Episode 2 / Kehidupan baru.

Catrin pun kabur dibawa keluarganya. Namun karna keluarga Dominique menyembunyikan Catrin yang telah dicap sebagai pembunuh,? maka keluarganya pun menjadi ikut terseret dan dibunuh dengan keji oleh keluarga kerajaan. Saat Raja Andrea turun dari kudanya dan mendekati Catrine, ia pun mulai mengangkat pedangnya.

“Apa hanya itu kata-kata terakhir yang ingin kau ucapkan sebelum pedangku menyambarmu?”

Ratu Catrin pun mengalihkan pandangan sayunya dan melihat secara intens kepada wajah yang sedari kecil bersamanya itu. “Setidaknya aku mati ditangan orang yang ku cintai” Ucap Ratu Catrine tak berdaya ketika ia melihat mata pedang tajam itu yang sangat ingin berselera mengoyak-ngoyak tubuhnya. Mata tajam Raja Andrea mulai iba, rasa benci dan dendam yang teramat dalam dengan kepergian sang ibu. Andrea pun mengayunkan

pedangnya dengan mantap.Jika bukan karna keergian sang Ibu. Tentu ia tidak akan tega membunuh istrinya.

Syurrrrrrrr..

Satu tusukan menusuk dijantung Ratu Catrine dengan gerakan sekali tusuk dan tersimpuh dihadapan Catrin. Tubuh yang tersandar di dinding goa, darah segar yang mulai mengalir dari ujung bibir dan bekas tusukan dijantung Catrin, sorot mata sayu tak berdaya melihat orang yang telah menghunuskan pedang ke arahnya. Dengan tersenyum Catrin berusaha sadar disela-sela ujung kematiannya “ Setidaknya aku mati ditanganmu, itu saja cukup. Semoga kau bahagia”

dengan kalimat yang hampir terputus-putus itu, Catrine berusaha mengangkat tangannya untuk membelai pipi Andrea yang masih bersimpuh dihadapannya, namun belum sampai menyentuh pipi Andrea, catrine telah menghembuskan nafas terakhir. Tangan kecil itu pun terjatuh bersama buliran bening dari sudut mata Catrine untuk hidupnya yang tiada berarti. Pergi bersama memori-memori kepiluan mencintai sang Raja yang jarang memperdulikannya.

Jika aku ditakdirkan untuk hidup kembali? Maka ku pastikan dikehidupan selanjutnya aku akan membayar dendam ini, pikirnya.

---

Catrinel Maldovan Dominique. Wanita cantik yang sejak lahir telah ditakdirkan menjadi pasangan Pangeran Andrea. Ketika berumur 5 tahun turunlah surat resmi utusan dari Kerajaan dari Raja Julian yang ditujukan ke keluarga Dominique untuk meminang anak bungsu keturunan Dominique yang surat itu langsung diberikan kepada Lewis Dovan Dominique, Ayah dari Catrinel sendiri.

Pesan dari kerajaan kepada Lewis jika Catrine telah berumur 18 tahun maka Catrin akan diambil dan dipinang menjadi istri dari pangeran Andrea. Lewis bukannya tak senang. Siapa yang tidak ingin menjadi besan dari keluarga kerajaan, terutama menjadi besan seorang Raja saat itu. Namun sebagai orang Skanea yang tahu betul dengan lingkup istana. Jika seorang anak telah memasuki lingkup istana maka dipastikan hidup anaknya dipenuhi dengan aturan dan jika tidak sanggup maka anak tersebut akan menderita.

Jangan pikirkan hidup senang dibalik gelar putri ataupun gelar bangsawan lainnya, melainkan hidup dibalik layarnya.

Keluarga Dominique dikenal dengan sekolah tentara terhebat diseluruh pelosok Eropa Timur. Meski kebanyakan anak didikannya akan dikirim menjadi pengawal kerajaan ataupun pengawal bagi bangsawan lain. Sekolah militer milik keluarga Dominique berpusat disebelah utara kediamannya yang berdampingan dengan kediaman sang

Panglima.

Disebuah kastil kerajaan Skanea, tempat dimana Raja Andrea saat itu dan bersama keluarganya tinggal. Kini ia tinggal sendiri. Ibunya telah tiada. Setelah sebelumnya ditinggal mati sang Ayah yang Raja terdahulu, kini Ibunya pun ikut pergi menemani sang Ayah di Surga. Hidupnya mulai hampa. Istri yang mati ditangannya sendiri dan pergi dengan sebuah senyuman yang membayangi dirinya setiap malam. Frustasi !.

Bayang-bayang kesalahan kini menyelimuti hatinya. Entah kenapa ia seperti itu. Padahal ia tidak begitu tertarik akan sosok Catrinel Maldovan Dominique yang menjadi istrinya selama beberapa bulan bersamanya. Ia sering mengabaikan keberadaan istrinya meskipun Catrin sendiri tidak mempermasalahkannya. Bukan tidak

mempermasalahkannya, tapi ia sabar, tegar dan tahu diri akan posisinya yang tidak dicintai.

“Cih, sial.” Umpatan yang berkali-kali ia lontarkan. Tak henti-hentinya membayangi pikirannya.

Sesekali pernah berjumpa saat arak-arakan Raja Andrea bersama para pelayan dan pengawalnya yang tidak sengaja bertemu Catrinel yang saat itu bersantai dengan para pelayannya ditaman kerajaan. Senyum Catrinel yang menyambut kedatangan Raja Andrea saat itu dibalas tatapan dingin oleh mata tajam Raja Andrea, tapi ia tidak apa-apa. Sungguh ia tidak apa-apa dengan tatapan yang dingin itu.

Catrinel yang tidak pernah disentuh bahkan disaat malam pertama mereka, selesai acara pesta pernikahannya, Catrinel dibiarkan begitu saja dikamar pengantin sendirian. Sementara Raja Andrea pergi begitu saja entah kemana meninggalkan Catrinel sendirian.

---

Februari 1636.

“oekkk oekk...”

Suara tangisan bayi membuat suasana kastil Dominique pecah. Kelahiran seorang bayi perempuan berambut emas yang menyedot perhatian semua para pekerja di kastil tersebut termasuk para kerabat yang hadir. Bayi perempuan keturunan Dominique yang disambut dengan suka cita . “Cantik sekali nyonya” Ujar sang pelayan yang baru saja melihat sesosok tubuh mungil tersebut.

“Akan ku beri nama ia Catrinel Maldovan Domique” Ujar lelaki yang diyakini adalah Ayah sang bayi.

“Nama yang indah” Ujar sang istri yang menyetujui pemberian nama tersebut.

Lalu tiba-tiba dua anak lelaki berlarian kecil masuk kedalam kamar kedua orang tuanya Menyambut kehadiran sang adik tercinta yang telah lama mereka nanti-nanti kedatangannya. Saat kakak kedua mendekati ibu dan adik kecil yang berada dalam dekapan Ibunya ia pun takjub dengan apa yang ia lihat.

“Apakah ini adikku?” Ujarnya dengan mata berbinar-binar kala melihat sang adik yang sedang tertidur pulas. Sang Ibu pun tersenyum melihat anak keduanya yang begitu antusias. Sementara kakak pertama yang bijaksana dan cenderung pendiam hanya mampu takjub melihat adik kecilnya yang baru saja lahir.

---

“Apa aku hidup kembali?” Pikirnya saat ia memperhatikan kedua tangan dan kedua kakinya yang kecil.Ia terbangun setelah tidur panjang setelah menjadi seorang bayi.

“Nona kecil sudah bangun?” kehadiran Bibi Rose mengalihkan pandangannya seketika pada sumber suara. “Nona sudah lama terlelap dan baru saja bangun? Ayo waktunya kita mandi” Ucapnya seraya menggendong Catrine kecil dan membawanya mandi.Dibalik itu Catrin merasa takjub. Bibi Rose yang ia kenal terlihat lebih muda dan kerutan yang dulu biasa ia lihat kini tak sebanyak dulu.

Jangan lupa beri thor love, like, favorite dan komennya ya. Gumauwo.

Terpopuler

Comments

Sisilia Jho

Sisilia Jho

bingung

2020-11-21

0

🌹Milea 🖤

🌹Milea 🖤

memutar waktu andai memang bisa aq jg pengen 😣😣

2020-11-04

6

ZalikaAngel 🤧🥀❣️

ZalikaAngel 🤧🥀❣️

Hallo like dan vote 5 bintang Uda mendarat🤧
jadi jangan lupa tinggalkan like dan vote 5 bintang di “playboy maniak sexx"

2020-06-10

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 / Cerita Dendam.
2 Episode 2 / Kehidupan baru.
3 Episode 3 / Penyakit Ibu.
4 Episode 4 / Selamat tinggal Ibu.
5 Episode 5 / Alasan
6 Episode 6 / Gadis cerdas
7 Episode 7 / Taman Lavender
8 Episode 8 / Menjadi Putri
9 Episode 09 / Kesal setengah mati
10 Episode 10 / Bosan.
11 Episode 11 / Berkuda dengan Pangeran Ernest.
12 Episode 12 / Busur Panah.
13 Episode 13 / Putra Mahkota Angkuh.
14 Episode 14 / Bertemu kembali.
15 Episode 15 / Melamun
16 Episode 16 / Kebencian yang sama.
17 Episode 17 / Sebuah Titah
18 Episode 18 / Terluka dan sakit.
19 Episode 19 / Musim gugur di Skanea.
20 Episode 20 / Kesehatan Raja.
21 Episode 21 / Angela
22 Episode 22 / Rumah sakit istana
23 Episode 23 / Lippe
24 Episode 24 / Dinner
25 Episode 25 / Tertangkap basah.
26 Episode 26 / Kebosanan
27 Episode 27 / Tertantang.
28 Episode 28 / Rencana perburuan.
29 Episode 29 / Provinsi Kalen
30 Episode 30 / Bencana Kalen dan Qannes.
31 Episode 31 / Ide Putri Cat.
32 Episode 32 / Menanam Pohon.
33 Episode 33 / Perdebatan.
34 Episode 34 / Hari perburuan.
35 Episode 35 / Hari perburuan 2.
36 Episode 36 / Khawatir.
37 Episode 37 / Cacian.
38 Episode 38 / Tidak!!!
39 Episode 39 / Diambang kematian.
40 Episode 40 / Menyelidik.
41 Episode 41 / Hilang.
42 Episode 42 / Selamatkan dia.
43 Episode 43 / Aku siapa ?
44 Episode 44 / Andrea frustasi.
45 Episode 45 / Selama-lamanya.
46 Episode 46 / Mimpi buruk.
47 Episode 47 / Berkeliling istana.
48 Episode 48 / Kain penutup wajah.
49 Episode 49 / Kain penutup wajah 2.
50 Episode 50 / Putus asa.
51 Episode 51 / Gempar.
52 Episode 52 / Mimpi buruk lagi.
53 Episode 53 / Berkemah.
54 Episode 54 / Berkemah 2.
55 Episode 55 / Basah kuyup.
56 Episode 56 / Perta panggang ikan.
57 Episode 57 / calon Puteri Mahkota yang hilang
58 Episode 58 / Kebingungan.
59 Episode 59 / Suara menghantui.
60 Episode 60 / Gaun untuk Catrin.
61 Episode 61 / Ide gila.
62 Episode 62 / Bintang utama.
63 Episode 63 / Berdansa.
64 Episode 64 / Leon.
65 Episode 65 / Teh dari timur.
66 Episode 66 / Lagi-lagi malu.
67 Episode 67 / Suara auman.
68 Episode 68 / Roarrr.
69 Episode 69 / Kecerobohan.
70 Episode 70 / Kecam Viscount.
71 Episode 71 / Seperti kehilangan.
72 Episode 72 / Perjalanan.
73 Episode 73 / Cat.
74 Episode 74 / Wajah yang sayu.
75 Episode 75 / Datang dalam mimpi.
76 Episode 76 / Mulai bergerak.
77 Episode 77 / Madam Merry dan Dessert.
78 Episode 78 / Hampir menemukan.
79 Episode 79 / Menyembunyikan dia.
80 Episode 80 / Berdengung.
81 Episode 81 / Ingatan masa lalu.
82 Episode 82 / Sungai !!!.
83 Pegumuman !!!
84 Episode 83 / Aku siapa.
85 Episode 84 / Sisa-sisa kenangan.
86 Episode 85 / Kesatria Johny.
87 Episode 86 / Kesatria Johny 2.
88 Episode 87 / Kesatria Johny & Ela.
89 Episode 88 / Selena.
90 Episode 89 / Novel romansa.
91 Episode 90 / Pajak.
92 Episode 91 / Kerjasama.
93 Episode 92 / Pergi tanpa pamit.
94 Episode 93 / Dua liang kubur.
95 Episode 94 / Ingin melepas diri.
96 Episode 95 / Selir ?
97 Episode 96 / Permohonan.
98 Episode 97 / Surat dari kesatria.
99 Episode 98 / Amat sangat rindu.
100 Episode 99 / Ketahuan.
101 Episode 100 / Buku dan novel.
102 Episode 101 / Kediaman baru.
103 Episode 102 / Novel terlaris.
104 Episode 103 / Kedatangan Ela.
105 Episode 104 / Mental ciut.
106 Episode 105 / Suara samar-samar.
107 Episode 106 / Rasa penasaran.
108 Episode 107 / Menjadi gila.
109 Episode 108 / Andrea menyedihkan.
110 Episode 109 / Seonggok kapas putih.
111 Episode 110 / Melaporkan pekerjaan.
112 Episode 111 / Permintaan Felix.
113 Episode 112 / Mencari keberadaannya.
114 Episode 113 / Terguncang hebat.
115 Episode 114 / Memulai perang.
116 Episode 115 / Bala tentara.
117 Episode 116 / Sapu tangan.
118 Episode 117 / Medan perang.
119 Episode 118 / Menyerang.
120 Episode 119 / Penyerangan berbeda.
121 Episode 120 / Kesatria Johny tertembak.
122 Episode 121 / Kembali ke Skanea.
123 Episode 122 / Trauma.
124 Episode 123 / Makan malam bersama.
125 Episode 124 / Seperti gemetar.
126 Episode 125 / Bermalam disini.
127 Episode 126 / Ini gila.
128 Episode 127 / Tips.
129 Episode 128 / Bersama.
130 Episode 129 / Takdir seperti dulu.
131 Episode 130 / tangan yang terluka.
132 Episode 131 / Matilah kau.
133 Episode 132 / Katakanlah!!!.
134 Episode 133 / Baroness Milen dan Kalen.
135 Episode 134 / Kiriman hadiah dadakan.
136 Episode 135 / Strategi.
137 Episode 136 / Perasaan jijik.
138 Episode 137 / Berbicara dibelakangnya.
139 Episode 138 / Belajar memasak.
140 Episode 139 / Rutinitas
Episodes

Updated 140 Episodes

1
Episode 1 / Cerita Dendam.
2
Episode 2 / Kehidupan baru.
3
Episode 3 / Penyakit Ibu.
4
Episode 4 / Selamat tinggal Ibu.
5
Episode 5 / Alasan
6
Episode 6 / Gadis cerdas
7
Episode 7 / Taman Lavender
8
Episode 8 / Menjadi Putri
9
Episode 09 / Kesal setengah mati
10
Episode 10 / Bosan.
11
Episode 11 / Berkuda dengan Pangeran Ernest.
12
Episode 12 / Busur Panah.
13
Episode 13 / Putra Mahkota Angkuh.
14
Episode 14 / Bertemu kembali.
15
Episode 15 / Melamun
16
Episode 16 / Kebencian yang sama.
17
Episode 17 / Sebuah Titah
18
Episode 18 / Terluka dan sakit.
19
Episode 19 / Musim gugur di Skanea.
20
Episode 20 / Kesehatan Raja.
21
Episode 21 / Angela
22
Episode 22 / Rumah sakit istana
23
Episode 23 / Lippe
24
Episode 24 / Dinner
25
Episode 25 / Tertangkap basah.
26
Episode 26 / Kebosanan
27
Episode 27 / Tertantang.
28
Episode 28 / Rencana perburuan.
29
Episode 29 / Provinsi Kalen
30
Episode 30 / Bencana Kalen dan Qannes.
31
Episode 31 / Ide Putri Cat.
32
Episode 32 / Menanam Pohon.
33
Episode 33 / Perdebatan.
34
Episode 34 / Hari perburuan.
35
Episode 35 / Hari perburuan 2.
36
Episode 36 / Khawatir.
37
Episode 37 / Cacian.
38
Episode 38 / Tidak!!!
39
Episode 39 / Diambang kematian.
40
Episode 40 / Menyelidik.
41
Episode 41 / Hilang.
42
Episode 42 / Selamatkan dia.
43
Episode 43 / Aku siapa ?
44
Episode 44 / Andrea frustasi.
45
Episode 45 / Selama-lamanya.
46
Episode 46 / Mimpi buruk.
47
Episode 47 / Berkeliling istana.
48
Episode 48 / Kain penutup wajah.
49
Episode 49 / Kain penutup wajah 2.
50
Episode 50 / Putus asa.
51
Episode 51 / Gempar.
52
Episode 52 / Mimpi buruk lagi.
53
Episode 53 / Berkemah.
54
Episode 54 / Berkemah 2.
55
Episode 55 / Basah kuyup.
56
Episode 56 / Perta panggang ikan.
57
Episode 57 / calon Puteri Mahkota yang hilang
58
Episode 58 / Kebingungan.
59
Episode 59 / Suara menghantui.
60
Episode 60 / Gaun untuk Catrin.
61
Episode 61 / Ide gila.
62
Episode 62 / Bintang utama.
63
Episode 63 / Berdansa.
64
Episode 64 / Leon.
65
Episode 65 / Teh dari timur.
66
Episode 66 / Lagi-lagi malu.
67
Episode 67 / Suara auman.
68
Episode 68 / Roarrr.
69
Episode 69 / Kecerobohan.
70
Episode 70 / Kecam Viscount.
71
Episode 71 / Seperti kehilangan.
72
Episode 72 / Perjalanan.
73
Episode 73 / Cat.
74
Episode 74 / Wajah yang sayu.
75
Episode 75 / Datang dalam mimpi.
76
Episode 76 / Mulai bergerak.
77
Episode 77 / Madam Merry dan Dessert.
78
Episode 78 / Hampir menemukan.
79
Episode 79 / Menyembunyikan dia.
80
Episode 80 / Berdengung.
81
Episode 81 / Ingatan masa lalu.
82
Episode 82 / Sungai !!!.
83
Pegumuman !!!
84
Episode 83 / Aku siapa.
85
Episode 84 / Sisa-sisa kenangan.
86
Episode 85 / Kesatria Johny.
87
Episode 86 / Kesatria Johny 2.
88
Episode 87 / Kesatria Johny & Ela.
89
Episode 88 / Selena.
90
Episode 89 / Novel romansa.
91
Episode 90 / Pajak.
92
Episode 91 / Kerjasama.
93
Episode 92 / Pergi tanpa pamit.
94
Episode 93 / Dua liang kubur.
95
Episode 94 / Ingin melepas diri.
96
Episode 95 / Selir ?
97
Episode 96 / Permohonan.
98
Episode 97 / Surat dari kesatria.
99
Episode 98 / Amat sangat rindu.
100
Episode 99 / Ketahuan.
101
Episode 100 / Buku dan novel.
102
Episode 101 / Kediaman baru.
103
Episode 102 / Novel terlaris.
104
Episode 103 / Kedatangan Ela.
105
Episode 104 / Mental ciut.
106
Episode 105 / Suara samar-samar.
107
Episode 106 / Rasa penasaran.
108
Episode 107 / Menjadi gila.
109
Episode 108 / Andrea menyedihkan.
110
Episode 109 / Seonggok kapas putih.
111
Episode 110 / Melaporkan pekerjaan.
112
Episode 111 / Permintaan Felix.
113
Episode 112 / Mencari keberadaannya.
114
Episode 113 / Terguncang hebat.
115
Episode 114 / Memulai perang.
116
Episode 115 / Bala tentara.
117
Episode 116 / Sapu tangan.
118
Episode 117 / Medan perang.
119
Episode 118 / Menyerang.
120
Episode 119 / Penyerangan berbeda.
121
Episode 120 / Kesatria Johny tertembak.
122
Episode 121 / Kembali ke Skanea.
123
Episode 122 / Trauma.
124
Episode 123 / Makan malam bersama.
125
Episode 124 / Seperti gemetar.
126
Episode 125 / Bermalam disini.
127
Episode 126 / Ini gila.
128
Episode 127 / Tips.
129
Episode 128 / Bersama.
130
Episode 129 / Takdir seperti dulu.
131
Episode 130 / tangan yang terluka.
132
Episode 131 / Matilah kau.
133
Episode 132 / Katakanlah!!!.
134
Episode 133 / Baroness Milen dan Kalen.
135
Episode 134 / Kiriman hadiah dadakan.
136
Episode 135 / Strategi.
137
Episode 136 / Perasaan jijik.
138
Episode 137 / Berbicara dibelakangnya.
139
Episode 138 / Belajar memasak.
140
Episode 139 / Rutinitas

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!