Kebohongan Arkan
50 FM Bab 49 - Kepala Yang Menunduk
51 FM Bab 50 - Bukan Kata-kata
52 FM Bab 51 - Memohon
53 FM Bab 52 - Menunggu Jawaban
54 FM Bab 53 - Mati Kutu
55 FM Bab 54 - Kesal Aleia dan Mommy Jia
56 FM Bab 55 - Memasak Pasta
57 FM Bab 56 - Obat Satu-satunya
58 FM Bab 57 - Makan Siang
59 FM Bab 58 - Elouise Bright
60 Perayaan
61 Epilog dan Promo Karya
62 Sleeping With Mr. Saka
63 Istri Yang Kau Sia-siakan
64 Crazy Love karya baru Lunoxs
65 Pengasuh Tuan Muda Genius karya baru Lunoxs
66 My Beautiful Police karya baru Lunoxs
Episodes

Updated 66 Episodes

1
FM Bab 1 - Kecelakaan Dahsyat
2
FM Bab 2 - Paksaan Terbalik
3
FM Bab 3 - Tujuan Hidup Yang Berbeda
4
FM Bab 4 - Jadi Istrimu Yang Baik
5
FM Bab 5 - Hukuman Tidak Sarapan di Rumah
6
FM Bab 6 - Memiliki Keduanya
7
FM Bab 7 - Satu Syarat
8
FM Bab 8 - Butuh Latihan?
9
FM Bab 9 - Pura-pura Polos
10
FM Bab 10 - Akhirnya Jatuh Juga
11
FM Bab 11 - Aku Akan Melihatnya
12
FM Bab 12 - Kita Impas
13
FM Bab 13 - Kembali Pulih
14
FM Bab 14 - Bocah Berusia 5 Tahun
15
FM Bab 15 - Penuh Maksud
16
FM Bab 16 - Tidak Ada Lain Kali
17
FM Bab 17 - Membalasnya Dengan Setimpal
18
FM Bab 18 - Serba Tidak Peduli
19
FM Bab 19 - Kalimat Menyakitkan
20
FM Bab 20 - Bagaimana?
21
FM Bab 21 - Peraturan
22
FM Bab 22 - Lebih Mengerikan
23
FM Bab 23 - Garis Lurus
24
FM Bab 24 - Mempermalukan
25
FM Bab 25 - Keadaan Yang Sulit
26
FM Bab 26 - Akting
27
FM Bab 27 - Kesepakatan
28
FM Bab 28 - Mendadak Takut
29
FM Bab 29 - Keputusan Aleia
30
FM Bab 30 - Sebuah Fakta
31
FM Bab 31 - Iya Kan?
32
FM Bab 32 - Gamang
33
The Marriage Business by Dhevis Juwita
34
FM Bab 33 - Lambang Pengkhianatan
35
FM Bab 34 - Menyadari 1 Hal
36
FM Bab 35 - Tidak Bisa Gegabah
37
FM Bab 36 - Ceraikan Saja Aku
38
FM Bab 37 - Kata Orang
39
FM Bab 38 - Tidak Bisa Dibantah
40
FM Bab 39 - Pukulan Keras
41
FM Bab 40 - Di Luar Rencana
42
FM Bab 41 - Membuat Perhitungan
43
FM Bab 42 - Berat Sekali
44
FM Bab 43 - Perasaan Yang Berubah
45
FM Bab 44 - Surat Perceraian
46
FM Bab 45 - Andai
47
FM Bab 46 - Sendirian
48
FM Bab 47 - Semakin Menggebu
49
FM Bab 48 - Kebohongan Arkan
50
FM Bab 49 - Kepala Yang Menunduk
51
FM Bab 50 - Bukan Kata-kata
52
FM Bab 51 - Memohon
53
FM Bab 52 - Menunggu Jawaban
54
FM Bab 53 - Mati Kutu
55
FM Bab 54 - Kesal Aleia dan Mommy Jia
56
FM Bab 55 - Memasak Pasta
57
FM Bab 56 - Obat Satu-satunya
58
FM Bab 57 - Makan Siang
59
FM Bab 58 - Elouise Bright
60
Perayaan
61
Epilog dan Promo Karya
62
Sleeping With Mr. Saka
63
Istri Yang Kau Sia-siakan
64
Crazy Love karya baru Lunoxs
65
Pengasuh Tuan Muda Genius karya baru Lunoxs
66
My Beautiful Police karya baru Lunoxs

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!