"Jo...." ucap Me Mei.
Bejo menoleh.
"Iya Kak...Ada Apa?" ucap Bejo.
"Kakak dapat bocoran,bahwa tempat ini dan gubug - gubug di sini akan kena gusur..." ucap Me Mei.
"Serius Kak.....!!!??" ucap Bejo terkejut dan tak percaya.
"Kakak serius... " ucap Mei - mei.
"Juaancoook... Jika dia berani menggusur rumah singgah ini,maka aku akan melawannya. " ucap Bejo emosi.
"Kamu gak bakalan bisa menang Jo... Sebab mereka membawa pasukan gabungan. TNI dan Polisi ikut di libatkan.." ucap Me - Mei.
"Aku tak peduli,Bahkan bila mereka membawa pasukan Jin sekalipun... Aku akan tetap lawan..." ucap Bejo.
"Bantuin Kakak angkatin Buku - buku ini Jo.." ucap Me Mei.
Bejo membantu Me - mei.Tak lama Kemudian datanglah para anak - anak seperti Paijo yang bisa belajar di rumah singgah,lalu Shanti.
Mei - mei memberitahukan perihal penggusuran tersebut,mereka terkejut. Lalu mereka membereskan buku - buku bacaan.
Me Mei mengambil HP lalu menelpon seseorang.
Selang waktu 20 menit ada seorang pria keturunan Cina datang membawa mobil Pick Up.
Rupanya dia adalah kekasih Meei.
"Jo... Tolong angkatin Buku - buku ini ke mobil" ucap Me Mei.
"Kak....Kita lawan mereka bagaimana,jadi kita gak akan pindah.." ucap Bejo.
"Gak bisa Bejo ganteng...Kita pasti kalah" ucap Me Mei.
Bejo lalu mengangkat Bubu - buku yang telah di ikat tali ravia.
Ketika sisa 1 ikat,muncul pasukan Satpol PP , TNI dan POLRi sambil membawa alat berat.
Bruuk...Bejo menaruk ikatan buku yang terakhir.
"Terima kasih ya Jo...Jika Tuhan mengijinkan,kita akan bertemu lagi di sini.." ucap Me Mei.
Me Mei dan pacarnya naik mobil Pick Up lalu pergi dari tempat Bejo berada.
Nampak para Warga yang nasibnya sama seperti Bejo menghalangi petugas.,Bejo kemudian berlari karah tersebut.
"Pak...Jangan gusur kami...Kalau di gusur,kami tak punya tempat tinggal" salah satu warga.
Bejo sudah sampai lalu berdiri di depan para warga yang memblokade jalan.
"JIKA BAPAK BERANI MENGGUSUR TEMPAT INI ,AKU BEJO HADI KUSUMO AKAN MELAWAN...."Teriak Bejo.
"Maaf bapak - bapak...Ibu - ibu sekalian... Kalian telah menempati zona larangan,dan tanah ini milik pemerintah..Jadi Kami Mohon untuk segera mengemasi barang - barang kalian,kita beri waktu 1 jam dari sekarang. Jika tidak... Maka kami dengan terpaksa mengusir kalian secara paksa.." ucap Seseorang memakai pengeras suara.
Bejo berjalan ke arah alat berat yang telah di turunkan dari truck tronton.
Begitu sampai,ia memukul tepat di bagian mesin alat berat itu.
BOOOMMMM........BOOOMM....BOOOMMM.... Suara pukulan Bejo ke body Eksa.
Semua orang terkejut dengan bunyi tersebut.
Body Eksa Ringsek di pukul Bejo.
"BERHENTI...ATAU AKU TEMBAK...." teriak Salah satu polisi sambil menodongkan pistol ke arah Bejo.
Bejo menoleh.
"Tembak saja kalau bapak berani..." ucap Bejo menantang.
Bejo melanjutkan lagi memukul Eksa tersebut.
BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMM.....
BOOOMM....BOOOMMM....BOOOMMM...
Alat berat itu sudah tak berbentuk lagi di pukul oleh Bejo.
Yang melihat kejadian itu lantas merekam aksi Bejo.
Ada seorang anggota Sat Pol PP menghampiri Bejo lalu menarik lengan Bejo. Bejo menoleh lalu mendorong sekuat - kuatnya.
Wussshh... Anggota Sat Pol PP itu terdorong ke belakang,lalu mengenai teman - temannya yang berkumul.
Brruuuuuuuukkk...... Buugggk.... Tubuh anggota Sat Pol PP itu berhenti di Batang pohon.
Hoeeeek.... Ia mengeluarkan darah dari mulutnya.
Mereka yang melihat kejadian itu tak berani mendekati Remaja yang sedang memukul alat berat tersebut karena takut kena pukulan dari remaja itu.
"Tahan tembakanmu..." ucap Salah satu prajurit TNI seperti seorang pemimpin.
"AKU SUDAH KATAKAN...AKAN AKU LAWAN JIKA BERANI MENGGUSUR TEMPAT TINGGAL KAMI..." teriak Bejo sambil menaiki Alat yang ringset tersebut.
Prookk....Prookk...Prrokk...Prookk.... Suara tepuk tangan dari warga yang nasibnya sama seperti Bejo.
"Hidup Bejo...Hidup Bejo...Hidup Bejoo... Hidup Bejo...
Salah satu Prajurit TNI menghampiri Bejo.
"Nak... Turun kesini... Bapak mau bicara..." ucap Prajurit TNI kalem.
Bejo menoleh ke suara tersebut,lalu turun.
"Apakah Bapak menggusur tempat kami? jika iya maka berapapun alat berat yang bapak kirim kesini,akan aku hancurkan..." ucap Bejo emosi.
"Bapak tidak akan menggusur tempat tinggalmu..Siapa namamu?" ucap Prajurit TNI.
"Namaku Bejo Hadi Kusumo..Panggil saja Bejo." ucap Bejo perlahan membuang emosinya.
"Namaku Bagaskara,panggil saja Bagas." ucap Prajurit TNI.
"TARIK SEMUA PERSONIL" teriak Bagaskara.
"Tapi pak...Jika ditarik maka kita tidak melaksanakan perintah gubernur..." ucap salah satu Sat pol PP.
"Kamu mau semua alat berat di rusak sama ini Bocah?" ucap Bagaskara.
Satpol PP tersebut terdiam.tak bisa menjawab.
"Terima kasih pak TNI..." ucap Bejo.
"Sama - sama..Kamu kelas berapa Nak?" ucap Bagaskara.
"Aku gak sekolah Pak..." ucap Bejo.
"Terus tiap hari apa yang Bejo lakukan?" ucap Bagaskara penasaran.
"Pagi datang kerumah singgah untuk belajar membaca,jam 10 berangkat ke TPA pulang jam 3. " ucap Bejo.
Nampak semua personil mundur pelan - pelan.
"Lalu Nak Bejo bisa latihan mukul ini dari mana?" ucap Bagaskara penasaran.
"Belajar tiap hari pak....pas dapat kaleng,aku pukul - pukul pakai tangan sampai penyok..." ucap Bejo berbohong.
"Ooo... Begituu...." ucap Bagaskara
"Buset dah...Aku saja yang tiap hari mukul samsak saja gak bisa penyokin body Eksa,apa lagi sampai membuat penyok semesin - mesinnya" ucap Bagaskara dalam hati.
Bagaskara lalu mengeluarkan kartu nama dan sejumlah uang.
"Bapak pergi dulu... Sampai jumpa lagi ya Bejo.." ucap Bagaskara sambil mengajak salaman.
Bejo menyambutnya,
"Apa ini pak?" ucap Bejo heran ada uang di genggamannya.
"Ambil saja...Itu buatmu" ucap Bagaskara.
"Matur suwun pak." ucap Bejo.
Lalu Bejo memutar tubuhnya. Nampak Sat Pol PP kebingunngan cara membawa Alat Eksa yang ringsek itu. Sebab mereka tak membawa mobil Crane.
Bejo lantas mengangkat alat berat tersebut,lalu di taruh di truck tronton.
"HAAAA....." orang - orang yang melihat aksi Bejo menjatuhkan rahangya kebawah,termasuk preman - preman yang memalak Bejo.
Booooommm....... Suara alat berat di taruh oleh Bejo.
Bejo berjalan ke arah warga yang menghadang pasukan Sat Pol PP
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
"Jika mereka datang lagi...Aku akan memghancurkannya..." ucap Bejo.
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
Hidup Bejoo... Hidup...Hidupp Bejoo...Hidup...
Lalu para warga memberikan uang Bejo.
"Maaf... Aku ikhlas melakukan ini.." ucap Bejo menolak halus.
"Terimalah Jo... Kalau kamu tidak ada,maka kami kebingungan mencari tempat tinggal" ucap salah satu warga yang memberi uang.
"Baiklah...Aku terima..." ucap Bejo.
Mereka pun memberikan Bejo uang. Tak lam kemudian datanglah para preman tersebut sambil ketakutan.
"Kalian mau minta uangku?" ucap Bejo.
"Ti...Tidak Jo...Aku ke sini hanya memberimu uang..." ucap salah satu preman tersebut sambil memberi uang.
"Cuman 100 ribu? Kurang ini...Ayoo keluarkan semua uangmu...." ucap Bejo gantian memalak para preman.
"Aku punyanya segitu saja..." ucap Preman itu lagi.
"Ooo...Kalian ingin seperti alat berat itu ya... Kalau iya... Bilang saja..Aku dengan senang hati membuat kalian seperti itu." ucap Bejo. lalu Bejo memukul Aspal.
"BOOOOMM......Nampak aspal itu hancur terkena pukulan Bejo.
Para preman ada yang terkencing di celana.
Lalu ada yang memberikan Uang lagi.
"Ini Jo.....Jumlahnya 1 juta 300ribu.." ucap Preman itu ketakutan.
Bejo menerima.
"Oke...Aku terima... Jangan kalian memalak di wilayah ini,jika kalian melanggar maka kalian tahu sendiri akibatnya..." ucap Bejo.
"I...Iya..Jo..." ucap Para Preman.
Bejo kemudian melanjutkan perjalanannya.
Ada seseorang yang mengawasi Bejo dari kejauhan.
Ada beberapa wartawan hendak mewancarai Bejo,tapi di tahan oleh warga.
Tak lama kemudian Bejo sudah sampai di gubugnya.Lalu duduk kemudian menghitung uanga yang ia terima.
"2 juta 400ribuu....!!! Wooooow.... Jika sehari saja aku dapat segini... Bisa makan enak aku." ucap bejo.
Bejo lantas mengeluarkan HPnya,lalu membuka aplikasi Novel Toon. Kemudian melanjutkan lagi bacanya yang sempat tertunda.
"Wuuiih.... kalau jadi Kultivator enak ya... Bisa terbang.....
"Kalau ada musuh tinggal ciyatt...ciyat... Rasenggan....
"Kalau aku gak beli ini hape,pasti uangku jadi banyak......
Bejo menaruh uangnya didalam kaleng,lalu di bungkus plastik,kemudian ikat lalu di kubur,setelah itu meyusun kembali kayu kasurnya,setelah itu merapikannya.
Bejo kemudian mengganti pakaiannya lalu memakai sarung tangan ,kemudian mengambil alat penjepit dan besi. Setelah beres,Bejo keluar mengambil keranjang untuk ke pergi ke TPA. Bejo di ikuti Pria misterius.
Para wartawan melihat Bejo keluar dari komplek kumuh lalu menyerbu ke arah Bejo.
"Aku tak mau di liput,Pergi sana...Kalau tidak pergi aku hancurkan kamera kalian.." ucap Bejo mengancam orang - orang yang mengerubunginya.
"Sabar Dik...Kakak ingin wawancara denganmu sebentar saja..." ucap seorang wanita yang berprofesi sebagai jurnalis di TV swasta.
Bejo lantas memukul tembok beton di sebelahnya.
Booomm......Tembok itu hancur.
"Aku hitung sampai tiga..Jika tak pergi maka kalian jangan menyesal jika semua peralatan kalian aku hancurka.
"Satu....Duaa...
Para wartawan kemudian pergi meninggalkan Bejo.
"Tiga.... "ucap Bejo.
Bejo melihat tak ada lagi wartawan.Lalu ia melanjutkan lagi jalannya
Selang sejam kemudian Bejo sudah sampai di TPA,kemudian mengais sampah.
"Waah.... Pahlawan kita akhirnya muncul...
"Iyooo...Kalau tak ada Bejo... Hari ini rumah kita sudah rata dengan tanah....
"Jo....Kamu tiap hari makan apa? kok bisa penyokin tuh besi eksa..?"
"Bejo ganti nama...Gatot kaca...Otot kawat balung besi...
"Aku makan nasi di tempat mpok Ijah pak lek..." ucap Bejo sambil mengais sampah.
Tak tak terasa hari sudah sore.Bejo kemudian pulang. Selang sejam kemudian ia sampai,lalu menaruh keranjang di samping gubuknya. Kemudian ia mandi.
Tak terasa waktu sudah malam hari. Bejo asik membaca Novel di hapenya.
Setelah kejadian itu,para warga seperti biasa menyapa Bejo.
dan Bejo melakukan aktifitas seperti biasa yang ia lakukan,bedanya hanya malam hari saja,Bejo membaca novel toon di hapenya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Juprianto
A.q baca novel tooon habis banyak e pesod tp belum kelar2 kerjaanku Joooo.....
2022-10-13
0
👁Zigur👁
keren. lucu. sip lah
2022-10-04
0
ke tenangan batin
bang kultivator mana ada rasengan yang ada nya itu bola angin
2022-07-29
1