Itik Incaran Para Serigala

Itik Incaran Para Serigala

bab 1 si Oren kaki empat

Terdengar sebuah suara deru mobil warna oranye yang berhenti mendadak di jalan pangeran Diponegoro.

tok....tok .....tok.....

suara mengetuk dengan sebuah uang koin di atap mobil.

"kiri om.... " suara seorang gadis yang dengan segera meluncur dan melesat turun diawali dengan kaki kanan nya dari sebuah mobil warna oranye tersebut.

membuat sang pengemudi menggeleng kepala perlahan. iya, mobil itu mobil umum bukan mobil pribadi.

gadis yang menggendong tas ransel kecil miliknya berwarna hijau dengan dihiasi bunga bunga kecil tersebut segera turun dan memberikan selembar uang sepuluh ribuan yang sudah disiapkan dari tangannya sedari tadi.

"ini om uangnya... , terimakasih...."

diterimanya uang tersebut dari gadis cantik dan mungil ini.

lalu gadis itu memalingkan badan dan berjalan dengan sedikit dipercepat langkah kakinya menuju kesebuah gedung universitas.

ia sambil berlari kecil karena sedari tadi dia telah melihat jam ditangannya yang sudah menunjukkan pukul setengah dua.

berjalan dengan sedikit tergesa gesa.

dari arah berlawanan yang berhadapan dengan gerbang universitas ada seorang laki-laki bertubuh gempal yang keluar dari sebuah warung kopi.

laki-laki yang berkulit hitam dan bertubuh gempal tersebut memanggil dengan sebuah panggilan akrab

" heh pitik,,,, mana makalah tugas Bu sulis? sudah jadi kan. aku ga mau kalau tugas kelompok kita belum selesai, saya bisa malu karena pasti nanti diledekin sama dosen cantik..." kata laki-laki tubuh gempal tersebut yang masih nyerocos

''awas yah, kalau sampai belum jadi" sambil mengepalkan tangannya di depan wajahnya sendiri sambil melotot

" hari ini tugas jadwal kelompok kita presentasi kan?" senyum senang sedikit terlihat giginya saat gadis di depannya tersebut mengeluarkan sebuah makalah.

" iya ini sudah jadi dari tadi pagi " sambil sedikit memajukan bibirnya,

" dilembur dari tadi malam " mendengus kesal

laki - laki bertubuh gempal itu langsung menarik tangan gadis yang bertubuh mungil tersebut untuk segera menuju keruang kelas tempat mereka menimba ilmu pengetahuan yang disebut bangku kuliah.

terlihat semua kelas sudah dimulai jam perkuliahan. sudah ada dosen yang masuk ke dalam kelas masing-masing.

disaat mereka berjalan menuju keruang kelas, gadis itu bertanya

" anak - anak yang lain mana? " sambil mengernyitkan dahi

" jangan sampai cuma kita berdua saja yang maju memaparkan makalah tugas ini, bisa-bisa kita habis dibantai sama anak sekebon! " yang dimaksud sekebon itu artinya sekelas.

"lha ngapain takut, kan ada kamu.." sambil senyum licik.

" orang kamu yang buat tugas makalah ini, pasti kamu sudah menguasai isi makalah ini kan..." jawab si tubuh gempal tersebut sambil sedikit menengok ke arah gadis mungil disampingnya.

" ga mau... enak aja...." mendengus kesal...

ya dia sudah semalaman begadang demi menyelesaikan tugas makalah tersebut, masa iya pagi ini dia harus memaparkan tugasnya sendirian juga.

tak terasa kini mereka berdua sudah sampai dibibir pintu kelas. buru buru si tubuh gempal tersebut memegang gagang pintu dan membukanya.

untungnya dosen cantik tersebut belum masuk ke ruang kelas. namun anak anak sudah banyak yang datang. mahasiswa laki laki lebih tepatnya.

sedangkan yang perempuan biasa saja malah ada yang tidak berangkat. ya memang karena jadwal kuliah sekarang diisi oleh seorang dosen wanita yang cantik, dan masih sendiri pula.

laki laki mana sih yang tidak betah untuk mengikuti jam perkuliahan dosen cantik tersebut, ya walaupun hanya sekedar mendengarkan dan memandanginya.

itu saja sudah mendapatkan nilai yaitu nilai kehadiran. dari dosen cantik idaman semua mahasiswanya.

di dalam kelas suasana sudah ramai karena mereka masing masing masih asyik berbicara satu sama lain.

salah satu dari mereka ada yang memanggil seseorang yang baru masuk.

" pitik sini duduk di depan ku!" ucap salah satu gadis tomboy sambil tangannya menepuk nepuk kursi di depannya.

gadis mungil itu celingukan sambil menarik senyumnya seraya mengiyakan ajakan dari temannya tersebut. segera ia berjalan menghampiri kursi itu, namun lengannya tertahan oleh tangan laki-laki tubuh gempal yang sedari tadi berada di sampingnya.

"duduk nya di belakang saja, tuh ada kursi yang kosong" sambil menunjukan dengan jarinya.

" enak saja, memangnya saya penunggu kursi kosong..." mendengus kesal

" tidak mau! itu kan cuma satu kursi saja yang kosong. kamu saja sana" sambil melepaskan tangan si gempal dan berjalan cepat menuju kursi kosong di depan gadis tomboy.

gadis itu langsung duduk, sedikit menghadap ke belakang dan melakukan TOS tangan.

" eh hari ini giliran kelompok kamu kan yang maju? " tanya gadis tomboy .

lalu gadis itu hanya menjawab "hemm..."

setelah nya terdengar langkah suara orang mendekati kelas mereka, yang pastinya dia adalah seorang dosen yang ditunggu mahasiswanya sejak tadi.

ceklek.... suara pintu dibuka

"selamat siang saudara - saudara..." sambil berjalan menuju mejanya dengan membawa tas leptop dan beberapa arsip.

dosen cantik tersebut duduk dengan anggun sambil menebar senyum kemahasiswanya, dengan cepat tercium aroma parfum Paris merk c***** original yang mahal.

dosen yang satu ini memang sangat menjaga penampilannya, selain karena memang dia masih sendiri.

"sebelum memulai perkuliahan hari ini, absen dulu yah..." kata dosen cantik.

satu persatu nama mahasiswa di sebutkan. ada mahasiswa yang tidak berangkat, tentu itu bukan mahasiswa laki laki, karena semua mahasiswa laki laki di kelas tersebut berangkat. sudah pasti alasannya karena hari ini jam kuliah ibu dosen cantik...

ada beberapa yang disebut diantaranya seperti

Agus yaitu laki laki bertubuh gempal dan pendek berkulit putih tapi usianya melebihi semua mahasiswa dikelas ini, karena dia sudah terlambat waktu kuliah, dia baru bisa kuliah sekarang saat sudah berumah tangga.

Wendry yaitu seorang laki-laki bertubuh gempal dan tinggi. yang hari ini seperti sudah siap untuk presentasi.

Dyah yaitu gadis tomboy. sebenarnya cantik hanya saja tidak mau bersolek atau mungkin karena memang tidak bisa.

Waco yaitu laki laki macho yang berkulit hitam berambut gondrong dan berkumis serta penggemar aliran musik regge. dia seorang vokalis grup band kampus. namanya tersohor sampai kesemua lini kehidupan kampus tersebut.

Husny yaitu laki laki bertubuh kurus serta tinggi

Alfa yaitu laki laki bertubuh kurus dan berkaca mata

faqih yaitu laki laki yang paling tampan diantara yang sudah disebutkan tadi, namun laki laki ini sangat pemalu. dia tidak pernah berani memandang lawan jenis ketika sedang berbicara didepannya.

wendro yaitu laki laki kembaran Wendry, tapi kalo wendro bertubuh tinggi tegap dan tidak gemuk.

Adi yaitu laki laki berkacamata dengan berkulit putih serta bertubuh padet.

dan tentunya Aryan yaitu gadis bertubuh mungil berkulit putih berambut panjang sebahu..

mereka semuanya tersenyum ketika d absen satu persatu. karena bagi mereka yang laki laki tentunya bisa saling melempar pandang dan dibalas pula oleh Bu dosen cantik.

*

*

*

bersambung......

mohon komentarnya besti....

Episodes
1 bab 1 si Oren kaki empat
2 bab 2 awal dari pertemanan
3 bab 3 merancang pertemuan
4 bab 4 kepulangan temmy
5 bab 5 tatapan mata
6 bab 6 penasaran dan perkenalan
7 bab 7 berdebar akan dia
8 bab 8 curi pandang
9 bab 9 kesempatan
10 bab 10 mencari Naura
11 bab 11 penasaran
12 bab 12 perkenalan
13 bab 13 berdebar
14 bab 14 lamunan
15 bab 15 bimbang
16 bab 16 curi pandang
17 bab 17 nomor Aryan
18 bab 18 kesempatan
19 * bab 11 masalah keluarga
20 * bab 12 berangkat bersama
21 * bab 13 kurang konsen
22 * bab 14 ACC skripsi
23 * bab 15 menguras hati
24 * bab 16 kedatangan Mr Kim
25 * bab 17 pertemuan tertunda
26 * bab 18 mencari Aryan
27 * bab 19 ikuti kata hati
28 * bab 20 menepati janji
29 * bab 21 pernikahan
30 * bab 22 berdua
31 * bab 23 pagi pertama
32 * bab 24 sedikit cemburu
33 * bab 25 dengan hati
34 * bab 26 jangan bicara
35 * bab 27 menjenguk
36 * bab 28 jalan- jalan
37 * bab 29 aku milikmu
38 * bab 30 villa
39 * bab 31 untuk cinta kita
40 *bab 32 bulan madu part 1
41 * bab 33 bulan madu part 2
42 * bab 34 kebun buah
43 * bab 35 kakak ipar
44 * bab 36 tawaran pekerjaan
45 * bab 37 perpisahan
46 * bab 38 malam terakhir
47 * bab 39 keberangkatanmu
48 * bab 40 pesan cinta
49 * bab 41 pak Aqib
50 * bab 42 kecemasan
51 *bab 43 mengejutkan
52 bab *44 kehamilan
53 bab *45 wisuda
54 *bab 46 siasat
55 *bab 47 mencari jawaban
56 *bab 48 nyidam
57 * bab 49 janji Aqib
58 *bab 50 Stella
59 *bab 51 perjodohan
60 *bab 52 awan mendung
61 *bab 53 mundur
62 * bab 54 hancur
63 * bab 55 pertunangan
64 * bab 56 kepulangannya
65 * bab 57 mimpi
66 * bab 58 nikahi dan ceraikan
67 *bab 59 hotel
68 * bab 60 bertemu orang tua
69 * 61 mertua
Episodes

Updated 69 Episodes

1
bab 1 si Oren kaki empat
2
bab 2 awal dari pertemanan
3
bab 3 merancang pertemuan
4
bab 4 kepulangan temmy
5
bab 5 tatapan mata
6
bab 6 penasaran dan perkenalan
7
bab 7 berdebar akan dia
8
bab 8 curi pandang
9
bab 9 kesempatan
10
bab 10 mencari Naura
11
bab 11 penasaran
12
bab 12 perkenalan
13
bab 13 berdebar
14
bab 14 lamunan
15
bab 15 bimbang
16
bab 16 curi pandang
17
bab 17 nomor Aryan
18
bab 18 kesempatan
19
* bab 11 masalah keluarga
20
* bab 12 berangkat bersama
21
* bab 13 kurang konsen
22
* bab 14 ACC skripsi
23
* bab 15 menguras hati
24
* bab 16 kedatangan Mr Kim
25
* bab 17 pertemuan tertunda
26
* bab 18 mencari Aryan
27
* bab 19 ikuti kata hati
28
* bab 20 menepati janji
29
* bab 21 pernikahan
30
* bab 22 berdua
31
* bab 23 pagi pertama
32
* bab 24 sedikit cemburu
33
* bab 25 dengan hati
34
* bab 26 jangan bicara
35
* bab 27 menjenguk
36
* bab 28 jalan- jalan
37
* bab 29 aku milikmu
38
* bab 30 villa
39
* bab 31 untuk cinta kita
40
*bab 32 bulan madu part 1
41
* bab 33 bulan madu part 2
42
* bab 34 kebun buah
43
* bab 35 kakak ipar
44
* bab 36 tawaran pekerjaan
45
* bab 37 perpisahan
46
* bab 38 malam terakhir
47
* bab 39 keberangkatanmu
48
* bab 40 pesan cinta
49
* bab 41 pak Aqib
50
* bab 42 kecemasan
51
*bab 43 mengejutkan
52
bab *44 kehamilan
53
bab *45 wisuda
54
*bab 46 siasat
55
*bab 47 mencari jawaban
56
*bab 48 nyidam
57
* bab 49 janji Aqib
58
*bab 50 Stella
59
*bab 51 perjodohan
60
*bab 52 awan mendung
61
*bab 53 mundur
62
* bab 54 hancur
63
* bab 55 pertunangan
64
* bab 56 kepulangannya
65
* bab 57 mimpi
66
* bab 58 nikahi dan ceraikan
67
*bab 59 hotel
68
* bab 60 bertemu orang tua
69
* 61 mertua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!