Cinta Pertama Yang Sempurna
Syakilla Raisa adalah nama lengkapnya. Anak dari seorang ibu bernama Rosa dan ayah bernama Rusdi. Rosa adalah sosok seorang ibu yang sangat baik,sabar,tegas,penyayang dan bijak. Dan kadang kadang Syakilla kesal sendiri melihat ibunya yang terlewat baik itu.
Rosa merupakan single parent yang membesarkan Syakilla seorang diri tanpa ada sosok pria di sampingnya. Namun tidak membuatnya mengeluh dan menyalahi takdir.
Dan Rusdi adalah sosok laki laki yang tidak bertanggung jawab.Dia adalah laki laki yang sangat Syakilla benci di dunia ini karena telah menyakiti hati ibunya yang sangat dia sayangi melebihi dirinya sendiri.
Syakilla yang dibesarkan tanpa ada sosok seorang ayah membuatnya menjadi wanita yang tangguh dan mandiri.Walaupun tidak pernah mendapat kasih sayang dari seorang ayah dia tidak pernah kekurangan kasih sayang Mamanya selalu memberikan kasih sayang yang luar biasa untuknya.Walaupun demikian hati kecilnya tidak bisa berbohong kalau dia juga merindukan seorang ayah dalam hidupnya.
Syakilla merupakan anak yang baik, pintar dan juga sangat cantik. Dia selalu membuat Mamanya bangga dengan semua apa yang telah dia capai sejauh ini, dengan segala prestasi yang dia punya. Hidup keduanya sangatlah bahagia mereka berhasil melalui masa masa sulit mereka walaupun tidak membutuhkan waktu yang tidak sebentar tapi mereka bersyukur hidup keduanya sekarang tidak kekurangan lagi. Tapi mereka tidak menunjukkan siapa mereka pada orang lain mereka bersembunyi dibalik kesederhanaan mereka.
Syakilla merupakan anak yang tidak gampang menyerah dengan keadaan dia selalu yakin apa yang dia lakukan tidak akan pernah menjadi sia sia kalau dia berusaha dengan yakin dan dia selalu melibatkan Mamanya dan juga Allah SWT. dalam hidupnya.
Namun dia memiliki trauma dengan namanya jatuh cinta. Dia sangat tidak suka dengan laki laki yang menyatakan cintanya kepada Syakilla. Syakilla sangat menutup rapat hatinya terhadap pria manapun. Dia takut apa yang dialami oleh Mamanya menghampiri hidupnya. Dia tidak sehebat dan setegar Mamanya yang bisa menerima semua dengan lapang dada. Cukup melihat Mamanya yang menderita selama ini dan itu tidak diketahui oleh Mamanya karena Syakilla tidak pernah menunjukkan sikap apapun selama ini.Walaupun dia tidak pernah memperkenalkan laki laki pada Mamanya, Mamanya pun tidak pernah menanyakan lagi tentang pria karena Syakilla pernah menjawabnya dengan jawaban yang masuk akal.
''Dalam islam tidak ada yang namanya pacaran atau dekat dengan laki laki,Allah sudah menyiapkan jodoh yang terbaik untuk semua hambanya, dan jodoh adalah cerminan diri Qilla sedang memantaskan diri,.'' Jawaban Syakilla untuk menutupi kalau dia memiliki trauma dengan laki laki dan jatuh cinta.
Syakilla tidak pernah menceritakan rasa trauma yang dia miliki kepada siapapun termasuk Mamanya sendiri. Syakilla bukanlah anak yang selau terbuka terhadap apapun dia selalu menutupi semua penderitaan yang dia alami walaupun diluar yang terlihat kalau dia sangatlah ceria dan bahagian namun siapa yang tahu jauh dari lubuk hatinya dia sudah hancur tak tersisa. Menangis saat tengah malam saat semua orang terlelap dalam tidurnya tapi tidak bagi Syakilla malam dia habiskan dengan menangis karena menangis adalah jalan keluar baginya yang tidak bisa menceritakan penderitaannya kepada siapapun.
Syakilla memiliki dua orang sahabat yang selalu menemaninya dan selalu ada untuknya dalam keadaan susah maupun senang. Mereka yang selau mendampingi Syakilla dalam menjalani hari hari yang penuh dengan canda dan tawa.
Malam yang cerah Syakilla dan Mamanya duduk di taman belakang menikmati suasana malam yang damai dan sejuk. Syakilla berbaring dipangkuan Mama Sarah sedangkan Mama Sarah mengelus rambut Syakilla yang terurai panjang dan tidak pernah dia perlihatkan kepada siapapun selama ini karena dia selalu menutupinya dengan hijab.
''Ma, kenapa Papa sangat jahat sama kita? kenapa Papa meninggalkan kita?,'' Tanya Syakilla di sela sela menatap bintang bintang.
''Sudahlah sayang jangan kamu pikirkan dan Mama harap kamu tidak pernah membenci Papa kamu,'' jawab Mama Rosa
''Apa Mama sadar apa yang Mama katakan? jangan membencinya! Kalau aku bisa milih aku gak mau punya ayah seperti dia Ma, yang tidak bertanggung jawab dan meninggalkan keluarganya.'' Jawab Syakilla tanpa embel embel Papa lagi.
''Astaqfirullahalazim sayang apa yang kamu katakan! Mama gak suka kamu bicara seperti itu, dia adalah Papa kandung kamu sayang kamu harus selalu menghormati dan menyayanginya.'' Ucap Mama Rosa menasehati Syakilla.
''Sudahlah bicara sama Mama percuma saja, selalu menyuruh Qilla menghormatinya, apa dia ada untuk Qilla selama ini? enggak Ma, dia menghilang saat Qilla membutuhkannya, apa laki laki seperti itu yang harus Qilla hormati.'' Ucap Syakilla.
''Maaf Ma tapi hati Qilla tidak sebesar hati Mama yang bisa menerima semua dengan lapang dada, Qilla masuk kamar dulu, Assalamualaikum, selamat malam.'' Ujar Syakilla mencium kening Mamanya dan pergi menuju kamar.
''Mama tahu perasaan kamu sayang, sebenarnya Mama sangat membenci dirinya bahkan melebihi kamu membenci Papa kamu tapi, Mama tidak mau menjadi orang tua yang gagal membesarkan anak dengan menanamkan kebencian kepada Papa kamu. Maafin Mama sayang.'' Batin Mama Rosa menatap kepergian Syakilla.
...****************...
Di kamar Syakilla
'' Kenapa Mama selau saja menyuruhku untuk tidak membenci Papa, padahal aku sering melihat Mama menangis sendirian selama ini karena ulah Papa.'' Gumam Syakilla kesal dengan Mamanya
''Dan apa yang Mama bilang menyayanginya yang benar saja! jelas jelas dia telah menghianati kami selama ini dan membuat kami menderita dan Mama bilang aku harus menyayanginya.'' Saat berbicara seperti itu pada dirinya sendiri Syakilla tersenyum sinis.
''Kalau aku saat itu masih kecil dan tidak tahu apapun mungkin saja aku bisa menerima semua perlakuannya tapi saat itu aku sudah remaja, aku sudah tahu apa yang dia lakukan dan selalu membuat Mama menangis.'' Ucapnya lagi berusaha membuang semua rasa sayang yang ada pada dirinya untuk Papanya yang telah menyakiti dan membuat hidupnya menderita selama ini.
''Maafin Qilla Ma, bukannya Qilla ingin membantah ucapan Mama hanya saja kalau masalah mengenai Papa Qilla masih belum bisa menerima semua ini.'' Ucap Syakilla lagi
''Lebih baik aku membersihkan diriku dan siap siap tidur daripada terus memikirkan pria yang tidak punya tanggung jawab itu, membuat kepalaku pusing saja.'' Ujar Syakilla dan pergi masuk ke kamar mandi dan mengganti pakaiannya menjadi piyama tidur.
Setelah mengganti pakaiannya menjadi piyama Syakilla naik ke tempat tidur dan berusaha menutup matanya. Biasanya saat malam hari selalu menulis tapi malam ini dia sedang tidak memiliki mood untuk menulis lagi dan langsung tidur. Tidak lama dia sudah masuk ke alam mimpinya.
Buat semua jangan lupa tinggalkan jejak kalian di kolom komentar.
Jangan lupa LIKE and VOTE nya
Saya tunggu kritik dan sarannya untuk karya kedua saya ini
Terima kasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
Mommy QieS
aku, like, subcribe , gift 🌹🌹 n vote mingguan untuk mu kak.😊😘
2023-10-02
0
JR Rhna
siapa Sarah?
2023-05-21
0
Maya●●●
Halo kak salam kenal.
mampir yuk di karyaku. pesona gadis desa. jangan lupa dukungannya😊
2022-11-25
1