Terjebak Cinta HOT DUDA

Terjebak Cinta HOT DUDA

Menyangkal Kenyataan

*Cerita ini hanya fiktif, jangan sangkut pautkan dengan suku, agama atau ras mana pun, mohon dukungannya ya kakak kakak,,,like, favorit jangan lupa, terimakasih, selamat membaca, semoga ceritanya bisa menghibur....

Tepat pukul 7 malam Erik sampai di rumah, setelah seharian lelah bekerja di kantor, namun harapan untuk di sambut hangat oleh sang istri hanya tinggal harapan saja, sang istri Citra tak berada di rumah, entah kemana dia pergi beberapa bulan terakhir ini memang istri kesayangannya itu jarang di rumah.

Erik bahkan menghubungi ponsel istrinya itu puluhan kali, namun tak pernah ada jawaban.

Citra seolah mengabaikan panggilannya begitu saja.

"Kamu dari mana saja sayang, jam segini baru pulang ?" Tanya Erik pada istrinya seraya melirik jam yang menggantung di dinding kamarnya yang menunjukkan pukul 10 malam itu.

"Aku ada sedikit urusan dengan teman-teman ku," jawab Citra datar.

"Lain kali kalau mau pulang larut, ponsel mu di aktif kan, aku menghubungi mu berkali-kali tapi kamu tak bisa di hubungi," kata Erik lembut sambil berjalan mendekati istrinya yang sedang memereteli perhiasan yang menempel di tubuhnya.

Erik memeluk tubuh Citra dari belakang, samar samar tercium bau parfum khas maskulin di leher jenjang istrinya itu.

"Sayang, apa kamu mengganti parfum mu ?" Tanya Erik seraya menciumi leher mulus istri kesayangannya itu.

"Tidak ! Aku masih memakai parfum yang biasa," kata Citra menjauhkan bahu dan lehernya dari serangan ciuman suaminya yang bertubi-tubi, dan bila di biarkan, serangan Erik itu di pastikan akan menjelajahi ke semua bagian tubuhnya.

Erik hanya bisa menelan saliva nya dan menahan gairah yang di patahkan Citra begitu saja saat itu, lagi-lagi Citra seolah menolak bila di cumbu oleh nya.

Sudah hampir satu bulan ini Erik tak pernah mendapat jatah di ranjang dari Citra, selalu Ada saja alasan Citra menolak bila di ajak berhubungan, entah itu lelah, tidak mood dan lain sebagainya.

Untunglah Erik tak pernah mempermasalahkan hal itu, meski jujur saja dia harus menahan hasratnya, bahkan tak jarang dia harus bermain solo di kamar mandi demi menuntaskan gairah nya yang tak tersalurkan itu.

"Cit, sayang,,, aku rindu !" Bujuk Erik berusaha mendekati dan mencumbu istrinya itu.

"Erik tolong, aku cape, aku ingin istirahat !" Tolak Citra, sang istri yang berumur dua tahun lebih muda darinya itu.

Citra adalah cinta pertama bagi Erik, dia sangat mencintai dan menyayangi wanita yang di pacari nya semenjak mereka kuliah itu, sampai pada akhirnya mereka menikah dan usia pernikahan mereka kini telah berjalan hampir empat tahun lamanya.

Meski mereka belum di beri kepercayaan oleh Tuhan untuk memiliki momongan, mereka tak menjadikan itu suatu masalah besar, toh keduanya sudah pernah memeriksakan diri ke dokter dan hasilnya mereka di nyatakan sehat dan tak ada kendala atau masalah apa pun yang dapat menghambat mereka untuk miliki buah hati.

Erik itu bisa di katakan sangat tergila gila dan ter obsesi pada Citra, wanita cantik yang langsung dia cintai dari pertama kali mereka berjumpa di kampus.

Citra memang junior idola kampus saat itu, dan Erik juga senior yang di gilai banyak wanita karena ketampanan dan kepintarannya, belum lagi Erik yang merupakan pewaris tahta kerajaan bisnis property milik orangtuanya membuat banyak gadis berlomba untuk merebut hatinya, namun sayangnya hati Erik sudah terpaut erat pada sang junior idola kampus yang cantik jelita, sehingga saat mereka memutuskan untuk berpacaran, mereka di nobatkan sebagai pasangan raja dan ratu kampus yang sangat serasi.

Sampai pada akhirnya mereka memutuskan untuk menikah setelah Citra lulus kuliah.

Drrrt,,,,drrrrt,,,,

Suara getar ponsel Citra yang di simpan di meja kecil sebelah ranjangnya meminta untuk di angkat pemiliknya.

Citra membalikkan tubuhnya yang berbaring menyamping sambil membelakangi suaminya itu melirik ke arah Erik,

Setelah di pastikan Erik sudah terlelap, Citra mengendap endap keluar kamar pelan pelan sambil berjinjit agar suara langkahnya tidak membangunkan tidur Erik sang suami.

Erik yang ternyata hanya berpura pura tidur itu lalu membuka matanya, dia mengikuti langkah istrinya secara sembunyi sembunyi, terlihat dari kejauhan Citra berdiri di pinggir kolam renang sedang berbicara dengan ponsel tertempel di telinga nya, wajahnya sumringah, tawa nya tak lepas dari bibir merah yang lama sudah tidak dia sesapi lagi itu, entah dengan siapa dia berbicara dan apa yang mereka bicarakan, yang jelas Citra terlihat sangat bahagia di sepanjang percakapannya yang sudah memakan waktu sekitar lebih dari tiga puluh menit itu, namun masih belum juga selesai .

Bukan sekali dua kali Erik mendapati kelakuan Citra yang seperti itu, bahkan hampir setiap hari Citra juga selalu keluar rumah pagi dan pulang malam hari.

Bukannya tak curiga, hanya saja, setiap kali Erik bertanya, Citra pasti langsung marah dan tak terima, jadi, untuk menghindari pertengkaran, Erik memilih untuk diam.

Meskipun dalam diam nya dia juga tetap mengamati pergerakan istrinya di luar rumah.

Erik mengutus Kemal sang sahabat sekaligus asisten kepercayaan nya di kantor untuk mencari tahu dan membuntuti kemana saja istrinya pergi selama hampir sebulan ini.

"Hmm,," suara dehaman Erik mengejutkan Citra yang sedang asik bertelepon di tepi kolam renang.

Citra buru buru menutup ponsel nya, sikapnya terlihat jelas seperti maling yang baru saja tertangkap basah pemilik rumah.

"Ka- kamu belum tidur Rik?" Gugup Citra berbasa basi.

"Aku terbangun, dan kamu tak ada di sisi ku, aku mencari mu, rupanya kamu di sini!" Kata Erik menyembunyikan kecurigaan di hati nya.

"Ah, itu tadi teman ku yang sedang bermasalah dengan pasangannya, dia ingin curhat pada ku," ucap Citra memberikan alasan yang sudah pasti bohong.

"Hmm, ayo tidur sayang! Ini sudah larut malam," ajak Erik menggandeng pinggang ramping sang istri.

***

"Bos, apa anda yakin tak ingin melihat bukti hasil pengamatan saya pada Nyonya selama ini ?" Tanya Kemal seraya menyodorkan sebuah amplop besar berwarna coklat yang kemudian Kemal geletakkan begitu saja di meja kerja Erik, karena bos nya itu tak mau menerima amplop itu dari tangannya.

"Aku masih belum siap menerima kenyataan," jawab Erik mengusap kasar wajahnya.

"Sampai kapan ?" Kemal yang sudah bertahun tahun mendampingi Erik memang terkadang berperan sebagai kakak dan juga sahabat selain sebagai asisten yang selalu bisa di andalkan Erik dalam hal apa pun.

"Entah lah, aku tidak bisa hidup tanpa dia, aku sangat mencintai nya!" Ucap Erik menyembunyikan wajahnya di balik kedua telapak tangannya.

"Lihat lah dulu foto-foto itu, bagaimana pun kamu harus bersikap realistis," saran Kemal.

"Aku bahkan sudah bisa merasakan dan mengetahuinya meski tanpa melihat foto-foto itu, hati ku yakin Citra selingkuh!" Lirih Erik dengan suara sedikit tercekat, seakan menahan perih di dada nya.

"Lalu? Bos hanya akan berdiam diri? Menerima begitu saja?" Cecar Kemal merasa tak habis pikir dengan bos nya itu.

"Aku tak tau! Yang aku lakukan saat ini hanya bisa menyangkal kenyataan," jawab Erik.

"Ayo lah, wake up ! Hadapi kenyataan, jangan malah bersembunyi seperti pengecut," kesal Kemal, dia yang setiap hari melihat perselingkuhan Citra merasa tak terima bila Erik hanya menerima begitu saja kelakuan curang istrinya itu.

"Aku mencintainya, sangat mencintainya, aku akan menerima dan memaafkan apapun yang dia lakukan pada ku, yang penting dia tetap bersama ku!" Tegas Erik, kata katanya terdengar seperti putus asa, rasa cinta nya yang sangat besar untuk Citra sang istri membutakan mata, hati, dan pikirannya, bahkan logika nya seakan tak bisa berfungsi dengan baik bila itu berkaitan dengan sang istri tercintanya, Citra.

Erik tak peduli di bilang bodoh, tak peduli di bilang gila, yang dia tau, dia mencintai Citra tanpa syarat, dia bisa menerima apapun kekurangan Citra, bahkan saat dulu Citra jujur padanya sudah tak suci lagi, Erik tetap tak mengurungkan niatnya untuk mempersunting wanita cantik pujaannya itu.

Bagi Erik, selama dia masih bisa hidup bersama dengan Citra, hidupnya akan baik-baik saja.

Terpopuler

Comments

kairin

kairin

sekalinya Erik lelah.tamatlah si citrrokng...

2024-07-19

1

ayu nuraini maulina

ayu nuraini maulina

dah dpt suami sempurna,malah selingkuh menyia2kan berlian

2023-08-09

1

ayu nuraini maulina

ayu nuraini maulina

selingkuh ujung2 nya

2023-08-09

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!