EPISODE 5 BERKUNJUNG KE NEW ORLEANS

Pesawat mendarat dengan sedikit guncangan. Tidak menggangguku , tapi aku melihat Alex mengatupkan bibirnya menjadi garis tipis. Alex tidak suka terbang . Jika memang jaraknya masih tidak terlalu jauh , aku pikir ia akan memilih untuk membawaku terbang yang sesungguhnya di atas langit. Dimana aku akan terikat di dadanya bagai naik pesawat pribadi. Tapi tetap saja, setiap orang memiliki keterbatasan. Kami mendarat tiga jam setelah kami meninggalkan rumah Sammy. Pamanku Don langsung bertindak begitu aku meneleponnya dan menginformasikan bahwa kami harus segera kembali ke Amerika, sehingga penerbangan dari London ke Orlando yang seharusnya penuh tiba-tiba memiliki empat kursi kosong . Terkadang, memiliki anggota keluarga yang menjadi pejabat tinggi di pemerintahan bisa sangat berguna.

Andreas dan Sammy tetap di London, tapi dua orang vampir bernama Hopscotch dan Band-aid ikut bersama dengan kami .

Untuk mengisi waktu , aku bertanya pada mereka bagaimana mereka bisa mengisi waktu, aku bertanya pada mereka bagaimana mereka bisa mendapatkan nama unik itu.

Hopscotch seorang aborigin yang mengenal Alex selama lebih dari dua ratus tahun, berkata bahwa nama itu berasal dari permainan favorit anak angkatnya. Band-Ain menyeringai dan berkata bahwa ia memilih namanya karena ia tidak pernah merasa sakit . Aku tidak mendesak penjelasan lebih lanjut darinya . Kamu menjadi orang pertama yang turun dari pesawat, yang langsung di bawa keluar oleh pramugari. Pesawatnya bahkan belum sampai merapat ke terminal. Kami turun dengan menggunakan salah satu tangga tinggi yang biasanya digunakan oleh pekerja bandara. Sebuah mobil limusin sudah terparkir di sekitar sana , dan jendela yang di turunkan memperhatikan pamanku , berada di dalamnya. Sudah beberapa bulan aku tidak bertemu dengan pamanku. Saat bibirnya menyunggingkan senyum, aku menyadari betapa aku merindukannya.

"Aku pasti telah mengejutkanmu ."

Alex mengawasi sekeliling sebelum membawaku ke mobil . Band-Ain dan hopscotch memutari mobil , mengendus udara seperti anjing pemburu, saat kami masuk ke dalamnya. Kemudian mereka mengikuti kami dan duduk di kursi seberang kami . Mengikuti dorongan hati , aku memeluk Don dan mengejutkan kami berdua. Saat aku melepaskannya, aku mendengar suara familiar dari arah depan .

" Querida , tidak ada ciuman untuk kekasihmu ?"

"Juan ?" Aku tertawa. "Don menugaskan mu sebagai supir?"

" Aku rela menyetir traktor untuk menemuimu ." Juan menyeringai,sambil berbalik menghadap ku . " aku merindukan senyuman mu , wajahmu , tubuhmu yang menggiurkan..."

" Jalan bung ," potong Alex dengan ketus .

" Kami buru-buru." Don terkejut dengan kekasaran sikap Alex . Biasanya Alex dan Juan sangat akrab, tidak memedulikan hierarki Vampir , meskipun Alex yang telah mengubah Juan menjadi vampir tahun lalu , sehingga membuat Juan berada dibarisan Alex . Sepertinya Juan terkejut oleh komentar ketus Alex , karena ia merayuku dan wanita mana pun dalam jarak seratus meter tapi ia tidak mengatakan apa-apa. Dengan satu seringaian terakhir padaku , ia mulai melajukan mobilnya.

" Aku memintamu menyediakan mobil yang lebih sederhana untuk kami ."

Alex menegur pamanku .

" Tapi kau justru memarkir limusin tepat di samping pesawat. Apa sebenarnya yang kau pikirkan?" Don menarik alis matanya. " Tunggu dua menit lagi , kemudian kita lihat apakah kau masih bisa mengkritik ku ."

" Kami berdua hanya merasa lelah," ujarku , kemudian berpikir pada Alex , Tidak ada seorang yang tahu kita sudah kembali ke Amerika. Berhentilah membentak semua orang . Tapi di saat bersamaan aku meremas tangan Alex, tanpa berkata-kata menjanjikan padanya bahwa kami berdua akan merasa lebih baik begitu kami sampai ke tempat yang kami tuju . " Aku memang sedikit sensitif, Don , maafkan aku karena telah membentakmu ," ujar Alex , menggelangkan tangannya di tanganku dengan pemahaman. " Kau juga Juan , tapi lakukan sesuatu untukku. berhentilah memuji Katty. Aku takut saat pujianmu bisa menjadi hal yang sangat sensitif."

"Buenos , pero cual es El problema ?"

" Bahasa Inggris," aku mengingat Juan .

" Dia hanya ingin tahu masalah apa , luv ." Alex bersandar dan menepuk pinggulku .

" Sabuk keselamatan. Aku tidak mau kau terluka dalam kecelakaan mobil ." Aku memasang sabuk keselamatan.

" Puas?"

Sebuah limusin hitam melaju melewati kami . Kemudian satu lagi . Dan satu lagi . Aku menatap keluar jendela mobil dengan terkesima, melihat setidaknya ada selusin limusin berada di jalan yang kami lewati .

" Pemain film terbaru miramax baru saja meninggalkan bandara." Don menarik alisnya puas . " Orang-orang yang malang , mereka sudah menunggu selama berjam-jam untuk bisa keluar dari bandara." Alex mulai tersenyum.

" Dasar laba-laba tua yang licik ."

" Jika kau masih ingat, aku sudah terlatih dalam urusan menyembunyikan Katty." dengusan terlontar dari Alex .

" Iya , aku sangat mengingatnya ."

" Sudahlah ," kataku . Kontes saling membuat kesal di antara mereka adalah hal terakhir yang kami butuhkan. Alex meremas tanganku .

" Jangan khawatir, aku sudah melewati masa-masa marahku padanya . Bahkan , dia mungkin berguna . Coba katakan padaku , Don , apakah ada ilmuwan hebat mu yang memiliki pil untuk mencegah seorang bermimpi?"

Don mendengar dengan keterpesonan yang sangat jelas saat aku menjelaskan padanya apa yang terjadi pad Gregor, kemungkinan masa laluku dengannya, dan kenapa ia di juluki sebagai Dreamsnatcher. Saat aku selesai menjawab semua pertanyaan Don , dua jam sudah berlalu , dan pamanku itu hampir seperti orang yang sedang sakit.

"Juan , berhentilah di jalan keluar berikutnya , sudah ada kendaraan lain yang menunggu kami di pom bensin Shell, " Alex mengarahkan Juan .

" Katty, kau hanya punya waktu beberapa menit sebelum kita pergi lagi."

" Aku akan melihat apa yang bisa kulakukan tentang pil untuk Katty," ujar Don begitu ia berhasil memulihkan diri dari keterkejutan. " Aku pasti bisa meminta mereka membuatkan sesuatu yang bisa membantu." Juan keluar di jalan tol dan berhenti di pom bensin pertama yang ada di sebelah kanan , yaitu pom bensin Shell.

" Ah , kita sampai. Juan , vaya con dios , dan Don , Alex mengulurkan tangannya

" jaga dirimu." Don menjabat tangan Alex . " Aku akan segera meminta di buatkan pil seperti itu. " Aku memeluk pamanku , meskipun kami tidak terbiasa menunjukkan kasih sayang pada satu sama lain. Tapi tetap saja, siapa yang tau kapan aku akan bertemu dengannya lagi ? Selain ibuku , hanya Don keluarga yang kumiliki.

" Terimakasih untuk tumpangannya, Don . Pasti sulit melakukan ini di tengah jadwalmu yang padat ."

" Urusanku yang lain bisa menunggu." Don meremas bahuku .

" Berhati-hatilah, Katty."

" Aku janji ."

Hopscotch dan Band-aid yang pertama keluar dari mobil . Mereka langsung memeriksa sekeliling pom bensin , kemudian mengangkat ibu jari untuk memberi isyarat bahwa semua aman . Alex beranjak ke SUV warna marun , menyapa supirnya . Itu pasti kendaraan baru kami . Aku keluar dan memutar ke sisi pengemudi mobil limusin .

" Tidak ada pelukan, Buddy?"

Juan memarkir mobil tapi tetap menyalakan mesinnya, keluar dari mobil untuk memberiku pelukan hangat tanpa remasan bokong seperti biasanya.

" Suasana hati kekasihmu sedang tidak baik," gumamnya.

" Dia hanya kurang tidur , kami baik-baik saja,"

" Katty ," Alex mengetuk-ngetuk kakinya." ayo , cepat. Jangan berlama-lama."

" Baik." Aku memberi Juan senyuman terakhir. "Jangan mencari masalah."

" Kau juga , Querida."

Aku berjalan menuju ke pintu bertuliskan WANITA di bagian luar pom bensin , memberi pengarahan pada Alex melalui pikiranku bahwa ia tidak perlu di luar kamar kecil. Bagian dalam kamar kecil itu sangat kotor, tapi aku tidak punya pilihan. Jika aku memang tidak mau menggunakan toilet umum lagi , aku harus berubah menjadi vampir. Karena aku memilih tetap menjadi manusia setengah vampir, aku hanya bisa menyalahkan diriku sendiri atas semua ketidaknyamanan yang kualami karenanya. Pada saat kami menyeberangi jembatan sepanjang tiga puluh lima meter yang mengarah ke New Orleans, hari sudah beranjak malam lagi . Aku tidak pernah pergi kesini sebelumnya, karena itu tidak di perlukan selama tugasku bersama Don . Kota ini mungkin memiliki angka kriminalitas yang cukup tinggi, tapi yang cukup mengejutkan, kejahatan itu lakukan oleh manusia bukan Vampir atau Ghoul jahat.

Alex menolak untuk tidur selama perjalanan lima jam dari Tallahassee ke New Orleans. Dugaan ku , Alex takut aku akan tertidur jika ia tidak mengawasiku setajam elang . Hopscotch yang mengemudikan mobil dengan Band-Ain di kursi penumpang bagian depan. Saat kami menyeberangi jembatan, akhirnya aku bertanya kepada kita berkunjung ke kota yang terkenal ini .

" Aku harus bicara dengan ratu Orleans," jawab Alex .

" Dia bisa menjadi sekutu yang kuat jika permasalahan dengan Gregor menjadi genting , tapi dia tidak jika ada orang yang meminta bantuannya melalui telepon."

" Ratu lagi?" Eropa memiliki lebih sedikit kerajaan daripada dunia Vampir dan sebangsanya. Alex melirik ke arahku.

" Ratu new Orleans adalah Marie Leveau tapi sekarang dia menggunakan nama majestik. Marie adalah salah satu Ghoul paling kuat saat ini . Semua rumor tentang voodoo... itu bukan sekedar rumor, sayang ." Aku tidak suka mendengarnya . Ratu terakhir yang aku temui memiliki kekuatan sihir yang hampir membunuh semua . Menurut pendapatku, wanita lebih menakutkan daripada pria.

" Apakah aman bertemu dengannya jika dia ilmu hitam dan semacamnya?"

" Marie memiliki aturan etika yang sangat ketat . Jika dia bersedia menemuimu , maka kau akan aman selama dan setelah pertemuan itu . Di mungkin mengatakan padamu bahwa dia akan menghabisimu pada kesempatan pertama setelahnya , tapi dia pasti akan membiarkanmu keluar dari tempatnya tanpa terluka sedikitpun. Tentu saja, setelah itu kau tidak mungkin memiliki kesempatan untuk bisa lolos darinya."

" Dia mungkin orang yang taat ada aturan , tapi bagaimana dengan makhluk tak berdetak jantung lain di kota ini ?" Ups , majestik , aku tidak sengaja membunuh turis.

" Alex mendengus ." Tidak ada kasus ' Ups ' dengan Marie . Jika dia berada di pihak kita , tidak ada seorang pun yang berani menyerang di wilayahnya . Bahkan Gregor sekalipun."

" Apa kita akan tinggal di hotel?"

"Aku punya rumah disini , tapi sudah jarang sekali kugunakan . Ada seorang teman lama yang tinggal disana untuk mengurusnya. Aku tidak yakin berapa lama kita akan tinggal karena pertemuan ku dengan Marie belum di jadwalkan. Marie lebih suka orang yang hendak menemuinya berada di dekatnya, sehingga dia tidak perlu menunggu lama jika dia sudah membuat keputusan untuk menemui mereka." Jalanan mulai menyempit . Pada saat kami sampai di French Quartet, semua jalanan satu arah . Bata dan batu menggantikan plesteran dan gips saat kami mulai memasuki wilayah tua di kota tersebut. Tapi pemandangan yang paling mengejutkan tidak ada hubungannya dengan arsitektur.

" Alex ." Kepalaku menoleh dengan takjub.

" Oh Tuhan, lihatlah mereka...." Bibir Alex melengkung .

" Menarik, iya kan ? Jangan pernah bicara dengan salah satu dari mereka... mereka akan terus bicara sampai telingamu panas."

Hantu ada dimana mana. Menggantung di atap rumah , berjalan-jalan di trotoar, duduk di kursi di samping (atau di atas ) turis yang tidak menyadari keberadaan mereka . Saat kami berhenti di lampu merah, mobil kami berada di samping mobil sekolompok orang yang sedang melakukan tur , ironisnya tentang sejarah hantu di new Orleans. Aku menyaksikan tiga hantu berdebat tentang narasi si pemandu wisata. Salah satu hantu terlihat tersinggung, ia terus terbang menembus perut si pemandu wisata yang membuat pria bersendawa berulang kali. Pemandu wisata yang malang itu mungkin berpikir ia mengalami masalah pencernaan. Tapi sebenarnya ada hantu yang marah di perutnya. Aku pernah melihat hantu sebelumnya, tapi tidak pernah sebanyak ini. entah kenapa meskipun dari dalam mobil, aku bisa merasakan bahwa habitat mereka memang disini .

" Ini indah sekali," ujarku kemudian . " Aku menyukainya." pertanyaan itu membuat Alex tersenyum , meredakan sedikit ketegangan dari wajahnya.

" Ah , aku sudah menyangka kau akan menyukainya." mobil SUV kami berhenti di persimpangan jalan tersibuk di Quarter . Alex melompat keluar dan berjalan ke samping mobil untuk membukakan pintu.

" Kita sampai."

Ada deretan rumah yang memenuhi tepi jalan , tapi hanya beberapa di antaranya memiliki pintu depan.

" Memang di desain seperti itu," jawab Alex terhadap pertanyaan yang berkelebat di dalam pikiranku.

Saat band-Ain membawa pergi mobil kami sementara Hopscotch tetap bersama kami . " Keluarga-keluarga Creole menganggapnya bergengsi. kita masuk melalui sisi samping."

Alex melewati pintu gerbang yang ada di gang sempit dan membuka sebuah pintu di dinding. Aku mengikuti Alex masuk ke dalam , terkejut melihat kemewahan bagian interior jika di bandingkan dengan bagian eksteriornya yang kumuh .

" Liza , " seru Alex . " Kami disini ."

Aku berputar, menyunggingkan senyum sopan , saat seorang gadis menuruni tangga. " Senang sekali bertemu denganmu , Katty." Sapa Liza padaku dengan suara yang sedikit berlogat.

" Eh... aku mengulurkan tangan, bingung harus jawab apa . Liza adalah Ghoul, jadi mungkin ia lebih tua dariku , tapi demi tuhan , ia terlihat seperti gadis berusia empat belas tahun dalam tahun manusia.

tangan Liza sangat kecil dan rapuh , seperti bagian tubuhnya yang lain . menurut tebakanku, Liza memiliki Tinggi 155 sentimeter dan bobot tubuh tidak lebih 40 kg . Rambut hitam yang terlalu berat untuk di tanggungnya bergoyang, saat gadis itu melangkah menghampiri Alex .

Hanya butuh sekali lirikan ke wajah Liza saat gadis itu menatap Alex , untuk membuktikan kecurigaan tentang hubungan mereka sebelum nya .

Alex memeluk Liza senyuman bahagia menghiasi wajah Liza . Alex melepaskan Liza , gadis itu melangkah mundur kembali memofuskan perhatian padaku.

Liza tertawa suara terdengar malu-malu.

setidaknya pada masa itu, tujuh belas tahun sudah di anggap dewasa. Saat Liza hidup meniduri gadis di usia tujuh belas tahun tidak di anggap sebagai kejahatan. " Kenapa kau tidak menunggu sedikit lama sebelum berubah?" Iba-tiba saja wajah Liza terlihat mendung . " Aku tidak bisa menunggu. Aku di racun dan sudah mati . Aku disini karena hari yang sama itu aku meminum darah vampir .

Keluarga ku sudah mengirim jasadku pulang untuk dikubur. Setelah jasadku tiba,Alex mengambilku dan menghidupkan aku sebagai Ghoul."

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!