100 Hari Pertama Menjadi Janda

100 Hari Pertama Menjadi Janda

Bagian 1 Penghianatan

Drttttt….drtttt... beberapa kali suara panggilan masuk dari ponsel Dani berdering. Rania melihat ke arah ponsel yang tak sengaja ditinggalkan diatas meja makan.

"PRS…" nama si penelpon.

"Dani ke toilet, apa aku angkat ya…" gumam ku Rania, sambil merapikan bekas piring bekas makan siang. Ponsel baru saja akan Rania ambil, tiba-tiba Dani muncul dari belakang dan meraih paksa ponsel itu dari tangan Rania. Tersentak, begitu rasanya.

"Kok, dimatikan mas?" Gumam Rania, masih terkejut atas ulah suami yang dinikahi 9 tahun yang lalu.

"Gak ...gak penting" jawabnya ketus sambil berlalu menuju kamar. Dani yang selama 9 tahun pernikahan tak pernah menunjukkan sikap "nakal", tentu tidak menimbulkan kecurigaan apapun di hati Rania. Kecuali, jika flashback ke masa-masa pacaran, Dani adalah petualang cinta.

Setelah kejadian siang itu, semakin sering panggilan ponsel masuk dengan inisial singkatan nama. Rania mencoba tetap berpikir positif. Meskipun, banyak hal tak biasa ditunjukkan suami mapan itu. Dani yang notabene seorang programmer handal, memegang sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa konsultan IT untuk beberapa kantor pemerintahan daerah. Itu sebabnya, Dani sering meninggalkan Rania dan anak-anaknya dirumah untuk keluar kota menemui klien nya. 

"Ma, besok aku ke Semarang ya…" celetuk Dani sambil sibuk dengan ponselnya.

"Keluar kota lagi pa?, Baru dua hari ada di rumah". Gerutu Rania sambil menyuapi Zidan, putra kedua mereka. 

"ya kan ini klien dari Semarang mau kontrak baru, nilai kontraknya besar loh ma, 3 milyar" ucap Dani bersemangat.

Tapi tidak dengan Rania, sebab sebesar apapun pendapatan suami tajirnya ini, Rania hanya dijatah 2 juta per bulan untuk semua kebutuhan rumah dan anaknya. Jika Rania mengeluh dengan minimnya uang belanja tersebut, Dani akan marah, dan menuduh Rania boros dan tidak bersyukur. Enggan dengan perdebatan, Rania memilih diam. Untuk memenuhi kebutuhannya, Rania berjualan bento food untuk bekal anak sekolah. Langganannya adalah teman-teman Azka, putra pertama mereka. 

Kadang, Rania merasa kehadirannya tidak lebih dari seorang pembantu, bagaimana tidak, meskipun ia menempati rumah hasil kerja suaminya, namun sang mertua tinggal bersamanya. Alasannya hari tua ingin dihabiskan bersama anak-anaknya. Sebenarnya, Dani masih memiliki 3 orang adik yang tinggal di kota yang sama. Hanya saja, dari ketiga orang saudaranya, hanya Dani yang mapan secara ekonomi.

Hampir seluruh pekerjaan rumah ia kerjakan sendiri. Mulai dari memasak, mencuci, mengepel, bahkan jika sehari saja Rania tidak mengepel karena sakit, sang mertua langsung mengomel mengatainya pemalas. 

"Suami, mau sukses mbok ya didukung to Rania, kamu pikir biaya kamu belanja itu tinggal gesek apa?!" Celetuk Nani, ibu mertua Rania yang sedari tadi sengaja menguping pembicaraan suami istri ini.

"Gak gitu Bu...cuma…" baru saja Rania ingin memberi penjelasan sudah dipotong ibu mertua.

"Halah….kamu ini kalau dikasih tau ngeyel!" Saut mertuanya lagi dan lagi, berhasil membuat Rania terpaku, seolah bersalah

"Kamu sih ma, selalu bikin ribut! Tinggal nerima jatah aja sok ngatur" gertak Dani sambil menutup laptop dengan kasar dan masuk kamar. Dan lagi, pertengkaran itupun seolah dimulai karna Rania.

Rania membantu Dani memasukkan pakaian kedalam koper kecil yang biasa digunakan ketika keluar kota. Saat sibuk menata, Rania tak sengaja menemukan sebuah botol, botol minyak yang tak asing lagi.

"Astaghfirullah, buat apa papa bawa ini…" gumam Rania membaca tulisan di botol itu, minyak kayu hitam Kalimantan, yang terkenal berkhasiat untuk obat penambah stamina pria. 

"Ngapain kamu ngecekin satu-satu barang aku?!" Dani tiba-tiba muncul.

Akhir-ahir ini bahasa dan cara bicara Dani lebih ketus dari biasanya. Bahkan Rania merasa banyak hal yang dirahasiakan Dani darinya. Hanya saja, Rania tidak punya cukup bukti untuk berprasangka. Apalagi, ponsel Dani pun telah di password, dan Rania tak diijinkan menjamah ponsel suaminya itu. 

"Engga mas, kok kamu bawa-bawa ini ke Semarang?" Rania mencoba memberikan pertanyaan pada Dani.

" Itu pesanan klienku di Semarang!" Jawab Dani ketus dan singkat.

Rania hanya melirik kemasan itu,

"sudah terpakai…." Gumamnya.

***

"Aku berangkat ma" sebuah koper siap dimasukkan kedalam bagasi mobil. 

"Pa, berapa hari di Semarang?

"5 hari!" Jawab Dani singkat.

"Pa, kalau begitu, uang belanja bulanannya aku minta sekarang ya pa. Kan jatah bulanan tinggal dua hari lagi." Pinta Rania.

Ia tak punya pilihan lain selain meminta pada suami. Hasil laba usahanya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan dapur dan jajan anaknya. Ya, makan dengan mertuanya yang serba harus berbau daging. Padahal Rania dan anak-anaknya tak begitu gemar makan daging. 

"Gak bisa. Kamu tunggu sampai aku pulang!" Ucap Dani sambil menutup pintu mobil. Seketika, mobil Toyota Lexus melaju kencang.

Selama lima hari di Semarang, jarang sekali Dani berkirim kabar. Kecuali saat sang anak minta Vidio call. Itupun harus mengirim pesan wa terlebih dulu. Tepatnya janjian. Jika tidak, maka bersiap Dani marah. Alasannya rapat, sedang ngobrol dengan klien, meskipun Rania menelpon diatas jam 22.00. 

Ada perasaan aneh yang merasuki hati Rania. Dani bisa bersikap manis saat dia menginginkan nya, dan kasar semaunya. Dia bersikap lebih romantis saat di ranjang. Sering Dani sengaja melihat video-video panas yang ia download dari situs luar negeri. Adegan itu kemudian dia praktekkan pada Rania. Hubungan ranjang yang panas, namun dalam komunikasi lainnya terasa dingin.

Malam itu, Rania merasa sangat gelisah. matanya enggan terpejam, meskipun dia merasa lelah seharian. Ya, tadi dia mendapatkan pesanan dadakan untuk acara ulang tahun, Rangga, teman sekolah Azka. Rangga ingin memberikan santunan anak yatim di Rumah Yatim Ibu Setyowati. Rumah yatim ini menampung 100 anak yatim. Jadi, pesanan 100 box nasi bento adalah rejeki yang tidak terduga bagi Rania. Mengingat ancaman Dani yang menunda memberikan jatah belanja bulanan sampai dia kembali dari Semarang.

Mata masih juga enggan terpejam. dua anak kesayangannya telah lelap tidur sejak tadi. jam dinding menunjukkan pukul satu dini hari.

"agh...kenapa perasaanku gelisah begini" gumam Rania.

Untuk menghilangkan suntuknya, ia mencoba membuka aplikasi berwarna biru. Banyak notifikasi masuk, tapi jarang sekali Rania mempedulikan. Bukan tanpa alasan, waktunya sangat padat untuk mengurus anak, suami, rumah, dan usahanya. Meskipun usaha online sedang tranding, tapi Rania terlalu gaptek untuk ini. Kali ini dia sangat penasaran dengan sebuah notifikasi dari messenger, dari seorang anak-anak yang usianya dapat diperkirakan belum genap tiga puluh tahun.

Sebenarnya, perempuan ini telah mengirimkan notifikasi ini sejak dua bulan lalu, namun entah kenapa, Rania abai. Rania iseng membuka message dari perempuan itu "Pina Riana Sari" . isinya sangat singkat

"Assalamualaikum Bu, benar ini dengan ibunya Azka?"

Sebelum menjawab, Rania memberanikan diri membuka profil Pina Riana Sari.

Seorang perempuan, tinggal di Madiun, dan bekerja di salah satu bimbingan belajar, yang vendornya di pegang oleh perusahaan CV IT Solution. Rasa penasaran mulai menggelayut. Rania terus scroll beranda wanita ini. Betapa terkejutnya ia mendapati bahwa rencana, hari ini, ia juga akan ke Semarang.

Rania memberanikan diri membalas pesan.

"ya, saya ibu Azka. Ada yang bisa saya bantu, mba?". Rania masih berharap, bahwa yang mengirim pesan ini kerabat dari teman-teman Azka di sekolah.

Cukup lama tak mendapat balasan. ah...Mungkin karena waktu sudah tengah malam. Tak berselang lama, Rania tertidur.

Esok Harinya ...

" mama...mama..." dipanggil uti. Sebutan Azka pada neneknya.

Seketika Rania terperanjat. "astaghfirullah, jam 5" Rania hampir saja terlambat. Setiap hari ia harus bangun sebelum subuh, mengerjakan semua pekerjaan rumah dan kemudian menyiapkan anaknya ke sekolah, sambil membawa bento pesanan. Sebelum ke dapur, Rania tidak melupakan Sholat subuh.

"Rania.....Rania...." teriakan ibu mertua membahana mengisi rumah minimalis tipe 54.

"ya Bu..." Rania menyahut dengan lembut, sambil menuruni anak tangga rumah yang cukup mewah itu.

"kamu itu, mentang-mentang suami ga ada, malah enak-enakan bangun siang!" celetuk mertuanya dengan nada yang sudah sangat familiar bagi Rania.

"Maaf Bu, semalam ga bisa tidur"

"sudah...itu cepet buat sarapan, nanti kalau telat, kita mau makan apa?!"

Hal seperti ini, sebenarnya sudah sangat sering ia terima sejak tinggal di rumah ini. Akan tetapi tetap saja menyakitkan.

Sembari menunggu Azka di sekolah, dan Zidan yang tertidur di strolernya. Akhirnya Rania punya waktu untuk membuka notifikasi mesengger yang masuk dua jam yang lalu.

"perkenalkan, saya Pina"

"saya Rania, mba. salam kenal"

"salam kenal Bu Rania"

perkenalan yang sangat akrab.

"maaf lama merespon, saya jarang buka aplikasi ini mba"

balas Rania. Hatinya menggebu ingin mengetahui siapa perempuan bernama Pina ini.

"Mba, apakah mba kenal dengan Pak Dani Mahendra?"

tanya Pina.

"Dani Mahendra pemilik IT Solution?"

tanya Rania, kuatir salah orang.

"iya Bu. pemilik CV IT Solution" jawab Pina.

"ya. Dia suami saya mba" Jawab Rania mantap.

Cukup lama tak ada balasan. hingga akhirnya Rania beranikan bertanya.

"Anda siapanya suami saya?"

"saya teman dekatnya Pak Dani Bu"

Kecurigaannya semakin bertambah. sepertinya perempuan ini membutuhkan informasi dari Rania. Jika tidak, untuk apa dia menghubunginya. Bukankah dia pasti memiliki nomer ponsel Pak Dani?

Terpopuler

Comments

vita veliana

vita veliana

baru mampir thor😊😊🙏🙏🙏

2023-02-15

3

Stanalise (Deep)🖌️

Stanalise (Deep)🖌️

Istri bukan mesin beranak doang loh om, dia tempat berbagi cerita, berhak kritik kamu.... Jan egois Napa

2022-09-23

2

Stanalise (Deep)🖌️

Stanalise (Deep)🖌️

Ya kalo anak nya tiga ya mana cukup Weh... blom blanja makan sehari-hari, duit jajan mereka, blom bayar sekolahnya... Cowok apaan kau ini, pen nabok sumpah

2022-09-23

1

lihat semua
Episodes
1 Bagian 1 Penghianatan
2 Bagian 2 Kebohongan Yang Terungkap
3 Bagian 3 Janji Pak Dani POV Pina
4 Bagian 4 Dani Tak Pernah Salah
5 Bagian 5 keluar dari rumah
6 Bagian 6 Kesulitan Ekonomi
7 Bagian 7 Disingkirkan
8 Bagian 8 Perempuan-perempuan Dani
9 Bagian 9 Terusir Kedua Kalinya
10 Bagian 10 Bunuh Diri 1
11 Bagian 11 Perceraian #Pengacara Ajaib
12 Bagian 12 Saksi Palsu
13 Episode 13. Banding
14 BAB 14 Hasil Banding
15 Bagian 15 Bunuh Diri II
16 Bagian Ke 16 Jiwa Yang Kembali
17 Bagian 17 Menata Serpihan Kepribadian Rania
18 Bagian 18 Metamorfosa Rania POV JEAN
19 Bagian 19 Godaan
20 Bagian 20 Provokasi
21 Bagian 21 Perpecahan
22 Bagian ke 22 SETELAH HARI KE 45
23 Bagian 23 Misi 100 Hari Pertama Menjadi Janda
24 Bagian Ke 24. Dukungan Untuk Rania
25 Bagian ke 25 Pertemuan Pina dan Mertua Vs Rania
26 Bagian 26 Rania Mampu Membalas!
27 Bagian 27 POV Azka
28 Azka Kabur (POV Azka)
29 Bagian 29 Aku memelukmu Azka...
30 Bagian 30 POV Pak Subur
31 Bagian 31 Perempuan Lain POV Dani
32 Episode 32 Pina, Perempuan yang Tersingkir
33 Bagian 33 Fatamorgana
34 Bagian 34 Curahan Hati Mertua Jahat
35 Bagian 35 Rujuk?
36 Bagian 36 Perpisahan yang nyata
37 Bagian Ke 37 Hari 75 : Menerima Takdir
38 Bagian 38. Nyonya Baru Dani
39 Bagian 39 POV Delita
40 Bagian 40 Keluarga Asli Dani
41 Bagian 41 Pernikahan Toxic Dani-Delita
42 Bagian 42 Baby Blues
43 43 Semua Tentang Dani Yang Berakhir
44 Bagian 44 Jean , Kamu hadir kembali
45 Bagian 45 Lamaran Jean yang Tersirat
46 46 Lamaran Jean Part 2
47 47 Rania itu Update dan Gak Kudet!, Dani , Kamu kalah!!!!
48 48 Jean, Calon Papa baru
49 49 Restu Dari ayah Malik
50 Bagian 50 Welcome To Lumajang.
51 Bagian 51 /100 Hari yang terlampaui
52 Bagian 52 /Menjelang Pernikahan
53 Bagian 53 Pernikahan Rania
54 Bagian 54 Hari H Pernikahan
55 BAB 55 HONEYMOON YANG TERTUNDA
56 Bagian 56 Penyesalan Dani Part 1
57 57 Penyesalan Dani Part 2
58 Part 58 Laki-laki Misterius
59 Bagian 59 Penyekapan
60 60 Sebuah Kekuatan Do'a Seorang Ibu
61 Bagian 61 Azka Ku Sayang
62 Bagian 62 Keluarga Kecilku
63 63 Karma level 1
64 Bagian 64 Karma Level 2
65 Bagian 65 Panti Asuhan
66 66 Karma level 3
67 Bagian 67 Saat untuk mencintaimu
68 68 Full Service
69 69 Test Pack
70 Bagian 70 Menyembuhkan Trauma Seorang anak/Trauma akibat perceraian
71 Bagian 71 Sumber Cinta Adalah Keluarga
72 Bagian 72 Sepekan bersamamu, Pa
73 Bagian 73 Menjadi Berarti
74 Bagian 74 Silaturahmi yang Tidak Diinginkan!
75 75 Silaturahmi yang Tidak Diinginkan Bagian 2
76 Bagian 76 Permintaan Maaf Yang tidak Tepat!
77 77 Rumah Tangga Itu...
78 78 Menjadi Volunteer Penyuluh Bagi Korban Perceraian
79 Part 79. klien pertama : Merry
80 Bagian 80 Mery
81 Bagian 81 Suci
82 82 Sebuah Rumah Untuk Bu Samira.
83 100 Hari Pertama Menjadi Janda : Dinda
84 Dinda Bagian 2 : Metamorfosa Dinda
85 Dinda bagian 3 : Kejujuran
86 Dinda Bagian 4 : Arti sebuah Keperawanan
87 Dinda Bagian 5 : Status
88 Bagin 88: Dinda, Sebuah Janji
89 Bagian 89 : Dinda : Bukan Wanita Bekas Pakai!
90 Bagian 90 Dinda: Aib
91 Bagian 91 : Dinda : Habis
92 Bagian 92 : Karma untuk Nyonya Haris!
93 Bagian 93 : Aku Mencintaimu, Om.
94 Bagian 94: Aku Mencintaimu, Om. Bagian 2
95 Bagian 95 : Aku Mencintaimu, Om. Bagian 3
96 Bagian 96 : Aku Mencintaimu, Om: Habis.
97 Tuntutan Seorang Pelakor
98 Tuntutan Seorang Pelakor Bagian 2 #Habis
99 Sahabatku, Maduku. Bagian 1
100 Sahabatku, maduku Bagian 2
101 Sahabatku, maduku Bagian 3
102 Sahabatku, Maduku Bagian 4
103 Sahabatku Maduku: POV Laila
104 Sahabatku, Maduku Bagian 6
105 Sahabatku, Maduku : Pernikahan Kedua
106 Sahabatku, Maduku : Habis
107 Delita :Masa lalu
108 Masa lalu : Delita. Habis
109 Bos Ku Pembinor. Bagian 1
110 Bos Ku Pembinor Bagian 2
111 Bos Ku Pembinor : Bagian 3// Habis
112 Ibu Masa Depan untuk Aisyah (Pahlawan Devisa) Bagian 1
113 Ibu Masa Depan Untuk Aisyah (Pahlawan Devisa) Bagian 2
114 Ibu Masa Depan Untuk Aisyah (Habis)
115 Perjanjian sebelum Pernikahan Bagian 1
116 Perjanjian pernikahan Bagian 2
117 Perjanjian Pernikahan Bagian 3 : Pemikiran Liberal!
118 Perjanjian Pernikahan Bagian 4
119 Perjanjian Pernikahan Bagian 5 Poligami...!!!
120 Yang ditakutkan...bag 6
121 Pernikahan suamiku
122 Gugatan Perceraian
123 end of story about Melati
124 Tak akan ada pernikahan sempurna
125 POV Cerita anak korban perceraian
126 Luka Hati Azka!
127 Adikku, Calon Istriku
128 Kehilangan Segalanya
129 Menanggung Dosa...
130 Balas Dendam
131 Jiwa-jiwa yang terluka
132 Azka tak bisa lepas...
133 Adik tak Dianggap!
134 Pekerjaan yang tepat!
135 Bahu ternyaman untuk Fika
136 Fall in Ubud
137 Fall in Ubud 2
138 Menggoda!
139 Bukan pelayanan Biasa!
140 Lepas Dari Mangsa!
141 Wisnu, Who are you?
142 Lemah!
143 Hasutan Wisnu
144 Status Wisnu!
145 Status Wisnu 2
146 Firasat
147 Dejavu Pina
148 Perempuan bernama Rahma!
149 Episode Rahma
150 Rahma istri yang terbuang
151 Menceraikan istri untuk seorang Gadis!
Episodes

Updated 151 Episodes

1
Bagian 1 Penghianatan
2
Bagian 2 Kebohongan Yang Terungkap
3
Bagian 3 Janji Pak Dani POV Pina
4
Bagian 4 Dani Tak Pernah Salah
5
Bagian 5 keluar dari rumah
6
Bagian 6 Kesulitan Ekonomi
7
Bagian 7 Disingkirkan
8
Bagian 8 Perempuan-perempuan Dani
9
Bagian 9 Terusir Kedua Kalinya
10
Bagian 10 Bunuh Diri 1
11
Bagian 11 Perceraian #Pengacara Ajaib
12
Bagian 12 Saksi Palsu
13
Episode 13. Banding
14
BAB 14 Hasil Banding
15
Bagian 15 Bunuh Diri II
16
Bagian Ke 16 Jiwa Yang Kembali
17
Bagian 17 Menata Serpihan Kepribadian Rania
18
Bagian 18 Metamorfosa Rania POV JEAN
19
Bagian 19 Godaan
20
Bagian 20 Provokasi
21
Bagian 21 Perpecahan
22
Bagian ke 22 SETELAH HARI KE 45
23
Bagian 23 Misi 100 Hari Pertama Menjadi Janda
24
Bagian Ke 24. Dukungan Untuk Rania
25
Bagian ke 25 Pertemuan Pina dan Mertua Vs Rania
26
Bagian 26 Rania Mampu Membalas!
27
Bagian 27 POV Azka
28
Azka Kabur (POV Azka)
29
Bagian 29 Aku memelukmu Azka...
30
Bagian 30 POV Pak Subur
31
Bagian 31 Perempuan Lain POV Dani
32
Episode 32 Pina, Perempuan yang Tersingkir
33
Bagian 33 Fatamorgana
34
Bagian 34 Curahan Hati Mertua Jahat
35
Bagian 35 Rujuk?
36
Bagian 36 Perpisahan yang nyata
37
Bagian Ke 37 Hari 75 : Menerima Takdir
38
Bagian 38. Nyonya Baru Dani
39
Bagian 39 POV Delita
40
Bagian 40 Keluarga Asli Dani
41
Bagian 41 Pernikahan Toxic Dani-Delita
42
Bagian 42 Baby Blues
43
43 Semua Tentang Dani Yang Berakhir
44
Bagian 44 Jean , Kamu hadir kembali
45
Bagian 45 Lamaran Jean yang Tersirat
46
46 Lamaran Jean Part 2
47
47 Rania itu Update dan Gak Kudet!, Dani , Kamu kalah!!!!
48
48 Jean, Calon Papa baru
49
49 Restu Dari ayah Malik
50
Bagian 50 Welcome To Lumajang.
51
Bagian 51 /100 Hari yang terlampaui
52
Bagian 52 /Menjelang Pernikahan
53
Bagian 53 Pernikahan Rania
54
Bagian 54 Hari H Pernikahan
55
BAB 55 HONEYMOON YANG TERTUNDA
56
Bagian 56 Penyesalan Dani Part 1
57
57 Penyesalan Dani Part 2
58
Part 58 Laki-laki Misterius
59
Bagian 59 Penyekapan
60
60 Sebuah Kekuatan Do'a Seorang Ibu
61
Bagian 61 Azka Ku Sayang
62
Bagian 62 Keluarga Kecilku
63
63 Karma level 1
64
Bagian 64 Karma Level 2
65
Bagian 65 Panti Asuhan
66
66 Karma level 3
67
Bagian 67 Saat untuk mencintaimu
68
68 Full Service
69
69 Test Pack
70
Bagian 70 Menyembuhkan Trauma Seorang anak/Trauma akibat perceraian
71
Bagian 71 Sumber Cinta Adalah Keluarga
72
Bagian 72 Sepekan bersamamu, Pa
73
Bagian 73 Menjadi Berarti
74
Bagian 74 Silaturahmi yang Tidak Diinginkan!
75
75 Silaturahmi yang Tidak Diinginkan Bagian 2
76
Bagian 76 Permintaan Maaf Yang tidak Tepat!
77
77 Rumah Tangga Itu...
78
78 Menjadi Volunteer Penyuluh Bagi Korban Perceraian
79
Part 79. klien pertama : Merry
80
Bagian 80 Mery
81
Bagian 81 Suci
82
82 Sebuah Rumah Untuk Bu Samira.
83
100 Hari Pertama Menjadi Janda : Dinda
84
Dinda Bagian 2 : Metamorfosa Dinda
85
Dinda bagian 3 : Kejujuran
86
Dinda Bagian 4 : Arti sebuah Keperawanan
87
Dinda Bagian 5 : Status
88
Bagin 88: Dinda, Sebuah Janji
89
Bagian 89 : Dinda : Bukan Wanita Bekas Pakai!
90
Bagian 90 Dinda: Aib
91
Bagian 91 : Dinda : Habis
92
Bagian 92 : Karma untuk Nyonya Haris!
93
Bagian 93 : Aku Mencintaimu, Om.
94
Bagian 94: Aku Mencintaimu, Om. Bagian 2
95
Bagian 95 : Aku Mencintaimu, Om. Bagian 3
96
Bagian 96 : Aku Mencintaimu, Om: Habis.
97
Tuntutan Seorang Pelakor
98
Tuntutan Seorang Pelakor Bagian 2 #Habis
99
Sahabatku, Maduku. Bagian 1
100
Sahabatku, maduku Bagian 2
101
Sahabatku, maduku Bagian 3
102
Sahabatku, Maduku Bagian 4
103
Sahabatku Maduku: POV Laila
104
Sahabatku, Maduku Bagian 6
105
Sahabatku, Maduku : Pernikahan Kedua
106
Sahabatku, Maduku : Habis
107
Delita :Masa lalu
108
Masa lalu : Delita. Habis
109
Bos Ku Pembinor. Bagian 1
110
Bos Ku Pembinor Bagian 2
111
Bos Ku Pembinor : Bagian 3// Habis
112
Ibu Masa Depan untuk Aisyah (Pahlawan Devisa) Bagian 1
113
Ibu Masa Depan Untuk Aisyah (Pahlawan Devisa) Bagian 2
114
Ibu Masa Depan Untuk Aisyah (Habis)
115
Perjanjian sebelum Pernikahan Bagian 1
116
Perjanjian pernikahan Bagian 2
117
Perjanjian Pernikahan Bagian 3 : Pemikiran Liberal!
118
Perjanjian Pernikahan Bagian 4
119
Perjanjian Pernikahan Bagian 5 Poligami...!!!
120
Yang ditakutkan...bag 6
121
Pernikahan suamiku
122
Gugatan Perceraian
123
end of story about Melati
124
Tak akan ada pernikahan sempurna
125
POV Cerita anak korban perceraian
126
Luka Hati Azka!
127
Adikku, Calon Istriku
128
Kehilangan Segalanya
129
Menanggung Dosa...
130
Balas Dendam
131
Jiwa-jiwa yang terluka
132
Azka tak bisa lepas...
133
Adik tak Dianggap!
134
Pekerjaan yang tepat!
135
Bahu ternyaman untuk Fika
136
Fall in Ubud
137
Fall in Ubud 2
138
Menggoda!
139
Bukan pelayanan Biasa!
140
Lepas Dari Mangsa!
141
Wisnu, Who are you?
142
Lemah!
143
Hasutan Wisnu
144
Status Wisnu!
145
Status Wisnu 2
146
Firasat
147
Dejavu Pina
148
Perempuan bernama Rahma!
149
Episode Rahma
150
Rahma istri yang terbuang
151
Menceraikan istri untuk seorang Gadis!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!