Episode 14

Selama ini iya memang belum pernah melakukan sesuatu yang berguna untuk tuan Huda ayahnya. Jika Rika bisa menyelamatkan Sorayagroup, ayahnya tidak akan sedih lagi. Ayahnya juga masih sakit sekarang, jika iya terus larut dalam kesedihannya, pasti sakitnya akan tambah parah.

"Toh, hanya semalam. Lagian orang ini pasti tak akan macam-macam denganku."batin Rika.

"Baiklah, aku setuju. Tapi hanya semalam."

"Baiklah, kalau begitu."

****

Randy asisten Reyhan pun mengantar Rika kembali ke butiknya.

Baru turun dari mobil, Lia orang kepercayaan Rika itu langsung berlari menghampirinya. Kedua mata Rika tertuju pada pipi kanan Lia yang terlihat bengkak.

"Apa yang terjadi? Wajahmu Kenapa?"tanya Rika. Iya memeriksa pipi Lia. Terlihat bekas lima jari menempel di sana.

Lia menangis sembari memegangi pipinya yang tampak memar.

"Katakan! apa yang terjadi?"

"Ibu mertua Anda dan istri baru pak dion, ada di dalam. Mereka ingin mengambil beberapa gaun dan saya mencegahnya. Kemudian mereka menampar saya dan beberapa karyawan lain."jelas Lia.

Rika terlonjak kaget mendengarnya. Apa yang mereka lakukan? Buat apa mereka datang mengacau di butik Rika. Segera setelahnya, Rika langsung masuk ke dalam.

"Eh, gaun itu juga."

"Emm, ini juga."

"Ini sih, bagus. Mah, aku mau ini dikemas juga."

Cakap Reta sembari mengumpulkan beberapa gaun yang menurutnya cocok dengannya.

"Iya sayang, ambil apapun yang kau mau."kata ibu mertuanya tersenyum. Mereka bertingkah seperti semuanya adalah miliknya sendiri.

Di meja kasir, terlihat sudah banyak tumpukan gaun yang akan iya ambil. Melihat itu, Rika langsung menghampirinya.

"Ada yang kalian lakukan disini?"ujar Rika menghampiri kedua orang itu.

"Ehh, ada Mba Rika. Mah, pemilik tokonya sudah datang." Panggil Reta. Ibu Dion itu yang tadinya berada sedikit jauh, langsung mendekat melihat kedatangan Rika.

"Dari mana saja kamu?"tanya sang mertua.

"Barang apa lagi yang kalian ambil dari tokoku?"ketus Rika. Baru ditinggal beberapa saat saja, tokonya sudah diobrak-abrik oleh kedua orang ini.

"Apa begitu cara kamu melayani pembeli? Pantas saja butik kumuhmu ini selalu sepi pelanggan dan tak ada kemajuan. Belum lagi karyawan kamu, sukur saja mama sudah memberinya pelajaran."kritik sang mertua.

"Mba kenapa sih? Kok gak suka gitu kalau kami belanja di sini,"tambah Reta protes.

"Aku pasti suka kalau kalian belanja di sini, tapi itu kalau kalian bayar." Tambahnya dengan lidah setajam pedang.

"Rika."

"Jaga ucapanmu."sentak ibu mertuanya.

"Maaf mah, bukannya Rika tak sopan.

Tapi, setiap kali mama ngambil gaun di sini, itu pasti tidak pernah bayar. Bukannya Rika mau perhitungan, tapi kalau begitu terus, Rika bisa bangkrut, Mah."ungkapnya.

"Mba keterlaluan yah, kami juga pasti akan bayar."lawan Reta.

Rika mengajungkan tangannya meminta bayaran dari gaun-gaun yang di ambil.

"Mana, sini uangnya."

Reta menurunkan tangan Rika. Kini gilirannya yang mengajungkan tangan.

"Mba dulu, mana uang yang dipinjam oleh Mas Dion?

" Mba belum transfer ke rekening aku kan."

Rika menarik nafas panjang lalu menghembuskannya dengan kasar. Iya seolah kewalahan menghadapi ibu mertuanya dan istri kedua suaminya.

Iya memang belum transfer uang yang ingin dipinjam oleh Dion tadi pagi karena sibuk mengurusi pelanggan dan juga urusannya dengan Reyhan.

"Lia, ambilkan uang sebanyak lima puluh juta di brangkasku."titah Rika.

Lia segera masuk ke dalam ruangan atasannya dan tak lama kemudian iya keluar lagi dengan beberapa gepok uang di tangannya.

Reta membulatkan matanya. Matanya seakan berubah hijau melihat banyaknya uang yang dimiliki Rika istri pertama suaminya.

"Hahhh ...!! Itu uang semua? Astaga ternyata orang ini punya uang sebanyak itu dan dia tak memberitahuku."batin Reta.

Lia menyerahkan uangnya . Reta menyambut uang sebanyak itu dengan mata yang tak berkedip.

Rika tersenyum melihatnya.

"Baru kali ini yah, kamu pegang uang sebanyak itu."

"Ah tentu saja tidak. Aku bahkan kadang memegang uang yang jauh lebih banyak dari ini. Uang mu tak sebanyak uangku."

Rika tertawa mendengarnya. Reta bahkan masih sesombong itu. Jika iya memang memiliki banyak uang, buat apa dia meminta dion meminjamkannya.

Reta membagi uang yang sebanyak lima puluh juta di tangannya. Rika heran melihatnya. Apalagi yang akan di lakukan wanita angkuh itu?

"Ini aku bayar, gaun-gaun yang kuambil barusan." Kata Reta memberikan sejumlah uang.

"Hahhh ...??? Bayar?"kaget Rika tak percaya. Bagaimana tak percaya, istri kedua suaminya itu membayarnya dengan uang yang barusan iya pinjamkan. Ini sama sekali tak masuk diakal.

"Reta, seharusnya kau tak usah membayarnya. Sama keluarga sendiri kok perhitungan."cecar mertua Rika.

"Tidak apa-apa Mah. Setelah aku membayarnya, mba Rika tidak akan pernah bisa mengatai kita lagi. Kita mampu membayar, ini buktinya."

Pungkas Reta lalu segera meraih tangan ibu mertuanya meninggalkan butik Rika.

Sementara Rika, iya hanya bisa diam tercengang melihat tingkah laku madunya bersama ibu mertuanya.

"Sudahlah, biarakan mereka berkembang biak dengan caranya sendiri." Batinya.

****

Di sisi lain, Dion baru saja selesai dengan teleponnya. Senyum bahagia tampak menghiasi wajahnya.

"Akhirnya, aku bisa tidur lelap sekarang."ungkapnya.

Dion baru saja menerima panggilan dari Randy asisten Reyhan. Randy mengatakan bahwa, Andorgroup akan tetap menanam sahamanya di perusahaan Sorayagroup milik Dion. Hal itu tentu saja membuatnya legah. Tempat mencari nafkah untuk kedua istrinya tak jadi bangkrut. Sekarang, siapa lagi yang berani mengganggunya.

Dengan menyinggungnya, juga termaksud menyinggung tuan Reyhan yang terkenal dengan kekejamannya. Itu sama saja mencari kematian sendiri.

Dion melajukan mobilnya menuju butik istrinya. Iya akan pergi ke rumah mertuanya bersama Rika. Setelah beberapa rencana mau berkunjung, akhirnya kali ini iya akan benar-benar datang ke sana. Entah apa yang akan orang tua Rika katakan setelah bertemu Dion nanti. Pernikahan keduanya pasti akan jadi perbincangan memanas.

Meskipun pernikahan itu sudah terjadi selama beberapa hari, namun kedua orang istrinya itu masi bungkam. Mereka belum melontarkan komentar apapun.

Mobil Dion pun berhenti tepat di depan butik Rika. Tak lama kemudian, sosok perempuan cantik dan anggun tampak keluar dari sana.

Dion tersenyum melihatnya.

"Istriku masih terlihat cantik saja. Andaikan dia wanita sempurna, mungkin cintaku tidak akan berbagi dengan wanita lain."cakap Dion sembari menatap Rika yang sudah memasuki mobilnya.

"Kenapa?"tanya Rika yang merasa diperhatikan sedari tadi.

"Ah, tidak. Kencangkan sabuk pengamanmu."titah Dion lalu Segera menjalankan mobil.

Mendapatkan keturunan adalah keinginan setiap orang yang sudah menikah.

Lalu jika kita belum diberi kesempatan untuk itu, apakah selingkuh dan menikah lagi adalah solusi yang tepat? Entahlah, Dion sendiri bahkan tak bisa menjawabnya.

Iya hanya menuruti kemauan Ibunya yang terus-menerus menekannya.

Cinta Dion memang besar untuk Rika. Tapi, keinginan untuk mendapatkan anak, jauh lebih besar lagi. Rika wanita yang hampir sempurna untuk Dion. Rika kaya, berpendidikan, mandiri, dan memiliki orang tua yang teramat menyayanginya.

Hanya satu cacatnya, iya belum bisa memberikan keturunan untuk Dion di usia pernikahan yang ke 5 tahun ini.

........ happy reading........

Gimana, seru gak ceritaku. greget dan memainkan emosi banget kan. kalo gitu bantu kelanjutan karya aku yah teman.

Caranya gampang kok tinggal LIKE and VOTE aja. tuhh tombolnya ada dibawah ini. like and vote kalian sangat membatu akuloh dalam melanjutkan karya ku ini.

Terpopuler

Comments

Wisnu Mahendra

Wisnu Mahendra

ini yg bodoh si rika atau authornya? mana ada istri pertama ngasi pinjaman buat madunya? iya, kalo pernikahannya atas persetujuan istri pertama...hahhhh lucunya dunia pernovelan

2024-11-25

0

MOMMY

MOMMY

aku lgi gerigitan masa author bikin cerita kaya Gini apa seterusnya smpai tamat gini2 saja jalurnya adeeh..syng ceritanya bgius cuma yng yng pgang perananya heroin loyo

2024-11-26

0

MOMMY

MOMMY

lihat itu Thor bnyak yg Komen benci perang utananya mantul😖😖😖😖

2024-11-26

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!