****
Xiao Feng terus bergerak menyusuri jalan dan melewati hutan kecil kicau burung terdengar bersahutan seolah bernyanyi memuja alam, tiba-tiba dari arah tengah hutan terdengar suara bentakan dan benturan senjata di kejauhan.
"Tuan Muda sepertinya ada yang bertaring didepan"Yuan Li juga mendengar.
"Ya,sepertinya ada pertarungan,,kita lihat dan amati dulu,"Xiao Feng melesat mendekati.
Xiao Feng,Yuan Li dan Ren Yan langsung melesat ke atas pepohonan bersembunyi sambil mengamati pertarungan.
Terlihat ada kereta kuda dan kakek tua sedang memegang pedang dan ada anak kecil perempuan berumur 10 tahun dibelakangnya,,terlihat raut ketakutan di wajah cantiknya yang lucu,sementara dari 10 orang pengawalnya hanya tersisa satu orang.
Kakek tua itu berada di ranah alam jendral *4 sedangkan pengawal berada di ranah alam prajurit *9,didepannya terlihat ada 8 orang yang berpakaian hitam dan mengenakan topeng.
"Haha,,pak tua sebaiknya kau menyerah dan serahkan teratai giok itu,,"
"Huh,,,kalian perampok rendahan beraninya menyerang Klan Liu,,kalian sungguh bernyali,kalian memang tidak sabar bertemu raja Yama" kakek tua balas membentak.
Not : Raja Yama (Dewa Kematian dari cerita rakyat Tiongkok)
"Haha,,seperti yang diharapkan dari Liu Zhang sang si Singa Gurun Pasir,,sudah terjepit masih bisa membual" Pemimpin kelompok hitam tertawa terbahak-bahak.
"Lihatlah kalian sisa berdua apa kalian sanggup mengalahkan kami semua,,hahaha!!!"
Sebenarnya kakek tua itu juga merasa sangsi,dia sisa berdua melawan 7 orang di ranah alam prajurit *9 sedangkan pemimpinnya berada di ranah alam jendral *3,,biarpun satu tingkat dibawah tapi dengan kondisi kelelahan sudah dipastikan dia akan kalah.
"Cih,,hanya mengatasi kalian,,aku sendiri sudah lebih dari cukup"
"Baiklah tidak usah banyak omong kakek tua,,anak-anak serang mereka" teriak pemimpin.
Ketujuh orang menyerbu ke arah Liu Zhang dan pengawal mereka ingin segera menghabisinya dengan satu serangan.
"Tapak Iblis"
"Bola Angin"
"Tebasan Pedang Merah"
..............
Semua jenis serangan menyerbu dengan ganas menuju Liu Zhang. Liu Zhang menggemeretakkan gigi,mendorongkan kedua tangan dan mengalirkan 80% qi nya.
"Perisai Raja Singa"
"Wuusshhh"
Siluet kepala singa berumbai besar terbuat dari elemen pasir terbentuk di depan Liu Zhang menahan semua serangan yang di arahkan ke Liu Zhang,pengawal dibelakangnya menyilangkan pedang didepan dada melindungi anak kecil.
"Boomm,,,Blaarrr,,Duaarrr,,"
Tujuh serangan menabrak siluet kepala singa dan menimbulkan suara serta hembusan angin kencang,tujuh orang berpakaian hitam terpental sambil mengeluarkan darah dari sudut mulutnya dan terkapar kemudian bergerak bangkit sambil mengusap darah di mulutnya.
Liu Zhang sendiri keadaannya tidak baik-baik saja dia pun terpental sejauh 10 meter dan menabrak pohon,Liu Zhang juga sama mengeluarkan darah dari mulutnya,sedangkan pengawal begitu bentrokan terjadi dia menggendong anak kecil dan menghindar ke samping.
"Hahaha,,bagaimana Liu Zhang? Mana bualanmu tadi"Pemimpin kelompok tertawa.
"Bajingan kau Shang Jue beraninya keroyokan,,kalau berani hadapi aku satu lawan satu" Liu Zhang bergerak bangkit menatap tajam kepada Shang Jue.
"Haha,,tidak ada aturan untuk itu dan kau bukan diposisi untuk memutuskan"
"Di San cepat bawa nona muda pergi aku akan menahan mereka" teriak Liu Zhang kepada pengawal.
"Hohoho,,apakah aku akan melepaskan kalian? Tidak semudah itu kawan" Shang Jue berkata dan mengirimkan serangan ke arah pengawal.
Pengawal dengan buru-buru membuat perisai dari energi qi berupaya menahan serangan Shang Jue.
"Boom"
Pengawal terlempar,,dan berlutut dengan berpegangan pada pedang,beruntung anak kecil tadi sudah didorong sesaat sebelum serangan Shang Jue mengenainya.
"Hahaha,,,sungguh lemah kalian dari keluarga Liu yang terkenal itu" Shang Jue tertawa.
Liu Zhang sendiri tidak bisa berbuat apa-apa dia dalam kondisi terluka parah bahkan untuk bangkit saja dia bersusah payah.
"Apakah ini takdirku mati disini,,Patriak maafkan aku tidak bisa menjaga nona muda" Liu Zhang bergumam dan pasrah seolah kematian sudah di catatkan oleh Raja Yama.
"Baiklah Liu Zhang ucapkan selamat tinggal kepada dunia kelak di kehidupan selanjutnya ingat aku yang menjadi mimpi burukmu,,hahaha,,,anak-anak bunuh mereka semua" Shang Jue berteriak.
Ketujuh orang yang sudah bangkit bergerak cepat ke arah Liu Zhang,tiba-tiba seorang gadis berpakaian putih muncul didepan Liu Zhang langsung mengeluarkan siluet burung phoenik dari elemen es menyerang ketujuh orang berpakaian hitam.
"Swooosshhh"
Siluet phoenik menerjang dan menabrak 2 orang yang paling depan dan langsung membekukannya menjadi patung es dan terlempar,sedangkan sisa orang berhasil menghindar walaupun sempat terserempet siluet phoenik.
Shang Jue marah melihat tiba-tiba ada gadis muda datang dan menyerang anak buahnya.
Xiao Feng yang sebenarnya mau melompat ke arah pertarungan terhenti melihat kejadian itu,,
"Siapa gadis itu masih muda tapi berkemampuan tinggi sudah mencapai ranah alam Raja *5 " Xiao Feng tertegun
Gadis muda berpakaian putih itu berumur 16 tahun sangat cantik,kulit seputih giok sepasang mata jernih,hidung kecil mancung,bibir tipis merah cherry dengan badan indah ditambah rambut sepanjang pinggang tertiup angin menambah ke anggunannya.
"Yuan Li kau tau siapa dia?"
"Hamba juga tidak tau Tuan Muda,hamba juga baru pertama kali melihatnya" jawab Yuan Li
****
"Gadis kecil kurang ajar berani mencampuri urusanku"Shang Jue marah sekali.
"Kalian sungguh tidak tahu malu menyerang orang yang tidak berdaya"jawab gadis muda
"Dasar gadis liar,,hak apa kau berkata demikian,,jangan salahkan aku bertindak kasar meskipun kau seorang gadis" balas Shang Jue.
Shang Jue tidak menahan diri lagi,dia dan lima orang lainnya langsung menyerang.
"Rasakan ini gadis liar,,Tapak Iblis,,Api neraka"
Siluet telapak tangan terbuat dari qi api merah menerjang,gadis muda melompat ke atas dan membalas serangannya.
"Teknik Tombak Es"
"Boommm,,,"
Siluet tombak dari qi es menabrak tapak api dan menghasilkan suara kencang dan kabut tipis,,Shang Jue mundur 5 meter sambil memegang dadanya,sedangkan gadis muda tadi turun perlahan dan tersenyum mengejek Shang Jue.
"Sungguh tidak berkemampuan tapi berani berbicara omong kosong,,"
"Darimana gadis liar ini masih muda sungguh kuat"Shang Jue bergumam
"Jangan senang dulu gadis liar,,akan ku tunjukan seranganku sesungguhnya"
Shang Jue dan bawahannya bersiap menyerang lagi,,ketika dia bergerak maju tiba-tiba dari arah samping melesat sebuah kipas putih berputar menerjang Shang Jue dan kelompoknya.
"Swiiinggg,,"
Shang Jue dan kelompoknya mendapat serangan tiba-tiba kaget dan berusaha menghindar tapi naas kelima bawahannya tergores kipas dan kepalanya langsung lepas dari badannya,dan kipas pun menghilang di balik pepohonan.
[Ding,,selamat Tuan telah membunuh 5 orang di Alam Prajurit *9 mendapatkan 1000 PS dan 10.000 PP]
Shang Jue dan gadis itu terkejut dengan serangan mendadak itu,,dia hanya bisa merutuk dan sangat marah atas kejadian itu.
"Satu baru muncul kini ada lagi orang sialan yang ikut campur,,keluar kau sialan,,!!" Shang Jue berteriak marah.
**** bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 450 Episodes
Comments
Anto Dwi Caem
kaya pernah denger....
bukan nya nama penyakit ya...?
2024-07-30
0
Two-Rah Bagus
Hindu Bali (Dharma) lebih sering menyebut Bhatara Yama sebagai Dewa keadilan (Hakim surga), Sang Suratma (Si Pencatat Dosa dan Pahala), Jogor manik (Sebagai algojo penjemput nyawa)
2024-03-16
1
Mulatua azman Ritonga
xiao Feng penguasa dunia 😁😁😁😁 Asu ,,,,, orang sdh mau mati ga di tolong , baru baca sedikit sdh mau muntah bacanya Thor " ga punya akhlak 🤣🤣🤣
2023-06-19
1