Bertemu Kakek Martin

Setelah satu jam mengendara, akhirnya mereka telah tiba di basement rumah sakit, Alnord langsung membuka pintu mobil dan keluar dengan cepat, tanpa mengajak wanita yang ada disamping nya.

Setiba nya di luar, Alnord terus menghirup udara segar seakan dia tidak bisa bernafas dengan baik saat berada di dalam mobil

Arabella yang melihat tingkah pria tersebut pun hanya melihat nya dengan heran,

"Dia kenapa? seperti orang sesak nafas" ujar Arabella mengintip

Sedangkan Alnord,beberapa menit kemudian, dia mulai tenang dan bersikap seperti biasa kembali

"Sial..., benar benar memalukan" gumam nya pelan sambil meraup wajah nya kasar,

Arabella terus memperhatikan tingkah pria arogan tersebut, dengan memasang wajah cuek dan tidak perduli, bagi nya Alnord adalah seorang pria yang aneh dan harus di jauhi, dia akan mau di dekati pria arogan tersebut, jika sandiwara akan segera mereka mulai

Beberapa detik kemudian, lamunan Arabella di kacaukan dengan suara ketukan kaca dari luar mobil

Arabella terlonjak kaget, saat pria yang sedang dia gibahi di dalam hati ternyata sudah berada tepat di balik kaca mobil

"Hey..., kenapa kau tidak turun juga hah...! apa kau sengaja ingin membuang waktu berharga ku? " tanya Alnord mulai kesal

Dengan cepat Arabella langsung turun dari mobil mengikuti perintah dari pria tersebut

"Maaf..., aku kira tuan sengaja tidak mengajak ku" ucap Arabella pelan

"Mana mungkin seperti itu, ayo kita masuk, kau harus memulai sandiwara mu saat ini, jadi lah Arabella yang asli, dan hibur kakek ku agar dia tidak marah kepada ku lagi, "

"Baiklah, aku akan melakukan nya dengan baik, tapi.... sebelum bertemu kakek, bisa kah kau. memberi tahu siapa nama kakek dan kesukaan kakek kepada Arabella, agar lebih memudahkan ku untuk berinteraksi dengan nya"

"Huh.... benar benar ribet kau ini ya..., dengar baik baik ucapan ku ini, karena aku tidak akan mengulangi hingga kedua kali nya"

"Baik... "

"Kakek ku bernama Martin Martinez, dia sangat menyukai Arabella terdahulu, karena Arabella itu bersikap sopan dan berkelas, jika di depan kakek kau tidak perlu banyak bicara, cukup menghormati dan bersikap ramah itu sudah cukup, ingat jangan melakukan kesalahan, awas saja jika kau berani"

Ucap Alnord memperingati, sambil menatap wajah Arabella dengan tatapan tajam,

Arabella yang di tatap seperti itu pun, langsung tersenyum manis sambil menunjukkan jari berbentuk V, sebagai arti Damai

". Baiklah, aku akan menuruti apa kata mu" jawab Arabella masih tersenyum..

Alnord yang melihat senyuman itu pun langsung terdiam membisu, bagaimana bisa Arabella palsu terlihat lebih manis dari pada Arabella yang asli, dia memiliki gigi gisul yang membuat Alnord merasa terpanah saat melihat nya...

"Kenapa dia menjadi bertambah manis.... Sh! **, aku benar-benar sudah gila sekarang" ucap Alnord mengumpat di dalam hati..

Dengan cepat, Alnord langsung berbalik badan menuju ke arah lift khusus yang berada di dalam basement tersebut,

Dan Arabella mulai mengikuti langkah Alnord, jangan sampai dia tertinggal menaiki lif,

Kini mereka berdua sudah berada di dalam lift khusus tersebut, Alnord berdiri dengan memasukkan kedua tangan nya ke dalam saku celana, sedangkan Arabella dia sedang bernyanyi kecil sambil menatap nomor yang keluar di monitor lif tersebut

Tanpa sengaja, Alnord mendengar nyanyian kecil yang keluar dari mulut Arabella, bagaimana bisa wanita itu tidak merasa malu sedikit pun, Alnord merasa jika Arabella alias Amelia ini adalah seorang wanita yang bersikap seperti wanita kelas rendahan

"Dasar kampungan" gumam Alnord kecil tapi masih bisa di dengar oleh Arabella..

Wanita itu langsung melirik ke arah samping menatap wajah Alnord yang terlihat sangat jutek

"Dasar pria arogan, jika memang aku kampungan jadi untuk apa dia memilih ku untuk menggantikan jati diri kekasih nya, huf... "

Ujar Arabella mengomel dengan pelan, sambil membuang muka ke arah samping, tanpa dia tahu jika ternyata pria yang sedang dia umpat di dalam hati itu sedang memperhatikan nya dengan seksama

Kini mereka berdua telah tiba di depan ruangan VIP milik kakek Martin di rawat, terlihat 2 orang pengawal yang ditugaskan oleh Alnord sedang berdiri menjaga pintu ruangan

"Apakah tidak ada yang datang menjenguk kakek selama aku pergi? " tanya Alnord kepada kedua pengawal tersebut

"Ada tuan muda, paman dan bibi tuan muda datang untuk menjenguk tuan besar" jawab pengawal tersebut

"Lalu,...bagaimana dengan Edward,apakah dia tidak ada berkunjung?"

"Tidak tuan muda" jawab mereka hormat,

"Bagus lah"

Setelah bertanya dengan para pengawal, Alnord langsung mengarahkan tangan nya untuk membuka pintu, dengan dada yang berdebar kencang, Alnord mulai membuka pintu ruangan tersebut...

Ckleekk.......

Alnord memegang kencang gagang pintu , dia harus menyiapkan diri nya agar siap untuk mendapatkan amukan dari kakek tua yang sudah lama menunggu kedatangan nya

Kini pintu telah terbuka dengan sempurna, Alnord langsung melangkah kan kaki nya untuk masuk ke dalam ruangan di ikuti oleh Arabella yang mengikuti langkah nya dari belakang..

Saat tiba di dalam, terlihat jika kakek Martin sedang bersandar di atas ranjang sambil menatap ke arah Alnord dan juga Arabella, dengan hormat Alnord dan Arabella langsung menundukkan tubuh mereka...

"Selamat sore kakek" sapa Alnord dan Arabella secara bersamaan..

Kakek Martin hanya menatap mereka berdua dengan tatapan nyalang, dia sudah sangat lama menantikan kedatangan cucu nya yang sangat menjengkelkan itu, dengan tatapan marah Kakek Martin langsung membuka suara dengan lantang

"Apa kau sudah menganggap kakek mu ini mati hah cucu sialan! " teriak Kakek Martin emosi

Alnord yang mendapat kan teriakan tersebut pun langsung berlutut dan mencium tangan kakek dengan sayang..

"Maafkan cucu sialan mu ini kakek, kau berhak memarahi ku sesuka hati, karena aku kau menjadi sakit seperti saat ini, beri aku hukuman kek, aku akan menerima nya"

Ucap Alnord masih mencium tangan kakek Martin, membuat pria tua tersebut langsung membuang muka dan menarik nafas dalam dalam

"Kau benar-benar membuat ku serba salah Alnord" gumam Kakek Martin..

"Ayo, bangunlah, jangan seperti ini, aku tidak suka melihat nya, " ucap kakek Martin yang mulai luluh, dengan cepat Alnord langsung bangkit dan memeluk tubuh tua renta tersebut dengan sayang

"Maafkan aku kek, aku telah membuat masalah, sehingga menyebabkan kakek masuk rumah sakit"

"Iya, kau memang selalu membuat masalah, sepertinya kau sangat senang jika melihat aku hampir mati"

Jawab kakek memukul pundak Alnord, dengan cepat Alnord melerai pelukan itu dan menatap wajah kakek dengan sedih

"Apa yang kau katakan kek, jangan pernah berfikir seperti itu, aku pergi karena sedang mengerjakan sesuatu yang sangat penting"

"Benarkah...!! apakah yang ada di belakang mu itu yang kau maksud? "

Tanya kakek Martin menunjuk ke arah Arabella,Alnord langsung mengikuti arah telunjuk kakek, dia ikut menatap wajah Arabella yang saat ini sedang tersenyum dengan ramah, benar-benar manis....

"Hallo kakek,, senang bisa bertemu dengan kakek lagi" ucap Arabella membungkuk hormat

"Ya..., aku juga senang bisa bertemu dengan mu lagi cucu perempuan ku, kemari lah, jangan diam seperti itu"

Panggil kakek Martin, dengan perlahan Arabella langsung mendekati mereka berdua yang duduk di atas ranjang, dan tidak di sangka Arabella mengambil tangan kakek Martin dan menyalami nya..,. membuat kakek sedikit terkejut, begitupun dengan Alnord..

Beberapa menit kemudian, mereka bedua sudah berbincang bincang dengan sangat Akrab, membuat Alnord hanya diam menatap kedekatan mereka,

sepertinya Arabella palsu sangat berbeda dengan Arabella yang asli, dia terlihat sangat ramah dan banyak bicara,serta juga cepat mengenal baik seseorang..

"Apa apaan ini....? kenapa dia bersikap seperti itu? tapi bagus lah, karena dia aku tidak jadi di marahi oleh kakek" gumam Alnord tertawa bahagia...

Terpopuler

Comments

babyanzely

babyanzely

haha😂😂aku suka keributan Arnold dan Amelia😁😁,seru kalau mereka udh ribut

2023-02-24

0

Nci

Nci

Ngomel aja nih Alnord 😂
Mulai gemes yah liat Arabella kw 🤣

2022-11-20

1

ŕhàďýt

ŕhàďýt

sandiwara mulai berjalan

2022-10-16

1

lihat semua
Episodes
1 Amelia yang malang
2 Kecelakaan tragis
3 Alnord menyelamatkan Amelia
4 Alnord dan Amelia menuju Korea
5 Penyesalan papa Aaron Rodrigues
6 Permasalahan yang mulai terlihat
7 Keterkejutan Amelia
8 Arabella yang pintar
9 Kepulangan Alnord dan Arabella
10 Alnord yang merasa dilema
11 Bertemu Kakek Martin
12 Kemarahan Edward
13 Kemarahan papa Aaron Rodrigues
14 Menjalani kehidupan Arabella
15 Kecurigaan Alnord
16 Sandiwara Arabella
17 Rencana Arabella
18 Alnord mulai bergerak
19 Rencana Arabella
20 Arabella yang lugu
21 Arabella yang menggoda
22 Acara makan Malam
23 Persaingan Alice dan Jessica
24 Tidak bisa menahan diri
25 Berita Viral
26 kedatangan mama Agnes
27 Menjemput kakek Martin
28 Arabella mulai beraksi
29 Rahasia yang mulai tampak
30 Acara makan malam keluarga Martinez
31 Arabella dan bibi Sonya
32 Membuat rencana untuk musuh
33 Niat terselubung Devian
34 Arabella menemui Devian
35 bekerja sama
36 Rencana licik Alnord Martinez
37 Kejadian di cafe
38 Alnord diam diam perhatian
39 Alnord semakin berani
40 pencarian identitas Amelia
41 Kedatangan Devian Rodrigues
42 Devian mengajak makan siang
43 Alnord menang satu langkah
44 Penyerangan untuk Arabella
45 Jebakan Alnord
46 Rencana Alnord
47 Dukungan papa Aaron Rodrigues
48 Berita viral pagi hari
49 Devian Dan Alexa mulai terjebak
50 Kedatangan Arabella di ruangan kerja Devian
51 Kehancuran yang mulai datang
52 Arabella dan paman Aaron
53 Kekesalan Alexa
54 Kedatangan Arabella
55 Alnord yang mulai lembut
56 Rencana Alnord kembali berhasil
57 Keluarga Rodrigues
58 Kejadian yang mengejutkan
59 Kelakuan bejat Devian dan Alexa
60 Arabella mengalahkan Alexa
61 Kebahagiaan yang sederhana
62 Kejutan untuk Arabella
63 Rencana mama Agnes
64 kegagalan rencana Agnes
65 Masa lalu yang terlihat
66 Rencana jahat Devian
67 Perhatian Alnord
68 Arabella tak kalah cerdik
69 Senjata makan tuan
70 Kesialan Devian
71 Rahasia yang akan terungkap
72 rencana Aaron Rodrigues
73 Perasaan Alnord yang sebenarnya
74 Sepasang kekasih
75 Indentitas Amelia
76 Kebangkrutan perusahaan Devian
77 Ejekan dari Alnord
78 Alnord yang pintar
79 Mengunjungi kakek Martin
80 Rahasia kakek Martin
81 Kecurigaan Alnord
82 Kebahagiaan sebelum kesedihan
83 keterkejutan Arabella
84 Akal bulus Alnord
85 Modus Alnord
86 Aaron Rodrigues mengamuk
87 Jesica mulai menyesal
88 Devian dan Aaron Rodrigues
89 Arabella yang pemalu
90 Kejahatan Aaron Rodrigues
91 Ke tamakan seorang Aaron
92 Antonio Pacific
93 Keromantisan Alnord
94 Alnord di serang
95 Devian pingsan
96 Kehancuran putri Rodrigues
97 Jesica di jebak
98 Jesica yang arogan
99 kemenangan Arabella
100 Alnord melamar Arabella
101 Alnord yang romantis
102 Rahasia Kakek Martin
103 pengakuan kakek Martin
104 Aaron yang tamak
105 Aaron masuk perangkap
106 Kekonyolan Asisten Bram
107 Akal bulus Alnord
108 Rencana mulai berjalan
109 Mengunjungi rumah Antonio
110 Rumah peninggalan Antonio
111 Kesedihan Arabella
112 Arabella membuka rahasia nya
113 Alnord kalah telak
114 Jesica yang malang
115 Menuju kantor polisi
116 Kehancuran Aaron Rodriguez
117 Penangkapan Aaron Rodrigues
118 Penyiksaan untuk Devian
119 Tamat nya keluarga Rodrigues
120 Agnes frustasi
121 Akhir dari kejahatan Alexa
122 Ketakutan Edward
123 Kejahilan Kakek Martin
124 Rasa iri Sonya dan Boby
125 Kejahatan yang kembali datang
126 Kejujuran kakek Martin
127 Kelakuan Alnord
128 Persiapan pernikahan
129 Keamanan yang ketat
130 Alnord bucin akut
131 Kecantikan Arabella
132 Sah menjadi istri Alnord Martinez
133 malam pernikahan
134 Ke konyolan Alnord
135 Malam pertama
136 malam pertama gol
137 Rencana berbulan madu
138 Gangguan di saat finis
139 Kelakuan Asisten Bram
140 Kejahatan bibi Sonya
141 Jebakan untuk bibi Sonya
142 Balasan untuk bibi Sonya
143 Alnord meminta vitamin
144 Kedatangan Alvin Fernandez
145 pengakuan Alvin
146 perdebatan yang terjadi
147 Arabella dalam bahaya
148 Ketua Gengster
149 Alnord ngambek
150 hukuman untuk para musuh
151 Alvin pembuat onar
152 Rencana Arabella
153 Bertemu keluarga Fernandez
154 Alnord kena jebakan
155 Akhir persidangan
156 Keusilan Alvin
157 Kehamilan Arabella
158 Penampilan baru Alvin
159 Kebahagiaan keluarga Arabella
160 Vitamin di pagi hari
161 kekonyolan Alvin
162 Pertemuan Mega dan Alvin
163 Keputusan Arabella
164 Saingan yang mulai datang
165 Mega dan Alvin berteman
166 Keganasan Arabella
167 Maya kalah telak
168 Alnord yang romantis
169 Kelakuan gila Alvin mega
170 gagal di gerebek
171 Alvin tepar 5 ronde
172 Keterkejutan Arabella
173 Alvin kena grebek
174 Rencana pernikahan
175 Alvin dan Mega sah
176 Sembilan bulan kemudian
177 Bayi kembar Alnord
178 Keterkejutan Alvin
179 tingkah konyol Alnord
180 Pertemuan keluarga bahagia
181 Pertemuan dengan Jesica
182 Keluarga bahagia Arabella
183 Akhir cerita tamat
Episodes

Updated 183 Episodes

1
Amelia yang malang
2
Kecelakaan tragis
3
Alnord menyelamatkan Amelia
4
Alnord dan Amelia menuju Korea
5
Penyesalan papa Aaron Rodrigues
6
Permasalahan yang mulai terlihat
7
Keterkejutan Amelia
8
Arabella yang pintar
9
Kepulangan Alnord dan Arabella
10
Alnord yang merasa dilema
11
Bertemu Kakek Martin
12
Kemarahan Edward
13
Kemarahan papa Aaron Rodrigues
14
Menjalani kehidupan Arabella
15
Kecurigaan Alnord
16
Sandiwara Arabella
17
Rencana Arabella
18
Alnord mulai bergerak
19
Rencana Arabella
20
Arabella yang lugu
21
Arabella yang menggoda
22
Acara makan Malam
23
Persaingan Alice dan Jessica
24
Tidak bisa menahan diri
25
Berita Viral
26
kedatangan mama Agnes
27
Menjemput kakek Martin
28
Arabella mulai beraksi
29
Rahasia yang mulai tampak
30
Acara makan malam keluarga Martinez
31
Arabella dan bibi Sonya
32
Membuat rencana untuk musuh
33
Niat terselubung Devian
34
Arabella menemui Devian
35
bekerja sama
36
Rencana licik Alnord Martinez
37
Kejadian di cafe
38
Alnord diam diam perhatian
39
Alnord semakin berani
40
pencarian identitas Amelia
41
Kedatangan Devian Rodrigues
42
Devian mengajak makan siang
43
Alnord menang satu langkah
44
Penyerangan untuk Arabella
45
Jebakan Alnord
46
Rencana Alnord
47
Dukungan papa Aaron Rodrigues
48
Berita viral pagi hari
49
Devian Dan Alexa mulai terjebak
50
Kedatangan Arabella di ruangan kerja Devian
51
Kehancuran yang mulai datang
52
Arabella dan paman Aaron
53
Kekesalan Alexa
54
Kedatangan Arabella
55
Alnord yang mulai lembut
56
Rencana Alnord kembali berhasil
57
Keluarga Rodrigues
58
Kejadian yang mengejutkan
59
Kelakuan bejat Devian dan Alexa
60
Arabella mengalahkan Alexa
61
Kebahagiaan yang sederhana
62
Kejutan untuk Arabella
63
Rencana mama Agnes
64
kegagalan rencana Agnes
65
Masa lalu yang terlihat
66
Rencana jahat Devian
67
Perhatian Alnord
68
Arabella tak kalah cerdik
69
Senjata makan tuan
70
Kesialan Devian
71
Rahasia yang akan terungkap
72
rencana Aaron Rodrigues
73
Perasaan Alnord yang sebenarnya
74
Sepasang kekasih
75
Indentitas Amelia
76
Kebangkrutan perusahaan Devian
77
Ejekan dari Alnord
78
Alnord yang pintar
79
Mengunjungi kakek Martin
80
Rahasia kakek Martin
81
Kecurigaan Alnord
82
Kebahagiaan sebelum kesedihan
83
keterkejutan Arabella
84
Akal bulus Alnord
85
Modus Alnord
86
Aaron Rodrigues mengamuk
87
Jesica mulai menyesal
88
Devian dan Aaron Rodrigues
89
Arabella yang pemalu
90
Kejahatan Aaron Rodrigues
91
Ke tamakan seorang Aaron
92
Antonio Pacific
93
Keromantisan Alnord
94
Alnord di serang
95
Devian pingsan
96
Kehancuran putri Rodrigues
97
Jesica di jebak
98
Jesica yang arogan
99
kemenangan Arabella
100
Alnord melamar Arabella
101
Alnord yang romantis
102
Rahasia Kakek Martin
103
pengakuan kakek Martin
104
Aaron yang tamak
105
Aaron masuk perangkap
106
Kekonyolan Asisten Bram
107
Akal bulus Alnord
108
Rencana mulai berjalan
109
Mengunjungi rumah Antonio
110
Rumah peninggalan Antonio
111
Kesedihan Arabella
112
Arabella membuka rahasia nya
113
Alnord kalah telak
114
Jesica yang malang
115
Menuju kantor polisi
116
Kehancuran Aaron Rodriguez
117
Penangkapan Aaron Rodrigues
118
Penyiksaan untuk Devian
119
Tamat nya keluarga Rodrigues
120
Agnes frustasi
121
Akhir dari kejahatan Alexa
122
Ketakutan Edward
123
Kejahilan Kakek Martin
124
Rasa iri Sonya dan Boby
125
Kejahatan yang kembali datang
126
Kejujuran kakek Martin
127
Kelakuan Alnord
128
Persiapan pernikahan
129
Keamanan yang ketat
130
Alnord bucin akut
131
Kecantikan Arabella
132
Sah menjadi istri Alnord Martinez
133
malam pernikahan
134
Ke konyolan Alnord
135
Malam pertama
136
malam pertama gol
137
Rencana berbulan madu
138
Gangguan di saat finis
139
Kelakuan Asisten Bram
140
Kejahatan bibi Sonya
141
Jebakan untuk bibi Sonya
142
Balasan untuk bibi Sonya
143
Alnord meminta vitamin
144
Kedatangan Alvin Fernandez
145
pengakuan Alvin
146
perdebatan yang terjadi
147
Arabella dalam bahaya
148
Ketua Gengster
149
Alnord ngambek
150
hukuman untuk para musuh
151
Alvin pembuat onar
152
Rencana Arabella
153
Bertemu keluarga Fernandez
154
Alnord kena jebakan
155
Akhir persidangan
156
Keusilan Alvin
157
Kehamilan Arabella
158
Penampilan baru Alvin
159
Kebahagiaan keluarga Arabella
160
Vitamin di pagi hari
161
kekonyolan Alvin
162
Pertemuan Mega dan Alvin
163
Keputusan Arabella
164
Saingan yang mulai datang
165
Mega dan Alvin berteman
166
Keganasan Arabella
167
Maya kalah telak
168
Alnord yang romantis
169
Kelakuan gila Alvin mega
170
gagal di gerebek
171
Alvin tepar 5 ronde
172
Keterkejutan Arabella
173
Alvin kena grebek
174
Rencana pernikahan
175
Alvin dan Mega sah
176
Sembilan bulan kemudian
177
Bayi kembar Alnord
178
Keterkejutan Alvin
179
tingkah konyol Alnord
180
Pertemuan keluarga bahagia
181
Pertemuan dengan Jesica
182
Keluarga bahagia Arabella
183
Akhir cerita tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!