Kakak Kelas Yang Resek Sebagai Suami??
🙏🙏 mohon kasih like and komentar ya, biar author tambah ilmu Daan semangat menulis nya🙏🙏🙏
Lili Mulia
seorang gadis cantik, pintar, baik, perhatian , ceria, ramah.. itulah yang selalu melekat dalam diri nya. mempunyai orang tua yang sangat menyayangi dan memanjakan nya.
papa dan mama nya sangat menyayangi lili yg merupakan anak tunggal mereka, bagi mereka kebahagiaan Lili adalah harta segala- gala nya dalam kehidupan mereka.
hari ini merupakan hari pertama Lili masuk dunia kuliah. Lili memilih jurusan bisnis karena keinginan nya untuk bisa melanjutkan perusahaan papa nya yang ber gerak di bidang ekspor dan impor barang.
suasana pagi di kediaman keluarga Mulia yang selalu hangat antara orang tua dengan putri nya.
"Lili, ayo cepatan.
ntar kamu telat sayang"
"iya ma. sebentar lagi ma.
Lili ambil tas dulu"
ujar lili sambil mengambil tas nya dan menuju ke ruang makan
"Apa kamu udah siap berangkat kuliah nya, nak?" tanya sang papa
"iya, pa. Lili senang banget hari ini pertama masuk kuliah"
ujar lili sambil mengoleskan selai pada roti nya
"do'a papa, semoga kamu selalu sukses, nak. dan jangan pernah jadi orang sombong"
"Amin, papa do'ain Lili ya semoga suatu saat Lili bisa bantu papa kerja di kantor "
"iya sayang, tapi jangan terlalu kamu paksain diri kamu hanya untuk belajar saja.
nikmati juga masa muda kamu sayang.
kamu bisa jalan - jalan, shopping gitu bareng teman - teman kamu''
"itu sih gampang papa.
sekarang lili ingin fokus and berhasil di kuliah dulu"
" kamu bawa mobil sendiri, sayang?" tanya mama nya
"iya, ma. Kasian papa harus antar jemput Lili, kan sekarang beda arah kantor papa sama kampus Lili. biar Lili bawa mobil sendiri aja"
"iya sayang, hati-hati di jalan ya"
"iya ma,, Lili pamit ya..
assalamu'alaikum, ma. pa"
ujar lili sambil menyalami ke dua tangan orang tua nya.
Lili mengendarai mobil nya sendiri sampai ke kampus, karena hari ini merupakan hari pertama dia kuliah.
dia ber jalan menyusuri koridor kampus menuju kelas yang akan dia tempati untuk mengikuti pembelajaran nya. sesampai di kelas sudah ada beberapa orang yang terlihat menempati kursi. Lili memilih duduk di depan sebelahan dengan salah satu mahasiswi baru juga, supaya lebih fokus dengan kuliah nya.
"hai, perkenalkan. aku Lili" sapa lili dengan ramah
"hai. salam kenal, Aku Vani"
"kamu mahasiswi baru juga ya?"
"iya"
"sama berarti kita ya.
aku mahasiswi baru juga.
kamu tinggal dimana Vani?"
"aku ngekos di sini,"
"kamu asal nya dari mana?"
"aku asli nya orang Bandung. klo kamu, Li?"
"Aku asli orang Bogor, jadi Pulang pergi dari rumah.
rumah aku dekat kog dari sini."
"dosen, masuk. dosen masuk.."
teriak mahasiswa baru lain di dalam kelas, yang masih teringat dan terbiasa dengan masa- masa abu- abu ketika guru masuk kelas sambil berteriak- teriak sebagai kode kepada teman - teman nya.
"selamat pagi, semua"
"pagi, Bu" jawab serentak seluruh mahasiswa baru.
"selamat datang di dunia per kuliahan, mudah- mudahan kalian senang dan nyaman kuliah di sini ya"
"amiinn, Bu.."
"per kenalkan nama ibu........."
per kuliahan selesai. Lili dan vani ber jalan melewati koridor kampus sambil melihat ke kiri dan kanan untuk mengetahui ruangan apa aja yang mereka lewati, sambil menghafal bagian - bagian dari ruangan kampus tersebut.
tujuan mereka sekarang adalah kantin, .
suasana kantin yang rame ketika siang membuat para mahasiswa sibuk dengan kegiatan masing - masing di kantin.
ada yang makan, minum, ngerjain tugas, atau pun hanya sekedar duduk sambil menunggu jam per kuliahan selanjut nya.
"gila,, mahasiswa baru, bro. cantik euy" ucap salah satu mahasiswa ber nama sandi
"yang mana, san??"
"ya elah Ucok, emang Lo paling gak bisa bedain mahasiswa baru dengan mahasiswa jadul ya??"
"kalian ini, ribut amat sih.
tenang aja kenapa, karena tetap gue cowok yang jadi idaman para cewek -cewek di sini" ujar Gilang dengan penuh percaya diri.
"iya, kami tau. Lo populer, pintar, tajir apalagi ya san??"
"resek kali ya Ucok"
"benar tu san" serentak mereka ber dua ketawa sambil melihat wajah Gilang yang kesel karena ulah mereka.
Gilang, sandi, Ucok, mereka merupakan mahasiswa populer di kampus, terutama Gilang yang merupakan mahasiswa ber prestasi dan juga anak tunggal dari CEO perusahaan besar. walaupun demikian, Gilang dan teman -teman nya mempunyai sifat iseng, usil, yang suka mengganggu mahasiswa - mahasiswa lain di kampus.
sehingga banyak mahasiswi yang salah ber anggapan dengan sifat mereka, sehingga Gilang dan teman -teman nya di anggap sebagai playboy ter populer di kampus.
Lili ber jalan dengan memegang sebuah jus menuju meja yang sudah di tempati oleh Vani.
tanpa sadar, ketika ber jalan kaki Lili kesandung kursi sehingga jus yang dia pegang tumpah ke salah satu mahasiswa.
"Opss,, maaf kak. maaf.. maaf.
saya gak sengaja"
sontak kejadian ini membuat seluruh penghuni kantin mengarahkan penglihatan nya ke arah kejadian tersebut
"what's.. ??"
"maaf kak.. maaf. kakak maaf" ujar Lili sekali lagi sambil melihat heran ke arah mahasiswa yang dia tabrak tersebut, tanpa ber geming sama sekali.
"kak.. kakak.. maaf" ujar lili sambil melambaikan tangan nya ke arah laki - laki tersebut
"eh, iya, iya..terserah, lain kali hati- hati.
atau hati kamu bakalan aku miliki"
"iya, kak"
"apa?? kamu mau hati kamu, aku miliki"
"opss... bukan kak. maksud saya, lain kali saya bakalan hati- hati kalau jalan"
"tapi, klo iya juga gak apa- apa.
kakak rela kog"
"yaudah, maaf ya kak, udah buat baju kakak kotor. saya permisi"
jawab Lili sambil melangkah pergi dari depan mahasiswa tersebut.
"aneh, benar- benar cowok aneh deh" batin Lili
sedangkan Ucok dan sandi, melihat aneh ke arah mahasiswa tersebut yang tidak bergerak sama sekali sampai Lili menghilang dari pandangan nya.
"gila, Gilang. ini benar- benar gila. belum ada cewek yang cuekin Lo.
baru kali ini gue dapat cewek kayak gini"
"sialan Lo, san. balik yu, baju gue kotor ni.
bisa turun pamor gue kalau penampilan nya kayak gini"
"ha..ha... parah tu cewek.
masak dia gak kenal ama Lo seorang Gilang Pratama gitu"
"udah, diam Lo, Cok. gue kesel ini.
masak baju gue kotor, seorang Gilang gitu, yang selalu tampil perfect. udah cepat cabut"
"ha.. ha... itu mahasiswi baru yang Lo tunjukin tadi kan san?"
"iya, udah yu cabut. tuh Gilang dah duluan.
loh mau di tinggalin" ujar sandi sambil mengejar Gilang yang udah agak jauh dari tempat mereka duduk tadi
sedangkan Lili langsung menghampiri Vani yang sudah menempati meja pesanan mereka
"kenapa jalan kamu pincang kayak gitu, Li?"
"ini tadi aku kesandung kursi waktu beli jus, trus jus nya tumpah ke baju kakak kelas"
"apa?? kamu gak kenapa -napa kan?"
"iya, gak kenapa - napa, tapi kakak kelas nya resek banget"
"cewek ato cowok??"
"cowok"
"kog bisa resek? emang kamu di apain??"
"tau tuh, masak aku bilang minta maaf. dia jawab gini nih.
lain kali hati- hati, atau hati kamu bakalan aku miliki"
ujar lili sambil memperagakan suara seperti Gilang tadi.
"ha.. ha.. .ha... play boy kelas kakap itu mah. gak usah di dengerin" ujar Vani sambil ketawa mendengar celotehan Lili
"iya tuh. resek banget kan?"
"habis ini kita pada mau kemana?"
"aku langsung pulang Van, bingung juga mau kemana??"
"temanin aku keliling kampus aja yuk, aku kan belum tau banyak tentang kampus ini"
"sama, aku juga baru pindah ke Bogor.
dulu aku tinggal di Lampung"
"jadi kamu tinggal sama siapa di sini?"
"Sama bokap - nyokap, dulu bokap suka bolak- balik Lampung- Bogor.
trus karena usaha di Bogor makin maju, jadi sekarang menetap di Bogor deh"
"berarti udah stay di sini ya?"
"iya, tapi masih nyewa rumah sih di sini"
" kapan- kapan ajakin aku main ke rumah kamu ya.
Ya udah ayo kita keliling kampus aja dulu"
"ayo"
mereka mulai ber keliling kampus sambil membaca detail nama ruangan dan tempat- tempat yang ada di sekitar kampus, perpustakaan dan taman kampus.
"kemarin kamu gak ikut ospek ya Lili?"
"iya Van, aku izin gak bisa ikut Ospek kemarin karena lagi ikut lomba penulisan essay"
"pantesan aku agak asing dengan wajah kamu, aku pikir tadi kamu kakak kelas yang ngulang mata kuliah, maka nya aku gak berani negur kamu duluan tadi"
"sebenar nya tujuan aku ikut lomba essay juga mau ngehindari ospek kog.
aku males aja ikut ospek.. hi.. hi..."
"tapi seru loh Lili, ospek nya beda.
gak ospek kayak waktu SMA kita di kerjain sama kakak kelas. ini ospek nya memang benar- benar mengenal dunia kampus.
istilah nya mah, hampir sama kayak pengenalan kampus gitu, atau ber bagi pengalaman lah"
"iya ya, kog aku gak ke pikiran kesana ya"
"yaudah, dah selesai juga ospek nya, ayo kita keliling lagi"
@🙏🙏 pembaca setia novel author..
mohon kasih like and komentar nya ya buat author dan perbaikan novel nya.
mohon bantuan nya🙏🙏
supaya author tambah semangat dalam menulis.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments