****
"Tidak ada yang lebih berharga bagi pangeran pertama selain adik kesayangannya bisa tumbuh kuat,baginya pangeran jauh lebih berharga dari sekedar pil"Guru Ren terkekeh dan menyesap teh.
Setelah berbincang-bincang beberapa saat Guru Ren pamit bersama Ren Yun sedangkan Ren Yan tinggal dikediaman Xiao Feng.
Sebelumnya Xiao Feng juga memberikan pil pengumpul qi,penguat tulang dan pembersih sumsum masing-masing dua butir kepada Guru Ren dan Ren Yun agar bisa naik tingkat.
"Ren Yan"panggil Xiao Feng
"Pangeran"Ren Yan menghadap dan menangkupkan tangan.
"Ini ambillah agar kau bisa menaikkan kekuatanmu,semoga kau berhasil menerobos ke alam Raja"Xiao Feng memberikan pil.
"Terima kasih pangeran,,hamba akan berusaha tidak mengecewakan pangeran"Ren Yan mengambil pil dan kaget bahwa pil yang diberikan itu pil tingkat lima, tanpa lama-lama Ren Yan langsung menyimpan pil di cincin penyimpanannya.
"Tidak usah sungkan,bagaimanapun kau sudah setia disisiku,,kau seraplah dulu pil itu,,aku mau menghadap ayahanda.
"Baik pangeran,,apa perlu pangeran hamba temani?" Ren Yan menawarkan.
"Tidak usah aku bersama Yuan Li"
******
Aula Istana Yongzhou
Xiao Dong dan Xiao Chen tampak sedang berbincang-bincang ditemani arak dan makanan ringan.
"Chen'er bagaimana masalah wilayah barat sudah kau urus,,"Xiao Dong bertanya.
"Ayahanda tidak perlu khawatir,ananda sudah mengurus permasalah di daerah barat dan dalam beberapa tahun mungkin ekonomi di daerah barat akan bertumbuh 15%"Xiao Chen menjelaskan.
"Hahaha,,,, baguslah sudah selayaknya kau belajar untuk urusan kerajaan,karena aku sudah tua tetap kedepannya kerajaan diurus sama kalian yang muda-muda,,"Xiao Dong sambil mengelus dagu.
"Pangeran Kedua tiba"suara penjaga terdengar.
"Hahaha,,Feng'er berkunjung sudah lama dia tidak mengunjungiku,,suruh dia masuk"Xiao Dong memerintah.
Tak lama kemudian datang Xiao Feng dan Yuan Li dibelakangnya,,
"Salam Ayahanda dan Kakak Pertama,semoga ayahanda dan kakak pertama panjang umur"Xiao Feng dan Yuan Li berlutut sambil menangkupkan tangan.
"Hahaha,,berdirilah Feng'er"
"Baik ayahanda,,"Xiao Feng pun duduk bersama Xiao Dong dan Xiao Chen.
"Adik,,bagaimana keadaanmu? kulihat kau semakin tampan saja" Xiao Chen menyapa sambil menepuk pundak Xiao Feng
"Seperti yang dilihat kakak,,semua ini berkat kakak yang dengan tulus memberiku pil sembilan warna sehingga aku bisa seperti ini" Xiao Feng tersenyum.
"Hmm pil sembilan warna,,,Chen'er kau memberi Feng'er pil Sembilan Warna yang terkenal itu,,"Xiao Dong bertanya kaget.
"Benar ayahanda kemarin saat diperjalanan tidak sengaja aku bertemu master Yang Mi dan beliau memberiku pil sembilan warna,aku memberinya pil berharap Feng'er bisa berkultivasi dan membantu kerajaan Yongzhou lebih makmur,,maaf ananda tidak bercerita sebelumnya"Xiao Chen menjawab.
"Hahaha,,tidak masalah kau tidak bercerita kepadaku lebih dulu,,menandakan kau memikirkan keluarga,,dengan pil itu setidaknya Feng'er bisa berkultivasi "Xiao Dong sambil meminum segelas arak.
"Feng'er apa kau sudah menyerap pil itu dan bisa berkultivasi?"tanya Xiao Dong
Xiao Feng tidak segera menjawab tapi dia mengeluarkan aura tingkat pembentukan tubuh *4 dari tubuhnya,,
"Haha,,bagus bagus kau sudah bisa berkultivasi dan langsung menerobos empat tingkat,,sungguh luar biasa"
Xiao Dong dan Xiao Chen senang sekali melihat kekuatannya.Walaupun cuma berada di ranah paling rendah mereka memaklumi kalau Xiao Feng baru berkultivasi.
"Ini semua berkat Ayahanda dan kakak pertama dan aku masih belum sekuat ayah dan kakak pertama"
"Kita semua keluarga tidak usah merasa asing dan wajar kau baru saja berkultivasi,tinggal menunggu waktu kau menyusul kami" Xiao Chen berkata.
Mereka pun berbincang-bincang membahas hal-hal kerajaan sampai hal-hal sepele sambil menyesap arak.
Memang sudah lama Xiao Dong dan kedua anaknya tidak berkumpul sehingga moment seperti ini sedikit melepas penatnya.Sedangkan anak ketiganya Xiao Jun jarang dia berkumpul,selain mengurus tugas pangeran dia juga sering keluar untuk bermain-main.
Setelah beberapa lama berbincang Xiao Feng pamit.
"Ayahanda,,ananda pamit dulu tapi sebelumnya ananda ingin meminta izin pada ayahanda"Xiao Feng berkata
"Apa yang kau inginkan Feng'er?,katakan saja jika itu sumberdaya,uang atau wilayah kau tidak usah sungkan" tanya Xiao Dong
"Ananda tidak meminta itu tetapi ananda meminta izin untuk berpetualang mencari pengalaman dan bertambah kuat."
Xiao Dong dan Xiao Chen terdiam sejenak
"Kenapa kau sampai berpetualang jika ingin menjadi kuat bukankah ada Guru Ren yang bisa mengajarimu"Xiao Chen yang menjawab.
"Benar Feng'er apa yang dikatakan kakakmu buat apa membahayakan diri mengingat kau baru saja berkultivasi"Xiao Dong berkata.
"Ayahanda,kakak pertama aku ingin bertambah kuat dengan mencari pengalaman di dunia luar supaya bisa membantu kerajaan Yongzhou,"
" Ananda cuma ingin mengikuti tradisi, bukankah dulu ayahanda dan kakak pertama juga sering keluar dimasa muda?ananda juga ingin merasakan apa yang ayahanda dan kakak pertama lakukan sebagai bekal untuk membantu memakmurkan kerajaan"Xiao Feng panjang lebar.
Xiao Dong dan Xiao Chen menghela nafas mengerti bahwa Xiao Feng juga ingin mencari pengalaman di masa muda,memang tidak ada tradisi kerajaan yang seperti itu,mengharuskan keturunan raja berpetualang kemudian mengabdi di kerajaan dan biarpun khawatir tapi mereka juga tidak bisa memaksa Xiao Feng tinggal,,pepatah mengatakan elang tidak bisa terbang tinggi jika duduk disarangnya.
"Baiklah aku izinkan tapi didampingi pengawal dan sesekali kembali lah ke kerajaan".ucap Xiao Dong
"Terimakasih ayahanda,,rencananya ananda akan berangkat besok didampingi Yuan li dan Ren Yan."
"Ya,,sudah kalau begitu kau berkemas dan selalu hati-hati,di dunia luar tidak seaman istana"kata Xiao Dong.
"Dan Yuan Li kau lindungi Feng'er selama perjalanan di dunia luar dan aku menaruh harapan padamu"
"Hamba menerima perintah,,sudah pasti tanpa di minta Yang Mulia,hamba sebagai bawahan bertanggung jawab atas keamanan Pangeran Kedua" Yuan li berlutut dan menangkupkan tangan,dalam hati berkata 'akulah Yang Mulia yang harusnya dijaga bukan pangeran' Yuan Li tertawa dalam hati seandainya Xiao Dong tau bahwa Xiao Chen sekarang lebih kuat dai Xiao Chen entah apa reaksinya.
"Baik,,ayahanda,ananda mohon ijin pamit"
Xiao Feng berlutut memberi hormat dan meninggalkan aula bersama Yuan Li.
"Anak ini sudah dewasa ternyata"Xiao Feng mendesah dan menatap kepergian Xiao Feng hingga menghilang dari pandangannya.
"Benar,,ayahanda kurasa adik kedua ketika kembali nanti akan membawa berita mengejutkan."Xiao Chen dan Xiao Dong pun sama-sama tersenyum berharap Xiao Feng baik-baik saja dan bertambah kuat ketika kembali nanti.
***** bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 450 Episodes
Comments
Ardi Setiawan
uwawww pret
2024-02-14
1
Sang Pencipta
hebat xiao feng, dia menatap diri sendiri sungguh kejadian yang sangan langka dialam semesta ini
2023-08-24
3
tukang nikung
lanjutkan aksimu.
2023-06-19
0