When I Found You

When I Found You

Prologue

"Sayang." Nissa menggetuk pintu kamar putrinya. "Apa mama boleh masuk?" Keyla yang sedang mengirimkan lamaran kerja langsung menyauti panggilan ibunya.

"Masuk aja ma, pintunya tidak dikunci." Sautnya dari dalam kamar.

Ceklek

Mama Nissa membuka pintu kamar anaknya dan berjalan menghampiri Keyla. "Kamu sedang apa? Dari tadi di dalam kamar aja." Tanya Nissa seraya duduk di tepi ranjang.

"Aku lagi buat lamaran pekerjaan ma. Nanti akan aku kirim ke beberapa perusahaan yang membuka lowongan."

"Kenapa kamu tidak masuk ke kantor papa saja Nak? Dari pada harus susah-susah lamar kerja seperti ini." Nissa heran dengan putrinya itu, padahal selama ini dia sudah sering membantu ayahnya di kantor saat waktu libur. Namun setelah lulus malah memilih bekerja ditempat lain.

"Aku mau mencoba cari pengalaman ma. Aku mau merasakan bagaimana susahnya cari pekerjaan dan berjuang dari awal. Papa juga pasti tidak langsung sukses seperti sekarang bukan? Butuh proses panjang juga buat papa untuk mencapai semua ini." Jawab Keyla panjang lebar dan membuat hati Nissa haru. Ternyata putrinya sudah dewasa dan memiliki rencana sendiri untuk masa depannya.

"Baiklah sayang jika itu yang kamu inginkan. Mama akan selalu mendukungmu." Mama Nissa berdiri dari duduknya, kemudian mengusap lembut kepala anaknya dan memberikan ciuman di puncak kepala Keyla.

"Makasih ma, karena mama selalu mendukung apapun keputusanku."

"Sama-sama Nak. Nanti kalau sudah selesai, kamu turun ya." Ucap mama Nissa sebelum meninggalkan kamar putrinya.

"Oke ma."

🐹🐹🐹🐹

Harry memasuki rumah setelah seharian berkutat dengan tumpukan dokumen. Saat melewati tangga, ia melihat sang istri baru turun dari lantai dua rumah mereka.

"Kamu dari kamar Keyla?" Tanya Harry setelah Nissa menghampirinya.

"Iya mas." Jawab Nissa seraya mengambil alih tas kerja suaminya dan menggandeng pria itu menuju kamar tidur mereka.

"Apa mas tau apa yang dikatakan putri kita padaku?" Setelah membantu membantu membuka jas suaminya, Nissa kembali bicara.

"Apa katanya?" Tanya Harry penasaran.

"Putri kita tidak mau bekerja di perusahaan mas." Jawabnya apa adanya.

Harry langsung terkejut mendengar penuturan istrinya. "Kamu serius? Kenapa?"

"Aku serius mas, baru saja Keyla mengirim lamaran pekerjaan ke perusahaan lain. Katanya 'aku mau mencoba cari pengalaman ma. Aku mau merasakan bagaimana susahnya cari pekerjaan dan berjuang dari awal. Papa juga pasti tidak langsung sukses seperti sekarang bukan? Butuh proses panjang juga buat papa untuk mencapai semua ini." Nissa menirukan apa yang dikatakan putrinya tadi kepada sang suami.

Harry yang mendengarnya lansung tertawa.

"Astaga anak kita memang sangat mirip dengan mas saat muda dulu." Celetuk Harry seraya duduk di sofa kamar tidur mereka. "Kamu masih ingat mas pernah cerita tentang bagaimana marahnya ayah saat mas mengatakan tidak mau bekerja di perusahaannya?"

"Tentu saja aku ingat mas." Jawab Nissa dengan antusias. "Mas dimarahi habis-habisan. Namun setelah mas menjelaskan alasannya, ayah langsung mendukungmu bukan? Hal itu terjadi sebelum mas menggantikan ayah di kantor." Sambungnya lagi.

"Kamu benar, semua hal-hal yang sudah kita ajarkan dari kecil membuat putri kita tumbuh menjadi sosok yang mandiri. Mas sangat bangga padanya, karena dia tidak mau langsung berada di puncak dan mau berusaha dulu." Ucap Harry sambil tersenyum lembut.

"Mas benar, aku saja kaget ketika dia mengutarakan keinginannya. Aku tidak menyangka putri kita sudah dewasa." Ucap Nisaa dengan tatapan menerawang.

"Iya, putri kecilku sudah dewasa dan sebentar lagi juga pasti akan menikah." Harry langsung mendadak sedih saat membayangkan putrinya menemukan tambatan hati dan memutuskan membina rumah tangganya sendiri.

Nissa langsung tertawa geli melihat ekspresi suaminya. "Sekarang mas mandi, aku akan menyiapkan makan malam."

"Baiklah." Harry langsung berdiri dan berjalan menuju kamar mandi.

Setelah suaminya masuk, Nissa segera mengambilkan pakaian santai suaminya dan langsung pergi ke dapur untuk menyiapkan makan malam.

🐹🐹🐹🐹

Menatap layar laptop yang menyala, Keyla mengklik notif email yang muncul. Dengan rasa penasaran ia membuka email tersebut dan matanya langsung membulat seketika.

From Bagas Yogaswara

Dear Keyla Anastasia B, selamat sudah lulus administrasi di perusahaan kami. Kami mengundang anda untuk mengikuti wawancara pada :

Hari/Tanggal : Senin/10-08-2020

Jam : 08.00 wib

Tempat. : Y&G Retail Company lantai 11

Keyla mendapat email dari perusahaan asing yang bergerak dibidang retail dan property. Sungguh di luar dugaannya, karena ia hanya iseng melamar di perusahaan tersebut. Walau sebelumnya ia sempat membaca dan mencari tau tentang perusahaan tersebut. Sebagai fresh graduate yang belum berpengalan, tentu membuat dirinya tidak yakin bisa diterima di perusahaan besar. Namun siapa sangka ia bisa di terima. Apalagi selama ini ia sama sekali tidak mencantumkan nama keluarganya yang pasti akan membuat orang mengetahui siapa dia sebenarnya.

Memastikan apa yang baru saja ia lihat bukan mimpi, perempuan cantik itu segera ke luar dari kamarnya untuk menemui ibunya. Ia sungguh tidak sabar untuk memberitahukan berita itu.

"Mama! Mama dimana?"

Nissa yang sedang sibuk menyiapkan makan malam dibantu bi Mina langsung terkejut saat mendengar panggilan putrinya.

"Kenapa Key? Mama di dapur." Teriak Nissa yang langsung di dengar oleh Keyla.

Keyla langsung menghampiri ibunya dengan senyum yang tak pernah surut dari bibirnya.

"Ada apa hmm? Sepertinya anak mama lagi bahagia." Tebakan Nissa tepat sasaran, sehingga Keyla langsung memeluknya.

"Iya ma, mama tau aja."

"Jadi apa yang membuat anak mama senyum-senyum seperti ini?" Tanya Nissa sambil mengeringkan tangannya.

"Baru saja aku dapat email yang mengatakan aku lolos ke tahap wawancara ma."

"Kamu serius?"

Keyla mengangguk. "Iya ma, wawancaranya besok pagi di Y&G Retail Company."

"Mama ikut senang mendengarnya. Selamat ya sayang, mama bangga padamu. Pasti papamu juga bangga sama kamu Nak." Ungkap Nissa haru dan bangga dengan putrinya itu.

"Ada apa nih? Sepertinya anak papa bahagia banget." Harry yang baru saja selesai mandi dan menuju meja makan tidak sengaja mendengar percakapan antara anak dan istrinya.

"Keyla besok dapat panggilan wawancara mas." Nissa menjawab pertanyaan suaminya sambil melanjutkan kegiatannya yang sempat tertunda.

"Benarkah? Perusahaan apa Key?" Tanya Harry pada putrinya itu.

"Y&G Retail Company pa." Jawab Keyla sambil duduk dihadapan ayahnya. Membiarkan ibunya dan bi Mina menyelesaikan memasak makan malam yang hampir selesai.

Harry langsung kaget setelah mendengar jawaban putrinya. Pasalnya perusahaan tersebut termasuk dalam tiga besar perusahaan yang paling berpengaruh di dunia, sama seperti perusahaan miliknya. Meskipun perusahaannya sendiri menempati posisi ke dua. Sedangkan posisi pertama ditempati oleh Arsalan Corp.

"Kenapa pa? Apa ada yang salah? " Kalimat Keyla membuat Harry tersadar dari lamunannya.

"Tidak ada sayang, perusahaan itu termasuk perusahaan yang terkenal sulit untuk dimasuki. Karena perusahaan itu masuk tiga besar perusahaan paling berpengaruh di dunia." Jawaban Harry membuat Keyla terkesiap dan langsung membulatkan matanya.

"Papa serius? Papa sedang tidak bercanda kan?" Tanyanya dengan wajah penuh tanya. Walaupun ia sudah membaca profile dan mencari info tentang perusahaan tersebut saat akan mengirim lamaran pekerjaan. Namun, sejauh yang ia ketahui perusahaan itu hanya bergerak dibidang retail dan property. Sementara posisinya yang menempati urutan tiga besar di dunia sama sekali belum ia ketahui.

"Iya, papa serius sayang. Papa tidak bercanda!" Jawab Harry dengan ekspresi serius.

"Ya ampun, mimpi apa aku semalam sampai bisa dipanggil wawancara di perusahaan tersebut." Gumam Keyla tidak percaya.

"Bersyukur sayang, sekarang kita makan dulu." Nissa yang sudah selesai masak, langsung menghidangkan makanan dibantu bi Mina.

🐹🐹🐹🐹

"Di kala cinta telah menyapa, di sanalah letak perjuangan untuk meluluhkan sang pujaan hati. Walaupun badai, kerikil tajam akan menanti dalam perjuangan menuju puncak kebahagiaan."

"Lika liku panjang perjalanan seorang perempuan dalam menemukan cinta sejatinya dan perjuangan panjang seorang pria mengatasi trauma masa lalu akibat pengkhianatan."

.

.

.

.

to be continue

_______________

"Hallo semuanya, cerita ini merupakan cerita yang sebelumnya berjudul "miss perfect meet mr cold" Karena ada kesalahan teknis dan cerita sempat aku stop. Makanya ceritanya aku pindah ke sini ya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!