Bertahan atau Lepaskan!

Bertahan atau Lepaskan!

Eps 1

Emak baru saja ku suapi dengan bubur kacang hijau sebagai makanan pendamping. Emak Titin,ibu mertuaku yang tak lain ibu dari suamiku A Alby.

"Neng,si Aa kok belum pulang ya?",tanya emak.

"Mungkin sebentar lagi Mak,ini kan hari Sabtu mak.Pasti Aa lagi antre gajian."

Ibu mertua ku menatap sendu ke halaman rumah.

"Maafin emak ya neng.Kamu jadi repot rawat emak yang bawel begini.Gara-gara emak juga, kalian jadi menunda ngasih cucu buat emak!"

"Astaghfirullah emak,kan Bia udah sering bilang Mak.Anak itu rejeki dari Allah,kalau memang Allah sudah mempercayakan anak buat kami,pasti Allah ngasih kok Mak",ku genggam tangan keriput ibu mertuaku itu.

Mak pun terdiam,masih menatap halaman. Beruntung nya aku,memiliki ibu mertua sangat baik dan menerima ku apa adanya serta menganggap ku seperti anaknya sendiri.

A Alby anak satu-satunya,emak pernah menikah sebelum menikah dengan almarhum bapaknya A alby.Intinya,Mak Titin memang bukan ibu kandung A Alby tapi beliau yang sudah merawat A Alby penuh kasih sayang semenjak kedua orang tuanya tiada.

Kami tinggal di salah satu dusun di pelosok kabupaten daerah Jawa Barat.Kehidupan kami terbilang sangat sederhana.A Alby hanyalah kuli bangunan sejak setahun yang lalu setelah ia di berhentikan dari pabrik sejak pandemi tahun lalu.Sedangkan aku sendiri, dulunya bekerja di salah satu minimarket yang banyak tersebar di seluruh Indonesia.

Aku yang asli orang Jawa, bertemu dan akhirnya memutuskan menikah dengan A Alby sejak dua tahun yang lalu.Beberapa bulan sebelum pandemi di umumkan.Yah... karena hal itu, kami akhirnya pulang ke rumah emak.Dan di saat yang bersamaan,ternyata emak menderita sakit yang cukup menguras banyak biaya.

Di sela lamunan kami berdua,ku lihat A Alby masuk ke pekarangan rumah kami dengan sepeda motor nya.Setelah beberapa saat, ia pun menghampiri kami yang sedang bersantai di teras rumah.

"Assalamualaikum!",sapa Alby.

"Walaikumsalam!",jawab aku dan Mak bersama-sama.

A Alby menyalami tangan Mak, setelah itu barulah aku menyalami tangan suamiku.

"Masuk Mak, udah mau magrib!",kata Alby. Emak pun menuruti permintaan anak nya.Aku membuntuti keduanya, lalu tak lupa aku menutup pintu ruang tamu kami.

Tak lama kemudian azan magrib berkumandang.

"Neng,kamu sama emak solat aja dulu ya. Aa mau mandi dulu!",titah Alby.

"Ayo Mak, kita wudu dulu!",ajakku pelan.Emak masih bisa berjalan,hanya saja harus pelan-pelan.

Setelah kami berwudhu,aku mengajak emak ke musholla kecil rumah kami.Lebih tepatnya sudut kecil di rumah ini yang kami jadikan tempat untuk solat.

Benar saja,kami selesai solat A Alby baru selesai mandi.Setelah itu ia menyusul kami di tempat solat.Sambil menunggui A Alby solat, aku dan emak menyempatkan diri untuk tadarus.

Tidak ada obrolan apa pun di antara kami hingga azan isya berkumandang.Dan kami pun solat isya berjamaah.

"Mak, A...Bia mau nyiapin makan dulu ya!", ujarku sambil melipat mukena ku.

"Iya Neng!",kata Emak.A Alby pun hanya mengangguk pelan.

Tak lama bagi ku menyiapkan makan malam sederhana kami karena pada dasarnya aku hanya menyediakan sayur asem,tempe dan ikan asin serta sambel terasi.

Ku lihat ibu dan anak itu sedang mengobrol saat aku kembali ke tempat solat tadi.

"Ayo Mak, A! kita makan dulu!",ajakku.Emak dan A Alby pun bangkit dari duduknya.Lalu A Alby pun menuntun emak ke meja makan. Aku menuangkan nasi ke piring suamiku, setelah itu barulah piring emak.

Makan malam kami yang sederhana ini kamu lalui dengan tenang.

Usai makan, kami duduk di ruang tengah yang ada televisinya.Aku memilih duduk di kasur lantai, sedangkan Mak duduk di sofa single.A Alby pun turut duduk di bawah sepertiku.

"Neng, ini gajian Aa.Tolong di terima ya!",Alby menyerahkan uang itu padaku. Lima lembar seratus ribu serta selembar lima puluh ribu.

"Alhamdulillah, makasih mas.Semoga berkah buat kita semuanya, terutama buat kesembuhan Emak!", kataku.A Alby mengusap kepala ku yang sudah tak mengenakan jilbab.Mak pun tersenyum padaku.

"Mak mau di masakin apa besok Mak, atau ini...Mak ingin beli sesuatu yang Mak mau?", aku menyerahkan selembar uang berwarna merah untuk Mak.

Tapi Mak menolak nya dan menggeleng pelan.

"Kamu saja yang simpan neng,kan Mak berobat juga sama kamu.Buat apa Mak pegang uang."

"Bukan gitu Mak, maksud Bia... barangkali Mak pengen beli sesuatu Mak."

Mak mengusap kepalaku dengan penuh kasih sayang.

"Mak ngga pengen apa-apa Neng.Mak punya neng,adalah kebahagiaan yang luar biasa buat Mak!"

Aku tak dapat menahan rasa haruku, langsung ku peluk kaki Mak yang berada di depan sofa.

"Makasih ya Mak,Mak udah anggap Bia anak Mak sendiri."

Iya,Mak memang mertua ku tapi kasih sayang nya melebihi kasih sayang ibu kandung ku sendiri yang sekarang justru sudah bahagia dengan kehidupan barunya.

A Alby pun mengusap bahuku pelan.

"Mak mau istirahat saja di kamar, kalian kalo mau nonton televisi silahkan.Jangan lupa, kunci pintu ruang tamu nya ya!", kata Mak.

"Alby antar ke kamar Mak!",Alby pun menuntun emak menuju kamar beliau yang ada di belakang dekat dengan kamar mandi.

Menunggu A Alby mengantar Mak, aku mengunci pintu ruang tamu kami.Tak lupa ku periksa gorden di tiap jendela.

Tiba-tiba saja A Alby mengalungkan tangannya ke leherku.

"Astaghfirullah,Aa!Bikin kaget aja deh!", kataku.

"Kenapa harus kaget,kan cuma aa yang bisa peluk kamu neng!",kata Alby lalu mencuri ciuman di pipiku.

"Aa! Mak belum tidur ah?Malu atuh!",kataku.

"Malu kenapa?Ya biar atuh,Mak ge paham."

Aku pun menuruti saja apa maunya.

"Ke kamar yuk neng,Aa kangen?",bisiknya di dekat telinga ku.

"Iya A!",kataku sambil mencubit pipi nya.

A Alby menggandeng tangan ku menuju kamar kami yang dekat dengan ruang televisi. Tak lupa ia mematikan lampu ruang tamu dan ruang tengah.

"Oh iya neng,ada yang Aa mau omongin!", kata Alby membawa ku ke kasur yang berada di lantai karena kami memang tidak menggunakan ranjang setelah mengunci pintu kamar kami tentunya.

"Ya udah,ngomong aja!", kataku sambil menyandarkan punggungku ke dinding.A Alby pun melakukan hal yang sama. Tak lupa ia menggenggam tanganku.

"Neng,temen Aa ada yang nawarin Aa jadi supir pribadi di kota.Menurut neng gimana?", tanya Alby menatap ku lekat.

"Ke kota ?",tanyaku membeo.

Alby mengangguk.

"Kang Asep yang ngasih info,katanya teman bos nya sedang butuh sopir. Kalo neng ngijinin,Aa pergi.Tapi kalo neng ga ngijinin,Aa tetep di rumah kerja seperti biasanya."

Aku terdiam.

"Neng?",Alby menakupkan kedua tangannya di pipiku.

"Mak udah tahu?",tanyaku.Alby mengangguk.

"Udah, tadi abis solat isya kami sempat ngobrol sebentar."

Aku tak langsung menyahut.

"Neng,Mak bilang terserah kamu.Mak ikut saja keputusan kamu."

Jujur,sejak menikah aku tak pernah jauh dari suamiku selain karena bekerja.Tapi ini???A Alby akan bekerja diluar kota, apa aku bisa jauh dari nya???

"Apa yang neng cemaskan heum?",Alby menatap mataku.Karena tak tahan, aku pun memeluk tubuh suamiku itu.Alby pun membalas pelukan ku.

"Apa aku bisa jauh dari Aa?",aku mendongak menatap wajah tampan nya yang terlihat lelah.

Alby tersenyum sekilas lalu mengecup bibir ku sesaat.

"Demi masa depan kita dan demi kesembuhan Mak!", jawab Alby.Jika boleh aku egois,aku ingin selalu bersama mu A! Batinku bermonolog.

Aku semakin mengeratkan pelukan ku.

"Aa janji,akan selalu mengabari mu.Dan kalo bisa,Aa akan usahakan untuk bisa sering pulang menemui kamu neng!",Alby menatap wajah ku.

"Kalo itu udah keputusan Aa,aku ikut aja A!", kataku.

"Terimakasih neng!",kata Alby.Tak lupa ia menghujani ku dengan ciuman mesra hingga akhirnya penyatuan kami terjadi.

*******

Terpopuler

Comments

andi hastutty

andi hastutty

penasaran

2024-02-14

0

Hanipah Fitri

Hanipah Fitri

ikut baca ah

2022-12-12

0

Uthie

Uthie

Mampir 👍🤗

2022-09-18

0

lihat semua
Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Eps 16
17 Eps 17
18 Eps 18
19 Eps 19
20 Eps 20
21 Eps 21
22 Eps 22
23 Eps 23
24 Eps 24
25 Eps 25
26 Eps 26
27 Eps 27
28 Eps 28
29 Eps 29
30 Eps 30
31 Eps 31
32 Eps 32
33 Eps 33
34 Eps 34
35 Eps 35
36 Eps 36
37 Eps 37
38 Eps 38
39 Eps 39
40 Eps 40
41 Eps 41
42 Eps 42
43 Eps 43
44 Eps 44
45 Eps 45
46 Eps 46
47 Eps 47
48 Eps 48
49 Eps 49
50 Eps 50
51 Eps 51
52 Eps 52
53 Eps 53
54 Eps 54
55 Eps 55
56 Eps 56
57 Eps 57
58 Eps 58
59 Eps 59
60 Eps 60
61 Eps 61
62 Eps 62
63 Eps 63
64 Eps 64
65 Eps 65
66 Eps 66
67 Eps 67
68 Eps 68
69 Eps 69
70 Eps 70
71 Eps 71
72 Eps 72
73 Eps 73
74 Eps 74
75 Eps 75
76 Eps 76
77 Eps 77
78 Eps 78
79 Eps 79
80 Eps 80
81 Eps 81
82 Eps 82
83 Eps 83
84 Eps 84
85 Eps 85
86 Eps 86
87 Eps 87
88 Eps 88
89 Eps 89
90 Eps 90
91 Eps 91
92 Eps 92
93 Eps 93
94 Eps 94
95 Eps 95
96 Eps 96
97 Eps 97
98 Eps 98
99 Eps 99
100 Eps 100
101 Eps 101
102 Eps 102
103 Eps 103
104 Eps 104
105 Eps 105
106 Eps 106
107 Eps 107
108 Eps 108
109 Eps 109
110 Eps 110
111 Eps 111
112 Eps 112
113 Eps 113
114 Eps 114
115 Eps 115
116 Eps 116
117 Eps 117
118 Eps 118
119 Eps 119
120 Eps 120
121 Eps 121
122 Eps 122
123 Eps 123
124 Eps 124
125 Eps 125
126 Eps 126
127 Eps 127
128 Eps 128
129 Eps 129
130 Eps 130
131 Eps 131
132 Eps 132
133 Eps 133
134 Eps 134
135 Eps 135
136 Eps 136
137 Eps 137
138 Eps 138
139 Eps 139
140 Eps 140
141 Eps 141
142 Eps 142
143 Eps 143
144 Eps 144
145 Eps 145
146 Eps 146
147 Eps 147
148 Eps 148
149 Eps 149
150 Eps 150
151 Eps 151
152 Eps 152
153 Eps 153
154 Eps 154
155 Eps 155
156 Eps 156
157 Eps 157
158 Eps 158
159 Eps 159
160 Eps 160
161 Eps 161
162 Eps 162
163 Eps 163
164 Eps 164
165 Eps 165
166 Eps 166
167 Eps 167
168 Eps 168
169 Eps 169
170 Eps 170
171 Eps 171
172 Eps 172
173 Eps 173
174 Eps 174
175 Eps 175
176 Eps 176
177 Eps 177
178 Eps 178
179 Eps 179
180 Eps 180
181 Eps 181
182 Eps 182
183 Eps 183
184 Eps 184
185 Eps 185
186 Eps 186
187 Eps 187
188 Eps 188
189 Eps 189
190 Eps 190
191 Eps 191
192 Eps 192
193 Eps 193
194 Eps 194
195 Eps 195
196 Eps 196
197 Eps 197
198 Eps 198
199 Eps 199
200 Eps 200
201 Eps 201
202 Eps 202
203 Eps 203
204 Eps 204
205 Eps 205
206 Eps 206
207 Eps 207
208 Eps 208
209 Eps 209
210 Eps 210
211 Eps 211
212 Eps 212
213 Eps 213
214 Eps 214
215 Eps 215
216 Eps 216
217 Eps 217
218 Eps 218
219 Eps 219
220 Eps 220
221 Eps 221
222 Eps 222
223 Eps 223
224 Eps 224
225 Eps 225
226 Eps 226
227 Eps 227
228 Eps 228
229 Eps 229
230 Eps 230
231 Eps 231
232 Eps 232
233 Eps 233
234 Eps 234
235 Eps 235
236 Eps 236
237 Eps 237
238 Eps 238
239 Eps 239
240 Eps 240
241 Eps 241
242 Eps 242
243 Eps 243
244 Eps 244
245 Eps 245
246 Eps 246
247 Eps 247
248 Eps 248
249 Eps 249
250 Eps 250
251 Eps 251
252 Bab 252
253 Bab 253
254 Bab 254
255 Eps 255
256 Bab 256
257 Bab 257
258 Bab 258
259 Bab 259
260 Bab 260
261 Bab 261
Episodes

Updated 261 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Eps 16
17
Eps 17
18
Eps 18
19
Eps 19
20
Eps 20
21
Eps 21
22
Eps 22
23
Eps 23
24
Eps 24
25
Eps 25
26
Eps 26
27
Eps 27
28
Eps 28
29
Eps 29
30
Eps 30
31
Eps 31
32
Eps 32
33
Eps 33
34
Eps 34
35
Eps 35
36
Eps 36
37
Eps 37
38
Eps 38
39
Eps 39
40
Eps 40
41
Eps 41
42
Eps 42
43
Eps 43
44
Eps 44
45
Eps 45
46
Eps 46
47
Eps 47
48
Eps 48
49
Eps 49
50
Eps 50
51
Eps 51
52
Eps 52
53
Eps 53
54
Eps 54
55
Eps 55
56
Eps 56
57
Eps 57
58
Eps 58
59
Eps 59
60
Eps 60
61
Eps 61
62
Eps 62
63
Eps 63
64
Eps 64
65
Eps 65
66
Eps 66
67
Eps 67
68
Eps 68
69
Eps 69
70
Eps 70
71
Eps 71
72
Eps 72
73
Eps 73
74
Eps 74
75
Eps 75
76
Eps 76
77
Eps 77
78
Eps 78
79
Eps 79
80
Eps 80
81
Eps 81
82
Eps 82
83
Eps 83
84
Eps 84
85
Eps 85
86
Eps 86
87
Eps 87
88
Eps 88
89
Eps 89
90
Eps 90
91
Eps 91
92
Eps 92
93
Eps 93
94
Eps 94
95
Eps 95
96
Eps 96
97
Eps 97
98
Eps 98
99
Eps 99
100
Eps 100
101
Eps 101
102
Eps 102
103
Eps 103
104
Eps 104
105
Eps 105
106
Eps 106
107
Eps 107
108
Eps 108
109
Eps 109
110
Eps 110
111
Eps 111
112
Eps 112
113
Eps 113
114
Eps 114
115
Eps 115
116
Eps 116
117
Eps 117
118
Eps 118
119
Eps 119
120
Eps 120
121
Eps 121
122
Eps 122
123
Eps 123
124
Eps 124
125
Eps 125
126
Eps 126
127
Eps 127
128
Eps 128
129
Eps 129
130
Eps 130
131
Eps 131
132
Eps 132
133
Eps 133
134
Eps 134
135
Eps 135
136
Eps 136
137
Eps 137
138
Eps 138
139
Eps 139
140
Eps 140
141
Eps 141
142
Eps 142
143
Eps 143
144
Eps 144
145
Eps 145
146
Eps 146
147
Eps 147
148
Eps 148
149
Eps 149
150
Eps 150
151
Eps 151
152
Eps 152
153
Eps 153
154
Eps 154
155
Eps 155
156
Eps 156
157
Eps 157
158
Eps 158
159
Eps 159
160
Eps 160
161
Eps 161
162
Eps 162
163
Eps 163
164
Eps 164
165
Eps 165
166
Eps 166
167
Eps 167
168
Eps 168
169
Eps 169
170
Eps 170
171
Eps 171
172
Eps 172
173
Eps 173
174
Eps 174
175
Eps 175
176
Eps 176
177
Eps 177
178
Eps 178
179
Eps 179
180
Eps 180
181
Eps 181
182
Eps 182
183
Eps 183
184
Eps 184
185
Eps 185
186
Eps 186
187
Eps 187
188
Eps 188
189
Eps 189
190
Eps 190
191
Eps 191
192
Eps 192
193
Eps 193
194
Eps 194
195
Eps 195
196
Eps 196
197
Eps 197
198
Eps 198
199
Eps 199
200
Eps 200
201
Eps 201
202
Eps 202
203
Eps 203
204
Eps 204
205
Eps 205
206
Eps 206
207
Eps 207
208
Eps 208
209
Eps 209
210
Eps 210
211
Eps 211
212
Eps 212
213
Eps 213
214
Eps 214
215
Eps 215
216
Eps 216
217
Eps 217
218
Eps 218
219
Eps 219
220
Eps 220
221
Eps 221
222
Eps 222
223
Eps 223
224
Eps 224
225
Eps 225
226
Eps 226
227
Eps 227
228
Eps 228
229
Eps 229
230
Eps 230
231
Eps 231
232
Eps 232
233
Eps 233
234
Eps 234
235
Eps 235
236
Eps 236
237
Eps 237
238
Eps 238
239
Eps 239
240
Eps 240
241
Eps 241
242
Eps 242
243
Eps 243
244
Eps 244
245
Eps 245
246
Eps 246
247
Eps 247
248
Eps 248
249
Eps 249
250
Eps 250
251
Eps 251
252
Bab 252
253
Bab 253
254
Bab 254
255
Eps 255
256
Bab 256
257
Bab 257
258
Bab 258
259
Bab 259
260
Bab 260
261
Bab 261

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!