Aurel
Hi namaku Aurel Carellia . Tapi biasa di panggil Aurel. Pagi ini adalah hari pertamaku masuk ke sekolah setelah liburan semester lalu.
Aku tergesa gesa memasuki koridor sekolah karena takut terlambat, tiba-tiba ada yang menghampiriku siapa lagi kalau bukan Audy, Sherly, dan Jessica. Mereka adalah orang-orang yang sangat berarti dalam hidup ku. Kalau gak ada mereka aku gak tau jadi apa. Mereka yang selalu mengerti keadaan ku .aku lagi sedih, aku lagi bahagia pasti selalu di temani mereka.
Biasa deh tiap ketemu pasti pada ribet dan ketawa gak jelas. Gak ada yang lucu tapi tiba-tiba ketawa karena pada melawak gak jelas.
Akhirnya ada yang membuat kami berhenti tertawa yaitu bell tanda masuk berbunyi nyaring, kami memutuskan untuk masuk kedalaman kelas. Berhubung kelas kami sama, yaitu kelas XII- IPA ya sudah akhirnya masuk kelas bareng bareng sambil belum bisa melupakan kejadian yang membuat tawa kami pecah tadi. Tak lama kami berada di kelas, guru fisika kami masuk ke kelas dengan wajah yang sama saja dari dulu sampai sekarang memasang muka jutek nya. Ya guru paling jutek di sekolah ini ya guru fisika. Sudah 2 jam pelajaran rasanya bosan sekali dengan pelajaran ini. Dari tadi nunggu bel istirahat berbunyi tapi tak kunjung berbunyi. Tapi Akhirnya baru juga berbicara di dalam hati ternyata sudah bunyi bel istirahat telah berbunyi.
Kami berempat memutuskan untuk ke kantin bersama karena perut sudah sedari tadi bunyi menandakan kalau sang pemilik perut sudah lapar.
"hmmm sumpah enak banget baksonya,"
"jadi mau nambah deh,"
Aku memnbelalakan mataku saat mendengar ucapan Jessica. Nambah? Satu porsi masih kurang?
"yaudah nambah aja sana"
Ucapku santai.
"tapi bayarin lagi ya, Rel"
"what? Gue gak salah denger? Ini aja udah di bayarin. Masih kurang baik apa lagi gue?"
Jawabku kesal.
"iya deh iya. Bercanda kali, Rel"
Ucap jessica sembari tersenyum tanpa dosa.
Ini saja sudah di bayarin tapi masih kurang?
Aku dan semua temanku menghabiskan waktu istirahat dengan bercanda gurau sembari mengahabiskan baksi kami.
Saat kami sedang asyik menyantap Bakso yang sungguh lezat di kantin tiba-tiba ada yang menggebrak meja tempat kami menyantap bakso ini dengan sangat kencangnya. Jelas kami berempat sangat kaget .
Lalu aku mendongakan wajah ku dengan penasaran dan amarah yang memuncak siapa yang sudah membuat nafsu makan ku dan teman-temanku hilang ?setelah aku pastikan ternyata mereka. Genk yang paling populer di sekolah kami mereka terdiri dari empat orang laki-laki. Genk itu di ketuai oleh Farel Darwin, yang terdiri dari aldo, Ryan, dan Haris.
Dari dulu hingga sekarang aku dan teman-teman ku sangat membenci mereka karena sikap mereka sungguh keterlaluan. Mereka seringkali menindas teman-teman nya itulah yang membuat aku membenci mereka, di tambah lagi mereka juga sering membuat ulah di sekolah kami. Tingkah mereka selalu saja membuat guru marah. Tapi aku heran, kenapa banyak perempuan di sekolah ini yang menyukai mereka? Entah apa yang mereka lihat dari genk itu.
Banyak diantara mereka yang mengatakan kalau mereka tampan. Tapi tentu tidak untuk ku mereka biasa saja. Tidak ada yang special di diri mereka. Tampan? tidak. Nakal? iya. Sungguh kenyataan yang pahit bisa satu sekolah dengan mereka.
----
Ini cerita udh lamaaaa bgt aku buat. Aku mau keluarin dr draft. Maapin yak msh buruk rupa bgt wkwk. Krn ini awal-awal aku coba nulis.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
MEMEY
salam kenal kak dari terbayang kenangan mantan kalau ada waktu silahkan mampir ya 😀
2022-05-03
3
Nur Hayati
lanjut thor
2022-04-17
1
BananaYelow_89
mampir...
2022-04-16
2