Part 5

Sepulang sekolah Zivana langsung pergi tanpa mengganti baju seragamnya ke alamat yang ada dikartu nama tersebut menggunakan ojek. Sesampainya di perusahaan Dimitri Corp dia langsung masuk dan menemui resepsionis

"Permisi, bisa bertemu dengan Tuan Ivanders??"tanya Zivana sopan

"Maaf Nona apa sudah ada janji dengan Tuan Ivanders??"tanya Desi

"Memangnya harus buat janji dulu ya mbak??"tanya Zivana

"Tentu Nona. Jika tidak membuat janji tidak bisa bertemu dengan Tuan Ivanders karena beliau sangat sibuk."kata Desi

"Baiklah mbak. Saya permisi dulu."kata Zivana

Zivana berjalan keluar dengan menghela nafas panjang

"Udah jauh jauh sampai sini malah gak bisa ketemu orangnya. Huuft nasib nasib."kata Zivana pada diri sendiri

Namun baru beberapa langkah dia menabrak seseorang

Brukk

"Sorry."kata Zivana dan Rommy bersamaan

"Bukankah kau orang yang naik moge kemarin??"tanya Rommy

"Apakah Tuan mengenal saya??"tanya Zivana bingung

"Spion mobil yang anda rusak kemarin milik Tuan saya."kata Rommy

"Oh ya kau kan yang satu mobil bersama om galak dan dingin itu kan."kata Zivana

"Om galak dan dingin??"gumam Rommy mengerutkan dahinya

"Ehm maksud saya Tuan Ivanders."kata Zivana cengengesan

"Nona, apa nona tau jika anda memanggilnya seperti itu anda akan..."kata Rommy dengan tangan ditaruh dilehernya dan mengeluarkan lidahnya membuat Zivana ngeri

"Apakah sesadis itu Tuan Ivanders??"tanya Zivana

"Benar Nona, jadi Nona harus berhati hati dengannya."kata Rommy memperingatinya namun dalam hati dia tertawa karena melihat wajah Zivana yang ketakutan

"Lalu ada apa anda datang kemari Nona?? Bukankah ini baru tiga hari dan tenggang waktu yang diberikan Tuan Ivanders satu minggu."kata Rommy

"Saya ingin bertemu dengan Tuan Ivanders. Saya ingin minta keringanan Tuan karena dalam waktu satu minggu mana bisa saya dapatkan uang sebanyak itu."kata Zivana

Tiba tiba ada karyawan yang berlari menghampiri mereka

"Maaf Tuan Rommy, ditunggu Tuan Ivanders diruang rapat."kata karyawan itu

"Baiklah saya akan segera kesana."kata Rommy

"Besok aja kesini lagi. Tuan Ivanders sedang sibuk hari ini dan tidak bisa diganggu. Saya permisi Nona."pamit Rommy berjalan menuju lift

Zivana hanya menganggukkan kepalanya dan segera mencari taksi karena disana tidak ada ojek. Transportasi yang bisa lewat dikawasan Perusahaan hanya taksi. Tadi saat berangkat dia harus berjalan jauh karena ojek tidak boleh melewati kawasan Perusahaan (Entah siapa yang membuat peraturan seperti itu hanya author yang tahu😆)

Didalam ruang rapat Ivanders sangat marah karena harus menunggu Rommy yang tak segera kembali. Setelah beberapa menit Rommy baru datang dan menunudukkan kepalanya karena ia tahu saat ini Ivanders sangat marah padanya

"Maaf Tuan saya terlambat."kata Rommy

"Apa kau mengambil berkas di Planet Mars hingga sangat lama sekali Rom??"bentak Ivanders

Semua yang ada diruang rapat hanya diam karena mereka tahu jika Ivanders sedang marah

"Maafkan saya Tuan."kata Rommy gemetar

"Gajimu kupotong 50 persen Rom karena sudah membuat gue menunggu."kata Ivanders dan Rommy hanya pasrah

"Ya sudahlah ayo kita mulai meetingnya."kata Ivanders

Mereka memulai meeting yang tertunda. Setelah selesai meeting Ivanders berjalan menuju ruangannya disusul Rommy dibelakangnya

"Maaf Tuan, tadi saya bertemu Nona Zivana dilobi dan ia ingin bertemu dengan anda."kata Rommy

"Zivana?? Siapa dia??"tanya Ivanders karena merasa asing dengan nama itu

"Gadis yang sudah merusak kaca spion mobil anda Tuan."jawab Rommy

"Oh gadis itu. Untuk apa ia datang kemari?? Apa untuk membayar ganti rugi?? Di transfer uangnya kan bisa kenapa harus datang kemari??"tanya Ivanders

"Saya tidak tahu Tuan, saya menyuruhnya besok datang lagi jika ingin menemui Tuan."kata Rommy

"Kalau besok ia datang kemari kau saja yang temui. Suruh transfer aja uangnya."kata Ivanders

"Tapi Nona Zivana ingin berbicara langsung pada anda Tuan."kata Rommy

"Sudah kubilang kau saja yang menemuinya Rom tanya padanya ingin bicara apa nanti kau beritahu padaku. Kenapa kau sekarang suka sekali membantahku Rom?? Apa kau mau kupotong lagi gajimu?? Jadi bulan ini kau tak dapat gaji."kata Ivanders

"Jangan Tuan. Baiklah besok saya yang akan menemuinya Tuan."kata Rommy

"Tidak dapat gaji bulan ini yang benar saja, kreditan mobil bayar pakai apa kalau tak dapat gaji."gumam Rommy dalam hati

"Nanti malam pesankan meja untukku diresto jepang favorit Noah Rom."kata Ivanders

"Baik Tuan."kata Rommy

"Apa Noah sudah pulang Rom??"tanya Ivanders

"Sudah Tuan sekarang dalam perjalanan pulang."kata Rommy

Zivana menunggu taksi hampir seperempat jam baru mendapatkannya. Namun ditengah perjalanan ia melihat mobil mogok dan disamping mobil ada anak kecil yang ia tolong kemarin waktu ditaman. Kemudian ia menyuruh taksinya untuk berhenti dan ia keluar menghampiri anak kecil itu

"Mobilnya kenapa??"tanya Zivana

"Kakak cantik."kata Noah berjalan mendekat dan memeluknya

"Hai adik manis. Ketemu lagi kita. Mobilnya kenapa??"tanya Zivana

"Mobilnya mogok kakak Cantik."ucap Noah

"Sini biar saya lihat pak mesinnya pak."kata Zivana pada Mang Dadang supir Noah

Zivana mengotak atik mesin mobil tersebut ,namun karena ia tak membawa alat lengkap jadi ia tak bisa memperbaikinya

"Pak, sepertinya mobilnya harus dibawa kebengkel. Saya sudah memanggil orang bengkel sebentar lagi akan datang kemari."kata Zivana

"Terimakasih Nona."kata Mang Dadang

"Kakak cantik,, ayo aku traktir es krim."kata Noah

"Lain kali saja ya adik manis. Kakak masih ada urusan penting."kata Zivana mendudukan badannya agar sejajar dengan Noah

"Please kakak Cantik."kata Noah dengan wajah imutnya membuat Zivana gemas dan mengacak rambut Noah

"Baiklah, tapi belinya di indomart depan sana aja ya?? Setelah itu kakak antar pulang."kata Zivana

"OK kak."kata Noah

Mereka berjalan menyeberang jalan menuju indomart diikuti Bi Hanum dan dua pengawal. Setelah mereka membeli es krim mereka duduk memakan es krim didepan indomart

"Kakak cantik tadi darimana?"tanya Noah

"Kakak dari Perusahaan teman kakak."jawab Zivana

"Kakak cantik,, aku sekarang ikut latihan taekwondo disekolahku. Aku ingin seperti kakak bisa bela diri."kata Noah

"Oh ya. Bagus itu dek. Bela diri itu bisa menjaga dirimu dari bahaya."kata Zivana

"Kakak belajar beladiri dari umur berapa??"tanya Noah

"Kakak belajar ilmu beladiri dari umur 5 tahun di ajari Ayah kakak."kata Zivana

"Wah hebat. Lain kali aku mau dong kak dilatih bela diri sama kakak."kata Noah

"Tapi izin dulu sama orang tua kamu ya dek. Kalau dibolehkan baru kakak ajari. Ya udah pulang yuk kakak antar."kata Zivana

Zivana segera menaiki taksi dan mengantarkan Noah dahulu baru pergi ke bengkel

...********...

Terpopuler

Comments

Dewi Zahra

Dewi Zahra

aku suka

2022-08-25

0

Sukliang

Sukliang

kakak cantiq dijahatin papamu

2022-06-20

0

Lidiya Setiawati

Lidiya Setiawati

lanjutttttt

2022-06-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!